11 0 1 MB
Laporan Kasus
ATEROMA
SMF ILMU BEDAH FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER RSUD dr.SOEBANDI JEMBER 2014
Batasan Ateroma atau kista sebasea adalah kista kelenjar sebasea yang terbentuk akibat sumbatan pada muaranya.
Anatomi Kulit
Fisiologi Kulit • • • • • • • •
Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi
proteksi absorbsi ekskresi persepsi pengaturan suhu pembentukan pigmen keratinisasi pembentukkan vitamin D
Deskripsi • Tidak pernah ada di telapak tangan & kaki • Daerah khas tersumbat : puncta • Isi kista: sebum, bau asam • Bisa multipel
Manifestasi Klinis • Massa tumbuh perlahan di wajah, kulit kepala, punggung, bisa di mana saja. • Mobile, bebas dari dasar, melekat di kulit atasnya. • Tidak nyeri, kecuali infeksi • Khas: puncta • Ukuran bervariasi, umumnya bentuk bundar • Isi massa: jaringan fibrosa, substansi lemak / keratin, cairan kental serosanguinis, bisa purulen, maupun bloody material
Etiologi • • • • •
Kerusakan folikel rambut Rupturnya kelenjar sebasea Tersumbatnya kelenjar sebasea Trauma kulit Dermatobia hominis
Faktor Risiko • Usia, dapat terjadi pada semua usia, tapi tersering usia 30-40 tahun • Pria = 2x wanita • Riwayat jerawat • Luka pada kulit
Diagnosis • Anamnesis dan pemeriksaan fisik
Tatalaksana • Tidak perlu medika mentosa regresi spontan • Jika membesar & mengganggu ekstirpasi – Traditional wide excision – Eksisi minimal – Punch biopsy excision = eliptical excision – Laser
Komplikasi • • • •
Infeksi Ruptur kista Abses Malignansi jarang karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa
LAPORAN KASUS BEDAH Identitas pasien • Nama : Tn. M. Abdul Aziz • Umur : 43 tahun • Suku : Jawa • Agama : Islam • Alamat : Mangli • No. RM : 017137 • Tgl. Pemeriksaan : 25 Maret 2014
ANAMNESIS • Keluhan utama – Benjolan di pelipis sebelah kanan
• RPS : – Pasien mengeluhkan benjolan di pelipis sebelah kanan sejak 2 tahun yang lalu. Benjolan dirasa semula adalah jerawat kecil, namun tidak mengecil melainkan semakin membesar perlahan-lahan. Tidak terdapat nyeri maupun gatal pada benjolan tersebut.
PEMERIKSAAN FISIK KU : Cukup Kesadaran : Compos mentis VS : T : 120/ 80 mmHg t : 36,5 ◦ C N : 84 X/menit RR : 18 X/menit Status generalis • K/L : a/i/c/d = - / - / - / • Thorax C : S1S2 tunggal P : vesikuler +/+, Rh - / -, Wh - / • Abdomen: I : flat A: bising usus (+) P: soepel P: tympani • Ekstremitas: akral hangat dan kering, tidak ada edema pada semua ekstremitas
STATUS LOKALIS Massa di regio frontalis dextra padat kenyal diameter 2cm, batas tegas, fixed dengan kulit, bebas dari dasar, terdapat puncta, permukaan rata
Assesment (A) : Ateroma
PLANNING Ekstirpasi kista ateroma dengan insisi elips dan lokal anastesi, prosedurnya 1 2 adalah:
3
4
PLANNING (2) 5
7
6
TERIMA KASIH