Latar Belakang PKL [PDF]

Citation preview

KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan taufiq dan hidayah-Nya kepada penyusun sehingga dapat melaksanakan Prakerin atau Praktek Kerja Lapangan dan penyusunan laporan ini sampai selesai walaupun sangat sederhana dan banyak kekurangan. Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat mengikuti ujian sekolah dan ujian nasional dan sebagai bahan masukan bagi sekolah dalam pengembangan materi pelajaraan dan bahan kajian di SMK Karya Teknologi 2 Jatilawang. Laporan ini disusun berdasarkan hasil pelaksanaan praktik kerja di UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1. Selanjutnya penyusun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang telah diberikan kepada penyusun baik yang berupa tenaga maupun pikiran selama persiapan, pelaksanaan dan penyusunan pelaporan prakerin atau Praktek Kerja Lapangan, yaitu kepada : 1. Bapak H. Muhammad Soemardi selaku Pendiri /Penyelenggara SMK Karya Teknologi 2 Jatilawang 2. Bapak dr. Slamet Yulianto selaku kepala UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1 3. Bapak Dwi Takariawan selaku pembimbing selama mengikuti PKL di UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1 4. Bapak Taepur, S.Ag. Kepala SMK Karya Teknologi 2 Jatilawang 5. Ibu Dwi Nur Mailaningrum, S.Farm selaku pembimbing selama mengikuti PKL di UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1 6. Rekan–rekan yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu Akhirnya besar harapan penyusun semoga laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi SMK Karya Teknilogi 2 jatilawang dan para pembaca pada umumnya. Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan, untuk itu penyusun mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembacanya. Jatilawang,



April 2017



Penyusun BAB 1 PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan (PKL)/Prakerin Tujuan pendidikan pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional, menyiapkan siswa menjadi tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan dunia usaha dan industi pada saat ini maupun masa yang akan datang. Bertolak dari tujuan tersebut Sekolah Menengah Kejuruan dituntut untuk menghasilkan produk yang dapat diterima oleh dunia usaha. Dengan demikian perlu diupayakan adanya keterkaitan dan kesepadanan (link and match) antara apa yang ada dan tejadi di SMK dengan apa yang ada dan terjadi di lapangan kerja. Oleh karna itu diperkenakan konsep Dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yaitu suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional yang memadukan secara sistematik dan sinkron program pendidikan di sekolah dan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja secara langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu Dalam Pendidikan Sistem Ganda di dalamnya berisi komponen pendidikan umum, komponen pendidikan dasar penunjang, komponen teori kejuruan, komponen praktik dasar profesi dan komponen praktik keahlian profesi. Masing-masing komponen tersebut dapart dijelaskan sebagai berikut: 1. Komponen pendidikan umum (normatif) dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi warga negara yang abik, yang memiliki karakter sebagai warga negara dan bangsa Indonesia. 2. Komponen pendidikan dasar penunjang (adaptif) dimaksudkan untuk memberi bekal penunjang bagi penguasaan keahlian profesi dan bekal kemampuan untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 3. Komponen teori kejuruan dimaksudkan untuk membekali pengetahuan tentang teknis dasar keahlian kejuruan. Ketiga komponen tersebut (1,2,3) dilaksanakan sepenuhnya di SMK dan menjadi tanggung jawab SMK. 4. Komponen praktik dasar profesi, yaitu berupa latihan kerja untuk menguasai teknik kerja secara baik dan benar sesuai tuntutan persyaratan keahlian PROFESI. Komponen ini dapat dilaksanakan di SMK, industri/perusahaan atau di kedua tempat tersebut, dan menjadi tanggung jawab bersama antara SMK dengan industri/perusahaan pasangannya. 5. Komponen praktik keahlian profesi, yaitu berupa kegiatan bekerja secara terprogram dalam situasi sebenarnya, untuk mencapai tingkat keahlian dan sikap kerja profesional. Komponen ini dapat dilaksanakan di industi/perusahaan dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab industri/perusahaan pasangannya yang disebut PRAKERIN (Praktek Kerja Industri).



Jadi pola penyelenggaraan pendidikan tidak lagi bertumpu kepada pola konvensional, akan tetapi dibuat pola magang atau latihan kerja secara sistematis di dunia usaha. Dunia usaha yang dimaksud dapat berupa perusahaan, intitusi pemerintah, institusi swasta atau lapangan kerja lainnya. Latihan keja di dunia usaha inilah yang disebut dengan PKL atau PRAKERIN, sebagaimana disebutkan dalam pasal 33 Kepmendikbud Nomor 0490/U/1992 “Kerja sama SMK dengan dunia usaha, antara lain meliputi kegiatan PKL dan Magang”. Dan bagi SMK Karya Teknilogi 2 Jatilawang Kabupaten Banyumas, jalinan kerja sama dengan dunia usaha dituangkan dalam bentuk PKL/Prakerin yang dilaksanakan pada semester genap tingkat XI selama dua bulan. B. Tujuan Praktek Kerja Lapangan atau Prakerin Praktek Kerja Lapangan atau Prakerin adalah perpaduan kegiatan belajar di sekolah dan bekerja di industri atau dunia usaha dalan satu kesatuan sistem, untuk mencapai tingkat keahlian profesional tertentu. Pengalaman Kerja Lapangan (PKL) atau prakerin terutama ditujukan agar siswa dapat : 1. Memperdalam dan memperluas penguasaan kemampuan profesional. 2. Menghayati suasana (iklim) kerja dalam situasi yang sesungguhnya. C. Waktu Pelaksanaan Prakerin Sesuai dengan azas fleksibelitas Kurikulum SMK, jadwal PKL/prakerin dapat disesuaikandengan kondisi dan tuntutan kebutuhan setempat. Hal ini dimungkinkan karena pada dasarnya Pendidikan Sistem Ganda pada SMK yang didalamnya termasuk PKL/prakerin adalah program bersama antara SMK dengan industri/perusahaan pasangannya, sehingga segala sesuatunya yang menyangkut penyelenggaraan sistem ganda dapat dibicarakan dan disepakati bersama. PKL/prakerin siswa SMK Karya Teknologi 2 Jatilawang dilaksanakan dikelas XI semester 4 (empat) mulai tanggal 1 Febuari sampai dengan 1 April 2017. HALAMAN PENGESAHAN INSTITUSI



Laporan Prakerin/Praktek Kerja Lapangan ini yang disusun oleh :



1. Ainia Nur Rahma Assyyfa 2. Dini Nurrokhmah 3. Nuri Fardilah



NIS : 15351 NIS : 15319 NIS : 15374



Kompetensi Keahlian Farmasi



Telah diteliti dan disahkan oleh Pembimbing dari UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1



Hari



:



Tanggal



:



Mengetahui Kepala UPTD Puskesmas



Pembimbing



Cilacap Selatan 1



dr. Slamet Yulianto



Dwi Takariawan



NIP. 19690326 200801 1 010



NIP. 19651103 198703 1 009 HALAMAN EVALUASI



Laporan Prakerin/Praktek Kerja Lapangan ini yang disusun oleh :



1. Ainia Nur Rahma Assyyfa 2. Dini Nurrokhmah 3. Nuri Fardilah



NIS : 15351 NIS : 15319 NIS : 15374



Kompetensi Keahlian Farmasi



Telah diujikan dihadapan Penguji Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Karya Teknologi 2 Jatilawang pada :



Hari



:



Tanggal



:



Dengan hasil : Baik / Cukup / Kurang *)



Mengetahui Kepala SMK Karya Teknologi 2



Taepur, S.Ag. M.PdI NIP. 19710807 200701 1 036



Penguji