LK 9 LAPORAN BEST PRACTICE-WidyaWahyuniHafid [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN BEST PRACTICE PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN (PKP) BERBASIS ZONASI BAGI GURU SASARAN KELAS ATAS TAHUN 2019/2020



PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING BERBASIS HOTS PADA MATA PELAJARAN IPA DAN MATEMATIKA KELAS VI SDN 1 AMBEKAIRI KECAMATAN UNAAHA



OLEH :



WIDYA WAHYUNI HAFID, S.Pd., M.Pd NIP. 19910923 201402 2 002



KECAMATAN UNAAHA KABUPATEN KONAWE TAHUN 2019



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



1



LEMBAR PENGESAHAN



Nama peserta



: Widya Wahyuni Hafid, S.Pd.,M.Pd



Nip



: 19910923 201402 2 002



Kelas



: Atas



Tempat mengajar



: SDN 1 Ambekairi



Judul



: Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Berbasis HOTS pada Mata Pelajaran IPA dan Matematika di Kelas VI SDN 1 Ambekairi Kecamatan Unaaha.



Disahkan oleh: Kepala SDN 1 Ambekairi



Hj. Hasnah Tinasa S.Pd.AUD NIP. 19581118 198709 2 001



Ambekairi,



Oktober 2019 Penyusun,



Widya Wahyuni Hafid,S.Pd.,M.Pd NIP. 19910923 201402 2 002



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



2



IDENTITAS PENULIS



Nama Tempat/Tanggal Lahir NUPTK Pendidikan Terakhir



: WIDYA WAHYUNI HAFID,S.Pd., M.Pd : AMBEKAIRI, 23 SEPTEMBER 1991 : 3255769650220003 : S2



Jenis Kelamin



: Perempuan



Sekolah Alamat Sekolah Kecamatan Kota/Kabupaten Propinsi No. Telepon/HP E-mail



: : : : : : :



SDN 1 AMBEKAIRI Ambekairi Unaaha Konawe Sulawesi Tenggara 082187335153 [email protected]



Ambekairi,



Oktober 2019



Penyusun



WIDYA WAHYUNI H,S.Pd.,M.Pd NIP. 19910923 201402 2 002



KATA PENGANTAR Bismillahirrohmanirrohim



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



3



Alhamdulillah, dengan pertolongan dan rahmat Allah SWT, penulis dapat menyelesaikan laporan PKP yang berjudul “ Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Berbasis HOTS Pada Mata Pelajaran IPA dan Matematika di Kelas VI SDN 1 Ambekairi Kecamatan Unaaha”. PKP ini disusun untuk memenuhi sebagian dari tugas diklat PKP berbasis Zonasi pada dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kecamatan Unaaha Kabupaten Konawe. Hambatan dan kesulitan yang ditemui penulis, dikarenakan keterbatasan pengetahuan dan pengalaman. Penulis menyadari bahwa laporan PKP ini masih jauh dari sempurna, segala saran dan kritik guna perbaikan selanjutnya, sangat diharapkan. Dalam penyusunan PKP ini, penulis banyak menerima bimbingan, dorongan, saran dan motivasi dari beerbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak Suriyadi M.Pd , selaku Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Konawe. 2. Bapak I Wayan Suni, S.Pd, selaku ppengawas TK/SD kecamatan Unaaha. 3. Ibu Aslidar,S.Pd.,M.Pd ,selaku GI (guru inti) zona Mowila, yang dengan penuh untuk meluangkan waktu dan tenaga dan pikiran



kepada



penulis,sehingga PKP ini dapat diselesaikan. 4. Ibu Hj. Hasnah Tinasa, S.Pd.AUD , selaku kepala sekolah SDN 1 Ambekairi 5. Kedua orang tua, suami dan anak tercinta, serta seluruh keluarga penulis, yang telah memberikan dorongan moril dan materil yang tak terhingga serta doa yang tulus 6. Kepala sekolah dan rekan –rekan guru di SDN 1 Ambekairi, serta siswa – siswi kelas VI B Tahun ajaran 2019/2020, yang sangat membantu proses penelitian (ON1,ON2,ON3) 7. Teman-teman kelas Atas yang telah banyak memberikan semangat, motivasi serta saran dan kritikan dikegiatan IN1 – IN 5 8. Pihak – pihak yang lain yang telah begitu banyak memberikan bantuan tanpa dapat penulis sebutkan satu persatu, sehingga penulisan ini selesai dan berjalan dengan lancar.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



4



Akhir kata penulis panjatkan doa, semoga Allah SWT memberikan balasan yang setimpal atas segala kebaikan-kebaikannya, senantiasa memberikan rahmat dan ridha-NYA kepada kita semua dan semoga PKP ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu, terutama ilmu pendidikan, Aamiin.



Unaaha ,



Oktober 2019



Penulis



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



5



DAFTAR ISI



LEMBAR JUDUL................................................................................................i HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................ii BIODATA PENULIS........................................................................................iii KATA PENGANTAR........................................................................................iv DAFTAR ISI......................................................................................................vi DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................vii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah.............................................................................1 B. Jenis Kegiatan............................................................................................2 C. Manfaat Kegiatan.......................................................................................3 BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN A. Tujuan dan Sasaran....................................................................................4 B. Bahan/Materi Kegiatan..............................................................................5 C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan.......................................................6 D. Alat/Instrumen ........................................................................................10 E. Waktu dan Tempat Kegiatan....................................................................10 BAB III HASIL KEGIATAN A. Hasil yang Diperoleh................................................................................ 11 B. Masalah Yang Dihadapi........................................................................... 13 C. Cara Mengatasi Masalah.......................................................................... 14



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



6



BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI....................................................15 A. Simpulan .......................................................................................................15 B. Rekomendasi ................................................................................................ 15 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 17 LAMPIRAN - LAMPIRAN



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



7



DAFTAR LAMPIRAN



Lampiran 1                : Dokumentasi kegiatan Lampiran 2                : RPP Unit 1 dan 2 Lampiran 3               : LKPD Lampiran 4                : Kisi-kisi soal piliha ganda dan uraian Lampiran 5                : Soal, kunci, dan pedoman penyekoran Lampiran 6                : Lembar Pengamatan Kegiatan praktek unit 1 dan 2 Lampiran 7



: Catatan Refleksi



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



8



BAB I PENDAHULUAN A.



Latar Belakang Masalah



Pembelajaran tematik terpadu di SD sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan beberapa muatan pelajaran dalam satu pembelajaran. Beberapa muatan, misalnya Bahasa Indonesia, IPA, dan IPS disatukan dalam tema yang sama kemudian disajikan dalam satu pembelajaran utuh yang saling berkaitan. Dalam praktik pembelajaran Kurikulum 2013 yang penulis lakukan selama ini, penulis menggunakan buku siswa dan buku guru. Penulis meyakini bahwa buku tersebut sudah sesuai dan baik digunakan di kelas karena diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Ternyata, dalam praktiknya, penulis mengalami beberapa kesulitan seperti materi dan tugas tidak sesuai dengan latar belakang siswa. Selain itu, penulis masih berfokus pada penguasaan pengetahuan kognitif yang lebih mementingkan hafalan materi. Dengan demikian proses berpikir siswa masih dalam level C1 (mengingat), memahami (C2), dan C3 (aplikasi). Guru hampir tidak pernah melaksanakan pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills/



HOTS).  Penulis



juga



jarang



menggunakan



media



pembelajaran.



Dampaknya, suasana pembelajaran di kelas kaku dan anak-anak tampak tidak ceria. Hasil wawancara terhadap beberapa orang guru ditemukan fakta bahwa sistem pembelajaran yang dilakukan dalam proses belajar mengajar masih dominan bersifat teacher centered. Sehingga wajar jika pengetahuan yang dimiliki oleh siswa sampai saat ini belum seperti apa yang diharapkan. Senada dengan pendapat yang pernah dikemukakan oleh Bundu (2008) bahwa kelemahan akan pembelajaran di Indonesia yakni: “1) masih banyak guru yang sangat menekankan pembelajaran pada faktor ingatan dan 2) fokus penyajian dengan ceramah yang



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



9



mengakibatkan kegiatan sangat terbatas, tidak lebih dari mendengarkan dan menyalin”. Salah satu upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) untuk meningkatkan kualitaspembelajaran yang bermuara pada peningkatan kualitas peserta didik adalahmenyelenggarakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)melalui Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP). Untuk



meningkatkan



efisiensi, efektivitas,



serta



pemerataan



mutu



pendidikan,maka pelaksanaan Program PKB melalui PKP mempertimbangkan pendekatankewilayahan, atau dikenal dengan istilah zonasi. Melalui langkah ini, pengelolaanPusat Kegiatan Guru (PKG) TK, kelompok kerja guru (KKG) SD, atau



MusyawarahGuru



Mata



Pelajaran



(MGMP)



SMP/SMA/SMK,



Musyawarah Guru Bimbingandan Konseling (MGBK), Musyawarah Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi(MGTIK) dan yang selama ini dilakukan melalui Gugus atau Rayon, dapatterintegrasi melalui zonasi pengembangan dan pemberdayaan guru. Zonasi memperhatikan keseimbangan dan keragaman mutu pendidikan di lingkunganterdekat, seperti status akreditasi sekolah, nilai kompetensi guru, capaian nilairata-rata UN/USBN sekolah, atau pertimbangan mutu lainnya. Dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0, siswa harus dibekali keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills).  Salah satu model pembelajaran yang berorientasi pada HOTS dan disarankan dalam implementasi Kurikulum 2013 adalah model pembelajaran penemuan (Discovery Learning). Model pembelajaran discovery learning merupakan model belajar mengajar yang memberikan peluang kepada murid untuk menemukan sendiri informasi-informasi yang diperlukan untuk tujuan instruksional. Hal ini senada dengan pendapat Gage dan Berliner (Moedjono dan Dimyati,1992) mengutarakan bahwa dalam metode penemuan, para murid memerlukan penemuan konsep, prinsip, dan pemecahan masalah untuk menjadi miliknya lebih dari sekedar menerimanya atau pendapat dari seorang guru atau sebuah buku. Dengan kata lain, Discovery Learning membelajarkan siswa untuk berpikir secara kritis dan



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



10



analitis, serta mencari dan menggunakan sumber pembelajaran yang sesuai untuk memecahkan masalah yang dihadapi.   Setelah melaksanakan pembelajaran unit 1 dan unit 2 dengan model pembelajaran Discovery Learning, penulis menemukan bahwa proses dan hasil belajar siswa meningkat. Lebih baik dibandingkan pembelajaran dengan menggunakan metode sebelumnya. Ketika model Discovery Learning ini diterapkan pada kelas yang lain ternyata proses dan hasil belalajar siswa  sama baiknya. Praktik pembelajaran Discovery Learning yang berhasil baik ini penulis simpulkan sebagai sebuah best practice (praktik terbaik) pembelajaran berorientasi HOTS dengan model Discovery Learning. B.



Jenis Kegiatan



Jenis kegiatan dalam laporan best practice ini adalah laporan Kegiatan Pembelajaran unit 1 IPA dan Unit 2 Matematika Kelas VI SDN 1 Ambekairi C.



Manfaat Kegiatan



Manfaat yang diharapkan dari hasil laporan ini adalah sebagai berikut. 1. Bagi Guru, memberikan bahan pertimbangan untuk menerapkan integrasi HOTS (Transfer knowledge, Critical Thinking creativy dan Problem Solving serta Penerapkan integrasi PPK, Literasi dan 4C dalam pembelajaran. 2. Bagi siswa, agar meningkatkan kompetensi siswa. 3. Bagi sekolah, sebagai bahan masukan yang baik bagi sekolah yang menjadi objek penelitian dalam rangka penerapan integrasi HOTS (Transfer knowledge, Critical Thinking creativy dan Problem Solving serta Penerapkan integrasi PPK, Literasi dan 4C dalam pembelajaran. 4. Sebagai bahan referensi dan penguatan untuk pendidik dan tenaga kependidikan.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



11



BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN



A. Tujuan dan Sasaran Tujuan penulisan praktik baik ini adalah untuk mendeskripsikan praktik baik



(best



practice)



penulis



dalam



menerapkan



pembelajaran



berorientasi higher order thiking skills (HOTS). Sasaran pelaksanaan best practice ini adalah siswa kelas VI semester 1 di SD Negeri 1 Ambekairi sebanyak 20 siswa. B. Bahan/Materi Kegiatan Materi kegiatan yang digunakan dalam laporan best practice pembelajaran ini adalah materi



kelas VI untuk tema 3 Penemuan



pembelajaran tematik Unit pembelajaran 1 IPA dan Unit pembelajaran 2 Matematika dengan Kompetensi Dasar sebagai berikut.



IPA KD 3.4 KD 4.3



Mengidentifikasi Komponen - komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana. Melakukan percobaan rangkaian listrik sederhana secara seri dan paralel.



MATEMATIKA KD 3.5 KD 4.2



Menjelaskan taksiran keliling dan luas lingkaran. Menaksir keliling dan luas lingkaran serta menggunakannya untuk menyelesaikan masalah.



C. Metode/Cara Melaksanakan Kegiatan



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



12



Cara yang digunakan dalam pelaksanaan laporan best practice ini adalah menerapkan pembelajaran berorientasi HOTS dengan model pembelajaran Discovery Learning. Berikut ini adalah langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran yang telah dilakukan penulis. 1. Pemetaan KD Pemetaan KD dilakukan untuk menentukan pasangan KD yang dapat diterapkan dalam pembelajara tematik. Berdasarkan hasil telaah KD yang ada di kelas VI, penulis memilih KD 3.3 muatan IPA (Pada Unit 1); dan KD 3.4 Matematika (Pada Unit 2) 2. Analisis Target Kompetensi Hasil analisis target kompetensinya sebagai berikut. 3. Perumusan Indikator Pencapaian Kompetesi



IPK BAHASA INDONESIA KD 3.3 3.4.1 Menganalisis peralatan yang memanfaatkan energi listrik dalam penggunaannya KD 4.3



3.4.2 4.4.1 4.4.2



Menganalisis rangkaian seri sederhana. Melakukan percobaan rangkaian seri dan rangkaian paralel. Menyajikan laporan hasil percobaan rangkaian listrik paralel



IPK MATEMATIKA KD 3.4 3.5.1 Menganalisis titik pusat, jari-jari, diameter busur,



tali busur,



tembereng, dan juring lingkaran 3.5.2 Menghitung keliling lingkaran. KD 4.4



4.5.1 Menyajikan unsur- unsur lingkaran dengan tepat. 4.5.2 Menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan keliling lingkaran



4. Pemilihan Model Pembelajaran Model



pembelajaran



yang



dipilih



adalah



model



pembelajaran Discovery Learning. 5. Merencanakan kegiatan Pembelajaran sesuai dengan Model Pembelajaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



13



Pengembangan desain pembelajaran dilakukan dengan merinci kegiatan pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan sintak model pembelajaran Discovery Learning . Berikut ini adalah rencana kegiatan pembelajaran yang dikembangkan berdasarkan model Discovery Learning. Pembelajaran Unit 1 IPA materi pembelajaran Rangkaian Listrik Seri. Sintak Model Pembelajaran 1. Stimulation



Guru o



Memfasilitasi mengamati



Siswa o



Mengamati beberapa



(Pemberian



gambar-gambar peralatan



peralatan elektronik



Rangsangan)



elektronik.



dirumah.



o



Memfasilitasi siswa



o



mengamati gambar-gambar peralatan elektronik. o



Menyimak penjelasan guru dan menjawab pertanyaan.



o



Peserta didik melakukan



Mengarahkan peserta didik



tanya jawab mengenai



pentingnya Energi Listrik



peristiwa yang terjadi dalam



dan pengaruhnya terhadap



video yang disajikan oleh



kehidupan dan peradaban



guru.



manusia. o



Mengarahkan peserta didik untuk tanya jawab Misalnya “bagaimana menggunakan peralatan elektronik?” “apa saja komponen-komponen senter sehingga dapat menghasilkan cahaya lampu?”



2.Problem Statement o



Membagi peserta didik ke



(Identifikasi



dalam kelompok yang



kelompok yang



masalah)



beranggotakan 4-5 orang



beranggotakan 4-5 orang



(pembagian kelompok



(pembagian kelompok



disesuaikan dengan jumlah



disesuaikan dengan jumlah



o



Siswa terbagi ke dalam



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



14



peserta didik). o



Guru membagikan LKPD



o



Siswa dibagikan LKPD dan



kepada siswa dalam



mendiskusikannya dengan



kelompok untuk



teman kelompoknya.



didiskusikan. o



peserta didik).



o



Siswa merumuskan masalah



Guru mengarahkan siswa



yang akan dipecahkan



untuk merumuskan



dalam LKPD.



masalah yang akan dipecahkan dalam 3. Data Collection



o



(Pengumpulan data)



pembelajaran. Guru menyiapkan Media,



o



Siswa secara berkelompok



Alat, dan bahan yang



melakukan eksperimen/



digunakan adalah:



percobaan untuk



- Laptop dan jaringan



mengetahui macam-macam



- internet,



komponen penyusun



- Gambar



rangkaian listrik seri



- Peralatan elektronik



sederhana.



- Senter



o



Peserta menuliskan hasil



- Baterai



pengamatan dan hasil



- Gambar-gambar untuk



dikusinya.



simulasi o



Guru memfasilitasi siswa melakukan eksperimen/ percobaan untuk mengetahui macam-macam komponen penyusun rangkaian listrik seri sederhana.



4. Data Processing



o



(Pengolahan data)



Memfasilitasi peserta didik



o



untuk dapat menuliskan hasil pengamatan dan hasil o



Siswa menyusun laporan hasil kerja kelompok.



o



Siswa melakukan kegiatan



dikusinya



menuliskan laporan hasil



Memfasilitasi peserta didik



pengamatannya dengan



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



15



untuk mendiskusikan hasil penggamatan secara o



mengisi tabel. o



Siswa membuat pertanyaan



berkelompok



jika ada yang tidak



Memfasilitasi peserta didik



dipahami.



untuk melakukan kegiatan menuliskan laporan hasil pengamatannya dengan mengisi tabel. o



Meminta peserta didik membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang perjalanan arus listrik pada rangkaian listrik senter yang mereka



Verification



o



(Pembuktian)



amati. Memfasilitasi peserta didik



o



untuk mempresentasikan hasil kerja Kelompoknya. o



Siswa mempresentasikan hasil kerja Kelompoknya.



o



Mengajukan pertanyaan dan



Menganalisis dan



atau tanggapan bila belum



mengevaluasi hasil kerja



paham.



siswa.



Generalization



o



Memberi penguatan hasil



o



belajar siswa. Memfasilitasi peserta didik



(Kesimpulan)



Siswa dalam kelompok



dalam kelompok untuk



untuk menyimpulkan hasil



menyimpulkan hasil



penyelidikannya tentang



penyelidikannya tentang



pengamatan perjalanan arus



pengamatan perjalanan



listrik pada rangkaian listrik



arus listrik pada rangkaian



senter.



listrik senter. o



o



o



siswa membuat simpulan



Membimbing siswa



hasil belajar rangkaian



membuat simpulan hasil



listrik seri sederhana.



belajar mengenai Rangkaian Listrik Seri.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



16



Pembelajaran Unit 2 Matematika materi pembelajaran Lingkaran. Sintak Model Pembelajaran 1. Stimulation



Guru o



Memfasilitasi siswa



Siswa o



Mengamati beberapa benda-



(Pemberian



mengamati benda-benda



benda didalam kelas yang



Rangsangan)



didalam kelas yang



berbentuk lingkaran.



berbentuk lingkaran. o



Menjelaskan pengertian lingkaran dan unsur-unsur



o



o



Menyimak penjelasan guru dan menjawab pertanyaan.



o



Peserta didik melakukan



lingkaran.



tanya jawab mengenai



Mengarahkan peserta didik



peristiwa yang terjadi dalam



untuk tanya jawab



video yang disajikan oleh



Misalnya “apa saja benda



guru.



dirumahmu yang berbentuk



o



Peserta didik mencermati



lingkaran” , “apa saja



pengertian unsur- unsur



unsur-unsur sebuah



lingkaran.



Lingkaran?” 2.Problem Statement o



Membagi peserta didik ke



(Identifikasi



dalam kelompok yang



kelompok yang



masalah)



beranggotakan 4-5 orang



beranggotakan 4-5 orang



(pembagian kelompok



(pembagian kelompok



disesuaikan dengan jumlah



disesuaikan dengan jumlah



peserta didik).



peserta didik).



o



Guru membagikan LKPD



o



o



Siswa terbagi ke dalam



Siswa merumuskan masalah



kepada siswa dalam



yang akan dipecahkan



kelompok untuk



dalam LKPD.



didiskusikan. o



Guru mengarahkan siswa untuk merumuskan masalah yang akan dipecahkan dalam pembelajaran.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



17



3. Data Collection



o



(Pengumpulan data)



Guru menyiapkan Media,



o



Siswa dibagikan LKPD dan



Alat, dan bahan yang



mendiskusikannya dalam



digunakan adalah:



kelompok.



- Laptop dan jaringan



o



Siswa secara berkelompok melakukan praktik untuk



internet - Gambar benda-benda



membuat bangun lingkaran



berbentuk lingkaran



dan unsur-unsur penyusun lingkaran.



- Gambar-gambar untuk simulasi o



Guru membagikan LKPD kepada siswa dalam kelompok untuk didiskusikan.



o



Guru memfasilitasi siswa melakukan praktik membuat lingkaran dan



4. Data Processing



o



(Pengolahan data)



unsur-unsur lingkaran. Memfasilitasi peserta didik



o



untuk dapat menuliskan hasil pengamatan dan hasil o



hasil kerja kelompok. o



Siswa melakukan kegiatan



dikusinya



menuliskan laporan hasil



Memfasilitasi peserta didik



pengamatannya dengan



untuk mendiskusikan hasil



mengisi tabel.



penggamatan secara o



Siswa menyusun laporan



o



Siswa membuat pertanyaan



berkelompok



jika ada yang tidak



Meminta peserta didik



dipahami.



membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang bangun lingkaran Verification (Pembuktian)



o



dan unsur-unsurnya. Memfasilitasi peserta didik



o



untuk mempresentasikan hasil kerja Kelompoknya.



Siswa mempresentasikan hasil kerja Kelompoknya.



o



Mengajukan pertanyaan dan



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



18



o



o



Generalization



o



(Kesimpulan)



Menganalisis dan



atau tanggapan bila belum



mengevaluasi hasil kerja



paham dan Kelompok lain



siswa.



memberikan tanggapan,



Memberi penguatan hasil



mengajukan pertanyaan,



belajar siswa.



atau usul terhadap hasil



Memfasilitasi peserta didik



kerja kelompok lain. Siswa dalam kelompok



dalam kelompok untuk



untuk menyimpulkan hasil



menyimpulkan hasil



penyelidikannya tentang



penyelidikannya tentang



pengamatan perjalanan arus



pengamatan perjalanan



listrik pada rangkaian listrik



arus listrik pada rangkaian



senter.



listrik senter. o



o



o



Siswa membuat simpulan



Membimbing siswa



hasil belajar rangkaian



membuat simpulan hasil



listrik seri sederhana.



belajar mengenai Rangkaian Listrik Seri.



6. Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berdasarkan hasil kerja 1 higga 5 di atas kemudian disusun perangkat pembelajaran meliputi RPP, bahan ajar, LKS, dan instrumen penilaian. RPP disusun dengan mengintegrasikan kegiatan literasi, penguatan pendidikan karakter (PPK), dan kecakapan abad 21. 7. Jadwal Kegiatan No



Hari/Tanggal



Praktek



Pelajaran



Alokasi Waktu



. 1



Senin/



Unit



IPA



2 X 35 menit



2



07 – 10 – 2019 Rabu/



Pembelajaran 1 Unit



Matematika



2 X 35 menit



16 – 10 – 2019



Pembelajaran 2



D. Alat dan Instrumen



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



19



Media pembelajaran yang digunakan dalam praktik terbaik (best practice) ini adalah: 1) LCD 2) Lembar Kerja Siswa/LKPD 3) Tes tulis 4) Gambar Simulasi 5) Rangkaian Listrik Seri (Baterai, bohlam, sakelar dan kabel) 6) Bangun Lingkaran (Jam dinding, roda, dsb) Instrumen yang digunakan dalam praktik baik ini ada 2 macam yaitu (a) instrumen untuk mengamati proses pembelajaran berupa lembar observasi dan (b) instrumen untuk melihat hasil belajar siswa dengan menggunakan (a) tes tulis pilihan ganda dan uraian singkat.



E. Waktu dan Tempat Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 07 sampai 10 Oktober tahun 2019 bertempat di kelas VI B SD Negeri 1 Ambekairi Kecamatan Unaaha.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



20



BAB III HASIL KEGIATAN A. Hasil yang Diperoleh Hasil atau dampak pada proses pembelajaran menyentuh tiga ranah yaitu: sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Hasil belajar melahirkan siswa yang produktif kreatif, inovatif, dan efektif melalui penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang terintergrasi HOTS, PPK, Literasi dan kecakapan abad 21. Melalui penguatan sikap spritual hasil yang diperoleh adalah siswa lebih terbiasa untuk berdoa dan menyadari setiap apa yang mereka pelajari berorientasi kepada hasil ciptaan dan Kuasa Tuhan di intergrasikan dengan PPK. Melalui kegiatan Pengetahuan siswa mampu menerapkan pembelajaran aktif, kreatif, menyenangkan dengan Literasi, keterampilan Abad 21 dan 4C. Pada aspek keterampilan siswa mampu bekerja sama dalam menyelesaikan tugas dalam hal ini terampil dalam membuat rangkaian listrik seri sederhana dan terampil dalam menyelesaikan permasalahan rangkaian listrik seri dan keliling lingkaran. Hasil yang dapat diilaporkan dari praktik baik ini diuraikan sebagai berikut. 1.



Proses pembelajaran tematik yang dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran Discovery Learning berlangsung aktif. Siswa menjadi lebih aktif merespon pertanyaan dari guru, termasuk mengajukan pertanyaan pada guru maupun temannya. Aktifitas pembelajaran yang dirancang sesuai sintak Discovery Learning megharuskan siswa aktif selama proses pembelajaran.



2.



Pembelajaran tematik yang dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran Discovery Learning meningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan transfer knowledge. Setelah menyimak, memahami, dan mendiskusikan tentang rangkaian listrik seri dan keliling lingkaran siswa tidak hanya memahami konsep teks eksplanasi (pengetahuan konseptual)



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



21



dan



bagaimana



melakukan



percobaan



yang



benar



(pengetahuan



prosedural), tetapi juga memahami konsep Rangkaian Listrik dan Keliling Lingkaran. Pemahaman ini menjadi dasar siswa dalam mempelajari materi selanjutnya. Pemahaman siswa tetang Rangkaian Listrik dan Keliling Lingkaran,



Penerapan



model



pembelajaran



Discovery



Learning



meningkatkan kemampuan siswa untuk berpikir kritis. Hal ini dapat dilihat dari tingkat partisipasi siswa untuk bertanya dan menanggapi topik yang dibahas dalam pembelajaran. Dalam pembelajaran sebelumnya yang dilakukan penulis tanpa berorientasi HOTS suasana kelas cenderung sepi dan serius. Siswa cenderung bekerja sendiri-sendiri untuk berlomba menyelesaikan tugas yang diberikan guru. Fokus guru adalah bagaimana siswa dapat menyelesikan soal yang disajikan; kurang peduli pada proses berpikir siswa. Tak hanya itu, materi pembelajaran yang selama ini selalu disajikan. Pengetahuan yang diperoleh siswa adalah apa yang diajarkan oleh guru. Berbeda kondisinya dengan praktik baik pembelajaran tematik berorientasi HOTS dengan menerapkan Discovery Learning ini. Dalam pembelajaran ini pemahaman siswa tentang konsep Listrik sebuah Rangkaian Listrik dan Bangun datar (Keliling Lingkaran), oleh siswa melalui pengamatan dan diskusi yang meuntut kemampuan siswa untuk berpikir kritis. 3. Penerapan model pembelajaran Discovery Learning juga meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah (problem solving). Discovery Learning yang diterapkan dengan menyajikan teks tulis berisi permasalahan



kontekstual



mampu



mendorong



siswa



merumuskan



pemecahan masalah. Sebelum menerapkan Discovery Learning penulis melaksanakan pembelajaran sesuai dengan buku guru dan buku siswa serta buku Unit Pembelajaran IPA dan Matematika. Meskipun permasalahan yang disajikan dalam buku teks kadang kala kurang sesuai dengan kehidupan sehari-hari siswa, tetap saja penulis gunakan. Jenis teks yang digunakan



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



22



juga hanya pada teks tulis dari buku teks. Dengan menerapkan Discovery Learning, siswa tak hanya belajar dari teks tulis, tetapi juga dari mencari data, materi dari sumber lainnya. B. Masalah yang Dihadapi Masalah yang dihadapi terutama adalah siswa belum terbiasa siswa belajar dengan model Discovery Learning. Dengan tujuan untuk mendapat nilai ulangan yang baik guru selalu mengguakan metode ceramah, siswa pun merasa lebih percaya diri menghadapi ulangan (penilaian) setelah mendapat penjelasan guru melalui ceramah. Masalah lainnya adalah guru masih belum mempunyai kompetensi yang memadai untuk menggunakan media yang ada dilingkungan sekitar dalam pembelajaran. Padahal selain sebagai media pembelajaran, kita juga bisa melihat keseharian kita, aktivitas sehari-hari yang sesuai dengan rumusan KD. C. Cara Mengatasi Masalah Agar siswa yakin bahwa pembelajaran tematik dengan Discovery Learning dapat membantu mereka lebih menguasai materi pembelajaran, guru memberi penjelasan sekilas tentang apa, bagaimana, mengapa, dan manfaat belajar berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills/HOTS). Pemahaman dan kesadaran akan pentingnya HOTS ajkan membuat siswa termotivasi untuk mengikuti pembelajaran. Selain itu, kesadaran bahwa belajar bukan sekadar menghafal teori dan konsep akan membuat siswa mau belajar dengan HOTS. Kekurangmampuan



guru



membuat



percobaan



atau



simulasi



pembelajaran dapat diatasi dengan mengunduh beberapa contoh penyajian Rangkaian Listrik Seri dan Keliling Bangun Datar Lingkaran melalui internet sesuai dengan KD yang akan dibelajarkan baik dari lingkungan sekolah maupun dari Rumah Belajar. Dengan demikian, selain menerapkan kegiatan literasi baca – tulis, siswa juga dapat meningkatkan literasi digitalnya.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



23



BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI A.



Simpulan



Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Pembelajaran tematik dengan model pembelajaran Discovery Learning layak dijadikan praktik baik pembeljaran berorientasi HOTS  karena dapat meingkatkan kemampuan siswa dalam melakukan transfer pengetahuan, berpikir kritis, dan pemecahan masalah.  2. Dengan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) secara sistematis dan cermat, pembelajaran tematik dengan model pembelajaran Discovery Learning yang dilaksanakan tidak sekadar berorientasi HOTS, tetapi juga mengintegrasikan PPK, literasi, dan kecakapan abad 21. B.       Rekomendasi Berdasarkan hasil praktik baik pembelajaran tematik dengan model pembelajaran discovery learning , berikut disampaikan rekomendasi yang relevan. 1.   Guru seharusnya tidak hanya mengajar dengan mengacu pada buku siswa dan buku guru serta jaring-jaring tema yang telah disediakan, tetapi berani melakukan inovasi pembelajaran tematik yang kontekstual sesuai dengan latar belakang siswa dan situasi dan kondisi sekolahnya. Hal ini akan membuat pembelajaran lebih bermakna. 2.   Siswa diharapkan untuk menerapkan kemampuan berpikir tingkat tinggi dalam belajar, tidak terbatas pada hafalan teori. Kemampuan belajar dengan cara ini akan membantu siswa menguasai materi secara lebih mendalam dan lebih tahan lama (tidak mudah lupa). 3.   Sekolah, terutama kepala sekolah dapat mendorong guru lain untuk ikut melaksanakan pembelajaran berorientasi HOTS. Dukungan positif sekolah, seperti penyediaan sarana da prasarana yang memadai dan kesempatan bagi penulis utuk mendesiminasikan praktik baik ini aka menambah wawasan guru lain tentang pembelajaran HOTS.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



24



DAFTAR PUSTAKA Adams, Simon, et. All. 2001. Ensiklopedi Populer Anak. Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve. Angi St. Anggari dkk. 2017.Selalu Berhemat Energi Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Angi St. Anggari dkk. 2018. Tokoh dan Penemuan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Aprilia, Achyar, Afifatul. 2010. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI kelas 4, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Burnie, David, et. All. 2007. Visual Encyclopedia of Science. London: A Dorling Kindersley Book. Bestary Reisky dkk. 2019. Buku Pegangan Guru Inti di Sasaran Zonasi. Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemdikbud: Jakarta. Edi Prajitno, Ariyadi Wijaya dan Agus Suharjana. (2017). Kajian Geometri dan Pengukuran Sekolah Dasar. Jakarta: Dirjen GTK Foresman, Scott, 2008. Science The Diamond Edition. Illiois: Scott Foresman. Giancoli, Douglas C.2001. Fisika, edisi kelima, jilid 2, Jakarta: Erlangga Kemdikbud. (2018). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 37 Tahun 2018. Jakarta: Kemdikbud. Petrucci. 2004. Seri Fisika Dasar Mekanika. Jakarta : Salemba Teknika Van, . W. J. A., & Folk, S. (2008). Elementary and middle school mathematics: Teaching developmentally. Toronto: Pearson Allyn and Bacon.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



25



LAMPIRAN 1



Dokumentasi kegiatan IN – ON Pembukaan Kegiatan PKP Berbasis Zonasi Oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Konawe



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



26



Kegiatan IN-1



Kegiatan IN 2



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



27



Kegiatan IN – 3



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



28



Kegiatan IN-4



Kegiatan IN-5



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



29



Kegiatan On-1



Kegiatan On-2



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



30



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



31



Kegiatan On-3



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



32



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



33



LAMPIRAN 2 1.



LK-5 Pengembangan RPP IPA (UNIT 1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP ) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SDN 1 AMBEKAIRI : IPA : VI / 1 (GANJIL) : LISTRIK : 2 x Pertemuan



A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 KI 2 KI 3



KI 4



: Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya. : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain. : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia



B. Kompetensi Dasar (KD), Indikator Pencapaian Kompetensi No



KOMPETENSI DASAR Kompetensi Pengetahuan 3.4 Mengidentifikasi Komponen - komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana Kompetensi Keterampilan 4.4 Melakukan percobaan rangkaian listrik sederhana secara seri dan paralel



INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1.4.1



1.4.2



4.4.1 4.4.2



Mengidentifikasi peralatan yang memanfaatkan energi listrik dalam penggunaannya Menganalisis rangkaian seri dan rangkaian paralel. Melakukan percobaan rangkaian seri dan rangkaian paralel. siswa mampu menyajikan laporan hasil percobaan rangkaian listrik paralel.



C. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui pengamatan gambar beberapa peralatan elektronik, siswa dapat mengidentifikasi peralatan yang memanfaatkan energi listrik dalam penggunaannya dengan tepat. 2. Melalui percobaan membuat rangkaian listrik paralel, siswa mampu menyajikan laporan hasil percobaan rangkaian paralel dengan sistematis.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



34



D. Materi Pembelajaran : Energi Listrik Sub Materi : 1) Sumber nergi Listrik 2) Rangkaian Listrik E. Metode Pembelajaran 1) Model Pembelajaran : Discovery Learning 2) Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi kelompok, penugasan F. Media Pembelajaran 1) Gambar Peralatan Elektronik 2) Senter 3) Lampu/bohlam 4) Kabel 5) Saklar 6) Baterai 7) LKPD 1 dan 2 G. Sumber belajar 1) Buku Guru Tematik Revisi 2017 Kurikulum 2013 2) Buku Tematik Revisi 2017 Kurikulum 2013 3) Lingkungan Sekitar 4) Buku referensi yang relevan 5) Jaringan Internet H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke- 1 ( 4 X 35 = 70 menit ) TAHAP PEMBELAJARAN



KEGIATAN PEMBELAJARAN



ALOKAS I WAKTU



A. Kegiatan Pendahuluan Pendahuluan (persiapan/orientasi)



Apersepsi



1. Peserta didik masuk kelas dan melakukan kegiatan literasi membaca (buku non pelajaran). Literasi. 2. Guru mengucapkan salam 3. Menyanyikan lagu “Indonesia Raya” bersama-sama. dilanjutkan lagu Nasional “Dari Sabang Sampai Merauke”. Nasionalis 4. Peserta didik berdoa dengan dipimpin ketua kelas. Religius. 5. Guru mengecek kehadiran peserta didik 6. Guru mengaitkan materi yang akan dipelajari



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



35



dengan pengalaman peserta didik dengan materi sebelumnya (Sumber Energi Listrik Energi) 7. Peserta didik dengan bimbingan guru mengingat kembali materi prasyarat (Sumber Energi Listrik) 8. Guru mengajukan pertanyaan pendahuluan: a. Bagaimana keadaan lingkunganmu pada malam hari? Apa yang menyebabkan keadaan lingkunganmu tetap terang dimalam hari? b. Apa yang akan terjadi jika tidak ada listrik dirumahmu ?



Motivasi



9. Peserta didik mendapat informasi dari guru mengenai tujuan, manfaat pembelajaran yang akan dilakukan, metode pembelajaran



B. Kegiatan Inti



45 Menit



Sintak Model Pembelajaran 1



Pemb. 1 Manfaat Energi Listrik mengamati



1. Stimulation (Pemberian Rangsangan)



o Peserta didik mengamati beberapa peralatan elektronik dirumah didik melakukan tanya jawab mengenai peristiwa yang terjadi dalam video. o Guru menyediakan Media, Alat, dan bahan yang digunakan sesuai LKPD 1 dan 2. o Membagi peserta didik ke dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang (pembagian kelompok disesuaikan dengan jumlah peserta didik). o Memfasilitasi mengamati gambar-gambar peralatan elektronik. Mengarahkan peserta didik pentingnya Energi Listrik dan pengaruhnya terhadap kehidupan dan



o Peserta



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



36



peradaban manusia. 2.Problem Statement (Identifikasi masalah)



3. Data Collection (Pengumpulan data)



o Mengarahkan peserta didik untuk merumuskan masalah yang akan dipecahkan dalam pembelajaran. Misalnya “bagaimana menggunakan peralatan elektronik?” “apa saja komponen-komponen senter sehingga dapat menghasilkan cahaya lampu?”



o Menyiapkan Media, Alat, dan bahan yang digunakan adalah: a. Laptop dan jaringan internet b. Gambar Peralatan elektronik c. Senter d. Baterai e. Gambar-gambar untuk simulasi o Langkah kegiatan:



-



4. Data Processing (Pengolahan data)



Amatilah gambar pada LKPD 1 tentang komponen-komponen senter. Amati masing-masing bagian komponenkomponen senter : Diskusikan fungsi masing-masing komponen senter dan susunan rangkaiannya untuk membuatnya kembali menyala pada LKPD 1, secara berkelompok Diskusikan dan analisis LKPD 1 secara berkelompok.



o Memfasilitasi peserta didik untuk dapat menuliskan hasil pengamatan dan hasil dikusinya o Memfasilitasi peserta didik untuk mendiskusikan hasil penggamatan secara berkelompok o Memfasilitasi peserta didik untuk melakukan kegiatan menuliskan laporan hasil pengamatannya dengan mengisi tabel. o Meminta peserta didik membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang perjalanan arus listrik pada rangkaian listrik senter yang mereka amati.



5. Verification



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



37



(Pembuktian)



o Memfasilitasi



peserta didik untuk mempresentasikan hasil kerja Kelompoknya.



6. Generalization (Kesimpulan)



o Memfasilitasi peserta didik dalam kelompok untuk menyimpulkan hasil penyelidikannya tentang pengamatan perjalanan arus listrik pada rangkaian listrik senter. Sintak Model Pembelajaran 2 (Discovery Learning) 1.Stimulation (Pemberian Rangsangan



2.Problem Statement (Identifikasi masalah)



3. Data Collection (Pengumpulan data)



Pemb. 2 Rangkaian Listrik Seri dan Paralel



o



Memfasilitasi mengamati gambar rangkaian rangkaian seri pada lampu.



o Mengarahkan peserta didik untuk merumuskan masalah yang akan dipecahkan dalam pembelajaran. Misalnya “apakah lampu pada rangkaian menyala dengan baik?” “jika lampu tidak menyala bandingkan dengan rangkaian lampu temanmu yang menyala! Apa penyebab kesalahannya?” o Menyiapkan Media, Alat, dan bahan yang digunakan sesuai LKPD 2 o Membagi peserta didik ke dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang (pembagian kelompok disesuaikan dengan jumlah peserta didik). o Media, Alat, dan bahan yang digunakan adalah: a. Laptop dan jaringan internet b. Gambar rangkaian listrik seri dan paralel c. Lampu/bohlam d. Kabel



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



38



e. Saklar f. Baterai g. Gambar-gambar untuk simulasi o Langkah kegiatan: - Amatilah gambar pada LKPD 2 tentang rangkaian listrik seri: a) Amati masing-masing komponen rangkaian listrik seri : b) Diskusikan susunan rangkaian listrik seri pada LKPD 2 secara berkelompok c) Diskusikan dan analisis LKPD 2 secara berkelompok 4. Data Processing (Pengolahan data)



5.Verification (Pembuktian) 6.Generalization (Kesimpulan)



o Memfasilitasi peserta didik untuk dapat menuliskan hasil pengamatan dan hasil dikusinya o Memfasilitasi peserta didik untuk mendiskusikan hasil penggamatan secara berkelompok o Memfasilitasi peserta didik untuk melakukan kegiatan menuliskan laporan hasil pengamatannya dengan mengisi tabel. o Meminta peserta didik membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang rangkaian listrik seri yang mereka buat. o Memfasilitasi peserta didik untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya o Memfasilitasi peserta didik dalam kelompok untuk menyimpulkan hasil percobaan rangkaian listrik seri.



C. Kegiatan Penutup 1. 2.



3.



10 Menit



Peserta didik membuat rangkuman secara kreatif sebagai tugas tindak lanjut Peserta didik melakukan refleksi terhadap proses kegiatan pembelajaran hari ini dengan arahan guru. Peserta didik mengajukan pertanyaanpertanyaan untuk menguatkan pemahaman



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



39



4.



5. 6. 7.



terhadap materi pembelajaran hari ini. Peserta didik mendapat umpan balik dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dan terhadap proses serta hasil pembelajaran. Peserta didik mendapat informasi rencana pembelajaran untuk pertemuan berikutnya Peserta didik mendapat penguatan pendidikan karakter dari guru. Peserta didik dipersilakan berdoa dan mensyusukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa. Religius.



I. Penilaian 1. Teknik Penilaian (terlampir) a. Sikap Penilaian sikap dalam pembelajaran ini menggunakan teknik observasi yang dicatat di dalam jurnal harian untuk sikap: mandiri, tanggung jawab, teliti, percaya diri dan kerjasama. Instrumen Penilaian Sikap



Format Penilaian Sikap (Jurnal) No.



Tanggal



Nama Peserta Didik



Catatan Perilaku



Butir Sikap



Tindak Lanjut



1. 2. 3. 4. 5.



1) 2)



b. Pengetahuan Penilaian pengetahuan dalam pembelajaran KD ini meliputi: Tes lisan Tes tertulis: pilihan ganda dan uraian a.



Muatan IPA



Kisi-kisi Peniaian Pengetahuan Indikator



1. Disajikan gambar, siswa dapat



Teknik Penilaian Tes tertulis



menganalisis kegunaan bagian



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



Bentuk Instrumen Soal pilihan ganda



40



Muatan



Indikator



Teknik Penilaian



Bentuk Instrumen



komponen rangkaian listrik. 2. Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis rangkaian listrik seri dan paralel dalam rangkaian listrik sederhana. 3. Disajikan gambar, siswa dapat membedakan rangkaian listrik seri dan paralel dalam rangkaian listrik sederhana. 4. Disajikan data, Siswa dapat menyebutkan karakteristik rangkaian listrik seri. 5. Disajikan tabel, siswa dapat mengelompokkan jenis-jenis benda yang memanfaatkan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari.



Kerjakan soal dibawah ini dengan baik dan benar ! 1. Gambar disamping merupakan komponen penyusun rangkaian listrik yang berfungsi untuk .... a. mengeluarkan cahaya c. Sumber energi listrik b. mengalirkan arus listrik



d. menyalakan dan mematikan aliran listrik



2. Berikut ini yang merupakan contoh rangkaian seri adalah…



a.



c.



b.



d.



3. Perhatikan gambar dibawah ini



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



41



Gambar diatas merupakan gambar rangkaian listrik ..... a. paralel c. semi paralel b. seri d. campuran



4. i. Rangkaian yang cenderung praktis dan sederhana. ii. Semua komponen listrik disusun secara sejajar (berderet atau berurutan). iii. Kabel penghubung pada seluruh komponen tidak memiliki percabangan sepanjang rangkaian. iv. Hanya ada satu jalan yang dapat dilalui oleh arus, jadi jika ada satu jalur yang terputus maka rangkaian tidak dapat berfungsi dengan benar. v. Arus listrik yang mengalir di berbagai titik dalam rangkaian sama besarnya vi. Setiap komponen yang terpasang akan mendapat arus yang sama. vii. Beda potensial/tegangan pada setiap komponen yang terpasang memiliki nilai yang berbeda. viii. Memiliki hambatan total yang lebih besar daripada hambatan penyusunnya. Ciri- ciri diatas merupakan karakteristik dari … a. Rangkaian paralel c. Rangkaian Semi b. Rangkaian seri d. Rangkaian campuran 5. Perhatikan tabel berikut! Benda Eleketronik A. Televisi B. Mesin Cuci



Manfaat Membantu Telekomunikasi Membantu aktivitas mencuci pakaian C. Lampu III Penerangan untuk menghambat aktivitas D. Telepon IV Menyiarkan informasi dan hiburan bergambar Pasangan benda elektronik dan manfaat listrik dalam kehidupan sehari – hari yang benar adalah … a. A – I c. . C – III b. B – II d. D – IV I II



Kunci Jawaban : 1. 2. 3. 4. 5. c. Keterampilan



C B C C A



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



42



Penilaian keterampilan dalam pembelajaran KD ini menggunakan penilaian unjuk kerja Penilaian Keterampilan Bentuk Penilaian :Kinerja (Membuat rangkaian listrik seri) Instrumen Penilaian : Rubrik Soal :Buatlahlah rangkaian listrik seri sederhana! Rubrik Penilaian



Kriteria



Membuat rangkaian listrik seri sederhana.



Mempresentasikan hasil rancangan rangkaian listrik seri sederhana



Sangat Baik



Baik



Cukup



(4)



(3)



(2)



Sangat tepat rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarkan rancangan rangkaian listrik seri sederhana.



Sangat baik



Sebagian tepat, rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarkan rancangan rangkaian listrik seri sederhana.



baik



Perlu Pendampingan (1)



Kurang tepat rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarkan rancangan rangkaian listrik seri sederhana.



Tidak tepat rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarkan rancangan rangkaian listrik seri sederhana.



Kurang baik



Tidak baik



Nilai Akhir = (Skor yang diperoleh/Skor Maksimum) x 100 2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan a. Remedial Bagi peserta didik yang belum memenuhi Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) setelah melakukan tes tertulis pada akhir pembelajaran, maka akan diberikan pembelajaran tambahan (Remidial Teaching) terhadap IPK yang belum tuntas, kemudian diberikan tes tertulis pada akhir pembelajaran lagi dengan ketentuan: 1) Soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun setara. 2) Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir. 3) Peserta didik yang sudah tuntas (≥KBM) dipersilakan untuk ikut bagi yang berminat untuk memberikan keadilan. CONTOH PROGRAM REMEDIAL



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



43



Sekolah Kelas/Semester Tema Sub Tema Pembelajaran Tanggal Evaluasi Bentuk Soal Evaluasi Materi Soal Evaluasi (KD / Indikator) KKM



: : : : : : : : : :



Nama Peserta Didik



No



…………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. …………………………………………………….. ……………………………………………………..



Nilai Ulangan



Indikator yang Belum Dikuasai



Bentuk Tindakan Remedial



Nilai Setelah Remedial



Ket



1 2 3 b. Pengayaan Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KBM (Ketuntasan Belajar Minimal). Guru memberikan materi pengayaan berupa penajaman pemahaman dan keterampilan memecahkan persoalan yang lebih komplek, yaitu: 1. 2. 3.



Tuliskan alat elektronik dan manfaatnya dilingkungan sekitarmu Buatlah rancangan rangkaian listrik seri dan contoh penerapannya di lingkungan sekitar kalian! Buatlah rancangan rangkaian listrik paralel dan contoh penerapannya di lingkungan sekitar kalian!



J. Bahan Ajar



Listrik Listrik telah membawa banyak perubahan dalam kehidupan masyarakat di dunia. Michael Faraday adalah tokoh penemu arus listrik. Faraday lahir pada tahun 1791 di Newington, Inggris. Ia berasal dari keluarga miskin dan hanya sebentar merasakan pendidikan di sekolah. Dengan perjuangan keras dan semangat pantang menyerah, ia akhirnya berhasil membuat alat sederhana pertama yang dapat menghasilkan gelombang elektromagnetik. Tahukah kamu? Bagaimana perjalanan arus listrik hingga sampai ke rumahmu? Arus listrik adalah gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang dapat merambat meski tidak ada media perantara. Gelombang elektromagnetik terbentuk dari hasil perubahan medan magnet dan medan listrik yang terjadi terus menerus. Proses tersebut kemudian memicu terjadinya arus yang kemudian kita kenal sebagai arus listrik. Arus listrik dihasilkan oleh generator raksasa pada pusat pembangkit listrik. Arus listrik tersebut disalurkan melalui jaringan listrik tegangan tinggi berupa jaringan kabel pada



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



44



menara-menara. tinggi yang menuju ke gardu-gardu penerima di berbagai daerah. Dari gardu-gardu penerima, arus listrik kemudian disalurkan ke rumah penduduk dan berbagai tempat yang memerlukan. Arus listrik yang diterima di rumah kemudian disalurkan melalui rangkaian kabel listrik di dalam rumah. Rangkaian kabel tersebut umumnya berada di atap untuk tempat dudukan lampu atau di dinding rumah untuk sakelar dan colokan listrik tempat menghubungkan beragam peralatan elektronik, seperti televisi, kipas angin, dan kulkas. Rangkaian listrik di dalam rumah dapat berupa rangkaian seri atau rangkaian paralel. Rangkaian seri dan paralel merupakan jenis-jenis rangkaian yang dipakai untuk menyambungkan dua ataupun lebih komponen listrik sehingga menjadi satu kesatuan utuh. Bila dilihat dari cara penyusunannya, rangkaian seri disusun dengan cara bersambung atau sejajar dan rangkaian paralel disusun berderet. Contoh:



Contoh rangkaian seri dalam kehidupan sehari-hari adalah lampu senter. Rangkaian yang disusun seri pada lampu senter adalah baterai, karena hanya terdapat satu lampu pada senter. Hal tersebut yang menyebabkan lampu senter menyala sangat terang namun baterainya cepat habis. Rangkaian seri dan paralel juga bisa ditemui pada lampulampu di rumah. Betapa penting peranan listrik bagi kehidupan manusia. Tanpa listrik, tentunya kita akan mendapatkan banyak kesulitan dalam mengerjakan aktivitas sehari-hari. Namun demikian, kita juga harus tetap bijaksana menggunakan listrik dalam kehidupan seharihari. Rangkaian Listrik Rangkaian listrik adalah suatu hubungan sumber listrik dengan alat-alat listrik lainnya yang mempunyai fungsi-fungsi tertentu. Contoh alat-alat listrik yang sering digunakan dalam rangkaian listrik sederhana adalah sakelar dan lampu. Sakelar adalah alat listrik yang berfungsi menghubungkan dan memutuskan arus listrik. Berdasarkan susunan hubungan alat-alat listrik maka rangkaian listrik tersusun dengan tiga cara, yaitu rangkaian seri, rangkaian paralel, dan rangkaian campuran. 1. Rangkaian Seri Rangkaian seri adalah rangkaian alat-alat listrik yang disusun berurutan tanpa cabang. Arus listrik keluar dari kutup positif baterai melalui lampu 1 kemudian arus listrik melalui lampu 2 dan kembali ke baterai melalui kutub negative baterai 2 dan masuk kembali ke baterai 1 melalui kutub negatif. Besarnya arus yang melalui lampu 1 sama besarnya dengan arus yang melalui lampu 2.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



45



Berdasarkan gambar, ciri-ciri rangkaian seri adalah sebagai berikut:  Arus listrik mengalir tanpa melalui cabang.  Jika salah satu alat listrik dilepas atau rusak maka arus listrik akan putus.



2. Rangkaian Paralel Rangkaian paralel adalah rangkaian alat-alat listrik yang dihubungkan secara berjajar dengan satu atau beberapa cabang. Alat listrik yang dapat dirangkai secara paralel adalah lampu dan baterainya.



Berdasarkan gambar, maka ciri-ciri rangkaian paralel sebagai berikut.  Arus mengalir melalui satu cabang atau lebih. Arus listrik yang melalui lampu 1 atau baterai 1 tidak melalui lampu 2 atau baterai 2.  Jika salah satu lampu di lepas atau rusak, arus listrik akan tetap mengalir melalui cabang yang lain. Rangkaian listrik di rumah kita disusun paralel, sehingga jika salah satu lampu dipadamkan lampu lainnya tetap menyala. 3. Rangkaian Campuran Rangkaian Campuran adalah gabungan dari beberapa rangkaian listrik, yang terdiri dari rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel. Ambekairi,



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



Oktober 2019



46



LK-5 Pengembangan RPP UNIT 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP ) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SDN 1 AMBEKAIRI : MATEMATIKA : VI / 1 (GANJIL) : LINGKARAN : 1 x Pertemuan



A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri 3. dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya. 4. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain. 5. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia. B. Kompetensi Dasar (KD), Indikator Pencapaian Kompetensi No KOMPETENSI DASAR 3.5 Menjelaskan taksiran keliling dan luas lingkaran 4.5 Menaksir keliling dan luas lingkaran serta menggunakannya untuk menyelesaikan masalah



INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 3.5.1 Menganalisis titik pusat, jari-jari, diameter busur, tali busur, tembereng, dan juring lingkaran 3.5.2 Menghitung keliling lingkaran 4.5.1 Menyajikan unsur- unsur lingkaran dengan tepat. 4.5.2 Menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan keliling lingkaran



C. Tujuan Pembelajaran



1. Melalui pengamatan gambar, Siswa mampu menganalisis titik pusat, jarijari, diameter busur, tali busur, tembereng, dan juring lingkaran dengan tepat. 2. Melalui pengamatan gambar, Siswa mampu menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan keliling lingkaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



47



D. Materi Pembelajaran: Lingkaran Sub materi: Unsur-unsur Lingkaran E. Metode Pembelajaran 1) Model Pembelajaran : Discovery Learning 2) Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi kelompok, penugasan. F. Media Pembelajaran 1) Internet 2) Lingkungan Sekitar 3) Gambar Lingkaran 4) LKPD 1 dan 2 G. Sumber belajar 1) Buku Guru Matematika Revisi 2017 Kurikulum 2013 2) Buku Matematika Revisi 2017 Kurikulum 2013 3) Lingkungan Sekitar 4) Buku referensi yang relevan 5) Jaringan Internet H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke Pertemuan Ke- 1 ( 2 X 35 = 70 menit ) TAHAP PEMBELAJARA KEGIATAN PEMBELAJARAN N A. Kegiatan Pendahuluan



ALOKAS I WAKTU 10 menit



Pendahuluan 1. Peserta didik masuk kelas dan (persiapan/orientasi melakukan kegiatan literasi membaca ) (buku non pelajaran). Literasi. 2. Guru mengucapkan salam 3. Menyanyikan lagu “Indonesia Raya” bersama-sama. dilanjutkan lagu Nasional “Dari Sabang Sampai Merauke”. Nasionalis 4. Peserta didik berdoa dengan dipimpin ketua kelas. Religius. 5. Guru mengecek kehadiran peserta didik Apersepsi 6. Guru mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan pengalaman peserta didik dengan materi sebelumnya (Bangun Datar)



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



48



7. Peserta didik dengan bimbingan guru mengingat kembali materi prasyarat (macam-macam Bangun Datar) 8. Guru mengajukan pertanyaan pendahuluan: c. Coba amati benda benda didalam kelasmu Apa saja yang memiliki bentuk lingkaran ? d. Sebutkan apa saja benda dirumahmu yang berbentuk lingkaran? e. Apa saja unsur-unsur dari lingkaran? Jawaban yang diharapkan: Jam dinding, ban sepeda, roda, dsb Unsur-unsur lingkaran: titik pusat, jari-jari, diameter, juring, tembereng, busur.



Motivasi



9. Peserta didik mendapat informasi dari guru mengenai tujuan, manfaat pembelajaran yang akan dilakukan, metode pembelajaran



B. Kegiatan Inti



45 Menit



Sintak Model Pembelajaran 1



Pemb. 1 Unsur Lingkaran mengamati



1.Stimulation (Pemberian Rangsangan)



o Peserta didik mengamati beberapa benda didalam kelas yang berbentuk lingkaran. o Peserta didik melakukan tanya jawab mengenai gambar yang ada dalam video. o Peserta didik mencermati pengertian unsur- unsur lingkaran. o Guru menyediakan Media, Alat, dan bahan yang digunakan sesuai LKPD 1 o Membagi peserta didik ke dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang (pembagian kelompok disesuaikan dengan jumlah peserta didik).



2. Problem



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



49



Statement (Identifikasi masalah)



o Memfasilitasi mengamati gambar unsur lingkaran.



o Guru menjelaskan cara menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan unsurunsur lingkaran. (Communication) o Mengarahkan peserta megidentifikasi unsur-unsur lingkaran. 3. Data Collection (Pengumpulan data)



o Mengarahkan peserta didik untuk merumuskan masalah yang akan dipecahkan dalam pembelajaran. Misalnya “apa saja contoh benda yang berbentuk lingkaran di kelasmu?” “apa saja unsur-unsur lingkaran ?” o Menyiapkan Media, Alat, dan bahan yang digunakan adalah: a. Laptop dan jaringan internet b. Gambar benda-benda berbentuk lingkaran c. Gambar-gambar untuk simulasi o Langkah kegiatan: - Amatilah gambar pada LKPD 1 tentang unsur-unsur lingkaran. - Amati masing-masing unsur lingkaran : Diskusikan unsur-unsur apa saja yang terdapat dalam lingkaran (titik pusat, jari-jari, diameter, tembereng, juring, busur) secara berkelompok



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



50



4. Data Processing (Pengolahan data)



5. Verification (Pembuktian)



6. Generalization (Kesimpulan)



Diskusikan dan analisis LKPD 1 secara berkelompok. o Memfasilitasi peserta didik untuk dapat menuliskan hasil pengamatan dan hasil dikusinya o Memfasilitasi peserta didik untuk mendiskusikan hasil pengamatan secara berkelompok. o Memfasilitasi peserta didik untuk melakukan kegiatan menuliskan laporan hasil pengamatannya dengan mengisi tabel. o Memfasilitasi peserta didik untuk mempresentasikan hasil kerja Kelompoknya. o Memfasilitasi peserta didik dalam kelompok untuk menyimpulkan hasil penyelidikannya tentang pengamatan unsur-unsur lingkaran pada gambar lingkaran.



C. Kegiatan Penutup



15 Menit



1. Peserta didik membuat rangkuman secara kreatif sebagai tugas tindak lanjut 2. Peserta didik melakukan refleksi terhadap proses kegiatan pembelajaran hari ini dengan arahan guru. 3. Peserta didik mengajukan pertanyaanpertanyaan untuk menguatkan pemahaman terhadap materi pembelajaran hari ini. 4. Peserta didik mendapat umpan balik dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dan terhadap proses serta hasil pembelajaran. 5. Peserta didik mendapat informasi rencana pembelajaran untuk pertemuan



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



51



6. 7.



berikutnya Peserta didik mendapat penguatan pendidikan karakter dari guru. Peserta didik dipersilakan berdoa dan mensyusukuri segala nikmat yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa. Religius



I. Penialaian 1. Teknik Penilaian (terlampir) a. Sikap Penilaian sikap dalam pembelajaran ini menggunakan teknik observasi yang dicatat di dalam jurnal harian untuk sikap: mandiri, tanggung jawab, teliti, percaya diri dan kerjasama. Instrumen Penilaian Sikap



Format Penilaian Sikap (Jurnal) No.



Tanggal



Nama Peserta Didik



Catatan Perilaku



Butir Sikap



Tindak Lanjut



1. 2. 3.



3) 4)



b. Pengetahuan Penilaian pengetahuan dalam pembelajaran KD ini meliputi: Tes lisan Tes tertulis: pilihan ganda dan uraian a. Kisi-kisi Peniaian Pengetahuan Muatan Indikator Matematika



Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis unsurunsur yang terdapat pada lingkaran.



Teknik Penilaian Tes tertulis



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



Bentuk Instrumen Uraian



52



Kerjakan soal dibawah ini dengan baik dan benar !



O



1. Tunjukan bagian Juring pada lingkaran tersebut ! 2. Disebut apakah titik AOB itu ! 3. Sebutkan jari-jari dalam lingkaran ! 4. Tunjukan garis apotema pada lingkaran tersebut ! 5. Disebut apakah garis lengkung pada titik AC !



B



A D C



1. 2. 3. 4. 5.



Kunci Jawaban: Garis OBC Diameter OB, OC, OA Garis OD Tembereng



c. Keterampilan Penilaian keterampilan dalam pembelajaran KD ini menggunakan penilaian unjuk kerja Penilaian Keterampilan Bentuk Penilaian :Kinerja (menganalisis unsur-unsur lingkaran) Instrumen Penilaian : Rubrik Soal : Gambarlah sebuah lingkaran beserta unsur-unsur lingkaran! Rubrik Penilaian Kriteria



Cara menggambarkan unsur-unsur lingkaran.



Sangat Baik



Baik



Cukup



(4)



(3)



(2)



Sangat tepat rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarka n rancangan unsur-unsur lingkaran.



Sebagian tepat, rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarka n unsur-unsur lingkaran



Kurang tepat rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarka n unsur-unsur lingkaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



Perlu Pendampingan (1) Tidak tepat rapi, teratur, dan mudah dibaca serta menggambarkan unsur-unsur lingkaran.



53



Kriteria



Mempresentasikan hasil pengamatan unsur-unsur lingkaran



Sangat Baik



Baik



Cukup



(4)



(3)



(2)



Perlu Pendampingan (1)



Sangat baik



baik



Kurang baik



Tidak baik



Nilai Akhir = (Skor yang diperoleh/Skor Maksimum) x 100



2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan a. Remedial Bagi peserta didik yang belum memenuhi Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) setelah melakukan tes tertulis pada akhir pembelajaran, maka akan diberikan pembelajaran tambahan (Remidial Teaching) terhadap IPK yang belum tuntas, kemudian diberikan tes tertulis pada akhir pembelajaran lagi dengan ketentuan: 4) Soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun setara. 5) Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir. 6) Peserta didik yang sudah tuntas (≥KBM) dipersilakan untuk ikut bagi yang berminat untuk memberikan keadilan. CONTOH PROGRAM REMEDIAL Sekolah : …………………………………………………….. Kelas/Semester : …………………………………………………….. Tema : …………………………………………………….. Sub Tema : …………………………………………………….. Pembelajaran : …………………………………………………….. Tanggal Evaluasi : …………………………………………………….. Bentuk Soal Evaluasi : …………………………………………………….. Materi Soal Evaluasi : …………………………………………………….. (KD / Indikator) : …………………………………………………….. KKM : …………………………………………………….. No



Nama Peserta Didik



Nilai Ulangan



Indikator yang Belum Dikuasai



Bentuk Tindakan Remedial



Nilai Setelah Remedial



Ket



1 2



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



54



No



Nama Peserta Didik



Nilai Ulangan



Indikator yang Belum Dikuasai



Bentuk Tindakan Remedial



Nilai Setelah Remedial



Ket



3 b. Pengayaan Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KBM (Ketuntasan Belajar Minimal). Guru memberikan materi pengayaan berupa penajaman pemahaman dan keterampilan memecahkan persoalan yang lebih komplek, yaitu:



1. Buatlah gambar lingkaran di lingkungan sekitar kalian dan temukan unsur-unsurnya! 2. Hitunglah panjang ukuran diameter dan jari-jari lingkaran dari benda berbentuk lingkaran disekitarmu!



J. Bahan Ajar Lingkaran



Jari-jari dan diameter lingkaran Jarak dari titik pusat ke setiap titik pada lingkaran dinamakan jari-jari lingkaran. Pada gambar tersebut jarak titik O ke titik A sama dengan jarak titik O ke titik B.



yang dalam hal ini merupakan jari-jari lingkaran. Jari-jari lingkaran biasanya dilambangkan dengan r. Diameter lingkaran adalah panjang ruas garis lurus yang melalui titik pusat dan menghubungan dua buah titik pada lingkaran. Sebagai contoh, perhatikan gambar lingkaran berikut ini.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



55



Titik pusat lingkaran pada gambar di atas adalah O. Titik A, B, C, dan D ada pada lingkaran. Ruas garis AC dan BD melalui titik O. Panjang ruas garis AC sama dengan ruas garis BD yang merupakan diameter lingkaran tersebut. Diameter lingkaran dilambangkan dengan d. Diameter lingkaran sama dengan dua kali jari-jarinya.



LAMPIRAN 3 LAMPIRAN 3 Lembar Kerja Peserta Didik Unit 1 (IPA) Judul : Rangkaian Listrik Seri Tujuan : Membuat rangkaian listrik seri sederhana Alat dan Bahan : - Papan rangkaian - Sakelar - Baterai - Lampu/bohlam - Kabel Langkah kegiatan : 1.Siswa mengamati gambar rangkaian seri sederhana pada LKPD 2. siswa menyusun rangkaian listrik seri dipapan rangkaian. 3. siswa menguji coba rangkaian dengan menyalakan sakelar. Jika menyala, bandingkan dengan rangkaian listrik kelompok lain, apakah lebih terang? Jika tidak menyala analisis penyebabnya dan ulangi percobaan. 4. siswa menyusun laporan percobaan 5. siswa menarik kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



56



Tuliskan kesimpulanmu mengenai percobaan diatas!



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



57



Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Unit 2 Matematika Judul : Unsur Lingkaran Tujuan : Membuat lingkaran dan mengidentifikasi unsur-unsur lingkaran pada gambar lingkaran Alat dan Bahan : - Gambar Lingkaran - Kertas karton/kardus bekas - Jangka, mistar - Spidol - Alat peraga/simulasi berbentuk lingkaran Langkah kegiatan : 1.Siswa mengamati gambar lingkaran pada LKPD, kemudian menggambarnya di kertas karton/kardus bekas menggunakan jangka. 2. siswa mengidentifikasi unsur-unsur yang terdapat pada lingkaran yang dibuatnya 3. siswa mengidentifikasi nama unsur-unsur yang terdapat pada lingkaran.



Jawablah pertanyaan berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Tunjukan bagian Juring pada lingkaran tersebut ! Disebut apakah titik AOB itu ! Sebutkan jari-jari dalam lingkaran ! Tunjukan garis apotema pada lingkaran tersebut ! Disebut apakah garis AC ! Disebut apakah garis lengkung pada titik AC !



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



58



LAMPIRAN 4



LK-4. Penilaian Berorientasi HOTS UNIT 1 LK-4a. KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis sekolah Jumlah soal Mata pelajaran Bentuk soal/tes Penyusun Alokasi waktu



: SEKOLAH DASAR NEGERI :2 : IPA :PILIHAN GANDA & URAIAN : WIDYA WAHYUNI HAFID : 1x Pertemuan Kisi-Kisi Penulisan Soal Materi



Kompetensi Dasar



IPK



1



2



3



1



3.4 Mengidentifik asi Komponen - komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana



No.



Indikator Soal Level



Pokok



3.4.1 Melalui pengamatan, siswa dapat menemukan rangkaian listrik seri dan paralel dalam rangkaian listrik sederhana



3.4.2 Melalui pengamatan, siswa dapat memprediksi kejadian pada rangkaian listrik paralel dalam rangkaian listrik sederhana



4



Listrik



5



Bentuk Soal



Nomor



6



7



Soal



Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis rangkaian listrik seri dan paralel dalam rangkaian listrik sederhana.



L3



Pilihan Ganda



1



Disajikan gambar, siswa dapat memprediksi kejadian pada rangkaian listrik paralel dalam rangkaian listrik sederhana.



L3



Uraian



2



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



59



1. KARTU SOAL LK -4b KARTU SOAL PILIHAN GANDA KARTU SOAL NOMOR 1 (PILIHAN GANDA) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VI / 1 (GANJIL) 3.4 Mengidentifikasi Komponen - komponen listrik dan Kompetensi Dasar fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana Listrik Materi Indikator Soal



Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis rangkaian listrik seri dan paralel dalam rangkaian listrik sederhana L3 Penalaran



Level Kognitif Soal : Berikut ini adalah contoh – contoh rangkaian listrik paralel, kecuali ....



a.



c.



b.



d.



Kunci Pedoman Penskoran NO SOAL



KUNCI/KRITERIA JAWABAN



SKOR



C



1



1



Keterangan: Soal ini termasuk soal HOTS karena 1. Stimulus berupa gambar 2. Jawaban soal tersebut bentuk menganalisis 3. Level 3 penalaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



60



LK-4c KARTU SOAL URAIAN KARTU SOAL NOMOR 2 (URAIAN) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VI / 1 (GANJIL) Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Level Kognitif



3.4 Mengidentifikasi Komponen - komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana Listrik Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis rangkaian listrik seri dan paralel dalam rangkaian listrik sederhana L3 Penalaran



Soal: Perhatikan gambar berikut!



Amati gambar rangkaian listrik paralel diatas, jelaskan apa yang terjadi jika: a. Jika saklar E dan G disambung, maka lampu manakah yang menyala? Berikan alasannya! b. Jika saklar E dan G disambung, maka lampu manakah yang mati? Berikan alasannya! c. Jika saklar E dan F disambung maka lampu manakah yang menyala? Berikan alasannya!



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



61



Kunci Pedoman Penskoran NO



URAIAN JAWABAN/KATA KUNCI



SOAL a.



SKOR



Lampu yang akan menyala adalah: Lampu A, Lampu C, dan Lampu D akan menyala



1 1 1 1



Alasan: karena rangkaian listrik tertutup. Arus listrik akan mengalir jika rangkaian listrik dipasang tertutup



b.



c



Lampu B akan mati/ tidak menyala



1



Alasan: karena rangkaian listrik terbuka, Arus listrik tidak akan mengalir jika rangkaian listrik dipasang terbuka.



1



Lampu yang akan menyala adalah: Lampu A, Lampu B, dan Lampu D akan menyala -



1 1 1 1



Alasan: karena rangkaian listrik tertutup. Arus listrik akan mengalir jika rangkaian listrik dipasang tertutup



Skor Maksimum



10



Keterangan: Soal ini termasuk soal HOTS karena: 1. Stimulus berupa gambar 2. Jawaban soal tersebut bentuk menganalis dan memprediksi 3. Level 3 penalaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



62



LAMPIRAN 5 UNIT 2 : MATEMATIKA LK-4a. KISI-KISI PENULISAN SOAL 1. FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis sekolah Jumlah soal Mata pelajaran Bentuk soal/tes Penyusun Alokasi waktu



: SEKOLAH DASAR NEGERI 1 AMBEKAIRI :1 : MATEMATIKA :PILIHAN GANDA & URAIAN : WIDYA WAHYUNI HAFID :……………………… Kisi-Kisi Penulisan Soal



No.



Kompetensi Dasar



IPK



1



2



3



1



3.5 Menjelaskan taksiran keliling dan luas lingkaran



3.5.1 Melalui pengamatan, siswa dapat menemukan titik pusat, jarijari, diameter busur, tali busur, tembereng, dan juring lingkaran 3.5.2 Melalui pengamatan, siswa dapat memecahkan soal keliling lingkaran.



Materi



Indikator Soal



Pokok 4 Lingkaran



Level



Bentuk Soal



Nomor



5



6



7



Disajikan gambar, L3 siswa dapat menganalisis titik pusat, jarijari, diameter busur, tali busur, tembereng, dan juring lingkaran. Disajikan gambar, siswa dapat memecahkan soal keliling lingkaran.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



Pilihan Ganda



Uraian



Soal



1



2



63



2. KARTU SOAL LK -4b KARTU SOAL PILIHAN GANDA KARTU SOAL NOMOR 1 (PILIHAN GANDA) Mata Pelajaran : MATEMATIKA Kelas/Semester : VI / 1 (GANJIL) Kompetensi Dasar



3.5 Menjelaskan taksiran keliling dan luas lingkaran



Materi



Lingkaran



Indikator Soal Level Kognitif



Disajikan gambar, siswa dapat menganalisis titik pusat, jarijari, diameter busur, tali busur, tembereng, dan juring lingkaran. L3 Penalaran



Soal : 1. Perhatikan gambar berikut ! J Jika titik C adalah titik pusat , maka garis lengkung AB merupakan bagian lingkaran yang disebut ..... a. Diameter



c. Tembereng



b. Jari-jari



d. Tali busur



Kunci Pedoman Penskoran NO SOAL



KUNCI/KRITERIA JAWABAN



SKOR



D



1



1 Keterangan: Soal ini termasuk soal HOTS karena 1. Stimulus berupa gambar



2. Jawaban soal tersebut bentuk menganalisis 3. Level 3 penalaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



64



LK-4c KARTU SOAL URAIAN KARTU SOAL NOMOR 2 (URAIAN) Mata Pelajaran : MATEMATIKA Kelas/Semester : VI / 1 (GANJIL) Kompetensi Dasar



3.5 Menjelaskan taksiran keliling dan luas lingkaran



Materi



Lingkaran



Indikator Soal Level Kognitif



Disajikan gambar, siswa dapat memecahkan soal keliling lingkaran. L3 Penalaran



Soal: Perhatikan gambar lingkaran berikut!



14m



Diketahui sebuah taman yang berbentuk lingkaran, ¾ dari keliling taman itu akan ditanami rumput, sedangkan sisanya akan ditanami bunga. Jika jari-jari taman tersebut 14 meter, tentukan keliling taman yang akan ditanami rumput.



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



65



Kunci Pedoman Penskoran NO



URAIAN JAWABAN/KATA KUNCI



SOAL 1



Dik : Gambar menunjukkan ¾ Lingkaran, Jari-jari (r) = 14 c,m Dit: Keliling ? Penyelesaian : maka keliling lingkaran tersebut adalah: Keliling = 2 x πx r



SKOR 1



1



2



Keliling



3 3 22 = x2x x 14 4 4 72 3 22 = x2x x 14 4 7 3 = x 2 x 22 x 2 4 = 3 x 22



1 1 1



= 66 cm Jadi, keliling taman yang ditanami rumput adalah 66 cm. Skor Maksimum



5



Keterangan: Soal ini termasuk soal HOTS karena: 1. Stimulus berupa gambar 2. Jawaban soal tersebut bentuk menganalis dan memprediksi 3. Level 3 penalaran



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



66



LAMPIRAN 6 (LEMBAR OBSERVASI/PENGAMATAN OLEH PENGAWAS)



KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Jalan Jenderal Sudirman, Gedung D Lantai 15, Senayan, Jakarta 10270 Telp./Fax: (021) 57974130



INSTRUMEN PENDAMPINGAN PROGRAM PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN BERBASIS ZONASI ON THE JOB LEARNING 2 (ON – 2)



Jenis Instrumen:



Observasi Praktik Pembelajaran Unit 1



Oleh:



Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



67



A. PENGANTAR Pendampingan pada On the Job Learning – On 2 yang dilakukan oleh Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah adalah melakukan Observasi Praktik Pembelajaran dan Penilaian Berorientasi HOTS Unit 1. Instrumen Observasi Praktik Pembelajaran dan Penilaian Berorientasi HOTS Unit 1 ini digunakan oleh Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah selama Guru Sasaran melakukan Praktik Pembelajaran dan Penilaian Berorientasi HOTS Unit 1 pada On the Job Learning – On 2. Hasil observasi Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah ini digunakan oleh Guru Sasaran untuk bahan Refleksi Praktik Pembelajaran Unit 1 pada kegiatan In Service Learning – In 4 oleh Guru Inti.



B. PETUNJUK PENGISIAN 1. Bacalah dengan cermat semua pernyataan pada instrumen ini! 2. Tulislah identitas Saudara pada tempat yang tersedia! 3. Jawaban Saudara adalah sesuatu yang penting bagi kami, oleh karena itu jawablah semua pernyataan di bawah ini sesuai dengan keadaan Saudara. 4. Selamat mengerjakan!



C. IDENTITAS OBSERVER Nama



: HJ. HASNAH TINASA,S.Pd.AUD



Tempat/Tanggal Lahir



: Konawe, 18 – 11 - 1958



NUPTK



:



Pendidikan Terakhir



:



S1



Jenis Kelamin



:



Perempuan



UPT



: SDN 1 AMBEKAIRI



Alamat UPT



:



Kecamatan



: UNAAHA



Kota/Kabupaten Propinsi



: KONAWE : SULAWESI TENGGARA



No. Telepon/HP



: 082119731532



E-mail



: [email protected]



Ambekairi



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



68



D. IDENTITAS GURU YANG DIOBSERVASI Nama



: WIDYA WAHYUNI HAFID,S.Pd.,M.Pd



Tempat/Tanggal Lahir



: Ambekairi, 23 September 1991



NUPTK



: 355769670220003



Pendidikan Terakhir



:



S2



Jenis Kelamin



:



Perempuan



Sekolah



: SDN 1 AMBEKAIRI



Alamat Sekolah



:



Kecamatan



: Unaaha



Kota/Kabupaten Propinsi



: Konawe : Sulawesi Tenggara



No. Telepon/HP



: 082187335153



E-mail



: [email protected]



Kel. Ambekairi



E. INSTRUMEN Pilihlah jawaban untuk pernyataan-pernyataan dalam tabel di bawah ini sesuai dengan penilaian Saudara dengan cara memberi tanda check (√) di bawah kolom penilaian Ya atau Tidak. Penilaian



Aspek yang Diamati



Ya



Catatan



Tidak



A. Kegiatan Pendahuluan 1 2



Mengondisikan suasana belajar yang nyaman (pengaturan tempat duduk, media, kesiapan alat bantu pembelajaran) 3 Menyampaikan tujuan,indikator, alokasi waktu dan skenario kegiatan pembelajaran B. Kegiatan Inti Penguasaan materi dan pengelolaan pembelajaran Kemampuan memfasilitasi Pembelajaran 1 Menguasai materi pembelajaran 2 Menyajikan materi secara sistematis 3 Menguasai kelas 4 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang direncanakan Pelibatan peserta dalam pembelajaran 1 2







Memotivasi peserta dalam memulai pembelajaran



Menumbuhkan partisipasi aktif peserta dalam kegiatan belajar Merespon positif partisipasi peserta



dilaksanakan







dilaksanakan







dilaksanakan



   



Terinci Terinci Terinci Terinci



 



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



69



Penilaian



Aspek yang Diamati



Ya



Catatan



Tidak



Menumbuhkan keceriaan atau antusiasme peserta dalam belajar Integrasi Saintifik, Aspek HOTS, Kecakapan abad 21 dan dimensi pengetahuan dalam pembelajaran 1 Proses Saintifik (5M)











dilaksanakan



2



Aktivitas pembelajaran HOTS







dilaksanakan



a



Transfer Knowledge







b



Critical Creativity







c



Problem Solving







Kecakapan abad 21 (4C)







dilaksanakan







dilaksanakan







dilaksanakan







dilaksanakan







dilaksanakan



3



3



4 Dimensi Pengetahuan Pemanfaatan media/sumber belajar dalam pembelajaran 1 2 3



Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media belajar Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan sumber pembelajaran Melibatkan peserta dalam pemanfaatan media belajar



Pelaksanaan penilaian pembelajaran 1



Melaksanakan penilaian sikap







terinci



2



Melaksanakan penilaian pengetahuan







terinci



3



Melaksanakan penilaian keterampilan







terinci



Penggunaan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran 1



Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar







terinci



2



Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar







terinci



C. Kegiatan Penutup 1



Memfasilitasi peserta merangkum materi pelajaran







dilaksanakan



2



Melakukan rerefleksi proses dan materi pelajaran







dilaksanakan



Skor Total



RUBRIK PENILAIAN PRAKTIK PEMBELAJARAN



Laporan Best Practice PKP Berbasis Zonasi Kab. Konawe-2019



70



Rubrik ini untuk menilai Praktik Pembelajaran dan Penilaian Berorientasi HOTS Unit 1 oleh Guru Sasaran pada On the Job Learning – On 2. Skor 1 untuk indikator yang terpenuhi Skor 0 untuk indikator yang tidak terpenuhi Skor maksimal jika semua indikator terpenuhi adalah 26 dan skor minimal adalah 0. Nilai review RPP =



Skor Perolehan Skor Perolehan ×100= ×100 Skor Maksmial 26



Kriteria hasil review RPP adalah sebagai berikut. Nilai 90  nilai  100 80  nilai  90 70  nilai  80 60  nilai  70