LK-Resume KB 1 Akidah Islam [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENDALAMAN MATERI (Lembar Kerja Resume Modul)



A. Judul Modul



: Ilmu Kalam



B. Kegiatan Belajar : Aqidah Islam (KB 1) C. Refleksi NO



BUTIR REFLEKSI



RESPON/JAWABAN



A. Aqidah Islam



1



Peta Konsep (Beberapa istilah dan definisi) di modul bidang studi



1. Pengertian Aqidah Islam Akidah secara etimologi berasal dari kata „aqd yang berarti ikatan.” Ungkapan kalimat ‫إعتقدت كذا‬ “Artinya saya ber-i‟tiqad begini. Maksudnya, saya mempercayai dan meyakini kebenaran ajaranajaran agama ini dengan sepenuh hati saya. Kata „aqd menurut Raghib al-Asfahani adalah mengikat dua ujung dari sesuatu dengan kuat dan tidak mudah lepas. Berbeda dengan kata ‫ ربــط‬yg juga berarti ikatan, karena ‫ ربــــط‬adalah ikatan yg mudah lepas, seperti ikatan sepatu sedangkan akidah adalah ikatan yang kuat. Akidah secara terminologi adalah suatu kepercayaan yang diyakini kebenarannya oleh seseorang yang mempengaruhi (mengikat) cara ia berfikir, berucap dan berbuat dan merupakan perbuatan hati. Menurut Yusuf Qardawi, akidah adalah suatu kepercayaan yang meresap ke dalam hati dengan penuh keyakinan, tidak bercampur syak dan keraguan serta menjadi alat kontrol bagi tingkah laku dan perbuatan sehari- hari. Akidah Islam mengandung arti ketertundukan hati yang melahirkan dan merefleksikan, kepatuhan, kerelaan dan keikhlasan dalam menjalankan perintah Allah swt. 2. Sumber Aqidah Islam Akidah Islam bersumber dari al-Qur‟an, al-Hadis dan Ijtihad (dengan kemampuan akal yang sehat). Mayoritas ulama berpendapat bahwa rukun iman berjumlah enam merupakan bagian dari Aqidah Islam hal ini dijelaskan dalam QS. Al-Baqarah ayat



17 yang Artinya: “Bukanlah menghadapkan wajah kamu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikatmalaikat, kitab-kitab, nabi-nabi” Adapun rukun yang keenam yaitu iman kepada qadar didasarkan kepada hadis Nabi, yang artinya: “Hendaklah kamu beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitabkitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari kemudian dan hendaknya pula kamu beriman kepada qadar baik maupun buruk. B. Iman, Islam dan Ihsan Iman artinya percaya dengan sepenuh hati. Rukun iman artinya dasar iman atau tiang iman. dalam proses pembelajaran penyampaian materi iman kepada siswa, seorang pengajar diharuskan menggunakan pendekatan kesadaran kehadiran Tuhan dalam diri seseorang mungkin dengan pendekatan tersebut merupakan salah satu cara yang lebih tepat untuk menanmkan ke imanan kepada siswa daripada hanya menekankan doktrin bahwa Tuhan itu ada dan wajib kita imani. Penekanan pendekatan ini secara terus menerus akan menjadikan siswa merasa bahwa Tuhan selalu hadir dan memperhatikan apa saja yang mereka lakukan, bahkan apa saja yang tergerak dalam hati dan pikiran mereka. Dengan demikian, seorang guru, secara tidak langsung telah mengajarkan konsep Ihsan. Islam berasal dari kata aslama-yuslimu-Islam-salam atau salamah, yaitu tunduk kepada kehendak Allah Swt. Agar mencapai salam/salamah (keselamatan atau kedamaian) di dunia dan Akhirat. Prosesnya disebut Islam dan pelakunya disebut muslim. Jadi, Islam adalah proses bukan tujuan. Kata Ihsan berasal dari bahasa Arab, yaitu ahsana, yuhsinu, ihasaanan, yang artinya berbuat puncak kebaikan atau puncak berbuat kebajikan. Kata Ihsan dalam al Qur‟an diulang-ulang sebanyak 12 kali, Pada ayat-ayat tersebut kata ihsan selalu diartikan berbuat baik dan dihubungkan dengan berbagai masalah sosial, yaitu berbuat baik dalam bentuk mau memaafkan kesalahan orang lain, dalam memimpin masyarakat atau memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan dalam hubungannya dengan kedua orang tua. Dengan demikian kata ihsan lebih menunjukkan pada akhlak yang mulia.



2



Daftar materi bidang studi 1. Pengertian Aqidah Islam yang sulit dipahami pada 2. Pengertian Iman, Islam dan Ihsan modul



3



Daftar materi yang sering mengalami miskonsepsi dalam pembelajaran



1. Iman, Islam dan Ihsan