Makalah Kewirausahaan (Kelompok 1) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1



KOPI TUBRUK ORIGINAL & KRIPIK CEKER CRISPY SUKASARI BAL LANNA



Di Susun Oleh :



Natalio Haryogi ( 13/344768/SV/03283 ) Ikbal Maulana ( 13/351110/SV/04143 ) Muhammad Dwi C.P ( 13/351098/SV/04135 )



PROGRAM DIPLOMA TEKNIK ELEKTRO SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS GAJAH MADA YOGYAKARTA 2015



PROPOSAL BUSNISS PLAN



KOPI TUBRUK ORIGINAL & KRIPIK CEKER CRISPY



PRODUKSI SUKASARI BAL LANAA JL. KENARI NO 7 MILIRAN YOGYAKARTA ( DISTRIBUSI PRODUK ) 085291838577 / 0274 563918



i



BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar belakang Di zaman yang sudah maju dan modern ini kehidupan dan penghidupan masyarakat pada umumnya sudah dikatakan mapan. Mapan dalam hal sandang pangan. Dalam hal pangan, sudah banyak makanan yang mengandung gizi atau vitamin/protein. Dalam kehidupan masyarakat banyak yang mengkonsumsi protein hewani pada umumnya dan daging ayam pada khusunya. Apalagi di kota-kota besar, daging ayam untuk lauk sehari-hari dan sudah umum serta biasa. Jika sampai saat ini, bila kita perhatikan banyak limbah dari berbagai macam dan bentuk serta jenisnya yang tidak atau belum dimanfaatkan atau diolah dengan secara baik, juga limbah tersebut dapat mengganggu lingkungan yang membuat pencemaran. Sebetulnya limbah tersebut dapat diolah dan dimanfaatkan sebaikbaiknya. Di sini akan kita bahas salah satu limbah yaitu (limbah ceker ayam potong). Untuk apa ceker ayam tersebut? Ceker ayam suatu limbah dari ayam potong yang tidak terlalu diperhatikan oleh orang banyak (yang selalu diabaikan / dikesampingkan dan dianggap barang yang remeh dan tak berguna dalam masyarakat). Maka ceker ayam tersebut akan saya manfaatkan menjadi komoditas yang baik, dan setelah olah menjadi makanan yang dapat masuk kedalam pasar (swalayan, supermarket). Limbah tersebut dapat diolah dengan berbagai macam cara, hingga dapat menghasilkan uang :  Sop ceker ayam  Cakar presto  Kripik ceker ayam Dengan cara yang sederhana kami akan mengolah limbah ayam tersebut dengan baik dan bersih aman serta higienis. “Minum kopi itu nikmat banget!” kata banyak orang. Karenanya, bagi banyak orang, sepertinya memulai hari tidaklah sempurna tanpa menyeruput secangkir kopi. Selain nikmat, aroma yang muncul dari secangkir kopi terbukti mampu memberikan



1



2



kesegaran baru dan mamacu otak untuk bekerja lebih cepat. Itulah salah satu alasan mengapa minuman ini sangat digemari orang di seluruh dunia. Saat ini, kepopuleran kopi memang sudah tak terbantahkan lagi. Setidaknya dari setiap tiga orang di dunia, salah satunya adalah peminum kopi. Bisnis kopi pun telah menjadi bisnis puluhan miliar dolar, yang konon hanya mampu disaingi oleh bisnis minyak bumi. Begitu terkenalnya kopi sampai muncul istilah coffee break atau rehat kopi di setiap acara resmi seperti seminar, lokakarya, rapat, dan sebagainya. Sambil istirahat sejenak dan mencicipi kue dan penganan yang ada, setiap perserta bisa meneguk secangkir kopi yang disediakan. Di saat itulah, kopi dipercaya sebagai pencair suasana yang membuat pikiran kembali segar untuk melahirkan ideide baru. Perlu diketahui bahwa banyak perusahaan asing yang menekuni bisnis kopi di Indonesia. Pasalnya, kopi yang dihasilkan dari petani kopi di Indonesia tergolong sangat baik, bahkan Indonesia pernah dikenal sebagai negara penghasil kopi terbaik. Kesegaran dan kenikmatan kopi tidaklah lepas dari kealamian kopi itu sendiri, oleh karena itu untuk menjaga kemurniaannya kopi maka kopi harus di buat secara alami dan dengan bahan serta alat yang tradisional sehingga menghasilkan kopi original yang berkualitas tinggi.



1.2 ALASAN a. Untuk mengurangi limbah cakar, biar tidak ada pencemaran lingkungan di masyarakat b. Limbah tersebut dapat diolah (dimanfaatkan) untuk makanan yang enak dan bergizi tinggi c. Memberikan kenikmatan alami dengan memajukan sistem tradisional pada proses pembuatan kopi d. Memberikan persaingan terhadap perusahaan asing dengan produk lokal yang berkualitas tinggi



3



1.3 TUJUAN DAN MANFAAT a. Dapat mengurangi limbah dan pemotongan ayam, atau penjual daging ayam di pasar b. Memberdayakan SDM untuk ikut ambil dalam pengelolahan limbah cakar tersebut dan mningkatkan pendapatan c. Penyerapan tenaga kerja d. Mengurangi pencemaran lingkungan e. Dijadikan makanan ringan, atau lauk untuk makanan yang enak



BAB II SEJARAH PERUSAHAAN



2.1 NAMA PERUSAHAAN



Perusahaaan ini dinamakan SUKASARI BAL LANA, dikarenakan dari 2 kata yaitu SUKASARI adalah nama kampung atau desa kami yang berpenghasilan kopi terbaik di temanggung serta BAL LANNA adalah investor yang mendanai proyek pembuatan, pendistribusian, serta penjualan dari produk ini, dengan nama ini maka akan menjadi tonggak utama untuk meraih masa depan yang lebih baik, dan perusahan ini sangat memperhatikan para pekerjanya karena asas kekeluargaan di dalam lingkungan perusahaan akan membuat produksi ini semakin baik dan mempererat hubungan silaturahmi antar pegawai.



2.2 SEJARAH BERDIRINYA PERUSAHAAN SUKASARI BAL LANNA



Perusahaan ini berdiri pada tahun 2005, di awali dengan produk kopi dari temanggung yang memiliki ciri khas pengendapan bubuk yang cepat. Pemasaran pada saat itu hanyalah di wilayah temanggung, hal ini dikarenakan kurangannya partner dari perusahaan lain, nama dari produk kami pada saat itu kopi tradisional cap ndeso, Produk kripik ceker pernah berkembang di pulau jawa sekitar tahun 1998 yang didirikan oleh saudara dari ikbal maulana, kripik ini sangat di sukai konsumen bahkan permintaan konsumen cukup banyak terutama di daerah jogja, tetapi produk ini mengalami gangguan pemasokan ayam sehingga pembuatannya tidak stabil oleh karena itu produk ini mengalami kebangkrutan, sehingga kami berniat untuk membangun kembali produk ini serta memperluas jangkauan distribusinya, pasar yang akan di masuki tentunya seperti pasar yang akan di masuki Pada tahun 2010 perusahaan sukasari ini bekerjasama dengan perusahaan bal lanna yang bergerak di bidang makanan ringan, kuatnya sistem promosi produk membuat nama dari produk ini berkembang pesat bahkan hampir menguasai daerah Jawa Tengah dan DIY, Sehingga untuk mempermudah sistem distribusi maka kami membuat kantor distribusi di jalan kenari no 7 miliran yogyakarta, sehingga kami mengubah nama perusahaan menjadi SUKASARI BAL LANNA dengan produk khas KOPI TUBRUK ORIGINAL serta KRIPIK CEKER CRISPY, produk ini



4



5



sangatlah diminati masyarakat sehingga pada tahun 2013 kami membuka sebuah CAFE dan WARUNG MAKAN di daerah jogja dengan menu spesial ceker dan kopi ndeso, pesatnya perkembangan membuat pedistribusian kami meningkat, sehingga tahun ini kami akan membuka warung dan cafe di daerah jawa tengah dan distribusi kami akan di alokasikan menuju sumatra dan bali.



2.4 VISI DAN MISI A. Visi : Sukasari Bal Lanna adalah untuk menjadi perusahaan makanan dan minuman yang dominan dan dihormati di Indonesia dengan produk yang mempunyai ciri khas bumbu desa. B. Misi : Kami bertujuan untuk mencapai posisi kepemimpinan pasar yang berkelanjutan dengan memberikan nilai yang sangat baik kepada pelanggan kami melalui inovasi yang berkelanjutan, proses kelas dunia, kekuatan keuangan dan orang-orang hebat.



2.4 LOKASI PABRIK, PERKANTORAN SERTA DISTRIBUSI A. LOKASI PABRIK



Lokasi pembuatan antara kripik ceker crispy dengan kopi tubruk original berbeda, hal ini dikarenakan bahan baku serta proses yang di lakukan berbeda, hanya saja kantor utama ada di yogyakarta, pembuatan kopi tubruk original berlokasi di temanggung, kecamatan candiroto desa kwarasan, di tempatkan di desa agar proses pembuatan secara alamiah dapat berlangsung dengan baik, selain itu bahan bakunya mudah di dapat karena memang menggunakan kopi khas temanggung. Lokasi pembuatan kripik ceker crispy ada di desa suroloyo, kabupaten kulon progo, hal ini dikarenakan sudah ada tempat peternakan ayam di daerah tersebut juga karena ini bersifat daging ayam maka harus ada pengawasan khusus dari pihak kantor sehingga produk ini berjalan dengan baik.



6



B. LOKASI PERKANTORAN



Lokasi perkantoran ada di yogyakarta, hal ini di karenakan penyebaran distributor serta pembuatan warung makan serta cafe/ warung kopi di fokuskan di daerah yogyakarta, sehingga jogja merupakan pusat utama dari perusahaan ini, tetapi pada daerah lain perusahaan ini juga membuat tempat-tempat makan serta cafe, sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa perkembangan di daerahdaerah lain juga dapat berkembang denga pesat, serta distribusi produk ini di jalankan sampai seluruh daerah di indonesia. C. LOKASI DISTRIBUSI Pendistribusian produk ini di semua daerah indonesia yang memiliki daya serap yang tinggi pada konsumennya terutama pada daerah yang sudah memiliki kemajuan ( kota besar ) seperti jakarta, bandung, semarang, surabaya, makasar, bali dll, selain sistem distribusi perusahaan ini juga bergerak di bidang tempat makan serta cafe yang berlokasi pada kota-kota besar dimana daya serap konsumen yang tinggi.



BAB III PEMASARAN & PROMOSI



A. KONSEP STRATEGI



3.1 Analisis Situasi Kopi tubruk original dan kripik ceker crispy adalah produk dari perusahaan sukasari bal lanna yang baru di buka di pasaran dalam hal pendistribusiannya. Pemasaran adalah hal penting untuk keberhasilan dan profitabilitas masa depan. Sukasari bal lanna menawarkan minuman kopi yang kreatif untuk berbagai kalangan pelanggan serta berbagai makanan yang di dasari dengan ceker ayam seperti kripik ceker, sop ceker dan ceker presto. Kebutuhan dasar pasar adalah kualitas tinggi, kreatif, minuman yang enak dan nikmat di sertai pelayanan yang baik kepada para pelanggan.



3.2 Ringkasan Pasar Sukasari bal lanna memiliki informasi yang baik tentang pasar dan kebutuhan konsumen terhadap minuman kopi yang baik serta makanan kas ceker ayam. Pasar yang akan menjadi target penjualan adalah pasar dengan konsumen yang tergolong kelas atas, menengah dan bawah.



3.3 Kebutuhan Pasar Sukasari bal lanna menyediakan menu minuman yang sesuai dengan selera pesanan pelanggan dengan menawarkan menu minuman kopi yang bervariatif serta menyediakan makanan khas ceker yang enak dan nikmat. Sukasari bal lanna berusaha untuk memenuhi manfaat kebutuhan pelanggan dengan pelayanan yang baik. Berikut ini Sukasari Bal Lanna dalam memenuhi keinginan pelanggannya, yakni:  Seleksi : Memilih jenis kopi yang baik, harum dan berkualitas baik serta pengolahan yang tradisional Memilih ayam yang berkualitas dengan pengolahan yang higenis 7



8



 Aksesibilitas : pelanggan dapat dengan mudah untuk mendatangi cafe sukasari bal lanna serta warung makan khas ceker bal lanna karena letaknya yang strategis dan mudah untuk dijumpai dari berbagai jalur. Serta kopi tubruk original dan kripik ceker crispy dapat di di beli di supermaket atau di tempat-tempat belanja di berbagai kota karena selain membuat cafe dan warung makan, kami juga mendistribusikan produk ini sehingga masyarakat mudah menjangkaunya.  Layanan Pelanggan: Layanan yang ramah, sopan, serta tempat yang nyaman dan sejuk dapat menjadi daya tarik bagi pelanggan untuk kembali datang ke café kopi tubruk original dan warung khas ceker sukasari bal lanna.  Harga KompetitiF : Harga yang ditawarkan disesuaikan dengan jenis minuman yang dipesan dan tidak harganya terjangkau



3.4 STP PRODUK SUKASARI BAL LANNA



3.41 Segmentasi Segmentasi pasar dilakukan dengan membagi pasar heterogen menjadi kelompok homogen yang berbeda sehingga dapat diketahui ke arah mana produk akan dipasarkan. Sukasari bal lanna akan dipasarkan kepada semua kalangan. Adapun segmentasi untuk sukasari bal lanna adalah : 1) Segmentasi berdasarkan geografis  Propinsi : Yogjakarta ( pusat perkantoran pendistribusian produk sukasari bal lanna )  Kota : Yogya  Daerah Tujuan Produksi : Temanggung ( pembuatan kopi ) dan Kulonprogo ( pembuatan kripik ceker dan segala makanan khas ceker )



9



2) Segmentasi berdasarkan demografis  Umur : ≥ 17- 60 tahun ( kopi ), ≥7-60 tahun ( ceker) 3) Segmentasi berdasarkan psikografis  Gaya hidup : Sederhana  Kelas sosial : Kelas bawah sampai atas 3.42 Targetting Targetting adalah suatu kegiatan dalam mengevaluasi dan membandingkan kelompok yang sudah teridentifikasi untuk kemudian dipilih satu atau beberapa yang memiliki potensi tertinggi. Setelah dilakukan segmentasi pasar, maka dilakukan pemilihan target pasar yang memenuhi kriteria dalam pemasaran Sukasari bal lanna. Dalam hal ini, dipilih target pasar dengan spesifikasi :



 Daerah sasaran : Seluruh masyarakat di indonesia (Kopi dan kripik ceker dalam kemasan), serta masyarakat yang ada di pulau jawa-bali ( cafe kopi tubruk original dan warung khas ceker )  Konsumen : Semua kalangan masyarakat



3.43 Positioning Positioning merupakan salah satu strategi dalam kegiatan pemasaran yang memiliki tujuan untuk membuat konsumen mengingat pada produk dengan cara memberikan perbedaan, dan manfaat yang lain dengan produk yang lain. Positioning pada Sukasari bal lanna berupa



A. Mengidentifikasi target pasar Target pasar yang ditujukan adalah semua kalangan masyarakat dari usia 17- 60 tahun untuk kopi tubruk original dan masyarakat berusia 7-60 tahun untuk kripik ceker crispy yang bertempat tinggal di setiap daerah di Indonesia serta setiap orang yang bertempat tinggal di jawa-bali untuk cafe kopi tubruk original dan warung khas ceker sekasari bal lanna.



B. Menentukan keunggulan produk sukasari bal lanna



10



Hal yang harus dilakukan untuk memberikan kesan pada konsumen adalah dengan memberikan keunggulan dari produk yang sejenis dengan pesaing. Keunggulan dari produk sukasari bal lanna dibanding dengan produk pesaing adalah :  Minuman kopi yang ditawarkan minuman yang enak, harum, dan berkualitas baik karena menggunakan jenis kopi yang berkualitas tinggi dan pembuatan yang masih tradisional sehingga menciptakan aroma dan rasa yang nikmat dan menggoda.  Tempat café kopi dan warung khas ceker yang nyaman, sejuk dan menyenangkan yang memiliki fasilitas yang baik, seperti parker luas dan aman, hostpot area, desain menarik, kebersihan yang terjaga dll.  Pelayanan yang baik, ramah, dan sopan.



3.4.4 Marketing Mix



Hal yang perlu diperhatikan dalam marketing mix Sukasari Bal Lanna adalah dengan memperhatikan strategi 4P, yaitu product, price, promotion, dan place. a) Strategi product Strategi product dapat dilakukan dengan menggunakan jenis kopi yang bagus, harum dan berkualitas tinggi serta pemuatan secara tradisional akan membuat kopi memiliki ciri khas tersendiri. Di cafe sukasari bal lanna menjual produk dengan berbagai jenis kopi yakni kopi arabika, kopi tubruk original, kopi jahe gula aren, kopi susu original, kopi susu jahe, Expresso, Cappucino, Moccachino, Coffe Latte, dan untuk makanan cemilannya adalah kripik ceker crispy, roti bakar dengan rasa coklat, keju, strawberry, srikaya, dan nenas serta di warung khas ceker tersedia juga makanan seperti sop ceker, ceker presto, sate ceker, soto ceker dan kripik ceker crispy serta dengan aneka minuman segar dan jus buah segar yang berkualitas. Untuk produk yang di distribusikan tersedia juga berbagai aneka kopi tubruk original dan kripik ceker crispy dengan kemasan yang menarik



11



serta harga yang relatif mudah di jangkau oleh konsumen dari tingkat bawah, menengah, dan atas. b) Strategi price Strategi harga dilakukan dengan memberikan potongan harga untuk setiap pembelian makanan dan minuman yang telah menjadi harga gabungan antara keduanya. Sukasari bal lanna melakukan strategi harga, yaitu:  Single Price Single price adalah harga minuman dan makana per unit. Berikut ini harga minuman kopi, makanan roti bakar, cemilan kripik ceker crispy, sop ceker, soto ceker, ceker presto, dan jus buah original yang dijual di Sukasari Bal Lanna , yaitu:  Cafe Kopi Tubruk Original Sukasari Bal Lanna         



Kopi Arabica : Kopi Tubruk Original : Kopi Jahe Gula Aren : Kopi Susu Original : Kopi Jahe Susu : Kopi Expresso : Kopi Cappucino : Kopi Moccachino : Kopi Coffe Latte :



Rp 8.000/ gelas Rp 7.000/ gelas Rp 10.000/ gelas Rp 11.000/ gelas Rp 13.000/ gelas Rp 18.000/ gelas Rp 15.000/ gelas Rp 18.000/ gelas Rp 18.000/ gelas



Sedangkan untuk harga roti bakar adalah Rp. 5.000/ porsi untuk semua jenis rasa.



 Warung Khas Ceker Sukasari Bal Lanna  Sop Ceker :  Soto Ceker :  Ceker Presto :  Sate Ceker :  Kripik Ceker Crispy :



Rp 10.000 Rp 8.000 Rp 3.000 Rp 2.000 Rp 120.000 / kg



Sedangkan untuk minuman dan jus buah harganya adalah :  Jeruk hangat dan Es jeruk  Es Susu  Segala macam jus buah



: : :



Rp 2000/ gelas Rp 3000/ gelas Rp 6000/ gelas



12



 Bundel Price Bundel price adalah harga yang dijadika lebih murah oleh gabungan 2 harga yang berbeda. Adapun pilihan makanan dan minuman yang menjadi bundel price adalah: A. B. C. D. E. F. G. H. I.



Cappuccino + Roti bakar : Arabica + Roti : Moccachino + Roti bakar : Expresso + Roti bakar : Coffee Latte + Roti bakar : Tubruk Original + Roti bakar : Jahe Gula Aren + Roti bakar : Kopi Susu + Roti bakar : Kopi Susu Jahe + Roti bakar :



Rp 17.000 Rp 11.000 Rp 20.000 Rp 22.000 Rp 22.000 Rp 10.000 Rp 13.000 Rp 14.000 Rp 16.000



 Harga Tiap Kemasan yang di distribusikan 1. Kopi Tumbruk Original 1 Ons = 10 ribu, tetapi jika 8 Ons = 64 ribu atau 1 kg = 78 ribu 2. Kopi Jahe Gula Aren 1 Ons = 15 ribu, tetapi 3 Ons = 43 ribu, 1 kg 147 ribu 3. 1 Ons Gula Aren Jahe = 5 ribu, 1 kg Gula Aren Jahe = 47 ribu



c) Strategi promotion Strategi promotion dilakukan dengan penjualan secara langsung pada konsumen, menyebarkan brosur, dan pemasaran melalui media online serta membuat iklan produk yang dapat di siarkan melalui media televise ataupun radio.



d) Strategi place Strategi place dilakukan dengan membuka cafe kopi dan warung yang dekat dengan konsumen dan lokasi yang strategis, nyaman serta heginis sehingga produk mudah untuk dicari konsumen.



BAB IV ASPEK ORGANISASI DAN MENEJEMEN



4.1



Aspek Organisasi 



Nama Perusahaan / Usaha : SUKASARI BAL LANNA







Nama Pemilik / Pimpinan : NATALIO HARYOGI DAN IKBAL MAULANA







Alamat kantor dan tempat usaha : JL. KENARI NO 7 MILIRAN YOGYAKARTA







STRUKTUR ORGANISASI SUKASARI BAL LANNA



13



14







Jabatan



Jabatan, Jumlah staf, Uraian Tugas, dan Penggajian



Uraian Tugas



Jumla h



(A)



Gaji / Bulan



Total



(C)



(BxC)



(B) Pimpinan



Mengelola, mempimpin



2



dan mengatur setiap



Rata-rata pemasukan 2M



produksi dalam perusahaan 1. Direktur



Memberikan arahan



1



15 juta



15 juta



1



10 juta



10 juta



2



7 juta



14 juta



2



7 juta



14 juta



1



6 juta



6 juta



1



10 juta



10 juta



1



6 juta



6 juta



1



6 juta



6 juta



1



10 juta



10 juta



terhadap para manager dalam melakukan tugannya 2. Manager



Mengatur keluar masuknya



Keuangan



uang perusahaan



Akuntansi



Menghitung semua biaya perusahaan



Bendahara



Menghitung serta menyimpan semua keuangan perusahaan



Perpajakan



Menghitung semua pajak dan biaya produksi



3. Manager



Mengelola dan mengatur



Pemasaran



pemasaran produk



Periklanan



Mempromosikan produk melewati media-media



Penjualan Jasa



Memberikan jasa pelayanan yang maksimal



4. Manager



Mempimpin dan mengatur



Operasional



produksi



15



Sistem Produksi



Mengatur produksi dengan



2



8 juta



16 juta



2



7 juta



14 juta



2



7 juta



14 juta



50



3 juta



150 juta



maksimal Persediaan



Memberikan persediaan yang maksimal dan jangan sampai kekurangan



Pengawasan



Mengawasi jalannya produksi



PEKERJA



Bekerja dalam produksi, pemasaran dll pada lapangan



Total Gaji / Bulan



4.2.



321 juta



Perijinan Perijinan yang perlu disiapkan sebelum usaha dimulai dan disertai dengan biaya pengurusannya. Apabila usaha kita tidak berbentuk badan hukum maka perijinan tidak kompleks tetapi hanya perlu perijinan dari wilayah sekitarnya (paling tidak sampai ijin kecamatan / kelurahan ) disertai keterangan dari pihak RT / RW dimana usaha kita berada. Sedangkan bila usaha kita akan berbentuk badan hukum maka perijinan yang diperlukan adalah : ijin prinsip (dari instansi terkait), SITU (Surat Ijin Tempat Usaha), TDP ( Tanda Daftar Perusahaan), Akta Pendirian Perusahaan, dll. Semua biaya diatas berkisar antara 5-7 jt untuk berbentuk PT (Perseroan Terbatas) tergantung wilayah usaha dan dikerjakan semuanya oleh NOTARIS.



BAB V ASPEK PRODUKSI



5.4 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PRODUK



5.4.1 KELEBIHAN 



 



Kopi tubruk original merupakan kopi khas ndeso artinya kopi ini terbuat dari kopi yang berkualitas dan terjamin dalam pemilihannya, serta kopi ini di buat dengan proses yang tradisional sehingga rasa, aroma, serta keniknatannya tetap terjamin. Kripik ceker dapat membantu pengolahan limbah daging karena jarang sekali peminat ceker ayam Keripik ceker ini sangat nikmat dan enak rasanya karena di produksi dengan khas ndesonya disertai dengan bumbu ndesonya membuat aroma dan kenikmatannya menjadi berkualitas karena tanpa pengawet tambahan.



5.4.1 KEKURANGAN 



   







Karena memakai sistem tradisional, produk kopi tubruk ini memerlukan waktu yang lama sekitar 1-1,15 jam penggorengan pada sangan Memerlukan proses fermentasi yang lama sekitar 9-12 bulan untuk meningkatkan aroma kopi tubruk ini Memerlukan penjemuran dengan panas 25-30 derajat celcius selama 4-5 hari Ceker ayam sangat sulit untuk dicari sehingga memerlukan peternakan sendiri Pengeringannya memerlukan 2 kali proses, yaitu pengeringan setelah perebusan serta pengeringan setelah kulit pada ceker ayam di kupas, sehingga memerlukan kesabaran dalam pembuatan ini Produk kripik ceker ini akan terhambat pembuatannya jika cuacanya mendung atau hujan sehingga tingkat produksinya akan berkurang 16



17



5.5 SOLUSI DARI PERMASALAHAN PRODUK 











Karena kripik ceker ini membutuhan panas matahari untuk mengeringkan, maka pada musin hujan produksi ini di kurangi Tetapi karena kopi tubruk untuk pengeringannya di musim panas dengan jumlah yang besar, maka pada musim hujan tidak akan mempengaruhi proses produksi Para pekerja kripik ceker tentunya pada musim hujan akan banyak menganggur karena produksi kripik ceker diminimalisir sehingga para pekerja di pindahkan ke pabrik produksi kopi tubruk, hal ini karena pada musim hujan tingkat produksi kopi di perbanyak



5.6 BAHAN BAKU PEMBUATAN PRODUK



A. Bahan Baku kripik ceker crispy :  



Cakar ayam potong Bumbu :  Bawang putih  Garam  Daun salam  Sereh  Daun kayu manis  Penyedap rasa



B. Bahan baku dan alat tradisional untuk pembuatan kopi tubruk original :     



Biji Kopi Pilihan Susu Sapi Segar Jahe Gula Aren Air Hangat



18



5.7 ALAT-ALAT PROSES PEMBUATAN KRIPIK CEKER CRISPY         



Baskom besar Wajan Pisau Tungku Irik Minyak goreng Plastik Alat alas plastik Timbangan



5.8 ALAT-ALAT PROSES PEMBUATAN KOPI TUBRUK ORIGINAL        



Tungku Sangan Parut Panci Wajan Sutil Lumpang Tampah



5.9 PROSES PRODUKSI



5,9.1 PROSES PENGOLAHAN KRIPIK CEKER CRISPY



a. Pencucian  Cakar dari tempat pemotongan dicuci / dibersihkan kotoran kulit luarnya, beserta kuku-kukunya dan cuci sekali lagi hingga bersih betul



19



 



Sebelumnya bumbu yang sudah disediakan (dihaluskan) Setelah itu cakar dimasukkan dalam ember atau baskom dan campur dengan bumbu tersebut +- 1 jam



b. Perebusan ( blanching )  Setelah cakar di campur bumbu lalu cakar tersebut di rebus. (makin banyak cakar makin lama perebusan)  Setelah masak, cakar tersebut diambil dari wajan dan di bersihkan. Lalu didinginkan dan di jemur sehari... jika cuaca pana



c. Pemrosesan (pengupasan)  Cakar yang sudah dingin betul diiris (sayat) telapak bagian dalam memakai pisau yang runcing atau carter  Setelah itu dilepas (dikeluarkan) tulangnya dari bagian jari-jari kaki yang terkecil hingga paling besar, dan sayatan atau irisannya ditipiskan lagi, serta dikupas dari tulang yang paling besar.  Setelah selesai dikupas, langsung dijemur pada sinar matahari hingga kering betul



d. Penggorengan Setelah cakar dijemur hingga kering betul, langsung didinginkan 24 jam. Baru dapat di goreng dengan minyak yang sudah disiapkan dan mendidih 5 menit



e. Pengemasan Setelah digoreng masak, dan didinginkan sementara, setelah dingin dimasukkan dalam plastik yang sudah disiapkan dan ditutup rapat-rapat. Siap dicoba atau siap di konsumsi.



20



5.9.2



PEMBUATAN KRIPIK CEKER AYAM CRISPY



1. Memilih ceker ayam berkualitas Proses memilih ceker ayam ini sangat diperlukan agar ceker ayam yang digunakan memiliki kualitas yang baik, hal yang perlu dilakukan adalah : a) Memilih bentuk ceker b) Besar, bersih, dan tidak ada penyakit



2. Pembersihan ceker



Setelah ceker ayam di beli dari pasar maka ceker di potong kukunya, bersihkan kotoran yang melekat dikulit, dan di cuci sampai bersih menggunakan air hangat



21



3. Pemberian bumbu-bumbu



Ceker ayam yang telah bersih dicuci lalu di campurkan bumbubumbu desa, supaya makin enak rerasanya, setelah itu dibiarkan selama 15 menit.



4. Penggodokan



Ceker ayam setelah tercampur bumbu desa, lalu di rebus di dapur, selam 1-2 jam agar ceker dan bumbu makin melekat dan matang



.



22



5. Penjemuran



Setelah selesai di rebus, maka di jemur dibawah terik matahari supaya kering dan keras 6. Mengambil kulit cakar ayam



Setelah kopi di jemur selama 5 jam,, lalu ceker di ambil kulitnya ini butuh proses kesabaran tingkat tinggi



5.9.3



PROSES PRODUKSI PEMBUATAN KOPI ORIGINAL



A. Pemilihan Biji Kopi Proses pemilihan biji kopi ini sangat diperlukan agar kopi yang digunakan memiliki kualitas yang baik, hal yang perlu dilakukan adalah : a. Memetik kopi saat berwarna merah tua, hal ini dilakukan agar kopi memiliki tingkat kepadatan yang baik serta memiliki kematangan yang pas



23



b. Jangan menaruh kopi di karung, tetapi taruhlah kopi di atas tenggok bambu yang telah dilapisi daun pisang kering, agar kopi tidak membusuk c. Rendamlah kopi dengan air sehingga terlihat kopi yang baik dan kopi yang buruk, kopi yang baik tentunya tidak akan terangkat ke atas karena memiliki massa yang besar d. Gilinglah kopi dengan penggilingan manual, tidak memakai mesin karena akan merusak kopi serta menghilangkan kulit ari kopi tersebut



B. Pengeringan Kopi



Setelah kopi di giling maka kopi di jemur dengan suhu 25-30 derajat celcius selama 4 sampai 5 hari, jika melebihi suhu tersebut maka kopi harus di angkat dan di taruh pada suhu yang lebih rendah ( di angin-anginkan saja ), hal ini dikarenakan untuk menjaga kualitas kopi sehingga tingkat kekeringannya baik serta beratnya tidak turun drastis. C. Fermentasi Kopi Kopi yang telah kering, di taruh pada karung dan di ikat di taruh pada tempat yang tidak terkena cahaya matahari selama 8 sampai 11 bulan, disinilah pembentukan kopi terjadi seperti halnya singkong yang harus di fermentasi beberapa waktu dengan campuran ragi sehingga menghasilkan tape yang nikmat, maka kopi ini harus ada proses fermentasi yang lama sehingga menghasilkan aroma yang nikmat



24



D. Penumbuan Kopi



Kopi di fermentasi maka kopi di tumbuk dengan lumpang tidak menggunakan mesin hal ini dikarenakan untuk menjaga kulit ari dari kopi tidak hilang serta mempertahankan kealamian biji kopi tersebut.



E. Penampian



Setelah selesai di tumbuk pada lumpang, maka kopi akan di tampi hal ini di gunakan untuk memisahkan kulit kopi dengan biji kopi F. Pembersihan Kopi



25



Setelah kopi menjadi beras maka kopi di cuci menggunakan tempat yang terbuat dari anyaman bambu sampai bersih sehingga tingkat ke alamiannya masih terjaga



G. Sangrai Kopi ( Penggorengan pada Bejana Tanah Liat )



Karena penggorengan ini menggunakan tungku maka kayu yang di perlukan adalah kayu yang padat, keras, serta kuat seperti kayu mahoni, kayu kopi, kayu jati dll, kemudian kayu di bakar pada tungku sampai menjadi bara api ( arang ) setelah itu panaskan sangan ( bejana tanah liat ), setelah panas kopi yang telah dicuci tadi di masukan pada sangan tersebut, kemudian di aduk-aduk terus selama 1 jam sampai 1 jam lebih 15 menit, disini tingkat kematangannya dapat di uji saat kopi di pecah maka kopi akan berwarna coklat tua bukan hitam karena jika hitam kopi sudah gosong atau terbakar sehingga rasa, aroma serta kenikmatannya tidak terjamin lagi.



H. Pengilingan kopi



26



Kopi yang telah di sangan kemudian di taruh pada tampah ( anyaman bambu ) dan di dinginkan selama 30 menit sampai 60 menit, kemudian kopi di giling menggunakan mesin disel, kopi yang baik akan berwarna coklat kehitaman dan mempunyai berat 8 sampai 8,5 Ons kopi bubuk jika terdapat 1 kg kopi beras.



5.10 PEMBUATAN KOPI JAHE GULA AREN



A. Pembuatan Air Jahe



27



Jahe di kupas sampai bersih kemudian di cuci dengan air bersih, kemudian jahe di parut dan peras parutan jehe tersebut dengan 1 gelas air hangat



B. Proses Perebusan air jahe



Tuangkan air jahe ke dalam wajan, masukan juga gula aren ke dalam wajan yang tlah berisi air jahe, aduk sampai mengental sehingga menjadi mengkristal, proses ini berlangsung selama 1,30 -2 jam C. Pencampuran



Kopi yang telah jadi di campurkan dengan gula aren jahe tersebut, pencampuran ini memiliki perbandingan 1: 3, semisalnya 1 Ons kopi maka membutuhkan 3 Ons gula aren jahe, ketahanan produk ini mencapai 2 sampai 3 bulan karena tidak memakai bahan pengawet.



28



5.11 PEMBUATAN KOPI SUSU ORIGINAL



A. Pengentalan Susu Sapi Susu di ambil pada sapi perah secukupnya kemudian susu tersebut di rebus hingga masak dan mengental, susu ini di campur dengan gula secukupnya pada saat di rebus sehingga ada rasa manis



B. Pencampuran Kopi yang telah di sangan di tungkan ke tampah, saat kopi tersebut masih dalam keadaan panas maka susu kental manis tersebut di tuangkan pada kopi itu sampai merata dengan takaran 1 kg kopi beras di campur dengan 540 mL susu kental manis, kemudian keringkan selama 1 jam sampai 1 jam lebih 30 menit dan giling kopi tersebut maka kopi susu sudah jadi.



5.12 Tanah dan Bangunan Perencanaan tanah dan bangunan berkaitan dengan lokasi untuk kan-tor, tempat usaha, pabrik, gudang, tempat parkir, dll. Untuk keperluan perhitungan kelayakan finansial usaha, maka perlu diperhitungkan ukuran, harga beli atau sewanya. Dalam pengembangan perusahaan maka bagian distribusi di yogyakarta menyewa gedung untuk pengembangan dan kemajuan perusahaan ini. Biaya sewa sebesar 200 juta per tahunnya. 5.13 Pemasangan Sarana Penunjang Instalasi sarana penunjang berkaitan dengan tata letak (lay-out) yang termasuk dalam anggaran investasi. Pemasangan sarana penunjang ini meliputi listrik, air, telepon, internet, dan lain-lain.



Jenis Biaya



Jumlah Biaya



1. Pemasangan instalasi listrik



20 juta



2. Pemasangan instalasi air (PAM)



5 juta



3. Pemasangan instalasi telepon



6 juta



4. Pemasangan instalasi internet



9 juta



29



5. Dan lain-lain



20 juta



Total Biaya Pemasangan Sarana Penunjang :



60 juta



5.14 Mesin dan Peralatan Baik untuk skenario pembelian ataupun sewa, daftar mesin dan peralatan juga harus dirinci sedetail mungkin proyeksinya. Perencanaan ini tetap selalu berkaitan dengan kapasitas dan kompetensi teknis wirausahawan. Nama Mesin/Peralatan



Merk



Jumlah Unit



PERALATAN PEMBUATAN KRIPIK CEKER PERALATAN PEMBUATAN KOPI TUBRUK PERALATAN DISTRIBUSI



-



200



10 JUTA



-



200



12 JUTA



-



50



10 JUTA



Total Pembelian Mesin/Peralatan



Harga



Jumlah Harga



32 JUTA



BAB VI KESIMPULAN & SARAN



6.1 KESIMPULAN  Kesalahan dalam penggorengan menyebabkan kripik cakar ayam hangus dan terasa pahit kehitaman, perlu adanya prosedur dan pelatihan khusus dalam penggorengan  Produk cakar ayam dapat mengurangi limbah lingkungan  Kopi Tubruk Original siap dalam mengoptimalkan strategi marketing mix untuk memenuhi kepuasaan pelanggan. Inovasi produk terus dilakukan dengan differensiasi produk dengan variasi rasa dan harga yang terjangkau konsumen. Konsumen diberi kemudahan untuk memperoleh produk di pasar dan tetap menjaga dan meningkatkan konsumen dengan menayangkan iklan maupun mengadakan kegiatan-kegiatan yang inovatif.  Pembuatan kopi secara tradisional ini akan membuat kualitas rasa, aroma, dan kenikmatan yang tiada taranya



6.2 REKOMENDASI / SARAN 



Kopi Tubruk Original harus selalu memperhatikan kompetitorkompetitor yang ada. Kopi Tubruk Original harus tetap melakukan inovasi produk dan selalu menarik dan menjaga konsumen melalui promosinya, sehingga jika ada ancaman dari produk kompetitor, Kopi Tubruk Original tetap dapat mempertahankan posisinya. Komunikasi pemasaran menjadi sangat penting karena masingmasing kompetitor akan terus melakukan inovasi bahkan saling tirumeniru dalam rangka menaikkan market share.







Peningkatan di dalam produksi pertanian organik harus terus menerus dilakukan dan ini memerlukan bantuan semua pihak tidak terkecuali masyarakat pada umumnya. Untuk perbaikan ke arah yang lebih baik, kiranya yang paling utama dituntut kesadaran untuk tidak melakukan pemalsuan kepada produk pertanian organik itu. Karena akan merusak citra dari sebuah produk dan kiranya hal ini dapat dipahami dan dimengerti oleh semua pihak agar perkembangan yang dirasa semakin berfkembang dan lebih baik 30