Makalah Modul 5 Bahasa Indonesia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH MODUL 5 TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Bahasa Indonesia di PDGK4204



Tutor: Reni Maisatus Sagita, M.Pd



Disusun oleh: 1. 2. 3.



NAMA AFIK DONI SAPUTRA DIAH AYU NATALIA LALAK MAULIDA Program Studi Pokjar / Kelas Masa Registrasi



NIM 858820174 858810317 858820475



: SI PGSD Masukan Sarjana : MUSI / B : 2021.2



UNIVERSITAS TERBUKA UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ) MALANG POKJAR MUSI TAHUN 2021



KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar Kelas Tinggi” ini dengan lancar. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen. Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan data-data sekunder yang penulis peroleh dari buku panduan yang berkaitan dengan materi pembelajaran. Serta infomasi dari media massa yang berhubungan dengan materi. Tak lupa penyusun ucapkan terima kasih kepada dosen pengajar. Atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini. Juga kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah mendukung sehingga dapat diselesaikannya makalah ini. Penulis harap, dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai “Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar Kelas Tinggi” khususnya bagi penulis. Akhirnya penulis menyadari bahwa makalah ini memang masih jauh dari sempurna, untuk itu kami dengan senang hati menerima kritik dan saran yang dimaksudkan untuk penyempurnaan makalah ini. Nganjuk, Oktober 2021



Penulis



i



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR ......................................................................................... DAFTAR ISI ........................................................................................................ BAB I Pendahuluan ....................................................................................... A.  Latar Belakang.............................................................................. B.  Rumusan Masalah......................................................................... C.  Tujuan .......................................................................................... KJKH



BAB II



BAB III



I Ii 1 1 1 2



Pembahasan ....................................................................................... A.  Aspek –Aspek Pembelajaran Bahasa……………………………… B. Cara Memadukan Antar Aspek Ketrampulan Bahasa Indonesi……… C. Kajian Buku Teks…………………………………………………….. D. Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi………….



2 5 5 7



Penutup Kesimpulan…….............................................................................



8



DAFTAR PUSTAKA



ii



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Keberhasilan suatu kurikulum sangat tergantung kepada bagaimana kurikulum itu dilaksanakan atau diimplementasikan. Kurikulum di Indonesia telah beberapa kali diganti atau disempurnakan, di mulai dari kurikulum 1968 yang disempurnakan menjadi kurikulum 1975, kurikulum 1975 ini disempurnakan lagi menjadi kurikulum 1984, kurikulum 1984 disempurnakan lagi menjadi kurikulum 1994 dan kurikulum 1994 di sempurnakan lagi menjadi kurikulum 2004 yang berbasis pada kompetensi. Sebaik apapun kurikulum secara tertulis dirancang, namun apa bila dalam pelaksanaanya tidak didukung oleh berbagai unsur maka kurikulum itu akan sulit mencapai hasil yang diharapkan. Adapun tujuan pembelajaran umum mata kuliah ini di harapkan calon guru dan guru mampu mengkaji kurikulum dan buku teks mata pelajaran.



.



Untuk memahami lebih jauh tentang kurikulum pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya di SD pada kelas tinggi pada makalah ini akan di bahas berturutturut aspek-aspek pembelajaran bahasa Indonesia didalam kurikulum. Serta kajian buku teks bahasa yang sesuai dengan kurikulum khususnya di sekolah dasar pada kelas tinggi. Misalnya syarat-syarat buku teks, dan komponen buku teks. Jadi guru harus menguasai atau memahami kurikulum yang sedang berlaku dan buku teks sebagai pedoman dan sarana dalam memperlacar pembelajaran. Yang pada akhirnya bermuara untuk mencapai tingkat keberhasilan peserta didik mengalami perubahan tingkah laku, baik bahasa sebagai mata pelajaran dan bahasa sebagai B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang di atas, rumusan masalah dari makalah ini adalah : 1. Apa saja aspek –aspek pembelajaran bahasa? 2. Bagaimana cara memadukan aspek –aspek ketrampilan dalam Bahasa Indonesia ? 3. Apa saja syarat –syarat pembuatan buku teks? 4. Apa saja buku teks Bahasa Indonesia Kelas Tinggi ?



1



C. Tujuan Penulisan 1. Untuk mengetahui apa saja aspek – aspek pembelajaran bahasa. 2. Untuk mengetahui cara memadukan aspek –aspek ketrampilan dalam Bahasa Indonesia 3. Untuk mengetahui apa saja syarat – syarat dibuatnya buku teks 4. Untuk mengetahui buku teks mata pelajaran Bahasa Indonesia kelatinggi.



BAB II PEMBAHASAN



A. ASPEK – ASPEK PEMBELAJARAN BAHASA Ada 4 aspek pembelajaran bahasa Indonesia yaitu mendengarkan, berbicara, cara membaca menulis Perpaduan aspek ketrampilan berbahasa kelas tinggi 1. Aspek mendengarkan. a. mendengarkan berita petunjuk pengumuman perintah bunyi atau suara cara bunyi bahasa, lagu kaset, pesan penjelasan laporan ceramah, khotbah, pidato, pembicara narasumber dialog atau percakapan serta perintah yang didengar dengan memberikan respon secara tepat b. Kemampuan bersastra yaitu mengapresiasi dan ekspresi sastra melalui kegiatan mendengarkan hasil sastra berupa dongeng, cerita anak-anak, cerita rakyat cerita binatang, puisi, syair, lagu, pantu dan menonton drama anak. 2. Standar Kompetensi Bahasa Indonesi kelas 3 a. Mendengarkan Mampu mendengarkan dan memahami ragam wacana lisan melalui mendengarkan penjelasan petunjuk baik petunjuk verbal maupun dengan simbol dan mendengarkan pembacaan cerita dan teks drama. b. Berbicara Mampu mengungkapkan pikiran pendapat gagasan dan perasaan secara lisan melalui kemampuan menceritakan pengalaman lucu, menjelaskan urutan, mendeskripsikan tempat, menceritakan pengalaman, dan peristiwa serta bermain peran. c. Membaca Membaca Dengan pemahaman teks agak panjang dengan cara membaca lancar (bersuara), dan membaca dalam hati secara intensif dan membaca secara memindai suatu denah serta membaca dongeng dan puisi. d. Menulis Mampu mengekspresikan berbagai pikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan melalui menulis karangan dan fikiran sendiri, menyusun ringkasan bacaan, menulis karangan berdasarkan rangkaian gambar seri, dan menulis petunjuk. 2



3. Standar kompetensi Bahasa Indonesia kelas empat a. Mendengarkan. Mampu mendengarkan dan memahami ragam wacana lisan melalui menjelaskan isi petunjuk mendengarkan pengalaman teman dan mendengarkan pengumuman serta pembacaan pantun. b. Berbicara. Mampu mengungkapkan pikiran , pendapat, gagasan , dan perasaan secara lisan melalui kemampuan bertanya/ menyapa, menceritakan kegiatan sehari – hari, melakukan



percakapan,



menceritakan



pengalaman,



melaporkan,



dan



mendeskripsikan sesuatu serta mendeklamasikan pantu, menceritakan kembali cerita, dan bermain peran. c. Membaca Mampu membaca dan memahami ragam teks nonsastra dengan berbagai cara membaca melalui membaca memindai, membaca sekilas, membaca intensif, dan membacakan teks untuk orang lain serta membaca cerita rakyat dan pantun. d. Menulis Mampu mengekspresikan berbagai fikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan dalam berbagai ragam tulisan melalui melengkapi percakapan, menulis deskripsi, mengisi formulir sederhana, melanjutkan cerita narasi, menulis surat menyusun paragraf, dan menulis pengumuman serta menulis cerita rekaan dan melanjutkan pantun. 4. Standar Kompetensi kelas lima a. Mendengarkan Mampu mendengarkan dan memahami ragam wacana lisan melalui mendengarkan pengumuman, mendengarkan penjelasan dan nara sumber, dan mendengarkan pesan lewat tatap muka atau telefon serta mendengarkan cerita pendek dan cerita rakyat b. Berbicara Mampu mengungkapkan fikiran, pendapat, gagasan, dan perasaan secara lisan melalui menanggapi persoalan atau peristiwa yang terjadi di sekitar, berwawancara dan melaporkan hasil wawancara, mendeskripsikan benda atau alat, dan menyampaikan dialog atau percakapan serta memerankan drama pendek. c. Membaca 3



Mampu memahami ragam teks bacaan dengan berbagai cara membaca untuk mendapatkan informasi tertentu melalui membacakan tata tertib atau pengumuman, membaca cepat, membaca intensif dan ektensif, membaca sekilas, dan membaca memindai teks-teks khusus serta membacakan puisi. d. Menulis Mampu mengekspresikan berbagai fikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan dalam berbagai ragam tulisan melalui menyusun karangan, menuis surat pribadi, meringkas buku bacaan, membuat foster, dan menulis catatan dalam buku harian serta menulis prosa sederhana dan puisi. 5. Standar Kompetensi kelas enam a. Mendengarkan Mampu mendengarkan dan memahami ragam wacana lisan melalui mendengarkan dan mendiskusikan isi undang-undang serta mendengarkan pembacaan sala satu pasal atau ayat dalam suatu undang-undang dan cerita rakyat. b. Berbicara Mampu mengungkapkan fikiran, pendapat, gagasan, dan perasaan secara lisan melalui menceritakan hasil pengamatan, menyampaikan pesan atau informasi, membahas isi buku, mengkritik sesuatu, memuji sesuatu, berpidato, dan berdiskusi serta memerankan drama anak.icara c. Membaca Mampu memahami ragam atau teks bacaan denga berbagai cara atau tenik membaca melalui membacakan teks untuk orang lain, membaca intensif berbagai teks serta membaca novel anak, cerita rakyat, dan cerita lama yang masih populer. d. Menulis Mampu mengekspresikan berbagai fikiran, gagasan, pendapat, dan perasaan ke dalam berbagai ragam tulisan melalui mengisi formulir sederhana, menyusun naskah



sambutan atau pidato, menulis iklan sederhana, menyusun rigkasan,



menyusun rangkuman, dan menulis surat resmi serta memparafasekan puisi dan menyusun percakapan.



4



B. CARA MEMADUKAN ANTAR ASPEK KETRAMPILAN DALAM BAHASA INDONESIA. Cara memadukan aspek ketrampilan bahasa Indonesia. 1. Menentukan kompetensi dasar apa yang akan dikembangkan 2. Merancang hasil belajar yang merupakan perpaduan aspek keterampilan Contoh kelas 3. Aspek berbicara kompetensi dasarnya “ menceritakan pengalaman” Indikator 1. Menceritakan pengalaman tertentu yang berkaitan dengan kegiatan sehari – hari menggunakan pilihan kata yang tepat dan disampaikan dengan kalimat yang runtut. 2. Menanggapi cerita pengalaman teman dengan bertanya atau mengemukakan pendapat. Kedua



indikator



tersebut



berkaiatan



denganketrampilan



berbicara



dan



mendengarkan. Pada indikator 1 ada pihak yang mendengarkan ( tidak berbicara) tidak mungkin siswa dapat menanggapai kalau dia tidak mendengarkan. Dengan demikian pada hasil belajar menceritakan pengalaman lucu, menarik atau mengesankan ( aspek berbicara kita ) tambah dengan hasil belajar menjadi “ menanggapi ceria pengalaman teman kemudian mengajukan pertanyaan “ ( perpaduan dari aspek mendengarkan dan berbicara )



C. KAJIAN BUKU TEKS 1. Seleksi Dalam seleksi yang perlu dipertimbangkan adalah hal- hal seperti berikut: a. Tujuan pengajaran bahasa, level bahasa yang diajarkan, dan jumlah waktu belajar b. Tipe bahasa yang akan diajarkan meliputi dialek, register, style, dan media c. Jumlah materi yang akan disajikan d. Pilihan butir – butir yang akan diajarkan yang mencakup fonetik , tata bahasa , kosa kata dan makna kata. e. Kriteria yang dipakai melandasi pilihan. 2. Gradasi bahan ajar Gradasi bahan pelajaran mempersoalkan tataan yang di pandang paling baik untuk menyajikan bahan pelajaran yang telah dipilih atau diseleksi. Gradasi ini tampak seperti berikut : 5



a. Pengelopokan yang mencakup (1) pengelompokan yang berdasarkan sistem, yaitu pengelompokan fonetis, gramatikal, leksikal (2) pengelompokan bunyi – bunyi bahasa menjadi kata, kata menjadi frasa , frasa menjadi kalimat , kalimat menjadi konteks. b. Pengurutan atau sekuensi yang mencakup sekuensi berdasarkan sistem di satu pihak dan berdasarkan struktur di pihak lain. 3. Presentasi Bahan. Presentasi bahan mempersoalkan pengomunikasikan bahan kepda siswa presentasi bahan pelajaan tampak pada uraian berikut: a. Penahapan bahan ajar baik jumlah maupun sang tuan satuannya b. Pendemonstrasian bahan pelajaran yang mungkin secara lisan ataukah secara tertulis c. Prosedur yang ditempuh dalam menyajikan isi pelajaran yang terdiri dari ragam ragam prosedur, yaitu eksplanasi, translasi, otentik atau peragaan (dengan benda gerak atau situasi) gambar dan konteks. 4. Repetisi bahan ajar. Menurut Tarigan (1989) dalam menyusun buku teks menggunakan dua patokan a. Bersifat umum yang berlaku bagi setiap buku teks bersumber dari kurikulum b. Bersifat khusus yang berlaku bagi buku tertentu saja misalnya buku teks matematika, biologi, dan bahasa Indonesia bersumber dari karakteristik setiap mata pelajaran Menurut imam Mahfud dan solchan(1995) Menyusun naskah buku pelajaran memperhatikan ketentuan-ketentuan berikut ini a. Ketentuan umum Pertama naskah adanya mempunyai bagian-bagian yang lengkap yaitu bagian awal naskah, kata pengantar, daftar tabel atau daftar lampiran, bagian isi naskah dan bagian akhir naskah (daftar pustaka dan jika ada lampiran indeks) kedua naskah yang ditulis harus asli dan belum pernah. Asli artinya bahwa uraian dan susunan kalimat dalam menyajikan naskah merupakan hasil formulasi penulis sendiri b. Ketentuan Khusus Keamanan nasional, (2) isi buku teks, (3) cara penyajian, (4) penggunaan bahasa, dan (5) ilustrasi. Persyaratan yang berhubungan dengan isi buku teks : a. Memuat sekurang-kurangnya bahan pelajaran minimal yang harus dikuasai siswa sesuai dengan jenjang pendidikan yang diikutinya b. Relevan dengan tujuan pendidikan c. Menghormati kerukunan hidup beragama dan antar umat beragama d. Tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku e. Dengan perkembangan pengetahuan dan teknologi f. Sesuai dengan jenjang pendidikan yang menjadi sasaran penulis 5. Persyaratan yeng berhubungan dengan cara penyajian. a. Urutan uraian yang teratur b. Penahapan dalam penyajian c. Menarik minat dan perhatian siswa d. Menantang dan merangsang siswa untuk terus mempelajari buku teks tersebut 6



e. Perorganisasian bahan pelajaran yang sistematik dan mengacu pada beberapa aspek kemampuan siswa. 6. Persyaratan yang berkaitan dengan bahasa yaitu : a. Menggunakan Bahasa Indonesia yang benar dan baku b. Mengguanakan kalimat yang sesuai dengan tingkat kematangan dan perkembangan siswa c. Menggunakan istilah, kosakata, dan simbol – simbol yang mempermudah pemahaman isi teks. d. Menggunakan transliterasi yang telah dibakukan 7. Persyaratan yang sesuai dengan ilustrasi a. Relevan dengan isi buku teks b. Tidak mengganggu kesinambungan antarkalimat dan antar paragraf c. Merupakan bagian terpadu dan keseluruhan isi buku teks d. Jelas, baik dan merupakan hal yang esensial untuk membantu siswa memahami konsep atau pengertian yang diuraikan dalam buku teks tersebut. D. BUKU TEKS MATA PELAJARAN KELAS TINGGI Dalam telaah buku teks ini buku yang digunakan adalah Buku wajib yang dikeluarkan oleh Diknas, yaitu Lancar Berbahasa Indonesia 2 untuk Sekolah Dasar Kelas 4.



7



BAB III PENUTUP



Kesimpulan 1. Setiap kelas dalam Kurikulum Bahasa Indonesia SD Tahun 2004 dimulai dengan aspek Mendengarkan yang sudah ditetapkan standar kompetensinya. Kemudian Standar Kompetensi ini dibarkan dalam bentuk tabel yang terdiri atas Kompetensi Dasar, Indikator, dan Materi Pokok. Setelah aspek mendengarkan, diikuti oleh aspek berbicara, aspek membaca, dan aspek menulis begitu seterusnya. Sistematika ini sama untuk kelas 1 sampai 6.



8



DAFTAR PUSTAKA



Solchan T.W.dkk, .Pendidikan Bahasa Indonesia di SD; 1-12/PDGK4204.2021. Tangerang Selatan : Universitas Terbuka.



9