Makalah Seni Rupa Kls 8 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Seni merupakan suatu karya yang dibuat atau diciptakan dengan kecakapan yang luar biasa sehingga merupakan sesuatu yang elok atau indah. Kebutuhan akan seni budaya merupakan kebutuhan manusia yang lebih tinggi diantara urutan kebutuhan lainnya. Seni budaya berkaitan langsung dengan kesejahteraan, keindahan, kebijaksanaan, ketentraman, dan pada puncaknya merupakan proses evolusi manusia untuk makin dekat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, seni budaya akan berkembang apabila masyarakat makmur dan sejahtera. Berikut ini pengertian seni budaya menurut para ahli : Harry Sulastianto Seni budaya merupakan suatu keahlian mengekspresikan ide-ide dan pemikiran estetika, termasuk mewujudkan kemampuan serta imajinasi pandangan akan benda, suasana, atau karya yang mampu menimbulkan rasa indah sehingga menciptakan peradaban yang lebih maju Thoyibi Seni budaya merupakan penjelmaan rasa seni yang sudah membudaya, yang termasuk dalam aspek kebudayaan, sudah dapat dirasakan oleh orang banyak dalam rentang perjalanan sejarah peradaban manusia. Ida Bagus Putu Perwita Seni budaya merupakan penunjang sarana upacara adat



BAB II PEMBAHASAN



RINKASAN MATERI SENI BUDAYA KELAS VIII 1 Menggambar Model A. Konsep dan Prosedur Menggambar Model. Dalam menggambar model dituntut ketepatan bentuk dan karakter objek yang akan digambar. Sebaiknya objek gambar diletakkan sesuai jarak pengamatan kita. Ketika menggambar model prinsip yang harus diperhatikan adalah komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan. Sedangkan unsur yang harus dipenuhi dalam menggamabr model adalah garis, bentuk, bidang, tekstur, dan gelap terang. B. Alat dan Bahan Menggambar Model. Alat dan bahan yang dapat digunakandalam menggambar model adalah pensil, penghapus, kertas dan papan gambar. Selain itu juga dapat dilengkapi dengan pensil warna, krayon, ataupun cat air. C. Teknik Menggambar Model. Pertama-tama persiapkan model yang akan digambar, lalu tempatkan sesuai sudut pandang yang diinginkan. Usahan dalam menggambar di atas permukaan miring, bukan permukaan datar. Untuk membuat garis bantu gunakan pensil 2H atau H, karena dapat menghsilkan garis yang tipis. Selalu usahakan mulai menggambar dengan membuat proporsi, bentuk dan gesture secara global.



TEKNIK MENGGAMBAR BENTUK DAN MODEL Sebelumnya membahas teknik menggambar perlu saya ingatkan bahwa menggambar tidak lepas dari hukum persepektif dan anatomis, sehingga perlu dipahami dahulu dua hal tersebut agar supaya dalam menggambar sesuai dengan apa yang kita lihat. Teknik menggambar hanyalah upaya kita untuk merealisasikan image kita yang dipengaruhi oleh media kita.Teknik menggambar terdiri dari beberapa macam, antara lain : 1. TEKNIK ARSIR Teknik mengambar arsir lebih menekankan pada kekauatan garis (stroke). Dilakukan berulang-ulang secara sejajar maupun tumpang berpotongan, hal ini dilakukan untuk memberikan kesan gelap. Atau dapat dilakukan secara sejajar dengan memperhatikan kerapatannya saja, apabila dilakukan dengan rapat menyebabkan kesan gelap dan sebaliknya. Atau menggunakan tekanan yang ringan dan kuat dilakukan secara diulangulang. Alat yang digunakan biasanya pensil, spidol, crayon, konte, kapur, arang, dll.



2. TEKNIK DUSSEL (GOSOK) Teknik menggambar ini menggunakan bantuan kapas atau alat khusus yang berupa gulungan kertas (bentuknya mirip pensil), bahkan jari-jari kitapun dapat digunakan untuk teknik menggambar yang satu ini. Pada teknik ini stroke/garis akan dihilangkan atau dihaluskan dengan cara digosok-gosok (dusel). Yang paling cocok untuk teknik menggambar ini adalah menggunakan jenis pensil yang lunak ( 2B ke atas) atau konte dan krayon. Perhatikan gambar dibawah ini!



3. TEKNIK BLOK (silhouette) Teknik menggambar ini memang jarang kita jumpai sehingga tampak seperti sesuatu yang baru. Teknik ini lebih menekankan pada perwujudan karakter objek. Dengan hanya melihat silhuetnya saja kita bisa menebak bentuk dari objek tersebut.



4. TEKNIK TITIK (POINTILISME ) Teknik menggambar ini menitikberatkan pada penggunaan titik (dot) untuk membentuk gambar. barangkali ada yang bertanya berapa banyak titik harus dibuat? Ya jawabnya tergantubg dari besar kecilnya gambar serta ditailnya.Penyusunan titik-titik yang jumlahnya ribuan bahkan jutaan titik. Kerapatan penyusunan titik-titik adalah untuk menentukan gelap terang dari suatu objek agar tampak pejal (kesan tiga dimensional).



5. TEHNIK AQUAREL (TRANSPARAN) Teknik menggambar ini menggunakan media basah agar supaya menghasilkan warna yang transparan. Paling cocok menggunakan media cat air, cat acrylik, dsb. Kertas gambar sebelum dilakukna proses menggambar paling bagus yang harus dibasahi agar cat cepat menyebar. Atau dibuat lembab. Alat yang cocok adalah menggunakan kuas. Dilakukan secara berulang-ulang dan menumpuk agar menghasilkan warna tua atau gelap. Teknik menggambar yang satu ini memang membutuhkan kemampuan khusus dalam penguasaan alat kuas. Gambar dari teknik ini memiliki karakter khusus dan karena bahan warnanya cat air atau acrylik maka warna yang dihasilkan memeng tampak cemerlang kalau dibandingkan crayon.



6. LINIER Teknik linear merupakan cara menggambar objek gambar dengan garis sebagai unsur yang paling menentukan, baik garis lurus maupun garis lengkung.



7. PLAKAT Teknik plakat merupakan cara menggambar dengan menggunakan bahan cat poster atau cat air dengan sapuan warna yang tebal sehingga hasilnya tampak pekat dam menutup.



8. Teknik Perspektif Teknik perspektif digunakan untuk menggambarkan benda sehingga tampak wajar, sesuai dengan pandangan mata. Teknik ini biasanya berhubungan dengan peletakan garis horizon, letak benda, dan jumlah titik hilang. Jumlah titik hilang dalam menggambar perspektif bisa satu titik hilang atau dua titik hilang. Teknik satu titik hilang digunakan untuk menggambar objek yang tampak frontal atau pandangan penggambar tegak lurus pada bidang objek. Adapun teknik dua titik hilang digunakan untuk menggambar objek dari salah satu sudutnya. Sementara garis horizon merupakan garis khayal yang mewakili posisi tinggi mata penggambar. 9. Teknik Sketsa Sketsa adalah gambar dasar, pola, atau rencana dari pembuatan sebuah gambar. Sketsa dalam menggambar bentuk lebih bersifat menangkap serta membuat garis-garis kontur atau konstruksi bentuk benda agar proporsional. Teknik ini biasanya banyak menggunakan media kering seperti pensil hitam dan pensil warna. 10. Teknik Siluet Teknik siluet (silhoue) disebut juga teknik global atau teknik bayangan, yaitu salah satu teknik pembuatan gambar dengan cara menggambarkan secara keseluruhan dari suatu benda dalam bentuk bidang dengan cara dihitamkan (teknik arsir blok hitam) seperti gambar bayangan. Teknik siluet terdiri atas siluet positif dan siluet negatif. Siluet positif, yaitu menghitamkan bagian benda yang digambar. Adapun siluet negatif merupakan kebalikan dari siluet positif, yaitu menghitamkan bagian latar gambar sedangkan objek gambar dibiarkan putih. Alat yang cocok dipergunakan dalam teknik ini adalah tinta bak dan cat poster. 11. Teknik Komposisi Komposisi dalam menggambar bentuk sangat diperlukan untuk menyusun suatu benda dengan benda lainnya agar susunan selaras, seimbang, dan memenuhi tuntutan segi artistiknya. Teknik ini dipergunakan jika objek yang kamu gambar jumlahnya banyak serta bentuk dan jenisnya beragam. Pada teknik ini dibutuhkan ketepatan dalam mengatur posisi benda sehingga



tampak indah dan mudah dalam menggambar. Usahakan dalam menaruh objek, bagian yang tinggi di belakang, bagian yang rendah di depan, atau sesuaikan dengan seleramu.



12. Teknik Pencahayaan Teknik pencahayaaan berfungsi untuk mendapatkan kesan tiga dimensi dari objek yang digambar. Adanya penyinaran dan pencahayaan menimbulkan gelap terang dan batasbatas antara gelap terang yang menyebabkan ilusi garis. Teknik ini dapat diperoleh dengan arsir tipis tebal. Jika benda mendapatkan banyak cahaya maka diarsirnya dengan arsir tipis, sedangkan jika benda kurang mendapatkan cahaya maka arsirnya sangat tebal. Dalam menggambar teknik ini aturlah posisi cahaya yang baik, usahakan cahaya datang dari sudut kemiringan tertentu sehingga bayangan akan tampak jelas.



2 Menggambar Ilustrasi A. Menggambar Ilustrasi. Ilustrasi adalah gambar yang memperjelas ide cerita atau narasi. Sedangkan tujuan menggambar ilustrasi adalah memperkuat, memperjelas, memperindah dan memperkaya cerita atau narasi. Ditinjau dari sisi fungsinya, gambar ilustrasi dapat dimanfaatkan untuk menghidupkan cerita. Gambar ilustrasi yang baik dapat merangsang dan membantu pembaca berimajinasi tentang cerita. Jenis gambar ilustrasi dapat berupa kartun, karikatur, komik, karya sastra, dan vignette. Bentuk objeknya dapat berupa manusia, hewan, dan tumbuhan. B. Bahan dan Alat. Dalam menggambar ilustrasi dapat dilakukan dengan dua teknik, yaitu teknik kering dan teknik basah. Pada teknik kering alat dan bahan yang digunakan berupa pensil, arang, krayon, dan bahan lainnya yang tidak memerlukan air.



Lain halnya dengan teknik basah, bahan dan alat yang digunakan berupa tinta bak, cat air, poster, akrilik, dan cat minyak. C. Proses Menggambar Ilustrasi. Berikut adalah tahapan dalam menggamabr ilustrasi:     



menentukan tema gambarberasarkan cerita atau narasi jenis gambar ilustrasi yang akan dibuat. menetukan irama, komposisi, proporsi, keseimbangan dan kesatuan pada objek gambar. menggamabr sketsa global yang disesuaikan dengan cerita atau narasi. memberikan arsiaran atau warna pada objek gambar sesuai karakter cerita.



Gaya Bernyanyi Lagu Daerah Penampilan musik daerah biasanya menyatu dengan pertunjukkan tari. dalam hal ini digunanakan sebagai pengiring upacara adat. Fungsi musik bagi masyarakat antara lain sebagai sarana upacara adat, musik pengiring tari, media bermain dan media penerangan. Barikut adalah lagu-lagu daerah, Pakarena-Sulawesi Selatan, Sirih Kuning-Jakarta, Ampar-ampar Pisang-Kalimantan Selatan. Selain itu ada Kicir-kicir- Jakarta, Sarinande- Maluku dan Yamko Rambe Yamko-Papua Barat. Bermain Ansambel Musik Tradisional Musik ansambel merupakan perpaduan dari beberapa alat musik yan gmembentuk suatu orkestra. Musik merupakan bahasa yang universal. Melalui musik dapat dipahami lintas budaya, agama, sosial, suku maupun ras. Indonesia sangat kaya akan jenis alat musik tradisional, yang dibedakan berdasarkan bunyi dan bentuknya. Alat musik tradisonal ada yang berbentuk tabung, bilah dan pencon. Keunukan Gerak Tari Tradisional Jenis penyajian tari dapat berupa tari tunggal, berpasangan, kelompok ataupun dramatari. Dan hampir semua jenis tari memiliki tema.



Tari kreasi baru merupakan tari hasil ciptaan yang bersumber dari tari tradisional daerah setempat. Setiao penata tari memiliki ciri khas tertentu sebagai pembeda antara ciptaannya dengan hasil karya orang lain. Sedangkan unsur pendukung tari tradisional dengan kreasi biasanya sama. Unsur pendukungnya dapat berupa properti tari, tata rias dan tata busana. Selain itu ada pula tata panggung, maupun tata iringan. Iringan Tari Tradisional Bentuk iringan tari dapat berupa iringan diatonis dan pentatonis. Diatonis bersumber dari alat musik modern, sedangkan pentatonis dari alat musik tradisional. Perbedaannya terletak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi berpengaruh pada respon gerak. Ada respon gerak yang berlawanan dengan iringan. Yaitu yang dilakukan dengan dinamis dan penuh kekuatan. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Pada tari tradisional lebih banyak digunakan musik pengiring yang memiliki sifat yang sama dengan watak tarinya.



BAB III PENUTUP



KESIMPULAN Seni merupakan suatu karya yang dibuat atau diciptakan dengan kecakapan yang luar biasa sehingga merupakan sesuatu yang elok atau indah. Kebutuhan akan seni budaya merupakan kebutuhan manusia yang lebih tinggi diantara urutan kebutuhan lainnya. Seni budaya berkaitan langsung dengan kesejahteraan, keindahan, kebijaksanaan, ketentraman, dan pada puncaknya merupakan proses evolusi manusia untuk makin dekat kepada Tuhan Yang Maha Esa.



DAFTAR PUSTAKA https://makalahsekolah.wordpress.com/2015/05/18/makalah-seni-budaya/ https://www.bukupaket.com/2016/08/materi-seni-budaya-kelas-8-semester-12.html https://www.cahayapendidikan.com/materi-seni-budaya-kelas-8-k13-revisi-2017