NASKAH GURU INSPIRATIF TAHUN 2023-Susilawati - Susilawati Susilawati [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NASKAH LOMBA GURU INSPIRATIF TAHUN 2023 “PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI UNTUK MEWUJUDKAN MERDEKA BELAJAR”



SUSILAWATI, S.Pd., M.Pd. GURU TK ISLAM TERPADU AL KHAIR [email protected]



KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah, sehingga penulis dapat menyelesaikan naskah lomba guru inspiratif ini. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad shallallahu’alaihi wa sallam yang merupakan guru utama dalam kehidupan kita. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya sehingga naskah dan praktik pembelajaran berdiferensiasi ini selesai pada waktunya. Harapan saya, praktik baik yang saya lakukan ini memberikan inspirasi dan bermanfaat bagi rekan guru dan satuan pendidikan lainnya. Akhir kata, jika terdapat kesalahan dan kekhilafan baik perkataan maupun perbuatan dalam karya ini, saya mengucapkan mohon maaf yang sebesarbesarnya. Barabai,



Mei 2023



Penulis



Susilawati, S.Pd., M.Pd.



ii



DAFTAR ISI Halaman Judul ....................................................................................................... i Kata Pengantar ..................................................................................................... ii Daftar Isi ............................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1 A. Latar Belakang Masalah....................................................................................1 B. Tujuan ...............................................................................................................2 BAB II PEMBAHASAN………………………………...…………………….....3 A. Deskripsi pengalaman menerapkan strategi tertentu pada pembelajaran berdiferensiasi: perencanaan, pelaksanaan, hasil, dan dampak…………….....3 B. Faktor pendukung dan penghambat dalam memberikan inspirasi dan menerapkan inovasi pembelajaran berdiferensiasi……………………………5 BAB III PROGRAM PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI..……………6 A. Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran sesuai Fase Peserta Didik……………………………………………………..6 B. Rencana Pelaksanaan Memuat Rencana Pelaksanaan Kegiatan untuk Satu Tujuan Pembelajaran/satu kali pertemuan……………………………………8 C.



Bahan Belajar……………………………………………………………….11



D.



Rubrik Penilaian…………………………………………………………….11



BAB IV PENUTUP……………..……….……………………………………...14 A. Kesimpulan……………………………………………….…………………14 B. Saran…………………………………………………………………………14 LAMPIRAN-LAMPIRAN……..………………………………………………15



iii



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap murid dipandang sebagai pribadi atau individu yang unik dan berbeda-beda dengan beragam karakteristiknya masing-masing. Berdasarkan filosofi KHD, peran pendidik hanya menuntun murid untuk mencapai versi terbaiknya sesuai dengan potensi atau keunikannya masing-masing. Persiapan guru dalam memutuskan strategi pembelajaran yang akan diterapkan semuanya berangkat dari hasil pemetaan terhadap kesiapan, bakat dan minat serta profil belajar murid. Dari hasil pemetaan tersebut, dapat dirancang sebuah pembelajaran yang memenuhi kebutuhan belajar murid baik dari segi konten, proses maupun produk. Pembelajaran yang dimaksud yaitu pembelajaran berdiferensiasi. Pembelajaran berdiferensiasi sangat erat sekali kaitannya dengan merdeka belajar karena keduanya memiliki arah dan tujuan yang sama yaitu untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. Untuk dapat menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan pemetaan kebutuhan belajar murid berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan. Pemetaan kebutuhan belajar murid di TK B1 Thalhah bin Ubaidillah, yaitu: 1.



Kesiapan Belajar Murid •



Mampu menyusun 8 kepingan puzzle atau lebih (Zaidan, Ridho, Fiqa, Putri)







Mampu menyusun hingga 8 kepingan puzzle (Azam, Daffa, Ilmi, Nizam, Akshai)







Menyusun hingga 8 kepingan puzzle dengan bantuan (Abid, Nahja, Ina, Mutya)







Mampu menghitung jumlah gambar/benda dan memasangkan lambang bilangannya (semua murid kecuali Abid)



1



2.



Minat dan Bakat Murid •



Mewarna (Fiqa, Akshai, Nahja, Putri, Mutya, Azam)







Gerak dan lagu (Daffa, Nizam, Azam, Ridho, Ilmi, Abid, Zaidan, Fiqa, Akshai, Nahja, Putri, Ina, Mutya)



3.



Profil Belajar Murid •



Audio (Ina, Abid, Zaidan)







Visual (Fiqa, Putri, Mutya, Akshai, Ridho, Ilmi, Daffa)







Kinestetik (Nahja, Nizam, Azam)



B. Tujuan Istilah pembelajaran berdiferensiasi mungkin saja masih belum begitu dikenal bagi sebagian besar pendidik khususnya jenjang PAUD. Saya



yang



merupakan



Guru



Penggerak



Angkatan



5



merasa



bertanggungjawab untuk menyebarkan praktik baik yang sudah saya lakukan



agar



menjadi



inspirasi



untuk



bersama-sama



melakukan



transformasi pendidikan dalam mewujudkan merdeka belajar. Kolaborasi dari semua komponen satuan pendidikan baik dari Dinas Pendidikan, Yayasan, Kepala Sekolah, tenaga pendidik dan kependidikan, orang tua dan masyarakat merupakan faktor pendukung dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi tentunya kita akan mengalami berbagai tantangan dan hambatan. Tantangan yang saya rasakan adalah bagaimana menghadapi karakteristik anak usia dini. Faktor



inspiratif



dalam



pembelajaran



berdiferensiasi



pada



Implementasi Kurikulum Merdeka adalah tersedianya referensi dari berbagai media terlebih sekarang kita sudah berada di jaman digital. Referensi utama adalah tersedianya Platform Merdeka Mengajar dan modul yang sudah saya pelajari pada Program Pendidikan Guru Penggerak.



2



BAB II PEMBAHASAN A. Deskripsi



pengalaman



menerapkan



strategi



tertentu



pada



pembelajaran berdiferensiasi: perencanaan, pelaksanaan, hasil, dan dampak Langkah pertama yang saya lakukan adalah melakukan pemetaan kebutuhan belajar murid. Berdasarkan data tersebut, saya menentukan strategi dan kegiatan pembelajaran berdiferensiasi yang terdiri dari diferensiasi konten, diferensiasi proses dan diferensiasi produk. Pembelajaran berdiferensiasi yang saya lakukan agar semua kebutuhan belajar murid di TK B1 Thalhah bin Ubaidillah dapat difasilitasi dengan tema Aku Sayang Bumi, subtema Tanaman dan topiknya pisang dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Direfensiasi Konten Diferensiasi konten yang saya sediakan berupa media laptop, gambar, tulisan/kartu , pohon pisang dan buah pisang yang mentah dan matang serta gerak dan lagu. 2. Diferensiasi Proses Diferensiasi proses yang saya lakukan adalah dengan cara memberikan pendampingan dan bantuan kepada murid sesuai kebutuhan belajarnya, kemudian secara perlahan mengurangi bantuan tersebut agar murid menunjukkan kemandirian yang lebih besar, memilih beberapa murid untuk maju ke depan menjawab pertanyaan atau melakukan beberapa perintah dan mengembangkan kegiatan bervariasi 3.



Diferensiasi Produk Pada diferensiasi produk, saya menyediakan lima ragam main yang



dapat dipilih murid berdasarkan keinginannya sendiri, yaitu:



3



a. Mewarnai gambar buah pisang dengan warna sesuai keinginannya (kuning jika matang dan hijau jika mentah) b. Menyusun puzzle gambar pohon pisang c. Menghitung dan mencocokkan jumlah gambar pisang dengan simbol angkanya d. Memasangkan tulisan bagian tanaman pohon pisang pada gambar yang sesuai e. Menanam pohon pisang Berdasarkan



penilaian



yang



saya



lakukan,



pembelajaran



berdiferensiasi ini memberikan hasil yang memuaskan. Hal ini terlihat dari murid yang semangat dan antusias dalam mengikuti ragam main yang telah disediakan. Murid merasa lebih percaya diri karena diberikan kebebasan dalam memilih ragam main sesuai keinginannya. Rekan sejawat juga memberikan respons atau umpan balik yang positif terhadap praktik baik yang saya lakukan. Ibu Mahdalina, S.Pd., menyampaikan umpan balik bahwa “Pembelajaran berdiferensiasi yang Ibu Susi laksanakan sangat efektif dengan memenuhi kebutuhan peserta didik yang beragam, di mana menyajikan beragam media (diferensiasi konten), memberikan pendampingan dalam proses pembelajaran sesuai kebutuhan murid (diferensiasi proses) dan menyediakan ragam main yang relevan dengan kesiapan belajar murid (diferensiasi produk)”. Hal serupa juga disampaikan oleh rekan saya Ibu Lusmini, S.Pd.I., “Apa yang sudah Ibu praktikkan sangat menginspirasi saya, pemahaman saya terhadap pembelajaran berdiferensiasi menjadi semakin jelas”. Pembelajaran berdiferensiasi untuk mewujudkan merdeka belajar dan merdeka mengajar. Pembelajaan berdiferensiasi yang saya lakukan manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh murid di kelas, namun juga dapat dirasakan bagi saya sendiri sebagai pendidik sehingga tujuan pendidikan yaitu untuk mencapai kebahagiaan dan keselamatan yang setinggitingginya dapat diwujudkan.



4



B. Faktor pendukung dan penghambat dalam memberikan inspirasi dan menerapkan inovasi pembelajaran berdiferensiasi Faktor pendukung dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi yang utama adalah dukungan dari seluruh komponen satuan pendidikan mulai dari Dinas Pendidikan, Yayasan, Kepala Satuan Pendidikan, tenaga pendidik dan kependidikan, orang tua, dan masyarakat. Ketika semua komponen satuan pendidikan dapat berkolaborasi dan bersinergi maka pembelajaran berdiferensiasi dapat dengan mudah dilaksanakan. Pada dasarnya, tidak ada yang namanya faktor penghambat, karena seorang pendidik yang selalu berpikir positif, hambatan merupakan tantangan yang harus dihadapi dan dicarikan solusi. Tantangan yang saya hadapi adalah peran saya sebagai fasilitator agar dapat mendampingi murid dalam diferensiasi proses dalam waktu yang bersamaan, terlebih murid yang saya hadapi adalah anak usia dini dengan beragam karakteristiknya.



5



BAB III PROGRAM PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran dan Alur Tujuan Pembelajaran Fase Pondasi Capaian Pembelajaran



A.



Nilai Agama dan Budi Pekerti



Tujuan Pembelajaran



Elemen Capaian Pembelajaran



Anak Anak percaya kepada Tuhan YME, mulai mengenal mengenal dan mempraktikkan ajaran pokok SWT. sesuai dengan agama dan kepercayaan-Nya Pencipta



Anak menggunakan fungsi gerak (motorik kasar, halus dan taktil) untuk Jati Diri mengeksplorasi dan memanipulasi berbagai objek dan lingkungan sekitar sebagai bentuk pengembangan diri



Alur Tujuan Pembelajaran



dapat Allah TP 1. Anak mengenal Allah sebagai sebagai Pencipta tanaman pisang



Anak melakukan kegiatan yang TP 1. Anak menunjukkan kemampuan menunjukkan anak mengikuti permainan gerak dan lagu mampu melakukan sesuai aturan permainan fisik dengan aturan



6



Anak mengenali dan memahami berbagai informasi, mengkomunikasikan perasaan dan pikiran secara lisan, tulisan, atau menggunakan berbagai media serta membangun percakapan



TP 1. Anak dapat mengikuti satu ragam main atau lebih



Anak menunjukkan minat, kegemaran dan berpartisipasi dalam kegiatan pramembaca dan pramenulis



Dasardasar Anak mengenali dan menggunakan Literasi pramatematika untuk memecahkan masalah dan di dalam kehidupan sehari-hari STEAM Anak menunjukkan kemampuan dasar berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif



Anak mengekspresikan TP 2. Anak menunjukkan kemampuan gagasan melalui dalam mengikuti ragam main dengan baik berbagai aktivitas



Anak meunjukkan rasa ingin tahu melalui observasi, eksplorasi dan eksperimen dengan menggunakan lingkungan sekitar dan media sebagai sumber belajar, untuk mendapatkan gagasan mengenai fenomena alam dan sosial



TP 3. Anak mengenal tulisan bagian tanaman pohon pisang



7



B. Modul Ajar



MODUL AJAR TK ISLAM TERPADU AL KHAIR BARABAI TAHUN PELAJARAN 2022-2023 A. INFORMASI UMUM Penyusun



Susilawati, S.Pd., M.Pd.



Fase/Kelas



Pondasi/TK B



Tema



Aku Sayang Bumi



SubTema



Tanaman Buah



Topik



Buah Pisang



Hari/Tanggal



Kamis, 4 Mei 2023



Durasi Pembelajaran 2 JP



A. KOMPONEN INTI Deskripsi Pembelajaran



Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengenalkan kepada murid tentang manfaat buah pisang, bagian tanaman pisang dan pentingnya menjaga bumi dengan menanam pohon.



Dimensi Profil Pelajar Pancasila



1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Berkebhinekaan Global 3. Gotong Royong 4. Mandiri 5. Bernalar kritis 6. Kreatif



8



Tujuan Pembelajaran Nilai Agama dan Budi Pekerti Anak mengenal Allah SWT. sebagai Pencipta Jati Diri Anak melakukan kegiatan yang menunjukkan anak mampu melakukan permainan fisik dengan aturan Dasar-dasar Literasi dan STEAM Anak mengekspresikan gagasan melalui berbagai aktivitas Alur Kegiatan



PEMBUKAAN 1. Salam 2. Tanya kabar 3. Absensi 4. Memperkenalkan tema, subtema dan topik 5. Memberikan pertanyaan pemantik 6. Menjelaskan ragam dan aturan main KEGIATAN INTI Murid dipersilahkan memilih ragam main yang telah disediakan sesuai dengan keinginannya sendiri 1. Menyusun kepingan puzzle 2. Mewarnai gambar buah pisang 3. Menghitung jumlah gambar pisang dan menghubungkan dengan lambang bilangannya 4. Memasangkan tulisan bagian tanaman dengan gambarnya 5. Menanam pohon pisang PENUTUP 1. Memberikan pesan dan motivasi 2. Berdo’a sesudah belajar 3. Mengucap salam



Pembelajaran Berdiferensiasi



Diferensiasi Konten Gambar pohon pisang, gambar buah pisang, buah pisang, pohon pisang, gerak dan lagu, video pembelajaran dari laptop, memakan buah pisang Diferensiasi Proses Guru memberikan pendampingan dan bantuan kepada murid sesuai kebutuhan belajarnya, kemudian secara perlahan mengurangi bantuan tersebut agar murid menunjukkan kemandirian yang lebih besar, memilih



9



beberapa murid untuk maju ke depan menjawab pertanyaan atau melakukan beberapa perintah dan mengembangkan kegiatan bervariasi Diferensiasi Produk a. Mewarnai gambar buah pisang dengan warna sesuai keinginannya (kuning jika matang dan hijau jika mentah) b. Menyusun puzzle gambar pohon pisang c. Menghitung dan mencocokkan jumlah gambar pisang dengan simbol angkanya d. Memasangkan tulisan bagian tanaman pohon pisang pada gambar yang disediakan e. Menanam pohon pisang Pertanyaan Pemantik



Siapa yang tahu? Dia adalah buah ciptaan Allah, kalau mentah warnanya hijau, kalau matang warnanya kuning dan rasanya manis?



Peta Konsep



10



C. Bahan Belajar Bahan belajar yang digunakan berupa buah pisang mentah dan matang, pohon pisang, gambar buah pisang, gambar pohon pisang, laptop, puzzle pohon pisang, LKPD, krayon, pensil, spidol dan papan tulis. D. Rubrik Penilaian Penilaian yang digunakan yaitu check list, observasi dan hasil karya.



11



Penilaian Check List



Nilai Agama dan Anak mengenal Allah Tanya jawab tanaman buah pisang Budi SWT. sebagai Pencipta Pekerti



Jati Diri



Anak melakukan kegiatan Gerak dan lagu “Aku Pohon Pisang yang menunjukkan anak yang Tinggi” mampu melakukan permainan fisik dengan Mewarnai gambar buah pisang aturan



Dasardasar Literasi dan STEAM



Anak mengekspresikan Anak memilih satu ragam main atau gagasan melalui berbagai lebih aktivitas



Keterangan: BB



: belum berkembang (bila anak melakukannya harus dengan bimbingan atau dicontohkan oleh guru)



MB



: mulai berkembang (bila anak melakukannya masih harus diingatkan atau dibantu oleh guru)



BSH : berkembang sesuai harapan (bila anak sudah dapat melakukannya secara mandiri dan konsisten tanpa harus diingatkan atau dicontohkan oleh guru) BSB : berkembang sangat baik (bila anak sudah dapat melakukannya secara mandiri dan sudah dapat membantu temannya yang belum mencapai kemampuan sesuai indikator yang diharapkan



12



BSB



BSH



MB



BB



BSB



BSH



MB



BB



BSB



BSH



MB



BB



BSB



BSH



MB



Rencana Kegiatan BB



Tujuan Pembelajaran



CP



Nama Anak



Penilaian Observasi Nama Anak



Kegiatan Pembelajaran



Hasil Pengamatan



Penilaian Hasil Karya



Nama Anak



Hari/ Tanggal



Hasil Karya Anak



Hasil Pengamatan



13



KD/Indikator



BAB IV PENUTUP A.



Kesimpulan Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang efektif dan relevan diterapkan untuk memenuhi kebutuhan belajar murid agar tercipta merdeka belajar dan merdeka mengajar sehingga tujuan pendidikan untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggitingginya dapat diwujudkan.



B.



Saran Untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, ada beberapa saran yang dapat saya berikan yaitu agar mengoptimalkan pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar dan media atau bahan ajar yang ada di lingkungan sekitar.



14



LAMPIRAN



15



16