Naskah Roleplay Operan Dan Pre Conference [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NASKAH ROLEPLAY OPERAN DAN PRE CONFERENCE Operan Peran Pembicara 1



: Nika Setiana



Pasien 1



: Wahyu Nur Rohmah



Pasien 2



: Irfan Sidqi



Ketua TIM



: Eva Meisa



Perawat 1



: Isyatul A’laniyah



Perawat 2



: Nadiah Nur Salma



Perawat 3



: Mita Safarina



Pre Conference Peran Pembicara 2



: Dinasih Lailasari



Ketua TIM 1



: Rizki Sukron



Ketua TIM 2



: Siti Indanah



Kepala Ruang : Ummi Dianatul Perawat 1



: Anggita Fatmawati



Perawat 2



: Ika Ayu Safitri



Naskah Roleplay Pembicara Operan : “Komunikasi operan jaga merupakan komunikasi dengan menyampaikan informasi mengenai pasien secara khusus melalui satu pemberi perawatan ke lainnya, dari satu tim pemberi pelayanan keselanjutnya, atau dari pemberi perawatan ke keluarga pasien yang bertujuan dalam perawatan lanjutan dan keselamatan pasien. Informasi yang diberikan merupakan informasi yang konsisten melalui kondisi dari pasien, kondisi perubahan pasien, pengobatan yang berkelanjutan dan perubahan yang mungkin terjadi atau kompilasi. Manfaat operan jaga banyak sekali untuk perawat, pasien, Maupun untuk rumah sakit. Manfaat untuk perawat yaitu untuk meningkatkan kemampuan komunikasi perawat, menjalin hubungan kerjasama dan tanggung jawab antar perawat, perawat dapat melakukan pelaksaan asuhan keperawatan terhadap pasien yang berkesinambungan. Sedangkan untuk pasien yaitu agar pasien dapat menyampaikan secara langsung bila belum ada yang terungkap. Dan untuk rumahsakit dapat meningkatkan pelayanan keperawatan pasien secara komperhensif. Ketua Tim



: “Assalamualaikum wr wb sebelum kita melakukan operan pada siang hari



ini mari kita membaca bismillah terlebih dahulu” Perawat 1,2,3 : “Bismillahirrohmannirrohim” Ketua Tim



: “Baiklah kita mulai operan pada siang hari ini pada siang hari ini tanggal 7



April 2021 silahkan untuk Nurs salma untuk menyampaikan data pasien” Perawat 2



: “Baik saya akan memulai membacakan untuk Ny.W datang pata tanggal 7



april pukul 09.00 WIB dengan keluhan utama sesak nafas dan nyeri punggung, pasien mengatakan tadi malam panas tinggi dan batuk pilek. Perawat sift pagi sudah melakukan TTV dengan hasil TD 140/80 mmHg Suhu 38℃ Nadi 100 x/menit RR 35 x/menit, perawat sudah memposisikan pasien dengan nyaman dengan posisi semi fowler, pemasangan oksigen, melakukan nebulazer, kemudian sudah memberikan obat paracetamol” Perawat 1



: “Saya juga akan membacakan untuk Tn.S datang pada tanggal 7 april pukul



10.00 WIB dengan keluhan muntah,sesak, pusing, dan lemas. Pasien mengatakan tadi pagi sudah melakukan aktivitas seperti biasa dikebun tetapi belum sarapan. Perawat sudah melakukan TTV dengan hasil TD 150/80 mmHg Suhu 37℃ Nadi 90 x/menit RR 28 x/menit Perawat 3



: “ Tambahan dari saya tadi untuk Tn.S saya sudah memberikan infus NaCl”



Ketua Tim



: “Baiklah apakah ada yang ingin ditanyakan untuuk perawat yang akan



berjaga pada siang hari ini” Perawat 1



: “Saya mau bertanya untuk pasien Ny.W apakah posisinya tetap dipertahakan



semi fowler” Perawat



: “Posisinya tetap dipertahankan semi fowler karena sesuai kebutuhan pasien”



Ketua Tim



: “Baiklah kita sudah selesai melakukan operan jaga pagi dan sian, sebelum



kita menutup operan pada siang hari ini baiknya kita menutup dengan mengucap hamdallah” Perawat 1,2,3 : “Alhamdulillah” Ketua Tim



: “Terimakasih untuk perawat yang jaga pada sift pagi ini semoga selamat



sampai rumah dan untuk perawat yang berjaga pada sift siang ini selamat menjalankan tugas”



PRE CONFERENCE Pembicara 2 : “ pre conference merupakan komunikasi antara kepala ruang,ketua tim dan anggota tim yang dilakukan setelah selesai operan untuk merencanakan kegiatan pada shift tersebut yang dipimpin oleh ketua tim itu sendiri . Adapun tujuan pre conference yaitu 1) dapat membantu untuk mengidentifikasi masalah-masalah, menganalisa masalah-masalah, merencanakan asuhan keperawatan, merencanakan hasil evaluasi, yang ke 2) mempersiapkan hal-hal yang akan ditemui dilapangan, yang ke 3) memberi kesempatan kepada ketua tim dan anggota tim untuk berdiskusi tentang keadaan pasien tersebut.” Karu



: (Duduk di nurse station)



Katim 1



: “Selamat Pagi bu !”



Katim 2



: “Selamat Pagi bu!” (disusul oleh perawat 1 & 2)



Karu



: “ Pagi… sudah berkumpul semua disini?



Semua



: “ Sudah”



Karu



: “ Baiklah, marilah segera kita mulai. Assalamualaikum Wr Wb, sebelum memulai acara pre conference pada pagi hari ini, marilah kita mulai dengan berdoa bersama-sama. Berdoa dimulai (doa) Berdoa selesai.



Sebelumnya saya akan membacakan susunan acara pada pagi hari ini, yang pertama pembukaan, yang kedua laporan dari kedua katim, menyampaikan masalah mendiskusikan masalah, dan dilanjutkan dengan menyampaikan jadwal kegiatan oleh katim yang akan dilakukan pada pagi hari ini. Setelah tadi kita buka dengan berdoa, lanjut ke acara yang kedua yaitu penyampaian masalah, saya persilahkan kepada masing-masing katim untuk menyampaikan masalahnya. Katim 1



: “ terimakasih bu, saya selaku katim 1, melaporkan bahwa perawat di tim 1 ada Anggita”



Karu



: “ baik, dilanjutkan untuk katim 2, silahkan”.



Katim 2



: “Saya indanah selaku katim 2, melaporkan bahwa perawat di tim 2 ada ika”



Karu



: “ sekarang dapat kita mulai untuk pembahasan masalah yang akan dibicarakan sekarang, dapat dimulai dari perawat sukron selaku katim 1.”



Katim 1



: “sebelumnya terimakasih bu atas waktunya. Saya akan melaporkan hasil dari pelaksanaan asuhan keperawatan tadi malam. Berdasarkan laporan dari perawat pelaksana di bangsal A1 kamar 1 ada 1 pasien bernama ibu mulyani dengan diabetes, usia 47 tahun, sudah hari ke 3 dirawat. Ibu mulyani dilaporkan oleh perawat pelaksana bahwa beliau tidak mau diberi suntikan insulin dikarenakan ia merasa sudah lelah tiap hari disuntik. Di kamar 2 ada 1 pasien bernama ibu sari dengan Febris, usia 38 tahun, hari kedua dirawat. Ibu sari dilaporkan oleh perawat pelaksana bahwa suhu tubuh beliau 38˚C dari malam sampai dini hari belum kunjung turun. Itu yang dapat saya laporkan pada pagi hari ini, mungkin ada yang mau menambahkan?”



Perawat 1



: “ terimakasih atas kesempatannya, saya akan menambahkan untuk rencana keperawatannya di TIM 1 yaitu pada ibu mulyani dengan diabetes, sebaiknya beliau perlu diberikan pendidikan kesehatan tentang pemberian insulin, sedangkan untuk ibu sari dengan Febris, sebaiknya beliau diberikan kompres hangat dan untuk obat analgesiknya kita kolaborasikan lagi dengan dokter, dan jangan lupa untuk selalu memantau cairannya beliau.”



Karu



: “ terimakasih atas masukannya, selanjutnya saya persilahkan, untuk TIM 2”.



Katim 2



: “ baik, untuk Tim 2, kamar 3 ada 1 pasien bernama Nn Rosa, umur 21 tahun, dengan Febris, dilaporkan oleh perawat pelaksana tadi malam suhu tubuhnya mengalami peningkatan yaitu yang awalnya 37,5˚C menjadi 38,5˚C sampai pagi ini. Dikamar 4 ada 1 pasien bernama ibu Rani dengan jantung, umur 47 tahun dilaporkan oleh perawat pelaksana tadi malam, beliau mengeluh jantungnya berdetak cepat dan setelah dilakukan observasi nadi beliau 120x/menit, lebih tinggi dibandingkan pemeriksaan pada shift sebelumnya yaitu 80x/menit. Demikian yang dapat saya laporkan, mungkin ada tambahan dari yang lain?”.



Perawat 2



: “ terimakasi atas kesempatannya, saya akan menambahkan rencana keperawatan untuk pasien yang bernama Nn Rosa, umur 21 tahun, dengan febris, sebaiknya diberikan kompres hangat dan untuk obat analgesiknya kita kolaborasikan lagi dengan dokter, dan jangan lupa untuk selalu memantau asupan cairannya. Sedangkan untuk Ibu Rani dengan jantung, umur 47 tahun, dilakukan pembatasan mobilisasi untuk beliau.”



Karu



: “ baiklah terimakasih untuk semua masukannya, selanjutnya saya akan memberikan beberapa masukan dan hal yang perlu diingat. Yang pertama selalu utamakan keselamatan kalian, selalu gunakan handscoon selama tindakan. Pantau semua pasien dan berikan pelayanan yang terbaik untuk pasien. Jangan lupa selalu cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan. Selalu gunakan teknik aseptic yaa. Yang ke dua, tulis semua tindakan dan dokumentasikan setiap tindakan secara baik dan benar. Sebelum memulai kegiatan pemberian asuhan keperawatan pada pagi hari ini marilah kita beroda supaya diberi kelancaran dan keamanan dalam bertugas, berdoa mulai, (berdoa selesai). Saya kira acara pre conference pada pagi hari ini telah cukup, apabila banyak salah mohon maaf. Terimakasih wassalamualaikum wr wb. Selanjutnya saya persilahkan kepada semua tim untuk melakukan tugas selanjutnya.