Nurma Waddah - 7311420204 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nurma Waddah 7311420204 1. Pemahanan a. Jelaskan upaya atau tindakan mitigasi bencana untuk bencana alam, bencana non alam (covid-19) dan bencana sosial. Jawab : 1) Bencana alam Upaya yang dilakukan adalah : a) Pemetaan bangunan, Menurut Dr. Amien Widodo, salah seorang dosen geofisika di Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) sekaligus pengamat gempa, gempa yang terjadi sejujurnya tidaklah membunuh. Yang membunuh adalah bangunan-bangunan yang roboh dan menimpa para korban.Oleh karena itu, diperlukan pengecekan pondasi bangunan di titik-titik yang rawan gempa untuk mengetahui bangunan manakah yang sekiranya beresiko roboh akibat gempa. Adapun bangunan-bangunan yang perlu diperhatikan adalah bangunan lama dan bangunan yang sekiranya menampung banyak orang. b) Pemetaan tanah, gempa yang terjadi akhir-akhir ini salah satunya dipengaruhi karen adanya kondisi tanah yang jelek. Tanah endapan adalah yang perlu diperhatikan karena tipe tanah itu dapat menyebabkan terulangnya likuefaksi seperti yang terjadi di Palu. Tampak padat namun ternyata gembur di bawah, tanah enadapan memberikan efek likuefaksi sekaligus amplifikasi. c) Pemberdayaan manusia, banyaknya jumlah korban yang ada disebabkan oleh manusianya sendiri yang tidak bersiap-siap dalam menghadapi kasus-kasus bencana alam. d) Penelitian lebih lanjut, dengan adanya penelitian tersebut, kita dapat mengetahui titik-titik rawan bencana sehingga kita bisa bersiap ketika bencana itu terjadi. 2) Bencana non-alam (covid-19) Upaya yang dilakukan adalah :



a) Mengerahkan lembaga-lembaga sukarelawan seperti BNPB, Basarnas, dan lainnya untuk mendampingi masyarakat yang mengalami keresahan akibat wabah corona b) Pemberian masker, hand sanitizer, dan keperluan medis lainnya. c) Melakukan pembatasan sosial kepada seluruh masyarakat. 3) Bencana sosial Upaya yang dilakukan adalah : a) Hindari kumpulan kelompok yang sedang demo b) Segera hubungi pihak berwajib apabila melihat kerusuhan c) Meningkatkan rasa saling menghargai antara demonstran dan aparat keamanan b. Bagaimanakah tindakan pendidikan kebencanaan untuk menghadapi bencana banjir, longsor, dan gempa bumi. Jawab : Tindakan yang dilakukan oleh pendidikan kebencanan di lingkungan sekolah adalah : 1) Mengikuti pelatihan atau pembekalan tentang penanggulangan bencana dan pengurangan risiko bencana 2) Mengenali risiko bencana di sekitar lokasi sekolah 3) Merencanakan integrase kurikulum ke dalam rencana belajar tahunan 4) Menyelenggarakan mata pelajaran pendidikan PRB 5) Memadukan pendidikan kesiagaan bencana ke dalam kebijakan sekolah c. Jelaskan bentuk pendidikan kebencanaan berbasis masyarakat untuk menumbuhkan sadar bencana. Jawab : 1)



Memberikan pemahaman tentang bencana untuk masa sekarang hingga masa yang akan datang.



2)



Melakukan sosialisasi kepada masyarakat, ssebab melalui komunikasi dapat ditampilkan gambaran mengenai keadaan lingkungan lengkap dengan segala argummen ilmiah.



3)



Ikut



melibatkan



masyarakat



dalam



menempatkan mereka sebagai korban saja 2. Penanaman sikap



menanggulangi



bencana



dan



tidak



Pada suatu wilayah yang ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana, banyak penduduk yang tidak memperdulikannya dan kurang waspada bila sewaktu-waktu bencana datang. Beberapa upaya telah dilakukan dengan melakukan penjelasan pada masyarakat, membuat jalur evakuasi, dan lokasi evakuasi warga. Suatu saat ada tandatanda akan datangnya bencana, tapi warga tidak memperdulikannya dan cenderung acuh tak acuh. Masyarakat mau evakuasi kalau bencana sudah benar2 datang. Bagaimana sikap saudara terhadap fenoemna tersebut. Diskusikan dengan teman kelompokmu. Jawab : Pemahaman bencana tidak hanya dimaknai sebatas bagaimana bencana itu terjadi, apa dampaknya dan bagaimana harus mengatasinya, namun perlu melihat juga faktor yang ada dimasyarakat. Dalam konteks ini masyarakat tidak dapat terhenti dan harus menempatkan mereka sebagai korban saja, melainkan mereka harus ikut diberdayakan untuk memegang peranan penting dalam menanggulangi bencana. Oleh itu strategi yang komprehensif yang mampu merangkul kearifan lokal dan pengetahuan pemerintah menjadi penting untuk rumusan sebagai usaha pengurangan resiko bencana, maka sinergi antara pemerintah, masyarakat dan stakeholder lainnya akan mempunyai dampak signifikan dalam penanggulangaan bencana. Oleh karena itu dalam menumbuhkan kesiagaan masyarakat mengenai bencana, kita harus melibatkan masyarakat didalamnya dan bukan hanya mensosialisasikan saja. 3. Tugas 1. Refleksikan pada diri saudara, kegiatan pendidikan kebencanaan (satu jenis bencana saja) yang pernah saudara alami atau saudara amati, atau saudara lihat pada media sosial. Gagasan atau ide apa yang muncul dari kegiatan pendidikan kebencanaan tersebut? Tuliskan jawaban dalam satu atau dua halaman, dan diskusikan secara virtual dengan teman satu rombel. Jawab : Pengimplementasian pendidikan kebencanaan dalam kurikulum pendidikan sekolah agar masyarakat lebih mengenal mengenai penanggulangan bencana. Pengetahuan yang memadai menegenai bencana dan tindakn pasca-bencana mutlak belum dimiliki masyarakat Indonesia. Seperti yang diketahui Indonesia terletak pada jalur pertemuan



tiga lempeng tektonik Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik. Selain itu Indonesia terletak di wilayah cincin api dunia, yang menjadikan Indonesia menjadi daerah rawan bencana gempa bumi dan tsunami. Saat ini, korban yang diakibatkan oleh bencana alam masih tinggi. Oleh karena itu, pendidikan kebencanaan dapat menjadi salah satu cara dalam mengatasi tingginya korban bencana alam. Pelatihan mitigasi bencana dalam lingkungan sekolah tidak hanya ditargetkan pada pelajar, namun juga kepada para guru. Dari beberapa kasus mengenai bencana alam, banyak guru yang lari meninggalkan anak muridnya karena panik. Oleh karena itu adanya pendidikan kebencanaan dapat menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk mengajarkan masyarakat mengenai mitigasi bencana alam dan agar jumlah masyarakat yang menjadi korban dalam bencana yang terjadi dapat berkurang. Adanya bencana alam juga sedikitnya menyebabkan anak-anak yang terdampak menjadi terganggu psikologisnya. Walau sedikit, namun mungkin saja akan memberikan trauma kepada nak-anak. Oleh karena itu, sedini mungkin anak-anak harus diajari mengenai mitigasi bencana. 2. Buat suatu rancangan pendidikan kebencanaan untuk menumbuhkan sadar bencana pada masyarakat (pilihlah satu bentuk bencana saja). Jawab : Rancangan pendidikan kebencanaan untuk menumbuhkan sadar bencana pada masyarakat adalah : Pertama, menyediakan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat mengenai resiko dan pilihan perlindungan bencana yang mudah dipahami oleh masyarakat. Kedua, mengimplementasikan pendidikan kebencanaan pada kurikulum sekolah. Ketiga, memberikan pelatihan kepada masyarakat terutama bagi perempuan dan individu yang rentan. Keempat, merangsang kesiagaan masyarakat terhadap bencana, termasuk keterlibatan masyarakat dalam prosesnya melalui berbagai media, seperti yotube, poster, TV, media sosial, dll.