Operations Strategy and Competitiveness [PDF]

  • Author / Uploaded
  • ahmad
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB 2 OPERATIONS STRATEGY AND COMPETITIVENESS  Operations strategy 1. Strategi operasi adalah fungsi operasional yang mengatur kebijakan dan rencana untuk menggunakan sumber daya dari perusahaan dalam strategi kompetisi jangka panjang 2. Strategi operasi melibatkan proses desain dan infrastuktur yang dibutuhkan 3. Proses desain = teknologi, durasi proses, pengaturan inventori dan tempat pemrosesan 4. Infrastruktur = bagian logistik, sistem perencanaan dan kontrol, asuransi kualitas dan pendekatan kontrol, asuransi kualitas dan pendekatan kontrol, gaji karyawan dan organisasi 5. Strategi operasi adalah bagian dari proses perencanaan yang tujuannya dapat berubah sehingga strategi operasi perlu di desain untuk mengantisipasi kebutuhan mendatang  Operations competitive dimensions  Cost – Make it cheap 1. Konsumen itu suka beli produk dengan harga rendah 2. Maka produsen harus bersaing di pasar dengan harga terendah yang mana produsen tidak menjamin keuntungan dan kesuksesan yang didapat  Product Quality and Reliability – Make it good Quality



Product quality Process quality



1. Tingkat quality di desain produk tergantung pada kebutuhan segmen pasar 2. Tujuan produk quality = fokus pada kebutuhan konsumen 3. Process quality = berhubungan langsung dengan reliability dari produk  Delivery speed – Make it fast 1. Kemampuan perusahaan mengirim produk lebih cepat daripada kompetitornya itu sangat penting  Delivery reliability – Deliver it when promised 1. Selalu memastikan menyiapkan barang atau bahan baku itu selalu ready sebelum barang lain yang harus diassembly datang 2. Contoh = persediaan roda, mobil yang sudah masuk tahap pemasangan roda, roda harus selalu siap sedia. Kalau tidak teradi shut down  Coping with changes in demand – Change its volume 1. Kemampuan perusahaan untuk meningkatkan atau mengurangi permintaan 2. Jika perusahaan meningkatkan permintaan maka dana perusahaan akan berkurang untuk kebutuhan perusahaan yang lainnya  Flexibility and new product intoduction speed – Change it 1. Flexibilitas = kemampuan perusahaan menawarkan perluasan macam-macam produk ke konsumen 2. Perusahaan perlu mengembangkan produknya



 Other product – Specific Criteria = Support it 1. Other dimension sering berhubungan dengan produk atau situasi tertentu 2. Pelayanan khusus disediakan untuk menambah tingkat manufaktur produk  Notion of trade-off 1. Konsep inti dari operation strategi adalah gagasan/ide dari fokusan operasi dan tradeoff. 2. Logikanya adalah operation/pengerjaannya tidak mungkin terjadi secara mudah pada semua dimensi. Manajemen harus memutuskan parameter apa yang perlu diutamakan. 3. Contohnya jika perusahaan ingin berfokus pada kecepatannya dalam mengirimkan, maka sangat tidak fleksibel untuk produk pengiriman jauh. Contoh lainnya, strategi low-cost (biaya rendah) tidak cocok dengan fokusan pada cepatnya pengiriman.  Corporate strategy design process  Tugas untuk mengembangkan strategi yang komprehensif yang berhubungan dengan keuangan,pemasaran dan operation itu sangat kompleks. Robert Kaplan dan David Norton telah mengembangkan map template strategi umum, yang merupakan titik awal strategi proses design.



 Financial perspective 1. 2 strategi dasar meningkatkan keuangan : growth dan productivity. 2. Strategi growth memiliki 2 komponen yaitu membuat franchise (mengembangkan sumber pendapatan baru dari pasar baru,produk baru atau pelanggan baru) dan meningkat customer value ( bekerja sama dengan pelanggan tetap untuk meningkatkan hubungan dengan perusahaan).



3. Strategi productivity berfokus pada efisiensi dan pengurangan biaya. Ada 2 komponen yaitu meningkatkan struktur biaya dan pemanfaatan aset.  Customer perspective 1. Customer perspective merupakan pusat dari strategi dan menentukan bagaimana growth bisa diraih. 2. Tiga hal yang perusahaan lakukan untuk membedakannya di pasar : product leadership, customer intimacy, operational excellence. Product leadership (perusahaan mengeuarkan kemajuan produk yang tidak terbayangkan seperti yang telah dilakukan oleh Sony Corporation), Customer intimacy (perusahaan membuat ikatan dengan pelanggannya), operational excellence (perusahaan memberikan kombinasi yang lain tak bisa saingi seperti harga, kualitas dan kemudahan membelinya.  Internal perspective 1. Internal perspective menjelaskan mengenai proses bisnis dan aktivitas spesifik yang organisasi harus kuasai untuk mendukung hal mengenai customer value. 2. Hal yang penting adalah strategi tidak hanya menjelaskan apa hasil yang diinginkan tetapi juga bagaimana hasil ini bisa diraih. 3. Kaplan dan Norton telah membagi value chain menjadi 4 set proses bisnis seperti pada template sebelumnya.  Learning and growth perspective 1. Learning and growth perspective menjelaskan mengenai aset tak berwujud yang membuat aktivitas dan hubungan dengan pelanggan bisa mencapai level yang lebih tinggi. 2. Ada tiga kategori utama. Strategic competencies (strategi keahlian dan pengetahuan untuk mendukung strategi), strategic technologies (material,proses teknologi, sistem informasi,database, tools untuk mendukung strategi) dan climate for action (menyajikan perubahan budaya untuk memotivasi tenaga kerja).  Strategic fit : fitting operational strategies activities to strategy  Semua aktivitas yang menjalankan operasi perusahaan berhubungan satu dengan yang lain. Membuat aktivitas-aktivitas ini efisien artinya meminimalisir total biaya. Di lain hal, membuatnya efektif berarti membuat sekumpulan aktivitas untuk mendukung strategi.  Framework for operations strategy in manufacturing. Strategi operasi tidak bisa di desain kosong. Ini harus dihubungkan secara vertikal ke pelanggan dan horizontal ke bagian lain pada perusahaan. Berikut contohnya :



 Developing a manufacturing strategy 1. Tujuan pengembangan strategi manufacturing adalah untuk menjelaskan dimensi competitive yang dibutuhkan menjadi spesifik performance untuk operasi, dan untuk membuat rencana yang diperlukan, untuk memastikan kemampuan operasi itu cukup untuk meraihnya. 2. Berikut langkah-langkahnya : Membagi pasar berdasarkan grup produk, identifikasi produk yang dibutuhkan dan keuntungan masing-masing grup, menentukan order winner dan order qualifiers untu tiap grup, dan mengubah order winner menjadi specific performance requirement.  Internet complement strategy 1. Strategi yang menggunakan aktivitas online tidak menghilangkan kebutuhan aktivitas fisik,malah lebih diperlukan. 2. Contoh penggunaan internet yaitu lowongan kerja online. Dengan cara ini bisa mendapatkan banyak calon pekerja yang potensial.  Productivity measurements 1. Key performance indicator (KPI) harus di strukturkan agar membantu manajer memprediksi ekonomi perusahaan dan hal-hal yang perlu diubah dalam operasi. Mengevaluasi berapa produktifnya perusahaan menggunakan sumbernya merupakan dasar untuk KPI 2. Productivity adalah ukuran umum berapa bagusnya negara, industri atau unit bisnis dalam menggunakan sumbernya / kekayaannya. 3. Operation management berfokus pada penggunaan terbaik dari sumber, sedangkan productivity measurement adalah fundamental untuk memahami operations-related performance.



4. Productivity dalam dijelaskan dengan rumus Productivity = outputs / inputs 5. Untuk meningkatkan productivity, maka ratio output harus lebih besar secara praktikal. 6. Productivity sering disebut relative measure. Dengan kata lain,perlu dibandingkan dengan hal lain. Perbandingan bisa dibuat dalam dua cara. Pertama,perusahaan bisa membandingkannya dengan operasi yang mirip dalam industrinya. Kedua,dengan mengukur productivity over time dengan operasi yang sama.