Paper KLP 6 - Bab 15 - Kelas A - Manajemen Agrowisata [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MANAJEMEN AGROWISATA



“Paper The Sila's Agrotourism, Agrowisata Serba Ada”



Dosen Pembimbing : I Made Sarjana, S.P., M.Sc



Disusun Oleh : Kelompok 6 Anak Agung Istri Agung Peradnya Dewi Abimanyu Nur Islamy I Putu Maha Darma Natha 1 Gde A. Kienu Jovanka Mantara



1806511107 1806511109 1806541051 1806541058



FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA 2020



BAB 15 THE SILA'S AGROTOURISM, AGROWISATA SERBA ADA Salah satu agrowisata yang berkembang cukup baik di Bali adalah The Sila's Agrotourism. Agrowisata ini berlokasi di Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan. Walaupun berdiri relative baru (2013), agrowisata ini sudah cukup dikenal bukan saja oleh masyarakat Bali, melainkan juga oleh wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara. Berada di daerah pegunungan, dengan ketinggian sekitar 1.000 meter dpl, dikelilingi lingkungan alam yang hijau, udara yang sejuk, berlokasi di kawasan yang sudah terkenal (kawasan wwisata Bedugul), serta pengembangan berbagai sarana wisata buatan, membuat agrowisata ini seakan sudah menjadi one-stop shopping untuk rekreasi luar ruang (outdoor), Fasilitas wisata yang disediakan oleh The Silas agrotourism memang tergolong lengkap dan bervariasi, untuk semua kalangan usia, meliputi: rekreasi, pendidikan (edutainment), fasilitas bagi kebutuhan pelatihan dan kegiatan luar ruang (outbond / adventure trip / outing program), permainan anak-anak, dan sebagainya. Tidak salah kalau disebut sebagai agrowisata serba ada. Semakin dikenalnya agrowisata The Sila's bisa dilihat dari peningkatan jumlah kunjungan, serta daerah asal pengunjung yang bukan saja dari Indonesia, melainkan juga dari berbagai belahan dunia. Setiap tahunnya selalu ada peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke The Silas Agrotourism, Pada tahun 2018 jumlah pengunjung mencapai 123.498 wisatawan (wisatawan nusanatara dan wisatawan mancanegara). The Sila's agrotourism dikelola oleh sebuah badan usaha milik kcluarga. Harga tiket masuk ke The Sila's Agrotourism adalah sebesar Rp14.000,00 untuk dewasa dan Rp6.000,00 untuk anak-anak. Harga ini hanya berupa entrance fee, dimana pengunjung dapat berjalan mengelilingi kawasan 'The Silas Agotourism, tetapi belum termasuk harga tiket untuk penggunaan fasilitas lainnya seperti wahana permainan. Untuk menggunakan fasilitas dan wahana permainan yang tersedia, wisatawan dapat membeli tiket di loket yang tersedia dengan kisaran harga antara Rp15.000,00 sampai dengan Rp140.000,00 sesuai dengan jenis permainan atau fasilitas yang digunakan. 15.1 SEJARAH THE SILA'S AGROTOURISM The Silas Agrotourism didirikan tahun 2012 dan beroperasi tahun 2013. Nama The Sila's adalah sesuai dengan nama pemiliknya, yaitu Made Sila Dhana. Pada awalnya, The Sila's didirikan di atas lahan milik pribadi, dengan hanya memanfaatkan 40% luas lahan, sedangkan sisanya 60% tetap difungsikan sebagai lahan pertanian. The Sila's Agrotourism menawarkan keindahan alam dengan cuaca yang sejuk-dingin, serta aksesibilitas yang bagus, yaitu dapat dicapai dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam dari Denpasar. Lokasinya yang berdekatan dengan daya tarik wisata



Danau Beratan dan Kebun Raya Ekakarya, menjadikan lokasi the Sila's sangat strategis. The Silas Agrotourism didirikan dengan berbagai alasan. Alasan utamanya adalah adanya potensi yang tinggi, seperti lahan pertanian yang luas, pemandangan keindahan alam dengan latar belakang gunung, bukit, lahan pertanian, dan sebagainya, serta adanya prediksi bahwa pusat agrowisata akan meningkat terus. Pemilik The Sha's Agrotourism, Made Sila Dhana, sejak awal ingin memberikan sesuatu yang lebih, melebihi agrowisata dan/atau ekowisata yang sudah ada sebelumnya di Ball. Terutama memberikan pengalaman kepada wisatawan yang berkunjung, dengan menawarkan berbagai aktivitas secara interaktif. The Sila's Agrotourism pada awalnya hanya berupa lahan untuk Botanical Journey dan Outbond, Pasar utamanya adalah pelajar-pelajar dari berbagai tingkat sekolah baik dari tingkat sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA). Sejalan dengan meningkatnya jumlah pengunjung yang datang, manajemen The Sila's secara bertahan melakukan penambahan fasiltas dan wahana mainan, Selanjutnya dikembangkan restoran, coffee shop, kincir, Kid's Zone serta public utilities, seperti peningkatan kapasitas parkir dan toilet. Karena berhasil menggaet pengunjung yang banyak dan memperoleh keuntungan yang cukup tinggi, pada tahun 2015 pengelola The Sila's Agrotourism melakukan perluasan lahan dengan membeli lahan di sekitarnya, untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung Dengan pengembangan fasilitas yang terus-menerus, saat ini The Sila's Agrotourism dikenal sebagai agrowisata serba ada, yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dengan berbagai motivasi kunjungan. Di dalam kawasan The Sila's Agrotourism, banyak ditanami berbagai jenis tanaman yang sesuai dengan iklim pegunungan, seperti sayur-mayur dan buah-buahan (terong, cabai, lobak, selada, ubi talas tanaman herbal, pepaya, jambu biji, dan stroberi). Untuk memenuhi kebutuhan sebagai tempat edukasi, di dalam The Sila's Agrotourism juga disediakan rumah kaca dengan berbagai tanaman hidroponik didalamnya. Dengan rumah kaca tersebut, wisatawan dapat memetik berbagai tanaman didalamnya serta dapat belajar bagaimana caranya untuk bercocok tanam dengan media hidroponik, yang menghasikan buah-buahan dan sayuran yang berkualitas tinggi dan organic (non-kimiawi). Sebagai tambahan, The Sila's Agrotourism juga memiliki mini zoo, yang dilengkapi koleksi berbagai jenis binatang, seperti: burung hantu, jalak bali, landak, musang, kelinci, kambing, dan berbagai jenis ikan. 15.2 FASILITAS WISATA THE SILA'S AGROTOURISM Fasilitas wisata yang disediakan oleh The Sila's agrotourism tergolong lengkap, di antaranya adalah seperti di bawah ini. 1) Outbound Training (Team Building) 2) The Sila's Agrotourism The Sila's Agroutourism memiliki lahan yang luas dan memanfaatkan sebagian lahan untuk kegiatan outbound training guna meningkatkan atau



membangun sikap kepemimpinan dan kerjasama antar kelompok dalam suatu grup. Kegiaatan ini biasanya dilakukan oleh instansi pemerintah, perusahaan swasta, maupun sekolah-sekolah yang melakukan kunungan secara berombongan. Pihak The Sila's Agrotourism menyediakan pemandu atau fasilitator yang professional untuk memfasilitasi kegiatan outbound.



Foto 51. Aktivitas outbond untuk sekolah, universitas, pemerintah, swasta, atau berbagai kelompok masyarakat, merupakan salah satu produk unggulan The Sila's Agrotourism. Untuk mengampu outbond, the Sila's menyiapkan fasilitator yang professional, (Foto:Koleksi Pitana).



3) Camping Ground



4)



5)



6)



7)



Camping Ground yang disediakan The Sila's agrowisata menawarkan suasana pegungungan yang asri sehingga dengan menikmati fasilitas ini, wisatawan akan memiliki pengalaman yang tidak terlupakan. The Sila's Agrotourism juga menyediakan kayu bakar untuk digunakan sebagai api unggun oleh peserta camping. Camping ground dilengkapi fasilitas tenda dengan berbagai kapasitas (mulai dari tenda dome kapasitas 4 orang, samapai dengan tenda pleton kapasitas 40 orang) serta tenda VIP dengan kapasitas 6-8 orang High Rope-Flying Fox The Sila's Agrotourism menyediakan permainan yang memicu adrenalin dan penuh tantangan, yang akan menambah keseruan, excitement, dan pengalaman baru bagi wisatawan. Wahan dimaksud adalah Flying Fox dengan alur sepanjang 180 m, yang dimulai dari ketinggian start 10 meter dari permukaan tanah. ATV (All Terrain Vehicle) The Sila's Agrotourism juga menyediakan atraksi ATV yaitu dengan mengendarai sepeda beroda 4 yang dapat digunakan untuk menjajal berbagai kondisi medan, terutama di dalam kawsan The Sila's Agrotourism dengan waktu tempuh sekitar 15 menit. ATV yang dimili oleh The Sila's Agrotourism berjumlah 25 buah. Horese Riding (berkuda) The Sila's Agrotourism juga menyediakan kuda yang siap ditunggangi bagi para wisatawan, berkeliling di seputar The Sila's Agrotourism selama 15 menit. Ada delapan ekor kuda yang jinak dan terlatih, yang siap untuk ditunggangi oleh wisatawan. Paintball



The Sila's Agrotourism menyediakan paintball (permainan perang-perangan) yang bisa dilakukan bersama-sama dengan kelompok/ grup. Permainan ini akan melatih ketangkasan menembak, kerjasama, dan pertahanan dalam memenangkan permainan. Permainan bisa dilakukan dengan jumlah pemain minimal enam orang, yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu: 3 on 3, dengan lama permainan sebatas 20 peluru setiap pemain. Peluru yang digunakan dalam permainan in ialah peluru khusus, yang tidak berbahaya, dan hanya meninggalkan bekas warna-warni (tidak permanen) pada orang yang terken, sebagai penanda yang bersangkutan terkena tembakan. 8) Trekking Wisatawan dapat menyusuri alam pegunungan dengan udara yang segar, belum tercemar oleh polusi dengan waktu yang bisa disesuaikan dengan ketersediaan waktu dan kemampuan fisik peserta. Kegiatan trekking ini berlangsung antara 30 menit sampai 2 jam (tergantung pilihan peserta) untuk menyusuri hutan yang di dalamnya terdapat berbagai jenis tumbuhan seprti: kaskas, pandan berduri, pohon lateng, dan sebagainya. 9) Cycling Wisatawan dapat menyusuri jalan perdesaan dengan sepeda gayung (sepeda ontel atau sepeda gunung), Wisatawan akan dipandu oleh staf dan akan dibawa menyusuri jalur perdesaan sekaligus dapat bertegur sapa dengan masyarakat sekitar, dengan keramah-tamahan khas Bali perdesaan. Wisatawan bisa memilih jalur pendek (hanya berkeliling di kawasan The Sila's Agrotourism) ataupun jalur panjang (menyusuri jalur hutan). 10) Fishing The Sila's Agrotourism juga menyediakan kolam pemancingan ikan air tawar. Sistem yang digunakan adalah 'catch and pay your own fish', dimana jika wisatawan berhasil mendapatkan ikan maka wisatawan harus membayar sebesar Rp 25.000,00 per kg ikan tangkapan. 11) Fruit Picking Sebagai agrowisata yang memilki lahan luas yang ditanami buah dan sayuran, maka The Sila's Agrotourism juga menyediakan aktivitas wisata memetik langsung stroberi dan jambu. Kegiatan ini dapat dinikmati wisatawan di greenhouse seluas kurangg lebih 100 m2, dengan membayar sebesar Rp 25.000,00 untuk setiap ke buah yang dipetik. 12) Bale Subak (Ruangan Meeting) The Sila's Agrotourism menyediakan ruangan pertemuan atau event indoor untuk perusahaan maupun sekolah yang ingin melakukan pertemuan atau kegiatan di dalam ruangan, dengan kapasitas sampai 80 orang. Fasilitas yang disediakan lengkap dengan berbagai kebutuhan meeting, seperti: sound system dan LCD. Selain untuk meeting, Bale Subak juga dapat digunakan untuk kegiatan lainnya, seperti ibadah keagamaan. 13) Ferris Wheel (kincir) The Sila's Agrotourism menyediakan wahana kincir (eye), dimana wisatawan bisa menikmati pemandangan hutan dan gunung yang indah dari ketingian 30meter dari permukaan tanah. 14) Kora-Kora/ Perahu Ayun The Sila's Agrotourism menyediakan alat permainan yang memacu adrenalin pengunjung, yaitu mengendarai perahu ayun. Permainan ini akan



memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi wisatawan, dengan durasi permainan selama 5 menit. Dengan berbagai fasilitas yang ada, wisatawan bisa melakukan banyak kegiatan di lokasi The Sila's Agrotourism. Kepuasan wisatawan dimanjakan dengan menikmati suasana yang sejuk, wahana permainan yang menyenangkan, wahana partisipasi berbagai kegiatan yang cocok untuk berbagai kelompok umur. Yang juga sangat inovatif adalah kegiatan Botanical Journey, yaitu kegiatan edukasi dengan memperkenalkan jenis tanaman dan hewan telah yang disediakan oleh pihak The Sila's Agrotourism, yang dipandu oleh pemandu wisata yang profesional. Bagi wisatawan kelompok yang mengadakan kegiatan outbound atau reuni, The Sila's Agrotourism menyediakan fasilitator maupun technical support yang terpercaya. 15.3 PROMOSI DAN PEMASARAN Salah satu kunci sukses The Sila's Agrotourism adalah promosi dan pemasaran yang baik. Promosi dan pemasaran dilakukan dengan berbagai saluran, baik online maupun offline, baik above the line maupun below the line. Dalam rangka membenahi layanan dan meningkatkan kepuasan wisatawan, manajemen The Sila's Agrotourism secara rutin melakukan survai pasar. Salah satu bentuknya adalah dengan meminta pengunjung mengisi angket (kuesioner), yang berisi pertanyaan tentang pendapat wisatawan terhadap berbagai fasilitas, layanan, keamanan, kepuasan, dan aspirasi wisatawan. Dengan cara ini, berbagai aspirasi bisa ditangkap dan berbagai keluhan bisa ditanggapi. The Sila's Agrotourism juga menjalin kerjasama dengan beberaga biro perjalanan wisata atau travel agent yang ada di Bali dan luar Bala baik secara offline maupun online. Sesuai dengan perkembangan dnginal marketing, The Sila's Agrotourism juga sudah menjalin kerja sama dengas travel online seperti Traveloka dan PegiPegi. Untuk promosi, The Silas Agrotourism juga aktif di media sosial seperti Facebook, InstaTON Google Business, dan mengembangkan webnya sendiri. Pentingnya media sosial sangat disadari oleh pengelola, sehingga manaiemen menugaskan staf khusus untuk memantau semua media sosial setiao hari, dan bila perlu pihak manajemen menjawab setiap pertanyaan dari wisatawan atau reviewers di media sosial. Sikap manajemen ini sesuai dengan temuan Ginting (2019), dimana persentase wisataæwan yang terangsang mengunjungi The Sila's Agrotourism karena pengaruh media sosial cukup tinggi, yaitu 34%. 15.4 KUNJUNGAN WISATAWAN KE THE SILAS’S AGROTOURISM Sejak berdirinya, jumlah wisatawan yang berkunjung ke The Siles Agrotourism senantiasa mengalami peningkatan setiap tahun. Kalae pada tahun 2013 jumlah pengunjung baru 36.607 orang, maka pada tahun 2018 jumlahnya sudah mencapai 123498 orang, seperti terlihat pada Tabel 7. Penurunan jumlah kunjungan sempat terjadi tahun 2017. karena adanya bencana alam erupsi Gunung Agung. yang sempat mengacaukan pariwisata di Bali sekitar enam bulan. Peningkatan yang pesat ini terkait dengan strategi pemasaran yang baik, serta pengembangan produk yang dilakukan secara terencana untuk memenuhi aspirasi dan kepuasan wisatawan. Ginting (2019) menemukan bahwa tingkat kepuasan wisatawan yang berkunjung ke The Sila's Agrotourism sangat tinggi. Tingginya tingkat kepuasan tersebut menyebabkan mereka bercerita kepada teman-temannya, atau bercerita atau memberi testimoni melalui media sosial, yang merupakan bentuk promosi words of mouth. Ditemukan



bahwa 54% wisatawan yang datang ke The Sila's Agrotourism mendapatkan informasi melalui words of mouth dari teman dan saudara yang sudah berkunjung sebelumnya. 15.5 PENUTUP Dampak The Sila's Agrotourism terhadap masyarakat sekitar ada ng bersifat langsung (direct impacts), ada juga tidak langsung (indirect impacts). Dampak langsung misalnya berupa kesempatan kerja bagi masyarakat lokal, yang tentunya berarti peningkatan pendapatan dan pengurangan pengangguran. Disamping itu, The Sila's Agrotourism juga sering memberikan bantuan kepada masyarakat sekitar, termasuk program CSR untuk membantu keluarga miskin di lingkungan sekitar, dimana The Sila's Agrotourism berlokasi. Sebagaimana diungkapkan oleh Made Sila Dhana, "Kalau kontribusi kita ada CSR (Corporate Social Responsibility) setiap tahun kita keluarkan untuk membantu orang-orang dengan taraf hidup menengah ke bawah. Terus ada beberapa juga sumbangan-sumbangan sukarela, misalkan jalan yang ada di sekitar sini ada yang berlubang itu pasti kita perbaiki, misalkan ada jembatan yang rusak dan tergerus air itu kita perbaiki " (Wawancara oleh Ledi Ginting, 17 Agustus 2019). Masyarakat sekitar juga menyatakan bahwa The Sila's Agrotourism banyak memberikan dampak positif. Di samping secara langsung memberikan kesempatan kerja kepada anggota masyarakat lokal, keberadaan The Sila's Agrotourism juga menyebabkan desa mereka ramai dikunjungi wisatawan, yang merupakan pasar bagi produk lokal. Menurut mereka, cukup banyak wisatawan lokal (asal Bali) yang membeli produk pertanian di sekitar The Sila's Agrotourism, terutama sayur-mayur dan buah-buahan. Tambahan pula, petani juga dapat menyalurkan hasil panen kepada The Sila's Agrotourism, yang memang selalu membeli produk lokal untuk kebutuhan restoran.