(PDF) Pertanyaan Bab 4 Audit - Compress [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. Sebutkan tujuan audit atas laporan keuangan. Secara umum, bagaimanakah auditor dapat memenuhi tujuan-tujuan tersebut? Tujuan umum audit atas laporan keuangan adalah untuk menyatakan pendapat atas kewajaran laporan keuangan, dalam semua hal yang material, sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang  berlaku umum. Kewajaran laporan keuangan diukur berdasarkan asersi terkandung dalam setiap unsur yang disajikan dalam laporan keuangan, yang disebut dengan asersi manajemen. Cara auditor memenuhi tujuan audit atas laporan keuangan antara lain: 



Merencanakan dan merancang pendekatan audit (Fase I)







Melaksanakan pengujian pengendalian dan pengujian substantif atastransaksi (Fase II)







Melakukan Prosedur Analitis dan Pengujian atas Rincian Saldo (Fase II I)







Menyelesaikan Audit dan Menerbitkan Laporan Audit (Fase IV)



3. Bedakan antara itilah kesalahan (error) dan kec urangan (fraud). Apakah yang menjadi tanggung  jawab auditor untuk menemukan kedua hal tersebut? Kesalahan (error) cenderung terjadi karena salah saji yang tidak sengaja yang meliputi kesalahan pengumpulan data, kesalahan interpretasi interpre tasi data, dan kesalahan dalam menerapkan  prinsip-prinsipakuntansi. Kecurangan (fraud) merupakan penipuan baik salah saji maupun lalai dalam pengungkapan laporan keuangan yang disengaja



Tanggung jawab auditor untuk menemukan error dan fraud menurut standar profesional: 



Auditor harus menilai risiko mengenai error dan fraud yang dapat menyebabkan laporan keuangan mengandung salah saji material







Berdasarkan penilaian tsb, auditor merancang dan melaksanakan audit untuk menyediakan kepastian yang layak atas penemuan error dan fraud yang material dalam laporan keuangan.







Karena pendapat auditor berdasarkan konsep kepastian yang layak, maka auditor bukanlah seorang penjamin dan laporannya bukanlah jaminan. Oleh karena itu, penemuan selanjutnya atas salah saji material yang terdapat dalam laporan keuangan tidak menunjukkan ketidakcukupan perencanaan, pelaksanaan, maupun kesimpulan audiator.



5. “Praktik   yang sangat diterima dalam pegauditan bahwa sepanjang melakukan audit sangat  penting untuk mendapatkan informasi dalam jumlah yang besar dalam manajemen dan untuk mengandalkan sepenuhnya pada penilaian manejemen. Lagi pula, laporan keuangan merupakan tanggung jawab manajemen, dan tanggung jawab utama untuk menyajikan laporan keuangan secara wajar terletak pada manajemen, bukan auditor. Misalnya, akan sangat sulit, bila tidak mustahil, bagi seorang auditor untuk mengealuasi keuangan persediaan sebagaimana halnya manajemen dalam  bisnis yang sangat kompleks. Serupa dengan hal tersebut, ketertagihan piutang dan kelangsungan manfaat yang diberikan oleh mesin dan peralatan sangat bergantung pada kemauan manajemen untuk memeberikan jawaban yang jujur terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diberikan auditor.” Jelaskan bagaimana tanggung jawab auditor untuk menemukan kekeliruan yang dilakukan oleh manajemen dengan adanya komentar tersebut



Tanggung jawab auditor untuk menemukan error dan fraud menurut standar profesional: 



Auditor harus menilai risiko mengenai error dan fraud yang dapat menyebabkan laporan keuangan mengandung salah saji material







Berdasarkan penilaian tsb, auditor merancang dan melaksanakan audit untuk menyediakan kepastian yang layak atas penemuan error dan fraud yang material dalam laporan keuangan.







Karena pendapat auditor berdasarkan konsep kepastian yang layak, maka auditor bukanlah seorang penjamin dan laporannya bukanlah jaminan.







Oleh karena itu, penemuan selanjutnya atas salah saji material yang terdapat dalam laporan keuangan tidak menunjukkan ketidakcukupan perencanaan, pelaksanaan, maupun kesimpulan audiator.



7. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pendekatan siklus (cycle approach) dalam pengauditan. Apakah keuntungan yang didapatkan dengan membagi unsur-unsur yang diaudit ke dalam siklussiklus yang berbeda?



Pendekatan siklus adalah mengelompokkan audit dengan tetap menjaga jenis atau kelompok transaksi dansaldo akun yang terkait erat ke dalam satu kelompok yang sama. Pendekatan siklus  praktis digunakankarena menggabungkan transaksi yang dicatat dalam jurnal-jurnal yang berbeda dengan saldo yangtercatat di buku besar yang ditimbulkan dari transaksi-transaksi t ersebut Keuntungan Auditor bisa mengatur urutan pengauditan rekening yang dipandang paling efisien dan efektif dalam rangka memberi pendapat atas laporan keuangan sebagai keseluruhan



Pengaruh pada laporan keuangan jika terjadi pelanggaran (lebih saji ata u kurang saji) dari setiap pengauditan piutang dagang adalah jika suatu transaksi, jika dicatat, dapat mengubah kondisi “laba” menjadi “rugi” atau mengubah rasio terhadap piutang dari tidak -patuh mejadi  patuh (atau sebaliknya), dianggap material meskipun secara kuantitatif tergolong tidak material.



15. Identifikasikan asersi manajemen dan tujuan umum audit terkait saldo untuk tujuan khusus audit terkait transaksi berikut. Semua asset tetap yang dicatat benar-benar pada tanggal necara Asersi Manajemen mengenai saldo akun menekankan pada keberadaan, Asersi keberadaan terkkait dengan apakah asset, liabilitas, dan ekuitas yang dimasukkan dalam neraca memang  benar-benar ada di tanggal neraca tersebut Tujuan umum audit terkait saldo menekankan pada keberadaan. Tujuan ini terkait dengan apakah jumlah yang dimasukkan dalam laporan keuangan meman g semestinya dimasukkan dalam laporan keuangan tersebut.



17. Identifikasikan asersi manajemen dan tujuan umum audit terkait penyajian dan pengungkapan untuk tujuan khusus audit terkait penyajian dan pengungkapan berikut. Membaca dicatatan kaki asset tetap untuk menentukan bahwa jenis asset te tap, metide penyusutan yang digunakan serta masa manfaatnya telah diungkapkan dengan jelas Asersi tentang penilaian atau alokasi (valuation and allocation). Berhubungan dengan apakah komponen-komponen aktiva, kewajiban, pendapatan dan bia ya sudah dicantumkan dalam laporan keuangan pada jumlah yang semestinya. Tujuan umum audit terkait penyajian dan pengungkapan Penilaian dan alokasi –  Aktiva, kewajiban, dan kepentingan ekuitas dimasukkan dalam laporan keuangan pada jumlah yang tepat dan setiap hasil penyesuaian penilaian dicatat dengan tepat. Keakuratan dan penilaian