PDGK4500 - Tugas Akhir Program (BI-5) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BB03-RK15-RII.0 27 Mei 2015 RANCANGAN AKTIVITAS TUTORIAL (RAT) Kode/ Nama Mata Kuliah Nama Pengembang Nama Penelaah Deskripsi Singkat Mata Kuliah Kompetensi Umum



No 1 1



: : : : :



Kompetensi Khusus 2 Mahasiswa dapat menerapkan konsep tutorial dan belajar yang efektif dan mandiri



PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) SKS 4 Dra.Sri Susilowati.,M.Pd. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Pembahasan tentang penguasaan kulminatif berbagai kompetensi guru melalui Tugas Akhir Program. Mahasiswa dapat menerapkan konsep tutorial dan belajar mandiri yang efektif serta memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Pokok Bahasan 3 Orientasi tutorial dan belajar yang efektif secara mandiri



Sub Pokok Bahasan 4 1. Ruang lingkup tutorial 2. Belajar efektif secara mandiri



Metode Tutorial 5 1. Presentasi 2. Kerja Individu 3. Diskusi



Tugas Tutorial*) **) 6 Tugas Partisipasi :merangkum panduan TAP yg akan dipresentasikan pada tutorial ke 2



Daftar Pustaka 7 BMP/Modul.Pendas, dan Rochman N.(1997),Konsep Dasar PTK,,Bandung,IKIP Bandung.



Tutorial Ke 8 Ke- 1



No



Kompetensi Khusus



1 2



2 Mahasiswa dapat : 1. Mereview substansi TAP 2. Menjelaskan substansi kurikulum sekolah 3. Menjelaskan pembelajaran yang mendidik 4. Menjelaskan tentang pengembangan kepribadian dan keprofesionalan (PTK) 5. Membuat peta konsep tentang substansi kurikulum, pembelajaran yang mendidik dan PTK 6. Memecahkan kasus pembelajaran.



Pokok Bahasan 3 1. Orientasi TAP 2. PTK 3. Masalah pembelajaran 4. PR kasus pembelajaran



Sub Pokok Bahasan



Metode Tutorial



Tugas Tutorial*) **)



4 1. Apa, mengapa dan bagaimana TAP 2. Review PTK 3. Masalah-masalah pembelajaran berdasarkan: - masalah strategi pembelajaran - substansi - evaluasi - media 4. Kasus pembelajaran dan cara pemecahannya (PR)



5 1. Diskusi kelas 2. Diskusi kelompok 3. Metode pemecahan masalah (Soetomo, 1993)



6 Tugas Partisipasi: menuliskan kasus pembelajaran nyata dari mata pelajaran PKn



Daftar Pustaka 7 BMP/Modul ( Tim TAP – FKIP,2012, Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP , Universitas Terbuka, Jakarta) dan modul PTK (Wardhani IGAK,2008,Penelitian Tindakan Kelas,Universitas Terbuka,Jakarta)



Tutorial Ke 8 Ke- 2



No 1 3



Kompetensi Khusus 2 Mahasiswa dapat : 1. Menjelaskan langkah-langkah dalam mengidentifikasi kasus pembelajaran 2. a. menjelaskan atas beberapa kasus pembelajaran PKn dan solusinya. b. mengembangkan kasus pembelajaran PKn dan solusinya.



Pokok Bahasan 3 1. Langkah-langkah pemecahan masalah 2. Kasus pembelajaran



Sub Pokok Bahasan 4 1. Langkah-langkah pemecahan kasus masalah 2. a. satu atau beberapa kasus pembelajaran b. solusi kasus pembelajaran c. pengembangan kasus pembelajaran d. analisis kasus dan solusinya =Tugas mencari kasus pembelajaran PKn



Metode Tutorial 5 Tugas tutorial 1



Tugas Tutorial*) **) 6 Tugas 1 penguasaan konsep



Daftar Pustaka 7 BMP/Modul Panduan Tugas Akhir Program dan Pusat Kurikulum (2002) Penjelasan Umum Kurikulum Berbasis Kompetensi ,Jakarta,Depdiknas



Tutorial Ke 8 Ke- 3



No



Kompetensi Khusus



Pokok Bahasan



1 4



2 Mahasiswa dapat : Menganalisis kasus pembelajaran nyata di kelas dari proses pembelajaran IPS



3 Kasus pembelajaran



5



Mahasiswa dapat : Menganalisis kasus pembelajaran IPA



Kasus pembelajaran IPA



Tugas Tutorial II



Sub Pokok Bahasan



Metode Tutorial



1. 2. 3. 4. 5.



4 Penyajian kasus Analisis kasus Solusi Rangkuman Tugas mencari kasus serta menganalisanya



5 Tanya jawab, diskusi kelas, diskusi kelompok



1. 2. 3. 4.



Penyajian kasus Analisis kasus Solusi Rangkuman



Evaluasi Tahap II



5. Tugas dan memecahkan kasus 6. Uji coba analisis kasus



Tugas Tutorial*) **) 6 Tugas Partisipasi: menuliskan kasus pembelajaran nyata dan mengidentifikas inya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Tugas 2 Penguasaan Konsep



Daftar Pustaka



Tutorial Ke



7 BMP/Modul Panduan TAP dan Aminuddin(1994) Pembelajaran Terpadu sebagai bentuk penerapan kurikulum 1994 Mata pelajaran Bahasa Indonesia.



8 Ke- 4



BMP/Modul dan Nono Sutarno dkk(2007) Materi dan Pembelajaran IPA SD ,Universitas Terbuka Depdiknas,Jakarta



Ke- 5



No



Kompetensi Khusus



Pokok Bahasan



Sub Pokok Bahasan



Metode Tutorial



1 6



2 Mahasiswa dapat : Menganalisis kasus pembelajaran matematika secara individual



3 Analisis kasus pembelajaran Matematika



4 Uji coba analisis kasus secara individual



5 Metode pembelajaran tidak langsung (non directive teaching)



7



Mahasiswa dapat : Menganalisis kasus pembelajaran Bahasa Indonesia



Kasus pembelajaran Bahasa Indonesia



Langkah- langkah pemecahan kasus pembelajaran



Evaluasi Tahap III



Mahasiswa dapat : Mengaplikasikan materi TAP



Persiapan ujian TAP



Review TAP



Diskusi, tanya jawab



Mahasiswa dapat merangkum seluruh materi yang dibahas dalam mata kuliah yang ditorialkan



Semua pokok bahasan Semua sub pokok bahasan yang yang ada di BMP ada di BMP



8



Persentasi dan diskusi



Tugas Tutorial*) **) 6 Tugas Partisipasi:



Daftar Pustaka



Tutorial Ke



7 BMP/Modul dan Pusat Kurikulum ,2002 ,Penjelasan Umum Kurikulum Berbasis Kompetensi ,Depdiknas Jakarta.



8 Ke- 6



Tugas 3 Penguasaan konsep



BMP/Modul dan Rofi’uddin ,Ahmad 1996 Penilaian Pengajaran Bahasa Indonnesia di Sekolah Dasar ,IKIP Malang, Malang.



Ke- 7



Tugas partisipasi :menceriterakan kasus pembelajaran nyata dan upaya pengembangan nya.



BMP/Modul dan Depdiknas (2003 ) Kurikulum Sekolah Dasar Berbasis Kompetensi ,Jakarta,Depdiknas.



Ke- 8



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



1 (satu) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) 4 Dra.Sri Susilowati M.Pd Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Mahasiswa dapat menerapkan konsep tutorial dan belajar mandiri yang efektif serta memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Kompetensi Khusus



: 1. Menjelaskan konsep PJJ, belajar mandiri dan tutorial. 2. Menjelaskan tujuan tutorial 3. Menjelaskan jenis-jenis kegiatan yang akan dilakukan mahasiswa selama tutorial 4. Menjelaskan sistem penilaian tutorial 5. Menjelaskan ruang lingkup materi mata kuliah dengan menggunakan peta konsep 6. Menjelaskan cara membaca cepat 7. Mempraktekkan cara membaca cepat dan membaca pemahaman 8. Menjelaskan cara membuat peta konsep 9. Latihan membuat peta konsep untuk memahami isi materi modul yang sedang dipelajari.



Pokok Bahasan



Orientasi tutorial dan belajar mandiri yang efektif



Sub Pokok Bahasan



1. Ruang lingkup tutorial 2. Belajar mandiri



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO 1 2



TAHAP AN Persiapan Tutorial Kegiatan Pendahuluan



MEDIA DAN SUMBER WAKTU BELAJAR Mempersiapkan SAT, bahan presentasi, media peta konsep dan kertas HVS RINCIAN KEGIATAN



Menyapa mahasiswa, menanyakan maksud mahasiswa datang di tempat tutorial, menanyakan apa yang diharapkan mahasiswa selama mengikuti tutorial.



LCD,Tim Tugas Akhir Program, 2012 ,Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Universitas Terbuka, Jakarta



10’



NO 3



TAHAP AN Kegiatan Penyajian



RINCIAN KEGIATAN



1. Tutor menjelaskan konsep PJJ, belajar 2.



3. 4. 5.



6. 7. 8. 9. 4



Kegiatan Penutup



mandiri, tutorial, dan tujuan tutorial. Tutor menjelaskan perbedaan tutorial dengan kuliah, hal-hal yang harus dikerjakan mahasiswa selama mengikuti program tutorial, dan tata cara penilaian dalam tutorial. Tutor membuka sesi jawab dengan mahasiswa Tutor menjelaskan ruang lingkup mata kuliah dengan menggunakan peta konsep. Tutor menjelaskan cara belajar mandiri yang efektif melalui membaca cepat, membaca pemahaman dan membuat peta konsep. Mahasiswa berlatih membaca cepat dan membaca pemahaman. Mahasiswa berlatih membuat peta konsep untuk memahami isi materi modul. Mendiskusikan peta konsep yang dibuat mahasiswa Tutor memberi umpan balik atas hasil diskusi



1. Bersama mahasiswa merangkum dan menyimpulkan hasil tutorial 2. Membagi mahasiswa menjadi 5 kelompok. Setiap kelompok diberi tugas membuat makalah tentang kasus dari pembelajaran nyata/KBM . 3. Setiap mahasiswa diberi tugas / PR membuat peta konsep dan merangkum panduan TAP seluruhnya.



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR LCD, peta konsep materi mata kuliah, penggaris, dan kertas HVS.



, LCD,Peta Konsep



WAKTU 100’



10’



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



2 (Dua) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) 4 Dra Sri Susilowati M.Pd.,M.Pd. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan- gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Kompetensi Khusus



Mahasiswa dapat : 1. Mereview substansi TAP 2. Menjelaskan substansi kurikulum sekolah 3. Menjelaskan pembelajaran yang mendidik 4. Menjelaskan tentang pengembangan kepribadian dan keprofesionalan (PTK) 5. Membuat peta konsep tentang substansi kurikulum, pembelajaran yang mendidik dan PTK 6. Memecahkan kasus pembelajaran.



Pokok Bahasan



1. 2. 3. 4. 5. 6. 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Sub Pokok Bahasan



Orientasi TAP Review substansi pendukung TAP Pembelajaran yang mendidik PTK Peta konsep Kasus pembelajaran Orientasi TAP Review substansi pendukung TAP Pembelajaran yang mendidik PTK Peta konsep Kasus pembelajaran a. langkah-langkah kasus b. solusi c. pengembangan d. analisis kasus pembelajaran



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO 1



TAHAP AN Persiapan Tutorial



RINCIAN KEGIATAN



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR



WAKTU



Mengelompokkan menjadi 5 yaitu kelompok PKn, IPS, IPA, Matematika dan Bahasa Indonesia.



NO 2



TAHAP AN Kegiatan Pendahuluan



RINCIAN KEGIATAN



1. Menanyakan 2. 3. 4. 5.



3



4



tugas kasus pembelajaran yang telah dibuat mahasiswa. Identifikasi kasus pembelajaran. Tutor menanyakan masalah pembelajaran apa yang telah ditemui di kelas. Menanggapi tugas / PR minggu lalu. Tutor menginformasikan bahwa pertemuan ke-2 menggunakan metode pendekatan pembelajaran konsep (consept attainment model)



Kegiatan Penyajian



1. Tutor mengenalkan konsep substansi



Kegiatan Penutup



1. Peta konsep yang dibuat mahasiswa



sekolah, pembelajaran yang mendidik dan PTK dengan menyajikan data yang berupa peristiwa, orang, objek, cerita. 2. Tutor meminta kepada mahasiswa untuk menjelaskan konsep substansi sekolah, pembelajaran yang mendidik dan PTK berdasarkan ciri-cirinya. 3. Tutor mengkonfirmasikan kebenaran dari jawaban mahasiswa dan meminta mereka untuk merevisi konsep yang kurang tepat. dikoreksi tutor dan dimulai sebagai evaluasi. 2. Tutor memberi tugas / PR pada kelompok PKn untuk membuat kasus pembelajaran PKn dan alternatif pemecahannya yg akan dipresentasikan pada tutorial ke 3



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Buku panduan TAP(:Tim TAP FKIP, 2012, Panduan Tugas Akhir Program ,Universitas Terbuka, Jakarta) dan model pembelajaran (Hamzah B Uno, 2007)



LCD, peta konsep materi mata kuliah, penggaris, dan kertas HVS.



WAKTU 10’



100’



10’



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata Kuliah SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



3 (Tiga) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP)



Kompetensi Khusus



Mahasiswa dapat : 1. Menjelaskan langkah-langkah dalam mengidentifikasi kasus pembelajaran 2.a. Menjelaskan atas beberapa kasus pembelajaran PKn dan solusinya. b.Mengembangkan kasus pembelajaran PKn dan solusinya.



Pokok Bahasan



1. 2. 1. 2.



Sub Pokok Bahasan



4 Dra .Sri Susilowati,M.Pd.. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi dari berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Langkah-langkah pemecahan kasus pembelajaran Kasus pembelajaran Langkah-langkah pemecahan kasus pembelajaran a. satu atau beberapa kasus pembelajaran b. solusi kasus pembelajaran c. pengembangan kasus pembelajaran d. analisis kasus dan solusinya



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO



TAHAP AN



1 2



Persiapan Kegiatan Pendahuluan



3



Kegiatan Penyajian



RINCIAN KEGIATAN



Tutor memulai dengan apersepsi dan menanyakan kepada mahasiswa tentang kasuskasus pembelajaran PKN yang terjadi di kelasnya.



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Tim TAP FKIP ,2012,Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Universitas Terbuka, Jakarta.



WAK TU 10’



Kelompok PKn mempresentasikan kasus pembelajaran PKn yang ada dikegiatan belajar mengajar di-kelas nyata. 1. Menjelaskan 8 langkah pemecahan kasus pembelajaran . 2. Tanya jawab pemecahan kasus pembelajaran PKn



40’



TUGAS TUTORIAL 1



60’



NO 4



TAHAP AN Kegiatan Penutup



RINCIAN KEGIATAN Tutor menyimpulkan hasil diskusi dan meluruskan jawaban yg kurang jelas. PR/tugas untuk kelompok IPS agar mempersiapkan kasus pembelajaran IPS dari KBM.



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR



WAK TU 10’



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



4 (Empat) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) 4 Dra.Sri Susilowati.,M.Pd. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi dari berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Kompetensi Khusus



Mahasiswa dapat : Menganalisis kasus pembelajaran nyata di kelas dari proses pembelajaran IPS



Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan



Kasus pembelajaran IPS 1. Penyajian kasus 2. Analisis kasus 3. Solusi 4. Rangkuman 5. Tugas mencari kasus serta menganalisanya



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO



TAHA PAN



RINCIAN KEGIATAN



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR



Tutor mengucapkan salam dilanjutkan menghitung dan kehadiran mahasiswa. .



1



Persiapan Tutorial



2



Kegiatan Pendahulua n



Tutor memulai dengan apersepsi dan menanyakan kepada mahasiswa tentang langkah langkah kerangka berpikir memecahkan kasuskasus pembelajaran yang terjadi di kelasnya. Tugas/ PR untuk kelompok IPS agar mempersiapkan kasus pembelajaran IPS dari KBM.



3



Kegiatan Penyajian



1. Tutor memperkenalkan kepada mahasiswa materi- materi kasus pembelajaran dengan cara mengamati kejadian pembelajaran yang terjadi di kelas, yang menggambarkan konflik. 2. Tutor mempersilahkan kelompok IPS untuk maju mempresentasikan kasus pembelajaran dikelas nyata dari KBM IPS. 3. Kelompok IPS membagikan makalah tentang kasus pembelajaran IPS yang dialami salah satu anggota kelompok IPS. 4. Kelompok IPS mempresentasikan makalah yg telah dibagikan ( kasus pembelajaran IPS di KBM )



WAKTU



mencocokkan



Tim TAPFKIP,2012,Pand uan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Universitas Terbuka, Jakarta



20’



90’



NO



TAHA PAN



RINCIAN KEGIATAN



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR



WAKTU



5. Tanya jawab antara penyaji ( kelompok IPS ) dan pendengar 6. Tutor mencatat aktifitas diskusi : siapa yang bertanya, siapa yang menjawab , pertanyaan dan jawaban dari pendengar dan penyaji. 7. Tutor mengamati terhadap sikap / pendapat yang telah diambil mahasiswa terhadap kasus pembelajaran yang terjadi di kelasnya. 8. Tutor mendiskusikan tentang argumen kasus pembelajaran yang telah digunakan oleh mahasiswa untuk melihat bahwa pernyataan / sikap mahasiswa sebagai guru tersebut telah relevan dan sah (valid) 4



Kegiatan Penutup



1. Tutor meminta mahasiswa membuat rangkuman terhadap kasus pembelajaran pada pertemuan ke-4 2. Tugas / PR : Tutor meminta mahasiswa dari kelompok IPA untuk membuat makalah tentang kasus pembelajaran IPA yg dialami pada KBM dikelas.



10’



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



5 (Lima) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) 4 Dra. Sri Susilowati.,M.Pd. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Kompetensi Khusus



Mahasiswa dapat menganalisis kasus pembelajaran IPA



Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan



Kasus pembelajaran (IPA) Penyajian kasus Analisis kasus Solusi Rangkuman Tugas mencari kasus serta menganalisanya



1. 2. 3. 4. 5.



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO



TAHAPAN



1 2



Persiapan Kegiatan Pendahuluan



3



Kegiatan Penyajian



4



Kegiatan Penutup



RINCIAN KEGIATAN



Tutor mulai dengan apersepsi tentang beberapa kasus pembelajaran dan menanyakan kepada mahasiswa tentang kasus pembelajaran IPA



Tutor memberi soal evaluasi TUGAS TUTORIAL II (terlampir) Penjelasan kasus pemelajaran IPA yang sering terjadi tidak hanya bersumber pada peserta didik saja. Tutor memberi PR / tugas rumah kepada kelompok matematik agar mencari kasus pembelajaran dan menuliskan dalam bentuk makalah.



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Tim TAPFKIP, 2012, Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Universitas Terbuka, Jakarta



WAKTU



10’



60’



30’ 45’



5’



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata Kuliah SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



6 (Enam) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) 4 Dra Sri Susilowati.,M.Pd. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Kompetensi Khusus



Mahasiswa dapat menganalisis kasus pembelajaran matematika secara individual



Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan



Analisis kasus pembelajaran Uji coba analisis kasus secara individual



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO



TAHAPAN



1 2



Persiapan Kegiatan Pendahuluan



3



Kegiatan Penyajian



RINCIAN KEGIATAN



1.Apersepsi dengan menemukan model pembelajaran tidak langsung (non directive teaching) yang menekankan pada upaya memfasilitasi siswa dalam kegiatan pembelajaran` 2. Tujuan utamanya adalah agar mahasiswa mampu menganalisis kasus secara individual dan mencapai integrasi pribadi, efektivitas pribadi dan penghargaan terhadap dirinya secara realistis. 3. Menanggapi PR minggu lalu.kelompok matematik mencari kasus pembelajaran matematik dan menuliskan dalam bentukmakalah. Tahap I Tutor mengulas kembali kasus yang dibahas pada tutorial 5 Tahap II Tutor mempersilahkan kelompok matematika mempersiapkan presentasi kasus pembelajaran matematika. Tahap IV Kelompok matematika membagikan makalah Tahap V Presentasi meliputi 8 langkah caraberpikir memecahkan kasus Tahap VI Tanya jawab



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Tim TAPFKIP,2012, Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Universitas Terbuka, Jakarta dan Model pembelajaran (Hamzah B Uno, 2007)



WAKTU



10’



20’



70’



NO 4



TAHAPAN Kegiatan Penutup



RINCIAN KEGIATAN Tutor menyimpulkan hasil prepresentasi. PR / tugas rumah untuk kelompok Bahasa Indonesia agar mencari kasus pembelajaran Bahasa Indonesia dari KBM dan menuliskan dalam bentuk makalah.



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR



WAKTU 20’



SATUAN AKTIVITAS TUTORIAL (SAT) Tutorial keKode/Nama Mata Kuliah SKS Nama Pengembang Nama Penelaah Kompetensi Umum



7 (Tujuh) PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) 4 Dra.Sri Susilowati.,M.Pd. Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran.



Kompetensi Khusus



1.Mahasiswa dapat Indonesia 2.Mahasiswa dapat



Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan



menganalisis



Kasus



mengaplikasika materi n



Pembelajaran



bahasa



TAP



Analisis kasus pembelajaran



1. Uji coba analisis kasus pembelajaran 2. Persiapan ujian



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO TAHAPAN 1 2



Persiapan Kegiatan Pendahuluan



3



Kegiatan Penyajian



4



Kegiatan Penutup



RINCIAN KEGIATAN



Tutor memulai dengan apersepsi dan menanyakan kepada mahasiswa tentang kasus-kasus pembelajaran yang terjadi di kelasnya pada materi pembelajaran Bahasa Indonesia



1. Tutor memberi soal evaluasi / TUGAS TUTORIAL III 2. Presentasi kasus pembelajaran Bahasa Indonesia oleh kelompok Bahasa Indonesia.



1. Tutor menyimpulkan hasil presentasi. 2. PR / tugas rumah : Tuliskan salah satu kasus pembelajaran dari KBM mata pelajaran Bahasa daerah, identifikasi dan analisis serta kembangkan alternatif pemecahan masalah,sebutkan kelemahan maupun kekuatan dari alternatif tersebut.



MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Tim TAPFKIP,2012,Pa nduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Universitas Terbuka,Jakart a.



WAKTU



10’



60’ 40’



10’



SATUAN ACARA TUTORIAL (SAT) Tutorial ke: 8 (Delapan) Kode/Nama Mata PDGK 4500 / Tugas Akhir Program (TAP) Kuliah SKS 4 Nama Pengembang Dra.Sri Susilowati ,M.Pd. Nama Penelaah Dwi Sambada,Drs,SPd,MPd. Mahasiswa memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah Kompetensi Umum dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Kompetensi Khusus



1. Menjelaskan garis baser seluruh materi yang dibahas dalam satu mata kuliah. 2. Memberi solusi mengenai konsep yang kurang dipahami 3. Mengidentifikasi keterkaitan konsep satu dengan konsep lainnya, atau konsep ada mata kuliah lain yang berkaitan



Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan



Semua Pokok Bahasan yang ada di BMP Semua sub pokok bahasan yang ada di BMP



TAHAPAN KEGIATAN TUTORIAL



NO 1 2



3



4



MEDIA DAN SUMBER WAKTU BELAJAR Persiapan Tutorial Mempersiapkan SAT, kuis / latihan / permainan / pertanyaan / dll, media presentasi, dan kertas HVS Kegiatan LCD 10’ 1. Tutor menyapa dan mengarahkan Pendahuluan (5 mahasiswa untuk mengikuti - 10% dari kegiatan tutorial ke 8 alokasi waktu) 2. Menggali pemahaman tentang isi mata → 80 % kuliah TAHAPAN



Kegiatan Penyajian



RINCIAN KEGIATAN



1. Tutor dan mahasiswa menyepakati strategi kegiatan tutorial ke 8. 2. Membahas secara garis besar seluruh materi mata kuliah melalui kuis/ latihan/ PR /permainan/ tanya-jawab. 3. Membahas keterkaitan antar konsep dari seluruh materi mata kuliah atau konsep dari mata kuliah lain yang berkaitan melalui kuis / latihan / permainan / tanya- jawab. 4. Mendiskusikan dan memecahkan masalah tentang konsep yang belum dipahami.



Kegiatan Penutup 1. Tutor bersama mahasiswa merangkum (10 - 20% dari dan menyimpulkan hasil tutorial ke 8 alokasi waktu) (terakhir) 2. Menutup seluruh kegiatan tutorial



LCD, peta konsep materi mata kuliah, penggaris, dan kertas HVS.



LCD



90’



20’



BB-03-RK17-RII.0 27 Mei 2015



KISI – KISI TUGAS TUTORIAL



Kode /Nama mata kuliah: PDGK 4500/Tugas Akhir Program SKS :4 Kompetensi Umum : Mahasiswa dapat menerapkan konsep tutorial dan belajar mandiri yang efektif serta memiliki kemampuan menginternalisasi berbagai konsep yang telah dipelajari dengan pengalaman dan situasi nyata yang dihadapi serta memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukan secara kreatif dengan cara memunculkan gagasan-gagasan dan inovasi baru untuk meningkatkan mutu pembelajaran



TUGAS TUTORIAL KE



KOMPETENSI KHUSUS



POKOK / SUB POKOK BAHASAN



JENIS TUGAS *)



I / Tutorial 3



1. Menjelaskan substansi kurikulum sekolah 2. Menjelaskan pembelajaran yang mendidik 3. Menjelaskan tentang pengembangan kepribadian dan keprofesionalan (PTK) 4. Membuat peta konsep tentang substansi kurikulum, pembelajaran yang mendidik dan PTK 5. Menjelaskan apa, mengapa dan bagaimana TAP 7. Menjelaskan tentang PTK 8. Mengelompokkan masalah-masalah yang muncul dalam pembelajaran berdasarkan kriteria tertentu (strategi belajar, substansi, evaluasi, medis) 9. Menjelaskan kasus pembelajaran dan cara pemecahannya.



1. Mereview TAP 2. Substansi kurikulum 3. Pembelajaran yang mendidik 4. PTK 5. Orientasi TAP 6. Masalah pembelajaran 7. PR kasus pembelajaran



Penguasaan konsep



II / Tutorial 5



1. Kasus pembelajaran (IPA) Mahasiswa dapat 1. Menganalisis kasus pembelajaran 2. Langkah-langkah pemecahan kasus pembelajaran 2. Menjelaskan langkah-langkah dalam menganalisis kasus 3. Kasus Pembelajaran pembelajaran 3. a. menjelaskan satu atau beberapa kasus pembelajaran dan solusinya b. mengembangkan kasus pembelajaran dan solusinya c. menganalisis kasus d. menemukan solusi masalah



Penguasaan konsep



PELAKSANAA N TUGAS WAKTU DI KELAS DI LUAR KELAS 60’ V -



60’



V



-



TUGAS TUTORIAL KE III / Tutorial 7



KOMPETENSI KHUSUS 1. Mahasiswa dapat menganalisis kasus pembelajaran 2. Mahasiswa dapat menemukan solusi pemecahannya.



POKOK / SUB POKOK BAHASAN Analisis kasus pembelajaran,alasan atas hasil analisis serta mengemukakan alternative pemecahannya.



JENIS TUGAS *) Penguasaan konsep



PELAKSANAA N TUGAS WAKTU DI KELAS DI LUAR KELAS 60’ V -



RANCANGAN TUGAS TUTORIAL I Sumber Materi : : Tugas Akhir : 1. Mereview TAP Buku Panduan 2. Substansi kurikulum IDIK 450 BAB 2 3. Pembelajaran yang mendidik 4. PTK 5. Orientasi TAP 6. Masalah pembelajaran 7. PR kasus pembelajaran Tutor Pengembang Soal : Sri Susilowati,Dra,MPd. Masa Tutorial : 2015.2 Nomor Soal : 4 Skor Maksimal : 25 Jenis Tugas : Penguasaan Konsep Waktu : 60 menit Kompetensi Khusus : 1. Menjelaskan substansi kurikulum sekolah 2. Menjelaskan pembelajaran yang mendidik 3. Menjelaskan tentang pengembangan kepribadian dan keprofesionalan (PTK) 4. Membuat peta konsep tentang substansi kurikulum, pembelajaran yang mendidik dan PTK 5. Menjelaskan apa, mengapa dan bagaimana TAP 6. Menjelaskan tentang PTK 7. Mengelompokkan masalah-masalah yang muncul dalam pembelajaran berdasarkan kriteria tertentu (strategi belajar, substansi, evaluasi, medis) 8. Menjelaskan kasus pembelajaran dan cara pemecahannya. Nama Mata Kuliah Program Pokok Bahasan



Tugas Tahap akhir program merupakan mata kuliah yang harus ditempuh oleh mahasiswa setelah mengikuti dan menyelesaikan semua materi akademik maupun persyaratan administrasi yang telah ditentukan oleh lembaga Perguruan Tinggi Universitas Terbuka dalam menempuh program S-1 PGSD. Di akhir program baik yang telah memenuhi syarat akademik maupun administrasi dengan dengan TAP mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan tahu yang melatar belakangi mata kuliah TAP. Mahasiswa setelah lulus dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai guru yang professional, dalam arti dapat melaksanakan pembelajaran dan mendidik, menganalisis kasus dalam pembelajaran, dapat menyelesaikan berbagai kasus dengan langkah-langkah ilmiah serta mengembangkan solusi. 1. Apa yang dimaksud dengan tugas akhir program? (3) 2. Jelaskan maksud dari substansi Tugas Akhir Program bersifat: (6) a. Problematik b. Menyeluruh c. Terbuka dan terarah 3. Buat skema langkah langkah yang diperlukan untuk memecahkan masalah yang terdapatpada kasus. (8) 4. Pak Dwijo mengajar IPA di kelas 3. Topik yang diajarkan tentang bagian tumbuhan. Pada waktu masuk kelas Pak Dwijo membawa tanaman lengkap yang terdiri atas akar, batang, daun dan bunga. Dipanggilnya salah satu siswanya untuk menunjukkan bagian



tanaman yang dibawannya. Dibaginya LKS ke siswa untuk dikerjakan. Setelah jam pelajaran berakhir LKS dikumpulkan. (8) a. Identifikasi 4 peristiwa penting pada kasus pembelajaran yang dilakukan Pak Dwijo b. Analisislah kasus pembelajaran yang dilakukan pak Dwijo. Tutor



Sri Susilowati,Dra,MPd NIP.19541007 197903 2 005



PEDOMAN PENSKORAN TUGAS TUTORIAL I Nama Mata Kuliah Pokok Bahasan



: Tugas Akhir Program : 1. Mereview TAP 2. Substansi kurikulum 3. Pembelajaran yang mendidik 4. PTK 5. Orientasi TAP 6. Masalah pembelajaran 7. Kasus pembelajaran : Sri Susilowati,Dra,MPd. : 2015.2 :4 : 25 : Penguasaan Konsep : 60 menit



Tutor Pengembang Masa Tutorial Jumlah Soal Skor Maksimal Jenis Tugas Waktu



No



Soal



Aspek/Konsep yang Dinilai 1 Apa yang dimaksud dengan Tugas Akhir Tugas yg harus Program ? dikerjakan mahasiswa program S1 yg sudah memenuhi persyaratan administrasi dan akademik berupa serangkaian tugas berbentuk permasalahan atau kasus –kasus atau pertanyaan –pertanyaan yg diangkat dari masalah nyata pembelajaran / pengembangan yg harus dipecahkan oleh guru. 2 Jelaskan maksud dari substansi Tugas Akhir Program bersifat : a.Problematik b.Menyeluruh c.Terbuka dan terarah



a.Memuat permasalahan dan hanya dapat dijawab bila mahasiswa menguasai konsepkonsep bidang ilmu,keguruan, kependidikan, kepribadian, dan keprofesionalan secara memadai. b.Menuntut kemampuan mahasiswa untuk mengaitkan unsur-unsur keilmuan dari berbagai mata kuliah secara terpadu



Sumber Materi :



Buku Panduan IDIK 450 BAB 2



Skor Per Aspek/Konsep 1



Skor Nilai 3



12



1



1



6 2



2



24



dengan fenomena /situasi nyata dalam pembelajaran c.Memungkinkan mahasiswa menjawab dari sudut pandang yg berbeda berdasarkan teori ,prinsip , prosedur yang telah dipelajari.



3 Buat skema langkah-langkah yang diperlukan untuk memecahkan masalah yang terdapat pada kasus pembelajaran.



4 Kasus : 1. Pak Dwijo mengajar IPA di kelas 3. Topik yang diajarkan tentang bagian tumbuhan. Pada waktu masuk kelas Pak Dwijo membawa tanaman lengkap yang terdiri atas akar, batang, daun dan bunga. Dipanggilnya salah satu siswanya untuk menunjukkan bagian tanaman yang dibawannya. Dibaginya LKS ke siswaunuk dikerjakan. Setelah jam pelajaran berakhir LKS dikumpulkan. (8) a. Identifikasi 4 peristiwa penting pada kasus



1.Membaca dan mempelajari kasus 2.Mengidentifikasi berbagai informasi kunci yg penting yg terdapat pd kasus. 3.Mengaitkan informasi yg ada shg muncul permasalahan /pertanyaan dr kasus yg ada. 4.Menganalisis penyebab masalah dr kasus. 5.mengembangkan alternatif pemecahan masalah. 6.Menganalisis kekuatan dan kelemahan setiap alternatif. 7.Memilih 1 alternatif yg dianggap paling efektif. 8.Menyusun dan menuliskan jawaban dari masalah/kasus tsb.



4.a.-Pak Dwijo mengajar topik tumbuhan. -Pak Dwijo menggunakan media berupa tanamanlengkap -Pak Dwijo tidak menyebutkan tujuan pembelajaran. -pembelajaran yg dilakukan p Dwijo kurang berhasil. 4b,PakDwijo tidak melakukan kegiatanapersepsi shg tujuan



2



8



32



8



32



1



1



1



1



1



1



1



1



4



4



pembelajaran yang dilakukan Pak Djiwo b. Analisislah kasus pembelajaran yang dilakukan pak Dwijo



pembelajarantidak diketahui siswa -Pak Dwijo tidak menjelaskan materi dg baik,hanya menyuruh 1siswa untuk menunjukkan bagian tanaman.Seharusnya pakDwijo menjelaskan materi dg mediayg telah dibawanya dg rinci dan jelas.



JUMLAH



25



Tutor



Sri Susilowati,Dra,MPd NIP.19541007 197903 2 005



100



RANCANGAN TUGAS TUTORIAL II Sumber Materi : : Tugas Akhir Program : 1. Kasus pembelajaran (IPA) Buku Panduan, 2. Langkah-langkah pemecahan IDIK 4500 kasus pembelajaran 3. Kasus Pembelajaran Tutor Pengembang : Sri Susilowati,Dra,MPd. Masa Tutorial : 2015.2 Nomor Soal : 1, 2, 3 Skor Maksimal 50 Jenis Tugas : Penguasaan Konsep Waktu : 60 menit Kompetensi Khusus : Mahasiswa dapat 1. Menganalisis kasus dan menemukan sendiri masalah 2. Menjelaskan langkah-langkah dalam memahami dan menganalisis kasus pembelajaran 3. a. menjelaskan satu atau beberapa kasus pembelajaran dan solusinya b. mengembangkan kasus pembelajaran dan solusinya c. menganalisis kasus dan menemukan solusi masalah Nama Mata Kuliah Pokok Bahasan



Tugas Kasus: Pak Suyoto guru kelas VI di SD swasta kota C, membelajarkan materi Respirasi selama 1 pertemuan (2x45 menit). Jumlah siswa 30 orang, Pak Suyoto membelajarkanmateru fotosintesis dengan metode eksperimen. Pada proses pembelajarann selama 2x45 menit Pak Suyoto menerapkan langkah-lanngkah sebagai berikut: Pak Suyoto sebagai guru membuka pelajarandenngan salam dan menanyakan keadaan siswa, kemudian guru bertanya “Pernahkah kamu mengamati cermin atau kaca pada saat kamu bernafas di depan kaca?” setelah itu guru meminta siswa membuat kelompok. Anggota kelompok dipilihsendiri, tiap kelompok terdiri atas 6 orang. Saat itu siswa tersebut berebut mencari teman – temannya untuk diajak berkelompok sehingga kelas menjadi gaduh. Setelah 5menit berjalan, kelompok tersebut telah terbentuk, guru meminta siswa duduk sesuai kelompoknya. Guru kemudian memberikan LKS dan meminta siswa mengambil alat dan bahan yang telah disiapkan guru berupa: a. Respirometer b. Air kapur c. Cermin Siswa belajar dalam kelompok untuk melakukan eksperimen berdasarkan LKS yanng diberikan, serta mencatat dan mendiskusikan hasil pengamatan. Sementara siswa bekerja dalam kelompok, guru sibuk bekerja di meja guru untuk mengoreksi pekerjaan rumah siswa yang dikumpulkan pada pertemuan sebelumnya, setelah 25 menit berjalan, guru menanyakan kepada siswa apakah mereka telah selesai melakukan percobaan magnet. serempak siswa menjawab ”Belum pak”, kemudian guru menambahkan waktu 15 menit lagi. setelah penambahan waktu 15 menit selesai, masing-masing kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil percobaan untuk didiskusikan pada diskusi kelompok besar. Guru meminta perwakilan kelompok untuk membacakan hasil percobaan di depan kelas. Kelompok lain diminta menanggapi hasil percobaan yang disajikan oleh kelompok yang presentasi. Ketika kelompok I presentasi ada 3 orang siswa yang bertanya. Setelah kelompok I selesai mempresentasikan dilanjutkan oleh kelompok berikutnya yaitu kelompok II, III, IV dan



seterusnya.Pada saat ini hanya ada1 dan 2 orang siswa yang bertanya. Tiap kelompok diberi waktu 5-10 menit. Kegiatan diskusi berlangsung selama 30 menit. Setelah semua kelompok selesai presentasi, guru menejelaskan materi yang dipresentasikan selam 10 menit. Guru kemudian melanjutkan dengan kegiatan tanya jawab selama 10 menit di mana guru menyampaikan masalah/pertanyaan kemudian siswa diminta menjawab. Dalam kegiatan tanya jawab nampak apabila jawaban yang satu belumsempurna, pertanyaan tersebut dilemparkan kepada siswa yanglain. Kelas nampak cukup ramaidimana siswa cukup aktif menanggapi atau menjawab pertanyaan dari guru. Karena waktu pelajaran telah usai, guru menutup pelajaran dengan meminta siswa mengumpulkan LKS dan memberikan soal-soal latihan untuk dikerjakan di rumah secara individual. Pertanyaan: 1. a. Jelaskan minimal 3 (tiga) kelebihan proses pembelajaran dengan metode eksperimen yang dilakukan guru. (skor 12) b. Jelaskan minimal 3 (tiga) kelebihan proses pembelajaran dengan metode eksperimen yang dilakukan guru. (skor 12) 2. Identifikasi minimal 2 (dua) permasalahan yang terdapat pada proses pembelajaran yang dilakukan oleh pak Suyoto, kemudian berikan masing-masing alasannya. 3. Bila proses pembelajaran yang dilakukan Pak Suyoto akan diperbaiki melalui Penelitian Tindakan Kelas, buatlahperbaikan pembelajaran yang meliputi: a. rumusan masalah b. tujuan perbaikan c. metode, media pembelajaran, dan sumber belajar; serta d. langkah langkah perbaikan (kembangkan prosedur pembelajaran yang ditempuh meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup).



Tutor



Sri Susilowati,Dra,MPd NIP.19541007 197903 2 005



PEDOMAN PENSKORAN TUGAS TUTORIAL II Sumber Materi : Nama Mata Kuliah Pokok Bahasan



: Tugas Akhir Program : 1. Kasus pembelajaran (IPA) 2. Langkah-langkah pemecahan kasus pembelajaran 3. Kasus Pembelajaran



Tutor Pengembang



: Sri Susilowati,Dra,MPd.



Masa Tutorial Jumlah Soal Skor Maksimal Jenis Tugas Waktu



: 2015.2 : 3 (Tiga) 50 : Penguasaan Konsep : 60 menit



No



Soal



Aspek/Konsep yang Dinilai Pak Suyoto guru kelas VI di SD 1.a.1.Siswalebih aktif 1 swasta kota C, membelajarkan materi dalam pembelajaran Respirasi selama 1 pertemuan (2x45 2.dapat memahami menit). Jumlah siswa 30 orang, Pak sendiri materi dari Suyoto membelajarkanmateru hasil eksperimen fotosintesis dengan metode eksperimen. 3.Penilaian bisa Pada proses pembelajarann selama menyeluruh,mulai 2x45 menit Pak Suyoto menerapkan dari persiapan, langkah-lanngkah sebagai berikut: proses,hasil Pak Suyoto sebagai guru membuka eksperimen pelajarandenngan salam dan 4.Menarik minat menanyakan keadaan siswa, kemudian siswa untuk guru bertanya “Pernahkah kamu menumbuhkan rasa mengamati cermin atau kaca pada saat ingin tahu. kamu bernafas di depan kaca?” setelah 5.Penilaian lebih itu guru meminta siswa membuat komplit : kognitif, kelompok. Anggota kelompok dipilihsendiri, tiap kelompok terdiri atas afektif dan motorik. 6 orang. Saat itu siswa tersebut berebut b.1.Memerlukan mencari teman – temannya untuk diajak waktu lama. berkelompok sehingga kelas menjadi 2.Keadaak siswa gaduh. Setelah 5menit berjalan, lebih ramai / gaduh kelompok tersebut telah terbentuk, guru jika kurang paham meminta siswa duduk sesuai prosedurnya. kelompoknya. Guru kemudian 3.Menciptakan memberikan LKS dan meminta siswa kesenjangan antara mengambil alat dan bahan yang telah yg pandai dan disiapkan guru berupa: kurang . a. Respirometer 4.Siswa yg kurang b. Air kapur /kemampuan c. Cermin rendah tidak dapat Siswa belajar dalam kelompok untuk mengikuti. melakukan eksperimen berdasarkan 5.Siswa belum LKS yanng diberikan, serta mencatat dan mendiskusikan hasil pengamatan. bisamengambil kesimpulan sendiri Sementara siswa bekerja dalam dari hasil kelompok, guru sibuk bekerja di meja eksperimen. guru untuk mengoreksi pekerjaan rumah siswa yang dikumpulkan pada pertemuan sebelumnya, setelah 25 menit berjalan, guru menanyakan kepada siswa apakah mereka telah selesai melakukan percobaan magnet. serempak siswa menjawab ”Belum



Buku Panduan, IDIK 4500



Skor Per Aspek/Konsep 4



4



4



4



4



4



Skor Nilai 24 48



pak”, kemudian guru menambahkan waktu 15 menit lagi. setelah penambahan waktu 15 menit selesai, masing-masing kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil percobaan untuk didiskusikan pada diskusi kelompok besar. Guru meminta perwakilan kelompok untuk membacakan hasil percobaan di depan kelas. Kelompok lain diminta menanggapi hasil percobaan yang disajikan oleh kelompok yang presentasi. Ketika kelompok I presentasi ada 3 orang siswa yang bertanya. Setelah kelompok I selesai mempresentasikan dilanjutkan oleh kelompok berikutnya yaitu kelompok II, III, IV dan seterusnya.Pada saat ini hanya ada1 dan 2 orang siswa yang bertanya. Tiap kelompok diberi waktu 5-10 menit. Kegiatan diskusi berlangsung selama 30 menit. Setelah semua kelompok selesai presentasi, guru menejelaskan materi yang dipresentasikan selam 10 menit. Guru kemudian melanjutkan dengan kegiatan tanya jawab selama 10 menit di mana guru menyampaikan masalah/pertanyaan kemudian siswa diminta menjawab. Dalam kegiatan tanya jawab nampak apabila jawaban yang satu belumsempurna, pertanyaan tersebut dilemparkan kepada siswa yanglain. Kelas nampak cukup ramaidimana siswa cukup aktif menanggapi atau menjawab pertanyaan dari guru. Karena waktu pelajaran telah usai, guru menutup pelajaran dengan meminta siswa mengumpulkan LKS dan memberikan soal-soal latihan untuk dikerjakan di rumah secara individual. Pertanyaan: 4. a. Jelaskan minimal 3 (tiga) kelebihan proses pembelajaran dengan metode eksperimen yang dilakukan guru. (skor 12) b. Jelaskan minimal 3 (tiga) kelebihan proses pembelajaran dengan metode eksperimen yang dilakukan guru. (skor 12) 5. Identifikasi minimal 2 (dua) permasalahan yang terdapat pada proses pembelajaran yang dilakukan oleh pak Suyoto, kemudian berikan masingmasing alasannya. 6. Bila proses pembelajaran yang dilakukan Pak Suyoto akan diperbaiki melalui Penelitian



Tindakan Kelas, buatlahperbaikan pembelajaran yang meliputi: a. rumusan masalah b. tujuan perbaikan c. metode, media pembelajaran, dan sumber belajar; serta d. langkah langkah perbaikan (kembangkan prosedur pembelajaran yang ditempuh meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup). 2



3



1.Pak Sunyoto tidak memberikan apersepsi dalampembelajaran. Alasan: Siswa tidak memahami keterkaitan antara materi yg sebelumnya dan materi yg akan dipelajari. 2.Pak Sunyotolangsung menyuruh siswa untuk melakukan eksperimen tanpa diterangkan dulu prosedurenya. Alasan:Prosedure eksperimen harus diterangkan dulu agar seluruh siswa paham pelaksanaan eksperimen baik yg pandai maupun yg kurang. a. Bagaimana cara meningkatkan pe mahaman topik respirasi agar pembelajaran brhasil ? b. Untuk menningkataka n pemahamann siswa pada topik respirasi. c. Metode:eksperi men, Media: Respirometer,ai r kapur, cermin.Sumber : buku paket siswa, LKS dan buku pegangan



10



20



16



32



5



5



2



2



3



3



guru. d. Kegiatan awal : Menyampaikan tujuan pembelajaran dan kegiatan yg akan dilaksanakan,ap ersepsi berupa pertanyaan materi sebelumnya, memberi pretest. Kegiatan inti : Dengan bantuan siswa, guru mendemonstrasikan respirasi menggunakan respirometer. Selama demonstrasi, guru melakukan tanya jawab . Guru membagi siswa menjadi bbrp kelompok untuk melaksanakan eksperimen. Setiap kelompok melaporkan hasil eksperimen. Dengan bimbingan guru mengambil kesimpulan . Kegiatan penutup : Siswa dg bimbingan guru membuat rangkuman. Guru memberikan tes tertulis.



J U M L AH



3



3



50



50



100



RANCANGAN TUGAS TUTORIAL III Sumber Materi : Nama Mata Kuliah



: Tugas Akhir Program Pokok



Bahasan



: Analisis kasus pembelajaran



Tutor Pengembang Soal



: Sri Susilowati,Dra,MPd.



Masa Tutorial



: 2015.2



Nomor Soal



: 1, 2, 3



Skor Maksimal



Buku Panduan, IDIK 4500 BAB 3



50



Jenis Tugas



: Penguasaan Konsep



Waktu



: 60 menit



Kompetensi Khusus



: Mahasiswa dapat



menganalisis



kasus



pembelajaran



dalam menghadapi ujian Tugas Pada minggu pertama Pak Ahmad guru PPKn kelas 6 sebuah SD swasta di Jakarta mengajar dengan topik Negara. Tujuan/kompetensi adalah siswa diharapkan mampu menjelaskan tentang negara. Pada awal pelajaran Pak Ahmad menunjukkan sebuah gambar peta besar yang terdiri dari beberapa gambar. Mulai dari peta dunia, mengerucut sampai pada sebuah negara tertentu. Kemudian Pak Ahmad menunjukkan sebuah negara yaitu Indonesia. Sambil menunjuk gambar peta Indonesia, Pak Ahmad memberikan pertanyaan kepada seluruh siswa, unsur-unsur apa saja yang dapat dikatakan bahwa suatu negara itu ada. Pandangan Pak Ahmad menyapu seluruh siswa \. Tiba-tiba Tini mengangkat tangan sambil menjawab, “unsur-unsur negara adalah: pertama adanya rakyat atau penduduk, kedua adanya wilayah yang jelas, dan ketiga adanya pemerintahan yang berdaulat”. “Benar!”, jawab Pak Ahmad. Tetapi ada satu unsur lagi yang dapat mendukung hal tersebut. “Ada yang bisa menjawab? Coba Andi apa jawaya?” Kemudian Andi menjawab: “Adanya peraturan, Pak!”. “Benar!”, jawab Pak Ahmad. Kemudian Pak Ahmad melanjutkan penjelasannya. “Anak-anak, unsur-unsur negara seperti rakyat atau penduduk, wilayah yang jelas, dan pemerintahan yang berdaulat merupakan unsur de lure, sedangkan adanya peraturan merupakan unsur defacto, jelas Pak Ahmad. Pada minggu berikutnya Pak Ahmad mengajar mata pelajaran PPKn di kelas 6(di kelas yang sama), dengan topik Disiplin. Kompetensi dasar yang ingin dicapaiadalah siswa diharapkan mampu melakukan perilaku disiplin dalam kehidupan sehari-hari. Dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Pak Ahmad menuliskan indikatornya sebagai berikut: a. Siswa dapat menjelaskan pengertian disiplin b. Siswa dapat melakukan perilaku disiplin dalam kehidpuan sehari-hari c. Siswa dapat memberikan contoh-contoh disiplin. d. Siswa dapat menjelaskan contoh-contoh disiplin. e. Siswa dapat menyebutkan unsur-unsur displin. Setelah melaksanakan proses pembelajaran secara keseluruhan Pak Ahmad kemudian melakukan ulangan (evaluasi), dengan soal uraian sebagai berikut. Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!



a. Jelaskan pengertian disiplin b. Sebutkan unsur-unsur disiplin! Jelaskan unsur-unsur disiplin! c. Berilah contoh perilaku displin yang ada di sekitar lingkungan kalian! Setelah selesai ulangan, didapat hasil sebagai berikut.



Tabel hasil ulangan No 1 2 3 4 5



Nama Sukiniarti Ngadi Marsinah Tini Chandrawati Untung Laksana Budi Hanafi



6 7 8 9 10 11 12 13 14 15



Yurniati Hartinawati Munasik Suripto Ari P Kusnadi Lis Setiawati Pramuki Ratu Badriyah Darminah



Nilai 90 90 90 90 90 90 80 80 80 80 80 80 80 80 80



No. 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30



Nama Rafni Delfi Nurharsanah Mestika Sorta Purnama Sandra Sukmaning Aji Syaiful Mikdar Kuswaya Sunu Benny Johan Anto Sari Dewi Tuti Aliawati



Nilai 70 70 70 70 70 70 70 60 60 60 60 95 95 95 95



Dari hasil ulangan ini rata-rata kelasnya adalah 79, sehingga dapat dikatakan berhasil. Pertanyaan: 1. Pertanyaan ini berkaitan dengan kasus pada Pembelajaran Minggu Pertama. (Skor 25) a. Jelaskan kesalahan Pak Ahmad berkenaan dengan dengan penjelasan materi tentang unsurnsur negara! b. Berilah penjelasan yang benar tentang unsur-unsur negara! Pertanyaan no. 2 dan no. 3 berkaitan dengan kasus-kasus pada pembelajaran minggu berikut. 2. a. Jelaskan kelemahan penulisan indikator yang dirumuskan oleh Pak Ahmad! Berilah Penjelasannya! (Skor 7) b. Buatkanlah indikator yang lebih sistematis agar memudahkan dalam pelaksanaan pembelajaran (Skor 8) 3. Apakah Pak Ahmad sudah dapat dikatakan berhasil dalam pembelajaran dengan kompetensi dasar siswa mampu melakukan perilaku disiplin dalam kehidupan seharihari! Berilah penjelasannya (Skor10) Tutor



Sri Susilowati,Dra,MPd NIP.19541007 197903 2 005



PEDOMAN PENSKORAN TUGAS TUTORIAL III



Nama Mata Kuliah



: Tugas Akhir Program Pokok



Bahasan



: Analisis kasus pembelajaran Tutor



Pengembang Soal



: Sri Susilowati,Dra,MPd.



Masa Tutorial Jumlah Soal Skor Maksimal Jenis Tugas Waktu



: 2015.2 : 3 (Tiga) : 50 : Penguasaan Konsep : 60 menit



Sumber Materi : Buku Panduan, IDIK 4500 BAB 3



No



Soal



1 Kasus: Pada minggu pertama Pak Ahmad guru PPKn kelas 6 sebuah SD swasta di Jakarta mengajar dengan topik Negara. Tujuan/kompetensi adalah siswa diharapkan mampu menjelaskan tentang negara. Pada awal pelajaran Pak Ahmad menunjukkan sebuah gambar peta besar yang terdiri dari beberapa gambar. Mulai dari peta dunia, mengerucut sampai pada sebuah negara tertentu. Kemudian Pak Ahmad menunjukkan sebuah negara yaitu Indonesia. Sambil menunjuk gambar peta Indonesia, Pak Ahmad memberikan pertanyaan kepada seluruh siswa, unsur-unsur apa saja yang dapat dikatakan bahwa suatu negara itu ada. Pandangan Pak Ahmad menyapu seluruh siswa \. Tiba-tiba Tini mengangkat tangan sambil menjawab, “unsur-unsur negara adalah: pertama adanya rakyat atau penduduk, kedua adanya wilayah yang jelas, dan ketiga adanya pemerintahan yang berdaulat”. “Benar!”, jawab Pak Ahmad. Tetapi ada satu unsur lagi yang dapat mendukung hal tersebut. “Ada yang bisa menjawab? Coba Andi apa jawaya?” Kemudian Andi menjawab: “Adanya peraturan, Pak!”. “Benar!”, jawab Pak Ahmad. Kemudian Pak Ahmad melanjutkan penjelasannya. “Anakanak, unsur-unsur negara seperti rakyat atau penduduk, wilayah yang jelas, dan pemerintahan yang berdaulat merupakan unsur de lure, sedangkan adanya peraturan merupakan unsur defacto, jelas Pak Ahmad. Pada minggu berikutnya Pak Ahmad mengajar mata pelajaran PPKn di kelas 6(di kelas yang sama), dengan topik Disiplin. Kompetensi dasar yang ingin dicapaiadalah siswa diharapkan mampu melakukan perilaku disiplin dalam kehidupan sehari-hari.



Aspek/Konsep yang Dinilai a. Kesalahan pAhmad berkenaan dengan penjelasan materi tentang unsur negara : .Defacto: rakyat/penduduk, wilayah yg jelas, pemerintahan yg berdaulat. b.Unsur –unsur negara antara lain: 1. Adanya rakyat/ penduduk 2. Adanya wilayah 3. Adanya pemerintahan yg sah. 4. Adanya pengakuan dari negara lain bagi negara yg baru merdeka. De Jure : pengakuan secara resmi berdasarkan hukum dari negara iain ,shg terjadi hubungan sosial, ekonomi, budaya dan diplomatik. DE Facto : pengakuan adanya kenyataan suatu negara merdeka namun pengakuan ini sifatnya belum resmi.



Skor Per Aspek/Konsep 13



12



Skor Nilai 25 50



Dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Pak Ahmad menuliskan indikatornya sebagai berikut: a. Siswa dapat menjelaskan pengertian disiplin b. Siswa dapat melakukan perilaku disiplin dalam kehidpuan sehari-hari c. Siswa dapat memberikan contohcontoh disiplin. d. Siswa dapat menjelaskan contohcontoh disiplin. e. Siswa dapat menyebutkan unsurunsur displin. Setelah melaksanakan proses pembelajaran secara keseluruhan Pak Ahmad kemudian melakukan ulangan (evaluasi), dengan soal uraian sebagai berikut. Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas! a. Jelaskan pengertian disiplin b. Sebutkan unsur-unsur disiplin! Jelaskan unsur-unsur disiplin! c. Berilah contoh perilaku displin yang ada di sekitar lingkungan kalian! Setelah selesai ulangan, didapat hasil sebagai berikut.



Tabel hasil ulangan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15



Nama Sukiniarti Ngadi Marsinah Tini Chandrawati Untung Laksana Budi Hanafi Yurniati Hartinawati Munasik Suripto Ari P Kusnadi Lis Setiawati Pramuki Ratu Badriyah Darminah



Dari hasil ulangan ini rata-rata kelasnya adalah 79, sehingga dapat dikatakan berhasil. Pertanyaan:



Nilai 90 90 90 90 90 90 80 80 80 80 80 80 80 80 80



No. 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30



Nama Rafni Delfi Nurharsanah Mestika Sorta Purnama Sandra Sukmaning Aji Syaiful Mikdar Kuswaya Sunu Benny Johan Anto Sari Dewi Tuti Aliawati



Nilai 70 70 70 70 70 70 70 60 60 60 60 95 95 95 95



1.Pertanyaan ini berkaitan dengan kasus pada Pembelajaran Minggu Pertama. (Skor 25) a. Jelaskan kesalahan Pak Ahmad berkenaan dengan dengan penjelasan materi tentang unsurnsur negara! b. Berilah penjelasan yang benar tentang unsur-unsur negara! Pertanyaan no. 2 dan no. 3 berkaitan dengan kasus-kasus pada pembelajaran minggu berikut. 2.a. Jelaskan kelemahan penulisan indikator yang dirumuskan oleh Pak Ahmad! Berilah Penjelasannya! (Skor 7) b. Buatkanlah indikator yang lebih sistematis agar memudahkan dalam pelaksanaan pembelajaran (Skor 8) 3.Apakah Pak Ahmad sudah dapat dikatakan berhasil dalam pembelajaran dengan kompetensi dasar siswa mampu melakukan perilaku disiplin dalam kehidupan sehari-hari! Berilah penjelasannya (Skor10)



2



Kelemahan : =Kalimat yg digunakan tida kefisien, terlalu banyak pengulangan kata yg sama . =Kurang sistematis penyusunannya. Indikator yg lebih sistematis : 1.Siswa dapat menjelaskan pengertian disiplin . 2.Siswa dapat menyebutkan unsur unsur disiplin. 3.Siswa dapat memberikan contoh perilaku disiplin.



7



8



15



30



4.Siswa dapat melakukan perilaku disiplin sehari-hari baik di rumah maupun di sekolah. 3



Belum dapat dilihat keberhasilannya,jika melihat indikator afektifnya.Tabel nilai menunjukkan keberhasilan kognitifnya, Sedangkan indikator yg ingin dicapai adalah afektif. JUMLAH



10



10



20



50



100



Tutor



SriSusilowati,Dra,MPd NIP.19541007 197903 2 005