Perawatan Kehamilan Yang Berkualitas [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Perawatan Kehamilan yang Berkualitas Y u l i



T r i s e t i y o n o



Tujuan Ibu Hamil 1



Sehat selama kehamilan dan persalinan



2



Mencegah & penatalaksanaan komplikasi kehamilan secara adekuat



3



Mengatasi problema fisik dan psikologis yang timbul semasa kehamilan



4



Ibu dapat melahirkan anak yang sehat



5



Persiapan kelahiran & perawatan anak, info tentang diet, perawatan anak dan KB



Kehamilan yg sehat • Konseling pranikah • Riwayat kesehatan



Pre Konsepsi



• Px kesehatan • Pilihan tempat persalinan



Hamil Sehat



Persalinan



• Pilihan cara persalinan • Pengawasan /partograph



• Pantau kehamilan secara teratur



ANC



• Persiapan fisik dan mental untuk persalinan • Jaring kehamilan risti



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Persiapan pre-konsepsi



1.



meningkatkan hubungan sebelum pernikahan sehingga dapat berkem bang menjadi hubungan pernikahan yang stabil dan memuaskan



2.



mengetahui riwayat kesehatan diri, riwayat kesehatan keluarga dan penyakit yang diturunkan, serta riwayat kesehatan lingkungan.



3.



Pre-marital check-up : pemeriksaan fisik & laboratorium untuk mendeteksi penyakit yang perlu dicurigai



Antenatal Care Tujuan :



1. 2. 3. 4. 5. 6.



Memantau kemajuan kehamilan dan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik dan mental dan sosial ibu. Mengenal secara dini adanya ketidaknormalan, komplikasi yang mungkin terjadi selama hamil termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan, dan pembedahan Mempersiapkan kehamilan cukup bulan, melahirkan dengan selamat ibu dan bayinya dengan trauma seminimal mungkin. Mempersiapkan Ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian ASI ekslusif. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara optimal.



Antenatal Care Frekuensi : Mufdlilah (2009) : frekuensi ANC dasar oleh WHO ditetapkan 4 kali kunjungan selama kehamilan dengan ketentuan sebagai berikut: • Satu kali kunjungan pertama (K1) selama trimester pertama • Satu kali kunjungan kedua (K2) selama trimester kedua • Dua kali kunjungan ketiga dan keempat (K3 dan K4) selama trimester ketiga • Bila ibu hamil mengalami masalah, tanda bahaya atau jika merasa khawatir dapat sewaktu-waktu melakukan kunjungan ulang.



Bila mampu melakukan pemeriksaan kehamilan lebih sering, WHO sangat menyarankan agar anda melakukan pemeriksaan kehamilan • setiap 4 minggu sekali dari ANC pertama kali hingga 28 minggu • setiap 2 minggu sekali dari usia kehamilan 28-36 minggu • setiap satu minggu sekali dari usia kehamilan 36 minggu hingga persalinan.



Antenatal Care 10-T dalam ANC :



1. 2. 3. 4. 5. 6.



Timbang berat badan dan ukur tinggi badan. Ukur tekanan darah Nilai status gizi (ukur lingkar lengan atas). Ukur tinggi fundus uteri. Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin (DJJ). Skrining status imunisasi tetanus dan berikan imunisasi TT bila diperlukan. 7. Pemberian tablet besi minimal 90 tablet selama kehamilan. 8. Test laboratorium (rutin dan khusus). 9. Tatalaksana kasus. 10. Temu wicara (konseling) termasuk perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) serta KB pasca persalinan.



Antenatal Care Kapan saya harus ke dokter spesialis kandungan? • •



Idealnya 4 kali ANC dengan dokter kandungan termasuk USG Bila dalam pemeriksaan kehamilan ditemukan :  Memiliki riwayat penyakit jantung, ginjal, diabetes, dan epilepsy sebelum kehamilan.  Memiliki riwayat kelainan genetic dalam keluarga  Tanda anemia berat (hemoglobin < 7g/dl)  Riwayat lahir mati, berat badan lahir rendah (BBLR), preeclampsia atau eklampsia, sectio Caesar pada riwayat kehamilan sebelumnya.  Munculnya tekanan darah tinggi atau proteinuria (adanya protein dalam urin)  Gula darah meninggi (> 200mg/dl) selama kehamilan  Perdarahan per vagina atau munculnya bercak-bercak darah selama kehamilan.  Sakit kepala yang hebat, penglihatan kabur atau bengkak seluruh tubuh.  Adanya infeksi saat kehamilan.



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Antenatal Care ANC Pertama Kunjungan pertama kehamilan dilakukan pada usia kehamilan 3 bulan (11-14 minggu).  Riwayat kesehatan : kelainan genetic, penyakit kronis, riwayat kehamilan sebelumnya & keadaan psikososial.  Penentuan usia kehamilan sebenarnya  Pemeriksaan fisik secara umum : TD, BB dan pemeriksaan fisik lainnya.  Pemeriksaan dalam vagina (jika perlu).  Pemeriksaan laboratorium untuk kadar Hb, urin, gol darah, TORCH & hepatitis.  USG : usia kehamilan, kehamilan kembar, kehamilan diluar rahim, adanya kista, skrining awal kelainan janin, dll



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Antenatal Care ANC Kedua Kunjungan pertama kehamilan dilakukan pada usia kehamilan 5 bulan.  Anamnesa kondisi kehamilan, keluhan-keluhan yang muncul, gerakan janin.  Pemeriksaan fisik berupa pemeriksaan TD, BB, TFU, DJJ & fisik menyeluruh.  Pemeriksaan laboratorium yang diperlukan.  USG : untuk mendeteksi kelainan bawaan janin, jumlah janin, pergerakan jantung janin, lokasi plasenta (ari-ari), dll.



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Antenatal Care ANC Ketiga Pemeriksaan kehamilan ketiga yang dilakukan saat usia kehamilan mencapai 32 minggu.  Anamnesa kondisi kehamilan, keluhan yang muncul, gerakan janin.  Pemeriksaan fisik berupa TD, BB, TFU, DJJ, pemeriksaan Leopold & fisik menyeluruh.  Pemeriksaan laboratorium. Urin, cek protein dalam urin bila tekanan darah tinggi, gula darah dan hemoglobin.  USG : letak janin, kondisi air ketuban dan plasenta, berat janin, kesejahteraan janin



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Antenatal Care ANC Keempat Pemeriksaan dilakukan pada usia kehamilan 36 minggu. Pemeriksaan : • Anamnesa mengenai kondisi selama kehamilan, keluhan-keluhan yang muncul, pergerakan janin, dan tanda kontraksi rahim. • Pemeriksaan fisik berupa pemeriksaan tekanan darah, berat badan, tinggi fundus uteri (puncak rahim), detak denyut janin, pemeriksaan Leopold (menentukan letak janin dalam kandungan), dan pemeriksaan fisik menyeluruh. • Pemeriksaan laboratorium ulangan. Urinalisis, cek protein dalam urin bila tekanan darah tinggi, gula darah dan hemoglobin terutama bila kunjungan pertama anda dinyatakan anemia. • USG : letak janin, kondisi air ketuban dan plasenta, berat janin, kesejahteraan janin



Diskusikan pilihan persalinan yang aman sesuai dengan kondisi kehamilan



Pilihan Persalinan



Melahirkan dimana ?



Persalinan



Siapa yg menolong ?



Cara persalinan ?



Pengelompokan Ibu Kelompok A : Mengalami masalah dalam kehamilan saat di ANC dan di prediksi akan mempunyai masalah dalam persalinan yang perlu dirujuk secara terencana







Abortus







Mola hidatidosa







Hiperemesis gravidarum







Kehamilan ektopik







Hipertensi dalam kehamilan







Perdarahan antepartum







Penyakit jantung dalam kehamilan







Pertumbuhan janin terhambat







Penyakit lain sebagai komplikasi kehamilan







Kehamilan dengan penyulit obstetri lainnya (misal : gemelli, CPD, tumor, riwayat SC, malpresentasi)







Kehamilan dengan penyulit non obstetri lainnya (misal : TBC, malaria, gizi buruk, HIV/AIDS)



Perawatan Kehamilan yang Berkualitas



Purwokerto, 26 Januari 2013



Pengelompokan Ibu Kelompok B : Ibu dg ANC tidak bermasalah, tetapi ternyata bermasalah dalam persalinan sehingga membutuhkan penanganan emergency



Kelompok B2. ibu bersalin telah berada di fasilitas Pkm PONED atau RS PONEK 24 jam, komplikasi persalinan tidak perlu dirujuk karena dapat ditangani



Kelompok B1. Ibu-ibu bersalin yang membutuhkan rujukan emergency ke RS PONEK 24 jam • • • • • • • •



Perdarahan Eklamsia Retensio plasenta Penyulit pd persalinan Infeksi Penyakit lain yg mengancam ibu bersalin Persalinan pre-term Partograf menunjukan persalinan masuk fase bertindak



Perawatan Kehamilan yang Berkualitas



• • • • •



Hiperemesis gravidarum Persalinan per vaginam melalui induksi atau stimulasi Persalinan per vaginam dengan tindakan Persalinan per vaginam dengan komplikasi Persalinan per vaginam dengan kondisi bayi kembar



Kelompok B3. kasus persalinan dapat ditangani di berbagai jenis sarana yankes yg menyediakan layanan persalinan







Persalinan pervaginam normal (tanpa tindakan)



Purwokerto, 26 Januari 2013



Nutrisi Ibu Hamil •



Kalori. Asupan kalori harus ditambah 180 kkal per hari selama trimester pertama kehamilan dan 300 kkal selama trimester kedua dan ketiga kehamilan. Tambahan kalori tersebut sebaiknya diperoleh dari sumber yang bervariasi sesuai dengan pola makan yang seimbang. Idealnya, 55% karbohidrat, 35% lemak nabati-hewani, 10% protein.







Asam Folat. Beberapa minggu sebelum dan setelah awal kehamilan, embrio membutuhkan asam folat yang banyak untuk pembentukan sistem syaraf dan sel-sel. Tambahan 400mcg per hari diperlukan selama trimester pertama kehamilan. Asam folat banyak terdapat pada beras merah, sayuran hijau dan buah-buahan.







Protein. Selain sebagai sumber kalori, protein juga diperlukan untuk pembentukan sel dan darah. Ibu hamil membutuhkan protein sebanyak 60 gram per hari (lebih banyak 10 gram dari biasanya), yang dapat diperoleh dari daging, ikan, putih telur, kacang-kacangan, tahu dan tempe.



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Nutrisi Ibu Hamil •



Zat Besi. Zat besi banyak diperlukan untuk pembentukan darah. Kekurangan zat besi akan mengakibatkan anemia yang berbahaya bagi ibu dan bayinya. Suplemen zat besi mungkin diperlukan mulai minggu ke-20 kehamilan. Ibu hamil membutuhkan zat besi 30 mg/hari atau dua kali lipat dari biasanya. • Kalsium. Konsumsi kalsium 1000 mg/hari diperlukan untuk menjaga pertumbuhan tulang dan gigi, kontraksi otot dan sistem syaraf. • Vitamin A. Vitamin A bermanfaat untuk pemeliharaan kulit, fungsi mata dan pertumbuhan tulang. Namun tidak boleh berlebihan karena dapat mengganggu pertumbuhan embrio. • Vitamin C. Vitamin C bermanfaat memudahkan penyerapan zat besi oleh tubuh, selain untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi. • Vitamin D. Vitamin D berguna untuk pembentukan tulang karena membantu penyerapan kalsium. Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil • INGAT! Beberapa produk kecantikan mengandung bahan kimia yang berbahaya • Sebaiknya semua perawatan kecantikan dilakukan setelah usia kehamilan melewati trimester pertama. • Pilihlah salon/spa yang terpercaya (ada yg menyediakan beautician/spatherapist bersertifikasi khusus perawatan kecantikan pranatal). • Pastikan salon/spa tersebut menyedikan produk kecantikan khusus pranatal atau produk mild/sensitive dengan kualitas terbaik.



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil Mewarnai Rambut



• Coloring, high-lighting, toning atau bleaching atau mengubah tekstur rambut (mengeriting/perming atau meluruskan/rebonding) menggunakan bahan-bahan kimia selama kehamilan masih kontroversi. • Sebaiknya bumil menghindarinya. • Namun, bila bumil sangat menginginkannya dan tidak dapat ditunda lagi, disarankan bumil menunggu hingga setelah trimester pertama.



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil Hindari Hair-Spray • Kepekaan indra penciuman BuMil terhadap aroma dari bahan kimia meningkat selama kehamilan, pilih produk nonaerosol, utamanya hair-spray. • Menurut penelitian pada jurnal Environmental Health Perspectives, 2008, bumil terancam risiko 2 – 3 kali lipat melahirkan bayi dengan hypospadia jika terpapar bahan kimia dari hair-spray, utamanya pada trimester pertama.



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil Spa • • • •







Relaksasi di spa adalah suatu hal yang menyenangkan bagi bumil Hindari bumil, seperti steam, sauna, dan berendam dalam kolam air hangat yang suhunya ≥ 37,5 derajat Celsius. Aromaterapi yang aman bagi bumil ialah rose (mawar), eucalyptus (kayu putih), lemon, jeruk mandarin, frankincense (kemenyan) dan lavender. Aromaterapi yang tidak dianjurkan ialah basil, cedar wood (cedar kayu), clay sage (tanah liat sage), minyak adas (fennel), juniper, marjoram, mur (myrrh), rosemary, sage dan thyme, karena diketahui dapat memicu mual, muntah, atau timbulnya kontraksi sebelum waktunya. Bagaimana dengan fish spa? sebaiknya dihindari karena mungkin saja air kolamnya mengandung bakteri seperti Pseudomonas sp. atau Escherichia coli.



Seminar “Perawatan Kehamilan yang Berkualitas”



Purwokerto, 26 Januari 2013



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil Luluran • Luluran diperbolehkan selama kehamilan. Sepanjang itu dilakukan dengan lembut dan tidak terlalu keras saat melakukan scrubbing (menggosok) kulit bumil yang memang sedang sensitif sehingga mudah terjadi iritasi. • Gunakan produk herbal (minyak zaitun atau minyak kelapa). • Posisi tubuh saat telentang diganjal bantal bbrp tempat. • Hindari massage ala reflexology pada bagian kaki, tumit, dan telapak kaki bumil karena risiko terjadinya kontraksi.



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil Facial •



Facial masih diperbolehkan selama bertujuan untuk membersihkan kulit wajah dan pori-pori yang mungkin tersumbat. • Perhatikan posisi tubuh saat akan berbaring. • Dianjurkan untuk mengganjal bagian belakang dengan beberapa bantal agar sirkulasi aliran darah tetap lancar. • Pada chemical peeling, terdapat produk-produk yang harus dihindari, di antaranya: – Retinoid, dengan produk turunannya, seperti diffrein (adapelene), retin-A, Renova (tretinoin), Retinoic acid, Retinol, Retinyl linoleate, Retinyl palmitate, Tazorac dan avage (Tazarotene). – Salicyl acid, dengan produk turunannya, yaitu BHA atau Beta Hydroxy Acid.







Sedangkan produk yang aman untuk bumil adalah Alpha Hydroxy Acids yang terkadang tertulis AHAS, Glycolic acid, dan lactic acid.



Aturan Kecantikan untuk Ibu Hamil Manicure – Pedicure • Sangat menyenangkan bagi bumil untuk menikmati pelayanan manicure-pedicure, karena pada usia kehamilan yang cukup lanjut membuat bumil cukup sulit untuk menjangkau bagian jari-jari kaki. • Usahakan menggunakan peralatanpribadi, untuk menjamin bebas dari kuman pemakai lain. • Pilihlah terapis yang berpengalaman untuk memininalkan terjadinya kecelakaan kecil. Cat Kuku (Nail Polish) • • • •



Pilih produk yang benar dan tempat perawatan yg baik Meskipun cat kuku tidak diserap melalui kuku, tetapi bahan kimia akan berbahaya bagi janin bila terhirup oleh bumil dalam jumlah besar -seperti butyl phthalates, formaldehyde dan toluene - pilihlah cat kuku yang tidak mengandung bahan kimia tersebut. Sebaiknya mengecat kuku di salon ataupun di ruangan yang berventilasi baik sehingga aroma cat dapat mengalir dengan bebas dan bumil pun tidak menghirup zat-zat berbahaya tersebut. Pilih cat kuku yang berwarna muda, sehingga mudah dihapus dengan sedikit acetone - free nail polish remover.



Tips Kesehatan Bumil Lakukan pemeriksaan rutin ke dokter atau ke bidan, untuk mengetahui perkembangan kehamilan Anda.



Makanan bergizi yang berguna bagi perkembangan otak janin. Makanan yang banyak mengandung asam folat, diantaranya hati, sayur bayam, kembang kol, brokoli, alpukat, wortel, tomat, asparagus, bit merah, dan berbagai jenis kacang-kacangan



Hindari aktivitas yang terlalu berat ketika hamil, karena dapat menimbulkan kecapekan.



Tips Kesehatan Bumil Olahraga senam ringan. Untuk memperoleh gerakan senam yang benar, ibu hamil dianjurkan untuk ikut kelas atau kursus senam hamil yang diadakan oleh rumah sakit bersalin.



Janganlah melakukan gerakan-gerakan yang membahayakan seperti gerakan menghentak, lompatan dan loncatan.



Kram perut atau rasa sakit seperti ditusuk yang timbul sebentar dan tidak menetap lumrah terjadi, karena di dalam perut terjadi pertumbuhan dan pembesaran rahim yang menyebabkan otot dan ligamen meregang, dan inilah yang menyebabkan rasa sakit. Rilekskan badan dengan berbaring di tempat tidur. Hubungi dokter apabila kram perut tidak kunjung mereda.



Tips Kesehatan Bumil Jika mual dan muntah, hindarilah makanan yang memiliki bau menyengat. Minumlah air hangat di pagi hari yg memberikan rasa nyaman pada perut. Bila mual dan muntah berlebihan dan mengganggu aktivitas, segeralah hubungi dokter.



Peningkatan hormon progesteron dapat menyebabkan terkumpulnya gas dalam saluran pencernaan sehingga perut kembung. Untuk mengatasi perut kembung saat hamil, hendaknya ibu hamil makan dalam porsi kecil tetapi sering.



Sering buang air merupakan gejala normal. Atasi gejala tersebut dengan tidak menunda buang air kecil.



Tips Kesehatan Bumil Tukar pengalaman dengan sesama ibu hamil untuk menambah pengetahuan tentang kehamilan.



Berhentilah merokok, minum alcohol dan obat-obatan selama kehamilan kecuali atas saran dokter.



Minumlah suplemen besi (60mg Fe elemental iron) dan 250 mikrogram asam folat satu kali sehari sejak trimester pertama.



Anda bisa menambahkan suplemen zink 15 mg, tembaga 2 mg, kalsium 250 mg, vitamin D 10 ug (400 IU),vitamin C 50 mg, vitamin 2 mg,dan vitamin B12 2 ug sejak trimester kedua.



Tips Kesehatan Bumil Suntikan tetanus toksoid sebanyak dua kali dengan interval pemberian 4 minggu. Usahakan berat badan bertambah antara 9 - 15 kg saja selama kehamilan. Jangan membasuh vagina dengan cairan pembersih (douching) atau memasukkan jari ke dalam vagina saat membersihkan.



Hindari penggunaan sepatu berhak tinggi.



Gunakan kondom selama berhubungan seksual saat hamil



Terima Kasih! w w w . o b g a c c e s s . c o m F a c e b o o k : d r n y o l T w i t t e r : @ d r n y o l