Perhitungan Unit Cost Dengan Metode Double Distribution (DD) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PERHITUNGAN UNIT COST DENGAN METODE DOUBLE DISTRIBUTION (DD)



Prinsip penghitungan metode DD ◦Memindahkan biaya di unit cost centre ke unit revenue centre secara bertahap hingga biaya di unit cost centre menjadi habis ◦Pemindahan berlangsung 2 x



Poin-poin penting dalam penghitungan metode DD ◦ Unit organisasi di RS dibagi menjadi 3 kelompok:



- Pusat biaya Administrasi umum (overhead cost centre) - Pusat biaya penunjang medik (intermediate cost centre) - Pusat biaya pelayanan medik (final cost centre)



◦ Menggunakan metode alokasi DD ◦ Menggunakan dasar alokasi (luas lantai, jumlah SDM, dsb)



- Tujuan akhir memperoleh biaya satuan pusat biaya penunjang medik (intermediate cost centre) dan Pusat biaya pelayanan medik (final cost centre)



Langkah menghitung UC dengan menggunakan DD 1.



Pengumpulan data



- Data biaya pegawai (gaji, honorarium, insentif) - Data biaya operasional (BHP Alkes, BHP non Alkes)



- Data biaya investasi 2. Pengumpulan Data Dasar Alokasi - luas lantai - jumlah SDM - Porsi makan



- KWH listrik - Utilisasi



3. Mengumpulkan Data Utilisasi



Menghitung Total Biaya No



Kelompok



Jenis Biaya



Jumlah



Dasar Alokasi



1



Biaya Pegawai



Gaji Honor Tunjangan



3.500.000.000



Jml SDM



2



Biaya Operasional



BHP Alkes



5.500.000.000



Utilisasi



3



Biaya Operasional



BHP Non Alkes



3.500.000.000



Jml SDM



4



Biaya Operasional



Pemeliharaan



1.500.000.000



Luas Lantai



5



Biaya Investasi



AIC Gedung



6.500.000.000



Luas Lantai



6



Biaya Investasi



AIC Alat Medis



7.500.000.000



Utilisasi



7



Biaya Investasi



AIC Alat Non Medis



8.500.000.000



Jml SDM



TOTAL



36.500.000.000



Menetukan Pusat Biaya - Pusat biaya Administrasi umum (overhead cost centre)



◦ Direksi ◦ CSSD ◦ Laundry ◦ Gizi ◦ Rekam Medis



◦ IPSRS - Pusat biaya penunjang medik (intermediate cost centre)



◦ IGD ◦ Bedah ◦ Kamar Bersalin ◦ ICU ◦ Farmasi



◦ Radiologi ◦ Laboratorium



◦ Bank Darah ◦ Rehab Medik ◦ Kamar Jenazah - Pusat biaya pelayanan medik (final cost centre) ◦ Rawat Jalan



◦ Rawat Inap



Menentukan Dasar Alokasi No



Jenis Biaya



Dasar Alokasi



1



Gaji Honor Tunjangan



Jml SDM



2



BHP Alkes



Utilisasi



3



BHP Non Alkes



Jml SDM



4



Pemeliharaan



Luas Lantai



5



AIC Gedung



Luas Lantai



6



AIC Alat Medis



Utilisasi



7



AIC Alat Non Medis



Jml SDM



Menentukan Nilai Alokasi ◦ AR =



Numerator



Denumerator Contoh: luas lantai Rekam Medik adalah 340 m2



Luas lantai RS 46.720 m2 Nilai AR luas lantai RM : 340 / (46.720 -340)



Distribusi Biaya Asli Contoh: Nilai AR luas lantai RM 0,0175



Total biaya pemeliharaan Rp. 1.500.000.000 Biaya Asli Instalasi RM = 0,0175 x Rp. 1.500.000.000 = Rp. 26.250.000