Perlawanan Rakyat Sulawesi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PERLAWANAN RAKYAT SULAWESI



A. Masa perjuangan  1829-1907 B. Perjuangan melawan Belanda C. Ringkasan perjuangan Perlawanan ini disebabkan karena hanya Kerajaan Gowa yang mau mengakui kekuasaan Belanda, sedangkan Kerajaan Soppeng dan Wajo tidak. Hal ini menyebabkan Belanda mengundang raja-raja Sulawesi Selatan untuk meninjau kembali Perjanjian Bongaya yang tidak sesuai lagi dengan sistem pemerintahan imperialisme Belanda Kurang diterimanya Belanda membuat Belanda menyerang Tanette serta Kerajaan Suppa dan berhasil menguasainya. Hal ini menyebabkan perlawanan dari masyarakat Bone yang kala itu dapat menghancurkan pos-pos Belanda di Pangkajene, Labakang, dan merebut kembali Tanette sehingga kekuasaan Bone makin kuat. Akibat perlawanan dari rakyat Sulawesi Selatan, kedudukan Belanda di Makassar makin lemah yang kemudian mendapat bantuan pasukan dari pemerintah kolonial Belanda di Batavia di bawah pimpinan Jenderal Mayor van Geen. Pada tanggal 5 Februari 1825, van Geen menyerang pusat-pusat pertahanan pasukan Bone, terutama Bulukamba, Suppa, Segeri, Labakang, dan Pangkajene serta berhasil membuat Raja Tanette berbalik memihak Belanda yang otomatis melemahkan Bone. Pertempuran terus berkobar dan pasukan Bone bertahan mati-matian karena kalah dalam persenjataan membuat benteng Bone dapat dikuasai oleh Belanda. Dengan jatuhnya Bone, perlawanan rakyat makin melemah, tetapi pertempuran-pertempuran kecil masih terus berlangsung hingga awal abad ke-20. Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/10343379#readmore