Pilihan Terapi Medikamentosa Skabies [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pilihan Terapi Medikamentosa Skabies Nama



: Marisabela Oktaviani Lintang



NIM



: 04084821618196



Terapi



Administrasi



Efek Samping dan Kekurangan



Indikasi



Kontraindikasi



Krim Permetrin 5%



Dioleskan malam hari pada seluruh permukaan kulit dari leher ke bawah selama minimal 8 jam kemudian dibilas. Diulang kembali dalam 7 hari.



Sensasi pedas/perih pada kulit saat mengoleskan sediaan.



Skabies pada anakanak di atas dua bulan, dewasa dan ibu hamil.



Tidak direkomendasikan untuk ibu yang menyusui.



Skabies pada pasien yang tidak dapat mentoleransi pengobatan skabies lain yang direkomendasikan.



Tidak direkomendasikan untuk infan, anakanak ataupun ibu yang menyusui.



Perburukan gejala skabies yang sifatnya sementara pada saat awal pengobatan. Dermatitis kontak alergika pada individual yang alergi terhadap formaldehid.



Losio atau Krim Lindane 1%



Dioleskan malam hari pada seluruh permukaan kulit dari leher ke bawah selama minimal 8 jam kemudian dibilas. Diulang kembali dalam 7 hari.



Toksisitas sistem saraf pusat, khususnya pada individual dengan berat < 50 kg, lanjut usia dan pasien dengan crusted scabies atau kelainan kulit lainnya dan riwayat kejang. Gatal, rasa terbakar, kemerahan ataupun kering pada daerah yang dioles. Resistensi terhadap obat ini sangat umum



Tidak boleh diberikan pada bayi prematur.



ditemukan. Salep Sulfur 510%



Losio atau Krim Krotamiton 10%



Ivermektin Tablet



Digunakan secara topikal pada malam hari minimal 8 jam untuk 3 hari berturut-turut.



Dermatitis kontak iritan. Sediaan salep sulfur terlihat berantakan, berbau tidak enak dan sering meninggalkan bekas pada pakaian.



Digunakan secara topikal pada malam hari minimal 8 jam untuk 3-5 hari berturut-turut.



Dermatitis kontak iritan.



Dosis oral sebesar 200-400 mcg/kgBB pada hari pertama dan pengulangan pada hari ke-8 atau 14.



Toksisitas sistem saraf pusat pada infan dan anakanak.



Banyaknya kegagalan terapi karena efikasinya yang lebih rendah dibandingkan anti skabies yang lain.



Indikasi kurang jelas karena studi mengenai toksisitasnya masih jarang.



Kontraindikasi kurang jelas karena studi mengenai toksisitasnya masih jarang.



Dianggap paling aman untuk neonatus dan ibu hamil.



Tidak menjadi rekomendasi karena efikasinya yang rendah.



Pasien skabies dengan imun sistem yang tidak kompeten, crusted scabies, tidak memberikan respon terhadap pengobatan topikal (krim atau losio).



Tidak direkomendasikan untuk ibu hamil atau yang sedang menyusui dan anak-anak dengan berat badan di bawah 15 kg.



REFERENSI 1. 2.



Bolognia JL, Jorizzo L, Rapini RP. Dermatology. Scabies. 3rd ed. British Library; 2012; 2571-2572. Chamlin L Sarah, Lawley P Leslie. Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. Scabies. Ed 8th. New York; McGraw-Hill Medicine 2012; 1426-1427.