Potensi Sosial Demografi Indonesia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

POTENSI SOSIAL DEMOGRAFI INDONESIA



PENDAHULUAN Indonesia merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia, Negara Kepulauan Indonesia memiliki 17.499 pulau dari Sabang hingga Merauke, dengan garis pantai lebih dari 99.000 km, sehingga menjadikan Indonesia sebagai negara dengan garis pantai terpanjang ke dua di dunia setelah Kanada. Luas total wilayah Indonesia adalah 7,81 juta km2 yang terdiri dari 2,01 juta km2 daratan, 3,25 juta km2 lautan, dan 2,55 juta km2 Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE). Menjadi suatu Negara dengan luas perairan lebih besar dari pada luas daratan, maka dari itu Indonesia disebut sebagai Negara Maritim. Indonesia merupakan negara maritim, dimana secara geografis merupakan sebuah negara kepulauan dengan dua pertiga luas lautan lebih besar daripada daratan, yang antara pulau satu dengan pulau lainnya dipisahkan oleh laut, yang tidak menjadi penghalang bagi setiap suku bangsa di Indonesia untuk saling berhubungan dengan suku-suku di pulau lainnya. Sejak zaman bahari, pelayaran dan perdagangan antar pulau telah berkembang dengan menggunakan berbagai macam tipe perahu tradisional. Selain itu, perairan Indonesia menyimpan 70 persen potensi minyak karena terdapat kurang lebih 40 cekungan minyak yang berada di perairan Indonesia. Dari angka ini hanya sekitar 10 persen yang saat ini telah dieksplor dan dimanfaatkan.Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia belum merasakan peran signifikan dari potensi maritim yang dimiliki yang ditandai dengan belum dikelolanya potensi maritim Indonesia secara maksimal. Dengan beragamnya potensi maritim Indonesia, antara lain industri bioteknologi kelautan, perairan dalam (deep ocean water), wisata bahari, energi kelautan, mineral laut, pelayaran, pertahanan, serta industri maritim, sebenarnya dapat memberikan kontribusi besar bagi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia. PEMBAHASAAN Pengertian Demografi -



Demografi adalah ilmu yang mempelajari secara statistik dan matematika tentang besar, komposisi dan distribusi penduduk dan perubahan-perubahannya sepanjang masa. (Donald J Bogue, 1885)



-



Demografi, menurut Donal J Bogue memiliki 5 komponen, yaitu kelahiran ( fertilitas ), kematian ( mortalitas ), perkawinan, migrasi, dan mobilitas sosial.



Pengertian Kemaritiman -



Maritim adalah berkenaan dengan laut; berhubungan dengan pelayaran dan perdagangan di laut. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2008)



-



Kemaritiman merupakan hal-hal yang menyangkut masalah maritim. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2008)



-



Maritime ada kalanya dimaksudkan hanya berhubungan dengan angkatan laut, kadangkadang diartikan juga sebagai angkatan laut dalam hubungannya dengan kekuatan darat dan udara, kadang-kadang diartikan pula sebagai angkatan laut dalam konteks yang lebih luas yaitu dalam kaitannya dengan semua kegiatan yang berhubungan dengan komersial dan penggunaan nonmiliter terhadap laut. Bahkan, kadang-kadang istilah maritim diartikan sebagai meliputi ketiga aspek di atas. (Geoffrey Till, 1994).



Fenomena sosial demografi kemaritiman merupakan gejala atau sesuatu yang sedang dilihat atau terjadi pada kualitas atau mutu dari masyarakat maritime yang berkenaan dengan kondisi populasi, pendidikan, sektor ekonomi kebaharian, kategori penduduk menurut sektor ekonomi dan aktivitas kebaharian, dan fenomena mobilitas geografi/migrasi dengan pola pengembaraannya. Dimana, masyarakat maritim ini merujuk kepada kesatuan atau kumpulan manusia, baik yang mendiami daerah pantai dan pulau-pulau maupun yang berasal dari lingkungan perkotaan dan pedesaan atau tempat-tempat yang jauh dari daerah pesisir, yang menggantungkan sumber pendapatan ekonomi dan aktivitas pada pemanfaatan sumber daya perairan dan jasa-jasa laut, yang dapat ditunjukkan dengan jumlah jiwa secara eksa atau dengan penaksiran semata. Pada umumnya negara-negara yang mempunyai wilayah-wilayah laut, terutama negaranegara kepulauan di dunia, sebagian besar penduduknya bermukim di daerah pantai dan pulaupulau. Hal ini dimungkinkan oleh faktor-faktor kemudahan perolehan akses pada berbagai sektor mata pencaharian kelautan dan mobilitas geografi laut bilamana sektor-sektor mata pencaharian di darat mulai terbatas. Di Indonesia, meskipun belum di peroleh angka penduduk pantai dan pulaupulau yang pasti, namun dapat diperkirakan jumlah penduduk yang bergantung langsung atau tidak langsung pada sektor-sektor ekonomi kelautan, terutama perikanan dan pelayaranserta aktivitasaktivitas ekonomi yang berasosiasi dengan kledua sektor tersebut, mencapai tidak kurang dari 30-an juta jiwa. Di Indonesia, beberapa faktor yang mempersulit perolehan angka penduduk bahari yang menyeluruh dan akurat ialah pola-pola mobilitas geografi musiman, kondisi pekerja tidak tetap, karakter peralihan dan diversifikasi pekerjaan, asal usul tempat yang berbeda-beda, lagi pula masih



kurangnya upaya pemerintah yang sungguh-sungguh melakukan pencacahan jiwa penduduk desadesa pantai dan pulau-pulau secara meluas dan teliti dari dahulu hingga sekarang ini. KESIMPULAN Fenomena sosial demografi kemaritiman merupakan gejala atau sesuatu yang sedang dilihat atau terjadi pada kualitas atau mutu dari masyarakat maritim yang berkenaan dengan kondisi populasi, pendidikan, sektor ekonomi kebaharian, kategori penduduk menurut sektor ekonomi dan aktivitas kebaharian, dan fenomena mobilitas geografi/migrasi dengan pola pengembaraannya