Proposal Pudding Silky [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Makanan ringan atau snack adalah istilah bagi makanan yang bukan merupakan menu utama (makan pagi, makan siang atau makan malam). Makanan yang dianggap makanan ringan adalah sesuatu yang dimaksudkan untuk menghilangkan rasa lapar seseorang sementara waktu, memberi sedikit suplai energi ke tubuh, atau sesuatu yang dimakan untuk dinikmati rasanya. Konsumsi terhadap produk makanan ringan atau snack food juga menunjukan peningkatan yang terus menerus sejalan dengan kesibukan masyarakat yang terkadang memaksa harus bisa makan, terutama pada remaja. Akibatnya, produk snack saat ini bukan hanya sebagai makanan selingan namun sebagai pelepas rasa lapar. Makanan yang tergolong sebagai snack food diduga telah memberikan sumbangan nyata bagi pemenuhan gizi dan kalori masyarakat Indonesia. Hal tersebut sejalan dengan adanya perubahan gaya hidup dan pola makan masyarakat Indonesia. Masyarakat yang semakin sibuk akan cenderung tidak memiliki waktu untuk makan seperti biasanya, sehingga terpaksa mereka harus mengonsumsi snack untuk memenuhi kebutuhan fisiologisnya (Sulaeman 2003). Puding merupakan salah satu contoh snac. Puding dengan bahan baku susu, tepung maizena, tapioka, atau telur dihidangkan setelah didinginkan lebih dulu. Umumnya puding yang dijual di pasaran saat ini hanya berbahan dasar agar-agar dan susu dengan tekstur yang keras. Sehingga produsen melakukan subtitusi susu kedelai dengan susu sapi pada pembuatan puding untuk memperoleh puding dengan kandungan gizi, citarasa, dan tekstur yang baik. Susu kedelai mengandung protein dalam jumlah tinggi, beberapa jenis mineral dan vitamin, serta senyawa-senyawa aktif yang baik bagi tubuh. Senyawa aktif pada kedelai seperti isoflavon yang baik bagi kesehatan sebagai pencegah penyakit kanker (Liu (1997) dalam Sari, 2007) dan sebagai antioksidan. Proporsi susu kedelai dan susu sapi yang tepat akan mampu menghasilkan puding yang dapat diterima dengan baik oleh konsumen. Oleh karena itu produsen memilih untuk menjalankan usaha dagang makanan ringan atau snack puding silky dengan nama produk “PuLe Satin (Puding Susu Kedelai) ”. Produsen memberi nama produk yang akan dipasarkan PuLe (Puding Susu Kedelai) karena produk kami yakni puding yang berbahan utama agar-agar dengan substitusi susu kedelai manis, tampilan yang menarik dan tentunya mempunyai kandungan gizi yang lengkap sehingga konsumen tertarik dan penasaran untuk membeli produk PuLe. 1.2 Tujuan



Tujuan pembuatan produk ini adalah: a. Memberikan pengetahuan bahwa puding dapat diolah menjadi lebih enak dan menarik. b. Memberikan pengetahuan bahwa susu kedelai dapat menjadi salah satu bahan favorit pengganti atau substitusi susu sapi. c. Membuat peluang usaha baru bagi mahasiswa dalam bidang gizi.



BAB II ISI 2.1 Profil Usaha Bidang Usaha : Puding Silky Susu Kedelai Brand : “PuLe Satin” Lokasi produk : Jalan Danau Matana 2.2 Struktur Organisasi Ketua : Afrizal Ikhsanul F. Bagian pemasaran : Citra Arifka P. Reizita Hariani Bagian produksi



: Lynne Widhieraningtyas Shova Rizki A.



Bagian keuangan



: Inmas Maula A.



2.3 Produk Jenis Produk : Pudding Susu Kedelai Alat dan Bahan : a. Alat : - Kompor Gas - Panci - Sendok - Mangkuk kecil - Gelas ukur - Cup Puding - Sendok puding b. Bahan : - 200 mL Susu Kedelai murni - 1000 mL Susu UHT plain - 1750 mL Air - 5 sdt agar-agar plain - 200 g Gula - Bubuk vanilla * - Bubuk coklat * - Bubuk greentea* c. Cara Kerja : - Campur dan panaskan susu kedelai dan susu UHT dalam panci - Campur bahan kering dalam mangkuk kecil - Saat campuran susu hampir mendidih, masukkan campuran bahan kering ke dalam campuran susu dan aduk rata hingga mendidih. - Tunggu beberapa saat sampai adonan puding sedikit dingin - Tuang adonan puding dalam cup plastic - Masukkan pudding dalam kulkas, tunggu hingga puding mengeras Metode Pembuatan Produk : Pemanasan dan Pendinginan Keunggulan Produk : - Sebagai produk yang kaya protein (hewani dan nabati) - Sebagai produk yang kaya akan serat - Memperlancar pencernaan - Puding yang memiliki tekstur sangat lembut - Puding yang memiliki aroma khas 2.4 Pemasaran 2.4.1 Deskripsi produk PuLe Satin merupakan silky pudding yang berbahan baku susu sapi dan susu kedelai. PuLe Satin memiliki 3 varian rasa, yaitu vanilla, greentea dan cokleat. 2.4.2 Analisa SWOT a. Strength - Menyediakan silky pudding dengan berbagai rasa Produsen memilih varian rasa vanila, greentea, dan cokelat karena varian rasa -



tersebut banyak diminati oleh konsumen, terutama pelajar dan mahasiswa. Sasaran konsumen



Sasaran dari produk ini adalah semua kalangan terutama pelajar dan mahasiswa. Karena pelajar dan mahasiswa suka mengkonsumsi makanan selingan. b. Weakness - Kemampuan produksi Kelemahan produksi silky pudding ini adalah terbatasnya waktu dan tenaga yang dimiliki oleh produsen. Sehingga produsen kurang maksimal dalam -



menyelenggarakan produksi pudding. Kemampuan pemasaran Silky pudding merupakan jenis pudding yang masih baru sehingga belum dikenal oleh kalangan masyarakat umum. Sehingga diperlukan waktu untuk



memperkenalkan kepada masyarakat. c. Opportunity - Pesaing produk Produk silky pudding tergolong jenis produk yang masih sedikit dipasaran. -



Sehingga peluang pemasaran masih lebar. Tingkat konsumsi makanan selingan pada peljar dan mahasiswa sangat tinggi



sehingga peluang usaha silky pudding tinggi. d. Threat Ancaman dari usaha ini adalah adanya produk makanan selingan lain yang juga diminati oleh kalangan pelajar dan mahasiswa. Produsen juga harus mempertimbangkan adanya produsen pudding silky lain yang lebih dulu dikenal masyarakat. Ancaman tersebut harus benar-benar dijadikan pertimbangan produsen. Sehingga diperlukan inovasi dan kreatifitas produsen agar produk tetap diminati oleh konsumen. 2.4.3 Analisa 5P a. Product “PuLe Satin” merupakan silky pudding yang berbahan baku susu sapi dan susu kedelai. PuLe Satin memiliki 3 varian rasa yaitu vanilla, greentea dan cokelat. b. Place Tempat produksi berada di Jalan Danau Matana c. Promotion Promosi dilakukan melalui media sosial dan penjualan langsung. d. Pemasaran Silky pudding dengan rasa vanilla, greentea dan cokelat untuk kalangan pelajar dan mahasiswa sebagai pemenuhan kebutuhan konsumsi snack atau selingan pelajar dan mahasiswa. e. Price Harga silky pudding aneka rasa per cup adalah Rp.2.000,- harga tersebut di gunakan untuk semua pilihan rasa.



2.5 Input dan Output a. Rencana Jumlah produksi



: 30 cup/hari



b. Food cost (pudding original) Bahan



Jumlah



Susu Kedelai Murni Susu UHT Plain Agar-agar Plain Gula Total



200 1000 2 200



c. Overhead Cost - Gas LPG 3 kg - Air



Satua n mL mL bks g



Harga Rp 7.000,Rp 15.000,Rp 8.000,Rp 3.000,-



Rp 33.000,= Rp 2.500 / pembuatan = Rp 2.000 / pembuatan



d. Total cost = Food cost + Overhead Cost = Rp 33.000 + Rp 4.500 = Rp 37.500,e. Harga Jual = Rp 37.500 + (10 % x Rp 37.500) = Rp 41.250,Per unit = Rp 41.250 : 30 = Rp 1.400,-



BAB III PENUTUP



Demikian proposal “PuLe Satin” ini kami buat, semoga rencana untuk mengadakan usaha “PuLe Satin” dapat terealisasikan dan berjalan dengan lancar. Dengan adanya “PuLe Satin” kami berharap dapat menyediakan snack atau selingan yang aman untuk pelajar dan mahasiswa. Selain itu, kami juga berharap mampu mengenalkan silky pudding kepada masyarakat luas.



DAFTAR PUSTAKA http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/661/jbptunikompp-gdl-arimunawar-33016-9-unikom_ai.pdf http://repository.wima.ac.id/1829/2/Bab%201.pdf http://eprints.ums.ac.id/26647/2/04._BAB_I.pdf



TUGAS KEWIRAUSAHAAN PROPOSAL USAHA PENJUALAN PRODUK



1. 2. 3. 4. 5. 6.



Disusun Oleh : Afrizal Ikhsanul F. (1303410016) Lynne Widhieraningtyas (1303410021) Shova Rizki Amala (1303410026) Citra Arifka P. (1303410029) Reizita Hariani (1303410047) Inmas Maula Agistin (1303410054)



KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MALANG JURUSAN GIZI PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI MALANG 2015