Prosedur Tetap Pemeriksaan Hematologi [PDF]

Citation preview

Laboratorium Klinik PRAMITA Cabang Surabaya Dharmawangsa Jl. Dharmawangsa 66 Surabaya



PROSEDURE TETAP



PEMERIKSAAN HEMATOLOGI



Ditetapkan Oleh Kepala Cabang Laboratorium Klinik PRAMITA



Tanggal 2 Januari 2003 No Dokumen: Kode Revisi :



HARIANTO



Tujuan dan Ruang Lingkup Tanggung Jawab Kebijakan



Prosedur tetap ini ditujukan untuk menjadi pedoman baku pelaksanaan pemeriksaan hematologi yang meliputi pemeriksaan hematologi rutin dan hematologi khusus Prosedur ini berada di bawah tanggung jawab Manager Laboratorium dan dilakukan oleh analist pelaksana hematologi 1.



Pemeriksaan hematologi harus dikerjakan sesuai dengan standar oprasional baku yang ditetapkan 2. Pemeriksaan hematologi bisa dikerjakan apabila syaratsyarat pemantapan mutu sudah dikerjakan dengan benar dan memenuhi syarat



Pengertian



1.1 Pemeriksaan hematologi adalah pemeriksaan yang meliputi pemeriksaan sel-sel darah termasuk fungsi fisiologisnya dan faal hemostasis 1.2 Hematologi rutin adalah pemeriksaan hematologi yang meliputi pemeriksaan hemoglobin, lekosit, laju endap darah, differential count, hitung trombosit, PCV dan jumlah erytrosit. 1.3 Hematologi khusus meliputi pemeriksaan hematologi diluar hematologi rutin termasuk faal hemostasis. 1.4 Petugas adalah petugas analist yang mengerjakan hematologi.



Rujukan



Pedoman praktik Laboratorium yang benar 1999



Unit Terkait



1. Buku Hasil 2. Kartu Kontrol



Prosedure



1. Hematologi Rutin



1. Petugas analist hematologi mengambilan data pemeriksaan dari komputer induk, yakni meliputi item pemeriksaan Darah Lengkap, Hemoglobin, Lekosit, Laju Endap Darah, Diff Count, Trombosit, PCV, erytrosit, Eosinofil, retikulosit, Golongan darah, Evaluasi Hapusan darah dan malaria kemudian dicatat pada buku Hematologi Rutin



strat



Mengambil data pemeriksaan



Mengumpul kan spesimen



Persiapan alat & reagen



Kontrol



tidak



Memenuhi syarat ?



Proses Pemeriksaan



tidak



Verfikasi Hasil



Memenuhi Syarat ?



2. Sesuai dengan data spesimen yang sudah didapat, petugas mengambil spesimen dari petugas screening, diurutkan dan diverifikasi terhadap kelengkapan dan kualitas bahan: a. Bila sudah terpenuhi pemeriksaan bisa dilanjutkan, b. Bila belum memenuhi syarat segera konfirmasikan dengan bagian screening untuk dilakukan tindakan secepatnya. 3. Petugas Analist Hematologi mempersiapkan alat dan reagensia, melakukan kalibrasi dan maintenance sesuai intruksi kerja yang ditentukan. 4. Kemudian melakukan program pengendalian mutu dengan memeriksa bahan kontrol sesuai prosedure intruksi kerja yang ditetapkan. a. Bila semua parameter memenuhi syarat kuality kontrol yang ditentukan, pemeriksaan bisa dilanjutkan. b. Bila belum terpenuhi dikerjakan prosedure sebagaimana dalam SOP pemantapan kualitas. 5. Setelah sample dan alat memenuhi syarat, petugas mulai melakukan analisa sample hematologi, yaitu dimulai dengan pemeriksaan/pengukuran pada automatik cell counter (Hemoglobin, Erytrosit, PVC, Lekosit, Diff Count, Eosinofil, Trombosit, retikulosit dan nilai-nilai MC), kemudian preparat hapusan (bila ada pemeriksaannya) baru kemudian pemeriksaan Laju Endap darah. 6. Setelah hasil tampak pada layar, petugas melakukan analisa hasil pemeriksaan pada setiap sample terhadap kemungkinan hasil abnormal, pathologis, ekstrim dan tidak logis. 7. Bila terdapat hasil pemeriksaan yang ekstrim dan tidak logis serta hasil pathologis yang sensitif misalnya adanya blast, maka petugas mengulangi pemeriksaan sample tersebut. 8. Setelah proses pemeriksaan sample selesai, petugas melakukan verifikasi terhadap semua data pemeriksaan sesuai prosedure yang ditetapkan dan mencatat data hasil pemeriksaan pada buku hematologi sesuai dengan jenis pemeriksaannya. 9. Kemudian Petugas mencetak histogram pada pasien dengan pemeriksaan Darah Lengkap, Faal Hemostasis dan evaluasi hapusan darah.



Dokumentasi



Input data ke komputer



10. Untuk pemeriksaan yang lain (LED, Golongan darah, Malaria) dikerjakan sesuai dengan intruksi kerjanya. 11. Administrasi & Input Data a. Setelah data dicatat pada buku hasil hematologi, petugas memasukkan data pemeriksaan tersebut pada komputer induk. b. Kemudian menyerakan buku hematologi dan print out hasil hematologi pada manager laboratorium. 12. Maintenance alat kerja a. Setelah semua pekerjaan selesai, petugas melakukan maintenance harian terhadap semua alat hematologi sesuai prosedure intruksi kerja yang ditetapkan. 13. Kemudian membersihkan, merapihkan tempat kerja dan menangani limbah pemeriksaan sesuai prosedur yang ditetapkan



Maintenence



Selesai



2. Hematologi Khusus Start



Mengambil data pemeriksaan



1. Petugas Hematologi mengambil data pemeriksaan hematologi khusus dari komputer induk, melalui ikon “Laboratorium – Kelompok pemeriksaan” dan mencatat pada buku masing-masing pemeriksaan. 2. Yang termasuk dalam kategori hematologi khusus adalah Faal Hemostasis, PPT, KPTT, BT, CT, Fibrinogen, TAT, Viscositas Darah, Viscositas Plasma, analisa pleura dan analisa liquor. 3. Kemudian mengambil bahan dari petugas screening dan melakukan verifikasi kelengkapan dan mutu samplenya, bila sudah memenuhi sesuai dengan prosedure pemeriksaan dapat dilanjutkan. Bila belum terpenuhi segera konfirmasikan ke petugas screening.



Mengumpulkan spesimen



4. Petugas melakukan pengelolaan spesimen sesuai intruksi kerja masing-masing pemeriksaan. 5. Petugas menyiapkan alat dan bahan pemeriksaan, melakukan maintenance dan kalibrasi sesuai prosedure yang ditetapkan.



6. Kemudian melakukan pemantapan mutu dengan mengerjakan bahan kontrol. Bila sudah memenuhi syarat sebagaimana ditetapkan pemeriksaan dapat dilanjutkan. Mengelolah spesimen



Persiapan alat & Reagensia



7. Kemudian melakukan pemeriksaan/pengukuran intruksi kerja masing-masing pemeriksaan.



sesuai



8. Mencatat hasil pemeriksaan pada buku, memverifikasi hasilnya dan melakukan pemeriksaan ulang bila ada hasil pemeriksaan yang Pathologis Ekstrim, Tidak relevan dan tidak masuk akal.



Kontrol



9. Memasukkan data tersebut pada komputer induk dan menyerahkan bukunya pada manager Laboratorium.



tidak Memenuhi syarat ?



ya



Proses Pemeriksaan



tidak



Verifikasi hasil



Memenuhi syarat ?



ya



Dokumentasi



Selesai



10. Bila sudah selesai semua, petugas melakukan maintenance alat membersihkan dan merapihkan tempat kerja, dan menangani limbah pemeriksaan sesuai prosedure yang ditetapkan.



Laboratorium Klinik PRAMITA Cabang Martadinata Jl. RE Martadinata 135 Bandung Tanggal 2 Januari 2004 No Dokumen: ‘01/P2.1/B2/P3/2004 Kode Revisi :



PROSEDURE TETAP PEMERIKSAAN HEMATOLOGI



Ditetapkan Oleh Kepala Cabang Laboratorium Klinik PRAMITA



HARIANTO Tujuan dan Ruang Lingkup



Prosedur tetap ini ditujukan untuk menjadi pedoman baku pelaksanaan pemeriksaan hematology, meliputi pemeriksaan hematologi rutin dan hematologi khusus, mulai dari persiapan pemeriksaan sampai dengan pelaporan hasil pemeriksaan,



Tanggung Jawab



Kebijakan



Prosedur ini berada di bawah tanggung jawab Manager Laboratorium dan dilakukan oleh analist pelaksana hematologi 1. Pemeriksaan hematologi harus dikerjakan sesuai dengan



standar oprasional baku yang ditetapkan 2. Pemeriksaan hematologi bisa dikerjakan apabila



3.



4.



5.



6. 7.



syarat-syarat pemantapan mutu sudah dikerjakan dengan benar dan memenuhi syarat. Sample untuk pemeriksaan hematologi rutin harus dikerjakan sebelum 2 jam pengambilan dan sesudah 20 menit dari pengambilan, kecuali pada pemeriksaan cyto harus dikerjakan sebelum 5 menit dari pengambilan. Sample Pemeriksaan Faal Hemostasis harus dikerjakan maksimal 2 jam sesudah pengambilan dan sample harus dikelolah sesuai intruksi kerja yang ditetapkan Untuk cros ceck pemeriksaan abnormal khususnya untuk pemeriksaan sel-sel darah, maka setiap sample hematologi harus dibuat hapusan, dan dilakukan sebelum pemeriksaan yang lain. Adanya “Flag” pada hasil autoanaliser harus dikonfirmasi dengan pemeriksaan manual Syarat Coefisen Variasi (CV) harian pemeriksaan hematologi adalah :



Pengertian



Rujukan Unit Terkait



1. Pemeriksaan hematologi adalah pemeriksaan yang meliputi pemeriksaan sel-sel darah termasuk fungsi fisiologisnya dan faal hemostasis 2. Hematologi rutin adalah pemeriksaan hematologi yang meliputi pemeriksaan hemoglobin, lekosit, differential count. 3. Hematologi Lengkap meliputi pemeriksaan hemoglobin, lekosit, diff. Count, trombosit, PCV, Erytrosit, LED 4. Hematologi khusus meliputi pemeriksaan hematologi diluar hematologi rutin dan hematologi Lengkap termasuk faal hemostasis. 5. Petugas adalah petugas analist yang mengerjakan hematologi. Pedoman praktik Laboratorium yang benar 1999 1. Pelaksana Sampling dan Screening 2. Pelaksana Analis Hematologi 3. Pelaksana Administrasi Laboratorium



Prosedure



PELAKSANA HEMATOLOGI



1. Melakukan persiapan reagensia dan peralatan hematologi termasuk maintenance dan kalibrasi instrument sesuai intruksi kerja yang ditetapkan. 2. Mencari data permintaan pemeriksaan hematologi melalui media komputer 3. Menulis dan membuat rekap pada buku pemeriksaan “Hematologi” semua permintaan pemeriksaan hematologi. 4. Mengambil bahan pemeriksaan/sample dari bagian screening. 5. Melakukan verifikasi ulang terhadap sample yang diterima (kelengkapan dan kualitas sample), diurutkan sesuai rekap di buku. Bila sudah benar dilanjutkan ke proses berikutnya, bila belum segera konfirmasi ke bagian sampling. 6. Melakukan pengelolaan sample sesuai dengan intruksi kerja yang ditetapkan. 7. Mempersiapkan reagensia yang akan dipakai 8. Melakukan uji Pemantapan mutu internal (quality kontrol) sesuai intruksi kerja yang ditetapkan, bila kontrol memenuhi syarat diteruskan ke proses berikutnya, bila tidak dicari penyebabnya dan dilakukan proses quality kontrol ulang. 9. Melakukan pemeriksaan Faal hemostasis sesuai



intruksi kerja yang ditetapkan. 10. Membuat slide hapusan darah pada setiap sample yang akan dikerjakan pada hematologi analiser dan pada sample dengan pemeriksaan evaluasi hapusan darah. 11. Melakukan pemeriksaan pada hemotologi analiser. 12. Melakukan pemeriksaan Laju Endap Darah. 13. Melakukan pemeriksaan hematologi khusus yang lain (misalnya golongan darah, pengecatan hapusan, dll) dengan syarat tidak melibihi limit waktu yang ditentukan. 14. Bila hasil pembacaan sudah keluar, mencatat hasil pembacaan pada buku hasil hematologi. 15. Melakukan verifikasi dan validasi dari seluruh hasil pemeriksaan sesuai intruksi kerja yang ditetapkan. 16. Bila sudah memenuhi syarat, dilanjutkan pada proses input data ke komputer. 17. Melakukan verifikasi input data di komputer sesuai intruksi kerja yang ditetapkan. Bila sudah benar dilanjutkan pada proses berikutnya, bila belum dilakukan pembenaran. 18. Membuat berita acara pekerjaan dan document laporan seluruh verifikasi yang sudah dilakukan dan diserahkan kepada Manager Laboratorium 19. Melakukan maintenance peralatan sesuai intruksi kerja yang ditetapkan. 20. Melakukan penanganan limbah hematologi sesuai intruksi kerja yang ditetapkan. 21. Merapihkan tempat kerja.



PROSEDURE PEMERIKSAN HEMATOLOGI 7/27/04



Mulai Pemeriksaan Faal Hemostasis



Display Data



Verifikasi



Benar Rekap Permintaan



Persiapan Alat



Penyerahan & Laporan Pekerjaan



Pembuatan Slide



Persiapan Reagen



Pemeriksaan Analyzer



Maintence



Pembuatan LED



Penanganan Limbah



Pemeriksaan Hematologi Khusus



Merapihkan Tempat Kerja



Kumpulkan Bahan



Verifikasi Sample



tidak



1



Benar Ya Pencatatan Hasil



Pengolahan sample



Pemeriksaan Bahan Kontrol



Verifikasi



Tidak



Memebuhi ?



Selesai



Tidak



Benar



Input Data



2



Evaluasi & Pemeriksaan Ulang



Tidak



2