Resume Modul 8 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Resume Modul 8 Metode Pengembangan Sosial Emosional Strategi Pengembangan Emosi Pada Anak Usia Taman Kanak – Kanak Kegiatan Belajar 1. Sasaran Pengembangan Emosi di Taman Kanak – Kanak Kecerdasan emosional merupakan kemampuan emosi yang sangat tinggi dan cerdas sehingga seseorang mampu berbuat sesuatu yang berhasil, bahkan dapat menyesuaikan diri dengan situasi yang terjadi sekarang dan masa mendatang. Kecerdasan emosional perlu dipupuk dan dikembangkan pada diri seorang anak karena kecerdasan ini merupakan bagian dari kepribadian manusia dan langsung berhubungan dengan perilakunya. Menurut Sarlito Wirawan Sarwono, emosi merupakan setiap keadaan pada diri seseorang yang disertai warna afektif baik pada tingkat lemah (dangkal) maupun pada tingkat yang lugs (mendalam). Sedangkan menurut Syamsu Yusuf menjelaskan bahwa emosi anak bertalian dengan perasaan fisik, dengan kualitas perasaan senang (like) dan tidak senang (dislike) jasmaniah. Pengembangan emosi ditaman kanak – kanak merupakan satu hal yang penting dan harus diperhatikan karena akan menentukan terbentuknya kepribadian anak pada masa selanjutnya. Hal yang paling penting untuk diperhatikan dan dibutuhkan anak dalam upaya pengembangan emosi yang sehat adalah : rasa cinta dan kasih sayang, rasa saling memiliki, rasa diterima apa adanya, diberi kesempatan untuk mandiri dan membuat keputusan sendiri, rasa aman, diberi kepercayaan pada dirinya, dan diperlakukan sebagai seseorang yang mempunyai identitas. A. STRATEGI PENGEMBANGAN EMOSI Salovry dan Mayer (dalam tim Surya Kanti; 2000) mengemukakan bahwa terdapat lima cara yang dapat kita lakukan untuk membina emosi yang sehat pada anak. Kelima cara itu adalah mengembangkan kemampuan untuk mengenali emosi diri, kemampuan untuk mengelola dan mengekspresikan emosi secara tepat, kemampuan untuk memotivasi diri, kemampuan untuk memahami perasaan orang lain, dan kemampuan untuk membina hubungan dengan orang lain. 1. Kemampuan untuk Mengenali Emosi Diri Dapat dilakukan dengan cara membelajarkan anak untuk memahami perasaan – perasaan yang dialaminya. 2. Kemampuan untuk Mengelola dan Mengekspresikan Emosi secara Tepat Dapat dibiasakan untuk berpikir realistis dan melatih anak untuk mengelola emosi, misal mengalihkan emosi pada kegiatan lain. 3. Kemampuan untuk Memotivasi Diri Pengembangan kemampuan untuk memotivasi diri dalam menyelesaikan masalah. Selain itu juga dapat menanamkan optimisme pada anak. 4. Kemampuan untuk Memahami Perasaan Orang Lain Pengembangan kemampuan memahami perasaan orang lain yaitu dengan upaya pengembangan empati dan kepedulian terhadap orang lain. Anak sebaiknya mendapat pengalaman secara langsung, misal mengunjungi panti asuhan, menengok orang sakit,dll. 5. Kemampuan untuk Membina Hubungan dengan Orang Lain Latih anak bergabung dengan anak yang lain, bermain kelompok, dan melakukan kerja sama. B. MATERI PEMBELAJARAN PENGEMBANGAN EMOSI DI TAMAN KANAK – KANAK Materi yang dikembangkan dan menjadi sasaran pengembangan emosi di TK antara lain mengembangkan rasa cinta dan kasih sayang, empati, dan melatih pengendalian emosi. 1. Cinta dan Kasih Sayang



Kasih sayang adalah reaksi emosional terhadap seseorang, binatang atau benda yang ditunjukkan dengan perhatian yang hangat, dan mungkin terwujud dalam bentuk fisik atau kata – kata (Hurlock, 1991). Faktor belajar sangat menentukan kepada siapa saja kasih sayang itu ditujukan. Selain itu proses attachment juga sangat penting. Attachment adalah hubungan kasih sayang pertama antara bayi dan kedua orang tuanya. 2. Empati Empati adalah suatu respons individu untuk merasakan perasaan orang lain dengan cara seolah – olah ia yang mengalami peristiwa tersebut atau ia menempati posisi orang lain untuk merasakan perasaan yang sama. 3. Pengendalian Emosi Seorang anak perlu dididik untuk dapat mengendalikan emosinya, kemampuan ini berhubungan pula dengan kemampuan penyesuaian diri dan mengendalikan tindakan yang disesuaikan dengan keadaan yang dialaminya. Kegiatan Belajar 2. Metode Pengembangan Emosi di Taman Kanak – Kanak A. METODE PENGEMBANGAN EMOSI 1. Bernyanyi dan Bermain Musik 2. Bermain Peran 3. Permainan Hand Puppet 4. Latihan Relaksasi dan Meditasi dengan Musik 5. Bercerita 6. Perminan Gerak dan Lagu 7. Permainan Feeling Band 8. Demonstrasi 9. Permainan Personifikasi B. KEGIATAN PENGEMBANGAN EMOSI DI TAMAN KANAK – KANAK Beberapa metode pembelajaran yang dapat membantu mengembangkan emosi anak, yaitu: 1. Demonstrasi 2. Kegiatan Relaksasi 3. Kegiatan Panggung Boneka