Rizky Syarif H - Jobsheet Identifikasi Testing Station [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN PRAKTIK



SISTEM MANUFAKTUR FLEXIBLE BERBASIS



Disusun Oleh: Rizky Syarif Hidayatullah 18518249001



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2021



Jobsheet Praktik SMF



hal-0



P. SMF  2013, THT



PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA IDENTIFIKASI KOMPONEN DAN PENGALAMATAN DISTRIBUTING STATION



Job ke : 1. Waktu : 120 menit



A. Tujuan Setelah selesai praktek peserta dapat: 1. Menyebutkan macam-macam komponen testing station 2. Menjelaskan fungsi masing masing komponen. 3. Menjelaskan cara kerja masing-masing komponen. 4. Menjelaskan cara kerja station. B. 1. 2. 3. 4. 5.



Peralatan Module Module MPS 500 Modul PLC Komputer Multimeter Kabel Penghubung



1 unit 1 unit 1 set 1 buah secukupnya



C. Langkah Kerja 1. Amati komponen-komponen yang ada pada station, buka www.festo.com carilah nama komponen, spesifikasi dan cara kerja komponen tersebut, juga bisa anda cari di manual book. 2. Catat pengamatan pada tabel berikut. No.



GAMBAR



1.



NAMA KOMPONEN I/O Terminal



SPESIFIKASI



CARA KERJA / FUNGSI



D : MP-B-AN-E/A-T



Sebagai terminal (penyambungan) dari kabelkabel yang digunakan dalam mps distributing



2.



Air Service Unit



D : S-PW-LFR



Menyaring dan mengatur tekanan udara yang masuk ke system mps



3.



Connector



D : MP2-M-VB



Kabel data dari I/O Terminal Syslink



4.



Profile Plate



D : DE-PP-350B



Digunakan untuk tata letak komponen2 pneumatik di mps



Comparator



Power supply 24vdc Digunakan sebagai komparator dari measuring Switch output : 3, PNP, NO module (Normally Open) Analog input : 0-10v



Jobsheet Praktik SMF



hal-2



5. 6.



7.



8.



9.



10.



11.



Cable Guide



D : MP2-B-KF



Pemandu kabel memungkinkan pemasangan kabel koneksi yang aman untuk modul Raising.



Measuring Module D : MP2-M-M Modul Pengukuran memungkinkan ketinggian Rentang pengukuran 25mm benda kerja diukur dengan sensor perpindahan Resistensi 1k linier. Itu dapat dipasang langsung ke modul Pengangkatan. Sensor perpindahan linier terhubung ke pembanding, memungkinkan evaluasi sederhana dari hasil pengukuran Recognition Module D : MP3-M-ME sensor retro-reflektif yang akan dipasang ke Power supply : 24Vdc braket pemasangan modul pengangkat Switch output : PNP, NO (Normaly Open) Connection cable 3-pin Senslink Transmitt D : MP3-M-SLS Station yang digunakan untuk menerima data komunikasi antar mps (menerima data dari mps distributing)



Senslink Receiver



CP Valve Test



D : MP3-M-SLE



Station yang digunakan untuk mengiirm data komunikasi antar mps (mengirim data ke mps processing)



D : MP3-M-MCM



Sebagai pengatur pembagian tekanan udara (ke komponen pneumatic) sesuai dengan program



Retro-Reflect Sensor D : MP3-M-SOEG-RT-Q3 Digunakan sebagai refleksi sensor cahaya SOEG-RSP-Q30-PS-S-2L Operating distance : 10700mm Power supply 24vdc Switch output : PNP, NO dan NC Connection cable : 4-pin



12.



Slide Module 210



D : MP3-M-R210



Digunakan sebagai tempat benda kerja setelah di testing (tidak diangkat lift) jika benda kerja rendah (hitam)



13.



Air Slide Module



D : MP3-M-LRT-B



Digunakan slide atau tempat benda kerja setelah di testing (diangkat menggunakan lift) jika benda kerja tinggi (merah/silver)



14.



Lifting module



Tinggi : 290mm Lebar :220 mm Kedalam : 130 mm



Mengangkat benda kerja dengan bantuan silinder, dalam proses ini benda kerja diperiksa dengan measuring module



Jobsheet Praktik SMF



hal-3



15.



Proximity Sensor



16.



SMTO 24vdc Contact Normally Open (NO)



One-way flow control One way flow control valve tipe C



17.



Silinder



Compact Cylinder ADVU-16-A-P-A



Digunakan pada/ untuk menandakan pergerakan pada silinder



Mengatur kecepatan atau banyaknya udara yang mengalir ke silinder agar slinder bergerak dengan aman



Silinder untuk mendorong benda kerja (Workpiece)



18. 19. 20. 21. 3. lamatan input dan output PLC. 4. Catat pada tabel berikut. No.



Alamat



KOMPONEN INPUT 1. I 136.0 2. I 136.1 3. I 136.2 4. I 136.3 5. I 136.4 6. I 136.5 7. I 136.6 8. I 136.7 9. I 136.8 10. I 136.9 KOMPONEN OUTPUT 10. Q 136.0 11. Q 136.1 12. Q 136.2 13. Q 136.3 14. Q 136.7 15. Q 136.8 16 Q 136.9 17 Q 136.10



Jobsheet Praktik SMF



Nama Alamat PART_AV B2 B4 COMP_A/6.1 1B1 1B2 2B1 IP_FI Start Stop 1M1 1M2 2M1 3M1 IP_N_FO Lampu Q1 Lampu Q2 Lampu Q3



NAMA KOMPONEN



Proximity Optik Proximity Optik Komparator Proximity Magnetik Proximity Magnetik Proximity Magnetik Sensor Receiver Tombol push ON (normally Open) Tombol push OFF (normally Open) 3/2 Valve solenoid single acting 3/2 Valve solenoid single acting 5/2 Valve solenoid Single acting (silinder) 5/2 Valve solenoid Single acting Sensor transtmitter (sender) Indikator lampu Indikator lampu Indikator lampu



hal-4



11. Lihat video MPS 500 pada testing Station 12. Amati proses kerjanya 13. Tuliskan Algoritma station yang diamati. a.



Mulai



b.



Kondisi awal, Lampu riset menyala, tidak ada gerakan pada station tidak ada benda kerja pada recognition module



c.



Jika tombol start ditekan, station ke posisi inisial (default) : lifting module pada posisi turun, pendorong posisi mundur, air blow off, lampu reset off



d.



Jika terdapat benda kerja pada recognition module, lampu start off, lifting naik



e.



Jika benda kerja tinggi (merah/silver) pendorong maju, air blow on (3 detik) benda kerja ke konveyor, pendorong mundur, lifting module turun



f.



Jika benda kerja pendek (hitam) lifting turun, kemudian pendorong maju (selama 2 detik) benda kerja ke slide bawah, pendorong mundur



14. Buatlah diagram sequensial dari station tersebut berdasar proses yang dituliskan.



15. Buatlah deskripsi cara kerja distributing station. a.



Mulai



b.



Kondisi awal, Lampu riset menyala, tidak ada gerakan pada station tidak ada benda kerja pada recognition module



c.



Jika tombol start ditekan, station ke posisi inisial (default) : lifting module pada posisi turun, pendorong posisi mundur, air blow off, lampu reset off



d.



Jika terdapat benda kerja pada recognition module, lampu start off, lifting naik



e.



Jika benda kerja tinggi (merah/silver) pendorong maju, air blow on (3 detik) benda kerja ke konveyor, pendorong mundur, lifting module turun



f.



Jika benda kerja pendek (hitam) lifting turun, kemudian pendorong maju (selama 2 detik) benda kerja ke slide bawah, pendorong mundur



16. Buatlah laporan dari hasil praktik. Testing Station merupakan lanjutan station dari distributing, setelah benda kerja (workpiece) pada distributing kemudian dilanutnya pada testing, saat terdapat benda kerja pada testing station, benda kerja diangkat dengan modul lift kemudian diukur ketinggian menggunakan measuring modul, jika benda terdeteksi tinggi (merah/silver) maka silinder akan mendorong benda kerja ke slide modul atas, kemudian silinder kembali pada posisinya dan lift akan turun. Namun Jika benda terdeteksi pendek (hitam) maka lift akan turun kebawah kemudian silinder akan mendorong benda kerja pada slide bawah lalu silinder kembali pada posisi normal.