Role Play Pemfis Bayi Diare [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NASKAH ROLE PLAY BAYI DIARE MELATI



: IBU BAYI



ELISABETH



: SUAMI/AYAH BAYI



INGGRIT



: RESEPSIONIS



SYARIFAH



: PERAWAT



Pada suatu hari, ada seorang ibu yang telah dibuat bingung oleh kondisi bayinya (si Jasmine).



Ibu bayi : (sambil membolak balikkan tangannya ke kening si bayi) Ya ampun nak, kamu kenapa, muntah-muntah terus, apalagi pupnya cair mulu.



Dengan rasa kecemasan yg meningkat, sang ibu memberitahu kondisi bayi pada suaminya yang ada diluar pulau.



(tuttt..tuttt..tutt) Ibu bayi



: ” Haloo paa?”



Suami



: “Halo maa, ada apa maa?”



Ibu bayi



: “Paaa, ini loh jasmine muntah-muntah, terus babnya cair muluu.. Mama bingung paa, mana gak ada yang nemenin mama lagi”



Suami



: “Tenang maa, bawa saja ke RS terdekat aja ma, uang yang papa tf kemarin masih ada kan ma?”



Ibu bayi



: “Masih ada paa”



Suami : “Yaudah, sekarang mama bawa jasmine ke RS aja yaa ma, takutnya malah kalo dibiarin ntar kenapa2, udah mama yang tenang aja dulu ya ma, maaf papa gak bisa nemenin mama ngerawat jasmine” Ibu bayi



: “Iya pa, ndapapa, sekarang aku mau bawa Jasmine langsung ke RS ya paa”



Suami



: “Iya maa , hati-hati yaa , get well soon Jasmine anakku..”



Ibu bayi



: “Iya paa”



Pada saat itu juga, tepat hari jum’at, 24 Agustus 2021 pada pukul 09.00 sang ibu membawa bayinya ke UGD RS CAHYA BERLIAN INDAH, dengan keluhan suhu panas yang tinggi ,BAB cair lebih dari 7 kali sejak tadi pagi dan disertai muntah secara terus menerus.



Dari hasil pemeriksaan fisik pasien pada bayi tampak lemas dan mata cekung.



Resepsionis



: “Selamat pagi ibu, apakah ada yang bisa saya bantu?” (memberikan senyuman hangat pada pasien)



Ibu bayi



: “Selamat pagi juga, begini mbak anak saya sepertinya terkena diarr…”



Jasmine



: (nangis dan rewel)



Resepsionis



: “Atas nama siapa bu?, Umur bayinya dan keluhanya apa?”



Ibu bayi : “Atas nama Jasmine, umur 13 bulan , anak saya dari tadi muntah-muntah terus menerus dan mengalami bab cair 7kali sejak tadi pagi” Resepsionis



: “Baik ibu silahkan tunggu di ruang tunggu nanti di panggil ya bu”



Sang Ibu pun membawa bayinya berjalan menuju ruang tunggu



Bidan



: “Atas Nn. Jasmine, silahkan masuk..”



Ibu bayi



: “Baik bu bidan”



Bidan



: “Mohon dibaringkan bayinya bu, keluhannya apa ?” (memeriksa keadaan umum bayi, turgor kulit, mukosa mulut, dan mendengarkan bising usus)



Ibu bayi



:”Anak saya sejak atdi pagi sudah 7kali bab cair dan muntah-muntah secara terus menerus bu bidan”



Bidan



: ”Ada nanah atau darah yanh ikut keluar bu?”



Ibu bayi



: “Tidak ada bu bidan”



Bidan



: “Baik bu, sebaiknya jika BAB sudah lebih dari 3 kali dalam kurung waktu yang singkat ibu dapat membawanya untuk mendapatkan perawatan yang baik”



Ibu bayi



: “Iya bu bidan”



Hasil pemeriksaan fisik Nn. Jasmine, mata cekung, turgor kulit buruk, mukosa mulut kering, bising usus 25 kali permenit



Ibu bayi cemas)



: “Jadi bagaimana bu bidan, ini anak saya ?” (dengan rasa khawatir dan



Bidan



: “Ibu tenang dulu yaaa, anak bayi ibu terkena diare dan anak ibu harus mendapatkan perawatan inap agar anak ibu tidak kekurangan cairan dan mendapatkan perawatan yang intensif”



Ibu bayi



: “Baik bu bidan, lakukan yang terbaik bagi anak saya”



Bidan



: “Sus, tolong berikan terapi cairan RL 500ml dalam waktu 8 jam”



Perawat



: “Baik bu bidan”



Perawat berjalan ke arah pasien dan membawa terapi pengganti cairan