6 0 2 MB
SMAN 2 Padang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tahun Pelajaran 2020/2021 Tujuan Pembelajaran
Mata Pelajaran Kimia Kelas/Semester XII/2
Materi Pokok Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Haloalkana, Amina, Alokasi Waktu 4 x 30 menit (2 Pertemuan)
Melalui model pembelajaran dengan menggunakan Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu, Menganalisis struktur, tatanama, sifat, sintesis, dan kegunaan senyawa karbon serta Menyajikan rancangan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR) dengan penuh rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik. dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama (gotongroyong) dan kejujuran (integritas) .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan (20 menit) Memberi salam, berdoa, membaca Alquran, menyanyikan lagu wajib, literasi, Absensi Siswa Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti pembelajaran. Memberi motivasi belajar siswa sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakup materi yang akan di ajarkan Kegiatan Inti (80 menit) Orientasi Peserta didik pada masalah Memberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatianpada materi yang akan di pelajari dengan cara Mengamati lembar kerja, Foto/Video, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, (Cirtical thinking, literasi) Mengorganisasipeserta didik memfasilitasi peserta didik memahami masalah nyata yang disajikan yaitu mengidentifikasi apa yang mereka ketahui, apa yang mereka perlu ketahui, dan apa yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah terkait materi Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Haloalkana, Amina. Peserta didik berbagi peran/tugas untuk menyelesaikan masalah tersebut (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTs Membimbing penyelidikan individu/kelompok Mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan Diskusi dan saling tukar informasi terkait Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Haloalkana, Amina, (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya Menyampaikan dan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Haloalkana, Amina (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Menganalisa dan menyimpulkan masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran yang telah dilakukan tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Haloalkana, Amina, (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi) Penutup (20 menit) Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan tentang materi pelajaran Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya Mengingatkan untuk mempersiapkan diri menghadapi tes/evaluasi akhir di pertemuan berikutnya. Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator dan memberikan PR Menutup pembelajaran dengan memberi salam.
Penilaian Terlampir a. Sikap b. Keterampilan
: Jurnal dan lembar observasi : Lisan
c.
Pengetahuan : Tes tertulis
Padang, Mengetahui, Kepala Sekolah
Drs. Syamsul Bahri,M.Pd.I NIP. 196603201990031006
Juli 2020
Guru Mata Pelajaran
BAHAN AJAR
Wiranda, S.Pd, M.Si NIP. 197103131993011001
SMAN 2 Padang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tahun Pelajaran 2020/2021 Tujuan Pembelajaran
Mata Pelajaran Kimia Kelas/Semester XII/2
Materi Pokok Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkanol dan Alkoksi Alkana, Alokasi Waktu 6X30 menit (3 Pertemuan)
Melalui model pembelajaran dengan menggunakan Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu, Menganalisis struktur, tatanama, sifat, sintesis, dan kegunaan senyawa karbon serta Menyajikan rancangan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR) dengan penuh rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik. dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama (gotongroyong) dan kejujuran (integritas) .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan (30 menit) Memberi salam, berdoa, membaca Alquran, menyanyikan lagu wajib, literasi, Absensi Siswa Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti pembelajaran. Memberi motivasi belajar siswa sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakup materi yang akan di ajarkan Kegiatan Inti (120 menit) Orientasi Peserta didik pada masalah Memberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatianpada materi yang akan di pelajari dengan cara Mengamati lembar kerja, Foto/Video, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, (Cirtical thinking, literasi) Mengorganisasipeserta didik memfasilitasi peserta didik memahami masalah nyata yang disajikan yaitu mengidentifikasi apa yang mereka ketahui, apa yang mereka perlu ketahui, dan apa yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah terkait materi Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkohol dan eter Peserta didik berbagi peran/tugas untuk menyelesaikan masalah tersebut (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTs Membimbing penyelidikan individu/kelompok Mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan Diskusi dan saling tukar informasi terkait Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkohol dan eter (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya Menyampaikan dan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkohol dan eter (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Menganalisa dan menyimpulkan masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran yang telah dilakukan tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkohol dan eter (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi) Penutup (30 menit) Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan tentang materi pelajaran Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya Mengingatkan untuk mempersiapkan diri menghadapi tes/evaluasi akhir di pertemuan berikutnya. Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator dan memberikan PR Menutup pembelajaran dengan memberi salam.
Penilaian Terlampir c. Sikap d. Keterampilan
: Jurnal dan lembar observasi : Lisan
c.
Pengetahuan : Tes tertulis
Padang, Mengetahui, Kepala Sekolah
Drs. Syamsul Bahri,M.Pd.I NIP. 196603201990031006
Juli 2020
Guru Mata Pelajaran
BAHAN AJAR
Wiranda, S.Pd, M.Si NIP. 197103131993011001
SMAN 2 Padang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tahun Pelajaran 2020/2021 Tujuan Pembelajaran
Mata Pelajaran Kimia Kelas/Semester XII/2
Materi Pokok Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkanal dan Alkanon Alokasi Waktu 6X30 menit (3 Pertemuan)
Melalui model pembelajaran dengan menggunakan Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu, Menganalisis struktur, tatanama, sifat, sintesis, dan kegunaan senyawa karbon serta Menyajikan rancangan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR) dengan penuh rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik. dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama (gotongroyong) dan kejujuran (integritas) .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan (15 menit) Memberi salam, berdoa, membaca Alquran, menyanyikan lagu wajib, literasi, Absensi Siswa Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti pembelajaran. Memberi motivasi belajar siswa sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakup materi yang akan di ajarkan Kegiatan Inti (65 menit) Orientasi Peserta didik pada masalah Memberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatianpada materi yang akan di pelajari dengan cara Mengamati lembar kerja, Foto/Video, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, (Cirtical thinking, literasi) Mengorganisasipeserta didik memfasilitasi peserta didik memahami masalah nyata yang disajikan yaitu mengidentifikasi apa yang mereka ketahui, apa yang mereka perlu ketahui, dan apa yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah terkait materi Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkanal dan alkanon. Peserta didik berbagi peran/tugas untuk menyelesaikan masalah tersebut (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTs Membimbing penyelidikan individu/kelompok Mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan Diskusi dan saling tukar informasi terkait Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkanal dan alkanon., (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya Menyampaikan dan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkanal dan alkanon. (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Menganalisa dan menyimpulkan masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran yang telah dilakukan tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Alkanal dan alkanon. (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi) Penutup (10 menit) Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan tentang materi pelajaran Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya Mengingatkan untuk mempersiapkan diri menghadapi tes/evaluasi akhir di pertemuan berikutnya. Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator dan memberikan PR Menutup pembelajaran dengan memberi salam.
Penilaian Terlampir e. Sikap f. Keterampilan
: Jurnal dan lembar observasi : Lisan
c.
Pengetahuan : Tes tertulis
Padang, Mengetahui, Kepala Sekolah
Drs. Syamsul Bahri,M.Pd.I NIP. 196603201990031006
Juli 2020
Guru Mata Pelajaran
BAHAN AJAR
Wiranda, S.Pd, M.Si NIP. 197103131993011001
SMAN 2 Padang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tahun Pelajaran 2020/2021 Tujuan Pembelajaran
Mata Pelajaran Kimia Kelas/Semester XII/2
Materi Pokok Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Asam alkanoat dan alkil alkanoat Alokasi Wakt u 6X45 menit (3 Pertemuan)
Melalui model pembelajaran dengan menggunakan Problem Based Learning, peserta didik diharapkan mampu, Menganalisis struktur, tatanama, sifat, sintesis, dan kegunaan senyawa karbon serta Menyajikan rancangan percobaan sintesis senyawa karbon, identifikasi gugus fungsi dan/atau penafsiran data spektrum inframerah (IR) dengan penuh rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik. dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama (gotongroyong) dan kejujuran (integritas) .
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan (15 menit) Memberi salam, berdoa, membaca Alquran, menyanyikan lagu wajib, literasi, Absensi Siswa Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti pembelajaran. Memberi motivasi belajar siswa sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakup materi yang akan di ajarkan Kegiatan Inti (65 menit) Orientasi Peserta didik pada masalah Memberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatianpada materi yang akan di pelajari dengan cara Mengamati lembar kerja, Foto/Video, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, (Cirtical thinking, literasi) Mengorganisasipeserta didik memfasilitasi peserta didik memahami masalah nyata yang disajikan yaitu mengidentifikasi apa yang mereka ketahui, apa yang mereka perlu ketahui, dan apa yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan masalah terkait materi Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Haloalkana, Amina. Peserta didik berbagi peran/tugas untuk menyelesaikan masalah tersebut (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTs Membimbing penyelidikan individu/kelompok Mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan Diskusi dan saling tukar informasi terkait Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Asam alkanoat dan alkil alkanoat (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya Menyampaikan dan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Asam alkanoat dan alkil alkanoat (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah Menganalisa dan menyimpulkan masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran yang telah dilakukan tentang Struktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi dan Kegunaan Senyawa: Asam alkanoat dan alkil alkanoat (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi) Penutup (10 menit) Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan tentang materi pelajaran Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya Mengingatkan untuk mempersiapkan diri menghadapi tes/evaluasi akhir di pertemuan berikutnya. Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator dan memberikan PR Menutup pembelajaran dengan memberi salam.
Penilaian Terlampir g. Sikap h. Keterampilan
: Jurnal dan lembar observasi : Lisan
c.
Pengetahuan : Tes tertulis
Padang, Mengetahui, Kepala Sekolah
Drs. Syamsul Bahri,M.Pd.I NIP. 196603201990031006
Juli 2020
Guru Mata Pelajaran
BAHAN AJAR
Wiranda, S.Pd, M.Si NIP. 197103131993011001
Lampiran 1. Program Perbaikkan dan Pengayaan 1.
Remedial a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau penugasan dan diakhiri dengan tes. c. Tes remedial, dilakukan paling banyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes tertulis kembali.
2.
Pengayaan a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai berikut: -
Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan ) R—CHO –> C5H11—CHO
c.
Gugus alkil adalah gugus yang menyatakan jumlah kemungkinan isomer aldehida.
Sifat-sifat aldehid Sifat fisika:
Aldehida dengan 1-2 atom karbon (formaldehida, dan asetaldehida) berwujud gas pada suhu kamar dengan bau tidak enak. Aldehida dengan 3-12 atom karbon berwujud cair pada suhu kamar dengan bau sedap. Aldehida dengan atom karbon lebih dari 12 berwujud padat pada suhu kamar. Aldehida suku rendah (formaldehida, dan asetaldehida) dapat larut dalam air. Aldehida suku tinggi tidak larut air.
Sifat kimia:
Oksidasi oleh kalium bikromat dan asam sulfat : Oksidasi aldehida dengan campuran kalium bikromat dan asam sulfat akan menghasilkan asam karboksilat.
Oksidasi oleh larutan Fehling : Aldehida dapat mereduksi larutan Fehling menghasilkan endapan merah bata dari senyawa tembaga(I) oksida.
Oksidasi oleh larutan Tollens : Aldehida dapat mereduksi larutan Tollens menghasilkan cermin perak.
Reduksi : Reduksi aldehida oleh seng dan asam klorida akan menghasilkan alkohol primer.
Reaksi dengan natrium bisulfit : Aldehida dapat bereaksi dengan natrium bisulfit membentuk suatu senyawa aldehida bisulfit.
Reaksi dengan ammonia : Aldehida dapat bereaksi dengan amonia menghasilkan suatu senyawa aldehida amonia.
Reaksi dengan asam sianida : Aldehida dapat bereaksi adisi dengan asam sianida menghasilkan suatu senyawa aldehida sianohidrin.
Reaksi dengan hidroksilamin : Aldehida dapat bereaksi adisi dengan hidroksilamin menghasilkan aldoksim dan air.
Reaksi dengan fenilhidrazin : Aldehida bereaksi dengan fenilhidrazin menghasilkan aldehida fenilhidrazon dan air.
Reaksi dengan alcohol : Aldehida dapat bereaksi dengan alkohol menghasilkan asetal dengan produk samping berupa air.
Reaksi dengan halogen : Aldehida dapat bereaksi dengan halogen menghasilkan suatu kloral. Selain itu juga diperoleh hidrogen klorida.
Reaksi dengan phosfor pentaklorida : Aldehida dapat mengubah phosfor pentaklorida menjadi phosfooksitriklorida dan juga diperoleh alkil dihalida.
Kondensasi aldol : Dalam suasana basa, dua molekul aldehida dapat menyatu (kondensasi) dengan katalis seng(II) klorida.
d.
Reaksi dengan pereaksi Grignard : Aldehida bereaksi dengan pereaksi Grignard menghasilkan alkohol sekunder.
Kegunaan aldehid
Metanal atau formaldehid untuk membuat formalin, bahan baku damar buatan, insektisida, dan plastik. Formalin digunakan sebagai bahan pengawet. Etanal digunakan sebagai bahan pembuat karet, zat pewarna, damar buatan, dan zat organik lain(asam astetat, etil asetat, aseton, dan 1 butanol).
6. KETON (Alkanon) yaitu senyawa turunan alkana yang memiliki gugus karbonil (−CO−) pada tengah rantai. Gugus −CO− pada keton terikat dengan dua gugus alkil R dan R′. Senyawa keton dengan satu gugus −CO− mempunyai rumus umum CnH2nO. a. Tata nama keton IUPAC:
Rantai terpanjang dengan cabang terbanyak yang mengandung gugus −CO− ditetapkan sebagai rantai induk. Selanjutnya, rantai induk tersebut diberi nama dengan mengganti akhiran “-a” pada alkana menjadi “-on”. Misalnya, propana menjadi propanon.
Penomoran dilakukan sedemikian sehingga posisi gugus −CO− diprioritaskan mempunyai nomor yang sekecil mungkin.
TRIVIAL: Rumus keton dapat ditulis sebagai R−CO−R′ di mana R dan R′ adalah gugus alkil C nH2n+1. Nama trivial keton diambil dari nama kedua gugus alkil R dan R′ yang terikat pada atom O. Keton yang kedua gugus alkilnya sama diberi nama dialkil keton. Keton yang kedua gugus alkilnya berbeda diberi nama alkil alkil keton, di mana urutan penulisan nama gugus alkil tidak harus secara alfabetik.
b.Isomer pada keton Isomer posisi yang terjadi pada keton disebabkan oleh adanya perubahan dalam kedudukan gugus karbonil dalam rantai, misalnya :
Selain isomer posisi dalam molekul itu sendiri, keton dapat juga berisomeri fungsional dengan aldehid, misalnya propanal berisomeri fungsional dengan propanon.
c. Sifat-sifat keton Sifat fisika:
Keton dengan 3-13 atom karbon berupa cairan dengan bau sedap. Keton dengan atom karbon lebih dari 13 berupa padatan. Suku rendah golongan keton dapat larut dalam air. Suku tinggi golongan keton tidak larut air.
Sifat kimia:
Oksidasi : Oksidasi keton dengan campuran natrium bikarbonat dan asam sulfat akan menghasilkan asam karboksilat, air, dan karbondioksida.
Reduksi : Reduksi keton dengan katalis litium alumunium hidrida akan menghasilkan alkohol sekunder.
Reaksi dengan phosfor pentaklorida : Reaksi antara aseton dengan phosfor pentaklorida akan menghasilkan alkil dihalida.
Reaksi dengan pereaksi Grignard : Hidrolisis hasil reaksi keton dan pereaksi Grignard menghasilkan alkohol tersier.
Kondensasi aldol : Dalam suasana basa, keton dapat mengalami kondensasi dengan katalis seng(II) klorida.
Reaksi dengan halogen : Keton dapat mengalami reaksi substitusi jika bereaksi dengan halogen. Substitusi terjadi pada Hα.
Reaksi dengan asam sianida : Keton dapat bereaksi adisi dengan asam sianida membentuk suatu senyawa sianohidrin.
Reaksi dengan natrium bisulfit : Keton dapat bereaksi adisi dengan natrium bisulfit menghasilkan suatu keton bisulfit.
Reaksi dengan hidroksilamin : Keton bereaksi dengan hidroksilamin membentuk senyawa oksim, dan air.
Reaksi dengan fenilhidrazin : Keton bereaksi dengan fenilhidrazin menghasilkan senyawa fenilhidrazon dan air.
d.Kegunaan senyawa keton
Aseton (propanon) digunakan sebagai pelarut, khususnya untuk zat-zat yang kurang polar dan non-polar. Aseton juga digunakan sebagai pembersih cat kuku/kuteks (nail polish remover). Beberapa keton siklik digunakan sebagai bahan pembuatan parfum karena memiliki bau harum.
7. ASAM ALKANOAT (Asam Karboksilat) yaitu senyawa turunan alkana yang memiliki gugus karboksil (−COOH). Gugus −COOH merupakan gugus yang terdiri dari gugus karbonil (−CO−) dan gugus hidroksil (−OH). Senyawa asam karboksilat dengan satu gugus −COOH mempunyai rumus umum CnH2nO2. a. Tata nama asam alkanoat IUPAC:
Rantai terpanjang dengan cabang terbanyak yang mengandung gugus −COOH ditetapkan sebagai rantai induk. Selanjutnya, rantai induk tersebut diberi nama dengan awalan kata “asam” dan akhiran “-a” pada alkana diganti menjadi “-oat”. Misalnya, butana menjadi asam butanoat.
Penomoran selalu dimulai dari atom C gugus −COOH sebagai atom C nomor 1.
TRIVIAL: Nama trivial asam karboksilat secara umum diambil dari nama Latin sumber alami asam karboksilat terkait. Misalnya, asam metanoat (HCOOH) disebut asam format karena dapat ditemukan pada semut (Latin: formica). Asam butanoat disebut asam butirat karena dapat ditemukan di dalam mentega (Latin: butyrum).
Posisi cabang-cabang pada rantai induk dinyatakan dengan huruf Yunani (α, β, γ, dan seterusnya hingga ω). Penomoran dimulai dari atom C-α (alfa), yaitu atom C nomor 2 yang
terikat langsung dengan gugus −COOH, kemudian β (beta), γ (gamma), dan seterusnya. Atom C yang berada di ujung rantai biasanya ditandai dengan ω (omega).
b. Isomer asam karboksilat Asam karboksilat tidak memiliki isomer posisi karena gugus fungsi di ujung rantai C. Oleh karena asam karboksilat memiliki isomer struktur, yang dimulai dari asam butanoat. Isomer struktur dari C4H9COOH ada 2, yaitu:
c. Sifat-sifat asam karboksilat Sifat fisika:
Asam karboksilat mempunyai titik didih lebih tinggi daripada senyawa organik golongan lain yang berat molekulnya sebanding. Kelarutan asam karboksilat dalam air lebih besar daripada alkohol, eter, aldehida, dan keton yang berat molekulnya sebanding. Kelarutan asam karboksilat dalam air menurun seiring dengan meningkatnya berat molekul. Asam karboksilat dengan 1-4 atom karbon dapat larut sempurna dalam air.
Sifat kimia:
Reaksi dengan basa : Asam karboksilat bereaksi dengan basa menghasilkan garam dan air.
Reduksi : Reduksi asam karboksilat dengan katalis litium alumunium hidrida menghasilkan alkohol primer.
Reaksi dengan tionil diklorida : Asam karboksilat bereaksi dengan tionil diklorida membentuk klorida asam, hidrogen klorida dan gas belerang dioksida.
Esterifikasi : Dengan alkohol, asam karboksilat membentuk ester. Reaksi yang terjadi merupakan reaksi kesetimbangan.
Reaksi dengan ammonia : Dengan amonia, asam karboksilat membentuk amida dan air.
Dekarboksilasi : Pada suhu tinggi, asam karboksilat terdekarboksilasi membentuk alkana.
Halogenasi : Asam karboksilat dapat bereaksi dengan halogen dengan katalis phosfor membentuk asam trihalida karboksilat dan hidrogen halida.
d. Kegunaan asam karboksilat
Asam format (asam metanoat) yang juga dikenal asam semut biasa digunakan untuk menggumpalkan lateks (getah karet) dan obat pembasmi hama. Asam asetat atau asam etanoat (asam cuka) banyak digunakan untuk pengawet makanan dan penambah rasa makanan. Asam sitrat biasanya digunakan untuk pengawet buah dalam kaleng. Asam stearat digunakan untuk membuat lilin.
8. ESTER (Alkil Alkanoat) yaitu senyawa turunan alkana yang memiliki gugus karboalkoksi (−COOR′). Gugus −COOR′ merupakan gugus yang terdiri dari gugus karbonil (−CO−) dan gugus alkoksi (−OR′). Senyawa ester dengan satu gugus −COOR′ mempunyai rumus umum C nH2nO2.
a.
Tata nama senyawa ester IUPAC: Rumus ester dapat ditulis sebagai RCOOR′ dan nama IUPAC ester adalah alkil alkanoat. Nama gugus alkil berasal dari nama gugus R′ yang terikat pada atom O. Sedangkan, nama alkanoat diambil dari nama gugus RCOO.
TRIVIAL: Nama trivial ester hampir sama dengan nama IUPAC-nya. Perbedaannya hanya nama gugus alkanoat ester mengikuti nama trivial asam karboksilat.
b.
Isomer pada senyawa ester Ester memiliki isomer struktural dan isomer fungsional dengan asam karboksilat. Contoh isomer struktur dan isomer fungsional ester untuk rumus molekul C4H8O2 adalah sebagai berikut. Isomer struktur :
Isomer fungsional :
c.
Sifat-sifat senyawa ester
Sifat fisika:
Titik didih ester hampir sama dengan titik didih aldehid/keton yang berat molekulnya sebanding. Ester dapat larut dalam pelarut organik. Ester dengan 3-5 atom karbon dapat larut dalam air. Ester yang mudah menguap memiliki bau sedap.
Sifat kimia:
d.
Hidrolisis : Hidrolisis ester akan menghasilkan asam karboksilat dan alkohol.
Reaksi dengan ammonia : Ester bereaksi dengan amonia dan membentuk amida dan alkohol.
Transesterifikasi : Ester dapat melakukan reaksi transesterifikasi dengan alcohol sehingga menghasilkan ester yang berbeda. Hasil samping diperoleh alkohol.
Reaksi dengan pereaksi Grignard : Ester bereaksi dengan pereaksi Grignard membentuk suatu keton.
Reduksi : Reduksi ester dengan katalis tembaga(II) oksida dan tembaga(II) kromat akan menghasilkan alkohol primer.
Kegunaan senyawa ester
sebagai essence karena mempunyai aroma khas. Contohnya : etil asetat yang mempunyai aroma pisang, amil asetat mempunyai aroma nanas, amil butirat mempunyai aroma jambu, dll. sebagai cat/pelapis mobil dan mebel. Contohnya : campuran ester C₂₅H₅₁COO – C₃₀H₆₁. sebagai pengobatan sebagai analgesik dan antiperadangan. Contohnya : aspirin dan metil salisilat. sebagai penghapus cat kuku. Contohnya : etil asetat. sebagai bahan untuk membuat sabun.
Lampiran Instrumen Penilaian a. Instrumen Penilaian Sikap Jurnal Sikap menggunakan aplikasi excel Buku Catatan Harian (Jurnal) Tentang Sikap Dan Perilaku Peserta Didik Kelas : XII MIPA Semester : 6 (Genap) Mata Pelajaran : Kimia Nama Peserta Didik
1
2
3
Kls
Kejadian/ Perilaku
Aspek Sikap
Hari, Tanggal
No
NO
SIKAP
(+) / (– )
Tindak Lanjut
Keterangan
1 AVOGADRO 2 LAVOISER 3 THOMSON Petunjuk pengisian. 4 = AB (Amat baik). 3 = B (Baik). 2 = C Kriteria penilaian: Rentang nilai: 26 – 32 AB 20 – 25 B 14 – 19 C 8 – 13 K
(Cukup). 1 = K (Kurang) (amat baik) (baik) (cukup) (kurang)
Nilai
Nilai Akhir Jumlah Skor
Dapat Dimengerti
Terstruktur
Percaya Diri
tepat
Relevan
kelompok/ Nama
Aspek Yang Dinilai Teknik bertanya/ Penyajian menjawab Menarik
No
Penguasaan isi
b. Instrumen Penilaian Keterampilan Penilaian Presentasi Lembar Observasi Kinerja Presentasi
Penilaian Kinerja Praktik Lembar Observasi Kinerja Praktik
Rubrik Penilaian Kinerja Praktik Kriteria Persiapan (Skor maks = 3)
Pelaksanaan (Skor maks = 10)
Hasil (Skor maks = 6)
Laporan (Skor maks = 3) Skor Maksimal
Nilai= jumlah
Skor 3 2 1 0 3 2 1 0 3 2 1 0 2 1 0 2 1 0 3 2 1 0 3 2 1 0 3 2 1 0 22
Indikator Pemilihan alat dan bahan tepat Pemilihan alat atau bahan tepat Pemilihan alat dan bahan tidak tepat Tidak menyiapkan alat dan/atau bahan Merangkai alat tepat dan rapi Merangkai alat tepat atau rapi Merangkai alat tidak tepat dan tidak rapi Tidak membuat rangkaian alat semua alat digunakan sesuai fungsi dan tata caranya benar Semua sesuai fungsi, tata cara masih ada yang salah Sebagian alat digunakan sesuai fungsi dan tata caranya benar Semua alat yang digunakan tidak sesuai fungsi dan tata cara salah Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tepat Langkah kerja atau waktu pelaksanaan tepat Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tidak tepat Memperhatikan keselamatan kerja dan kebersihan Memperhatikan keselamatan kerja atau kebersihan Tidak memperhatikan keselamatan kerja dan kebersihan Mencatat dan mengolah data dengan tepat Mencatat atau mengolah data dengan tepat Mencatat dan mengolah data tidak tepat Tidak mencatat dan mengolah data Simpulan tepat Simpulan kurang tepat Simpulan tidak tepat Tidak membuat simpulan Sistematika sesuai dengan kaidah penulisan dan isi laporan benar Sistematika sesuai dengan kaidah penulisan atau isi laporan benar Sistematika tidak sesuai dengan kaidah dan isi laporan tidak benar Tidak membuat laporan
¿ skor ¿¿¿ jumlah¿ skor ¿maksimum x100
Nilai
Jumlah skor
Laporan
Kesimpulan
Data
Hasil Kerja danKeselamatan
1 2
dan waktuLangkah kerja
dan bahanPemilihan alat
kelompok/ Nama
Pelaksanaan Penggunaan alat
Persi apan susunan AlatRangkaian/
No
Portofolio 1. Membuat Laporan Praktikum Aspek, kriteria dan rubrik penilaian No
Fokus Penilaian
Kriteria
1
Visual laporan
Terstruktur, rapi, mudah dibaca
4 = semua terpenuhi, 3 = 2 terpenuhi, 2 = 1 terpenuhi
2
kelengkapan
Komponen laporan/ sistematika
4 = lengkap, 3 = 1 tak terpenuhi, 2 = 2 tak terpenuhi
3
Data/ hasil
Sesuai tujuan dan teori
4 = tujuan, teori relevan; 3 = teori relevan, 2 = tujuan relevan
4
Jawaban pertanyaan/ pembahasan
Sesuai tujuan dan teori
4 = tujuan, teori relevan; 3 = teori relevan, 2 = tujuan relevan
5
Rancangan percobaan
Rangkaian benar dan sesuai tujuan
4 = benar dan sesuai tujuan; 3 = benar, 2 = sesuai tujuan
Skor maksimal = jumlah aspek x nilai maksimal
Nilai
Nilai= jumlah
¿ skor ¿¿¿ jumlah¿ skor ¿maksimum x100
Struktur laporan a. Judul b. Tujuan c. Landasan teori d. Alat dan bahan (sertakan dengan gambar atau foto) e. Langkah kerja f. Data percobaan g. Jawaban pertanyaan h. Kesimpulan i. Referensi 2. Membuat laporan pembuatan, manfaat dan dampak senyawa turunan alkana Aspek, kriteria dan rubrik penilaian No Fokus Penilaian
Kriteria
Nilai
1
Visual laporan
Terstruktur, rapi, mudah dibaca
4 = semua terpenuhi, 3 = 2 terpenuhi, 2 = 1 terpenuhi
2
kelengkapan
Komponen laporan/ sistematika
4 = lengkap, 3 = 1 tak terpenuhi, 2 = 2 tak terpenuhi
3
relevansi materi
Sesuai tujuan dan teori
4 = tujuan, teori relevan; 3 = teori relevan, 2 = tujuan relevan
Skor maksimal = jumlah aspek x nilai maksimal Struktur Laporan 1. Judul 2. Sub judul 3. pembuatan 4. manfaat 5. dampak Membuat peta konsep senyawa turunan alkana Aspek, kriteria dan rubrik penilaian
Nilai= jumlah
¿ skor ¿¿¿ jumlah¿ skor ¿maksimum x100
No Fokus Penilaian
Kriteria
Nilai
1
Visual laporan
Terstruktur, rapi, mudah dibaca
4 = semua terpenuhi, 3 = 2 terpenuhi, 2 = 1 terpenuhi
2
kelengkapan
Komponen / sistematika
4 = lengkap, 3 = 1 tak terpenuhi, 2 = 2 tak terpenuhi
3
relevansi materi
Sesuai tujuan dan teori
4 = tujuan, teori relevan; 3 = teori relevan, 2 = tujuan relevan
Skor maksimal = jumlah aspek x nilai maksimal
Nilai= jumlah
¿ skor ¿¿¿ jumlah¿ skor ¿maksimum x100
Struktur Peta Konsep 1. Judul 2. nama golongan senyawa 3. gugus fungsi 4. contoh senyawa dan namanya 5. sifat c. Instrumen Penilaian Pengetahuan 1. Lampiran : Kisi-kisi soal No
No IPK
Indikator Soal
1.
3.
Mengidentifikasi senyawa alkohol dan eter berdasarkan gugus fungsinya
2.
3.9.2
Menganalisis struktur senyawa alkohol dan eter untuk menentukan nama atau sebaliknya
3.
3.9.3
Mendeskripsikan sifat senyawa alkohol dan eter terkait gugus fungsinya
4.
3.9.4
Mengidentifikasi senyawa alkohol dan eter berdasarkan data hasil percobaan reaksi identifikasinya
5.
3.9.5
Mengidentifikasi senyawa aldehid dan keton berdasarkan
Teknik Penilaian
Bentuk soal
T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T
No Soal
Pilih an gan da
1
Pilih an gan da
2
Pilih an gan da
3
Pilih an gan da
4
Pilih
5
gugus fungsinya
6.
3.9.6 Menganalisis struktur senyawa aldehid dan keton untuk menentukan nama atau sebaliknya.
7.
3.9.7
Mendeskripsikan sifat senyawa aldehid dan keton terkait gugus fungsinya
8.
3.9.8
Mengidentifikasi senyawa aldehid dan keton berdasarkan data hasil percobaan reaksi identifikasinya
9.
3.9.9
Mengidentifikasi senyawa asam karboksilat dan ester berdasarkan gugus fungsinya
10.
3.9.1 0
Menganalisis struktur senyawa asam karboksilat dan ester untuk menentukan nama atau sebaliknya
11.
3.9.1 1
Mendeskripsikan sifat senyawa asam karboksilat dan ester terkait gugus fungsinya
12.
3.9.1 2
Mengidentifikasi senyawa asam karboksilat dan ester berdasarkan data hasil percobaan reaksi identifikasinya
e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e
an gan da
Pilih an gan da
6
Pilih an gan da
7
Pilih an gan da
8
Pilih an gan da
9
Pilih an gan da
10
Pilih an gan da
11
Pilih an
12
13.
3.9.1 3
Mengidentifikasi senyawa haloalkana dan amina berdasarkan gugus fungsinya
14.
3.9.1 4
Menganalisis struktur senyawa haloalkana dan amina untuk menentukan nama atau sebaliknya
15.
3.9.1 5
Mendeskripsikan sifat senyawa haloalkana dan amina terkait gugus fungsinya.
16.
3.9.1 6
Mendeskripsikan pembuatan, kegunaan dan dampak senyawa turunan alkana bagi lingkungan dan kesehatan.
17.
3.9.1 7
Mengidentifikasi senyawa turunan alkana berdasarkan data hasil percobaan.
18.
3.9.1 6
Mendeskripsikan pembuatan, kegunaan dan dampak senyawa turunan alkana bagi lingkungan dan kesehatan.
19.
3.9.1 6
Mendeskripsikan pembuatan, kegunaan dan dampak senyawa turunan alkana bagi lingkungan dan kesehatan.
s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s T e rt ul is T e s
gan da
Pilih an gan da
13
Pilih an gan da
14
Pilih an gan da
15
Pilih an gan da
16
Pilih an gan da
17
Pilih an gan da
18
Pilih an gan
19
20.
3.9.1 6
T e rt ul is T e s T e rt ul is
Mendeskripsikan pembuatan, kegunaan dan dampak senyawa turunan alkana bagi lingkungan dan kesehatan.
2. Lampiran Instrumen Penilaian Pengetahuan Soal Objektif 1. Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut: CH3–CH2–CH2–COH CH3–CO–CH2–CH3 Gugus fungsi yang terdapat dalam senyawa tersebut berturut-turut adalah .... A.
dan
C.
dan
E.
dan
B. dan D. dan 2. Nama yang tepat untuk senyawa berikut ini adalah ....
A. 3,5,6 trimetil 3 oktanol C. 2 etil, 3,5 dimetil 5 heptanol E. 2,5 dietil 4 metil 2 heksanol B. 3,4,6 trimetil 6 oktanol D. 3,5 dimetil 6 etil 3 heptanol 3. Pernyataan berikut benar tentang senyawa golongan alkohol adalah .... A. rumus umum CnH2nO C. memiliki rumus umur –OR E. tidak larut dalam air B. rumus umum CnH2n+2O D. mengandung gugus fungsi –COOH 4. Senyawa X dioksidasi terbentuk CH3-CH(CH3)-CO-CH3 , maka X adalah... A. CH3-CH(CH3)-CHOH-CH3 C. CH3-CH2-O- CH2-CH3 E. CH3-CH(CH3)-COOCH3 B. CH3- CH2-CHOH-CH3 D. CH3-CH(CH3)-CO-CH3 5. Gugus fungsi dari senyawa keton adalah .... A. B. 6. Perhatikan rumus struktur senyawa berikut:
C.
D.
E.
A. 2-metilbutanal B. 2-metilpentanal C. 4,4-dimetilbutanal D. 4-metilpentanal E. 4-metilbutanal
Nama yang tepat dari senyawa tersebut adalah…. 7. Mendeskripsikan sifat senyawa aldehid dan keton terkait gugus fungsinya 8. Hidrogenasi aseton menghasilkan ... A. propanol B. asam propanoat C. propanon D. propanal
E. propena
da
Pilih an gan da
20
9. Mengidentifikasi senyawa asam karboksilat dan ester berdasarkan gugus fungsinya. 10. nama yang tepat untuk asam karboksilat dengan rumus struktur berikut adalah... A. asam 2-metil butanoat D. asam 2 metil propanoat B. asam 3-metil butanoat E. asam 3-metil propanoat C. asam metil butanoat
11. Beberapa senyawa berikut: 1. asam valerat 4. isopropil etanoat 2. etil etanoat 5. metil propanoat 3. etil propanoat Isomer dari CH3-CH(CH3)-COOCH3 adalah... A. 1,2 dan 3 B. 1,3 dan 4 C. 1,3 dan 5 D. 2,3 dan 4 E. 3, 4 dan 5 12. Mengidentifikasi senyawa asam karboksilat dan ester berdasarkan data hasil percobaan reaksi identifikasinya. 13. Mengidentifikasi senyawa haloalkana dan amina berdasarkan gugus fungsinya. 14. Nama yang tepat untuk senyawa haloalkana berikut adalah
15. 16. 17. 18. 19. 20.
A. 3-metil-2-kloro butana C. 3-kloro-2-metil butana E. butil klorida B. 2-kloro-3-metil butana D. 2-metil-3-kloro butana Mendeskripsikan sifat senyawa haloalkana dan amina terkait gugus fungsinya. Senyawa haloalkana yang digunakan sebagai pembasmi hama adalah..... A. DDT B. kloroform C. CFC D. formaldehid E. aceton Mengidentifikasi senyawa turunan alkana berdasarkan data hasil percobaan. senyawa aldehid yang digunakan sebagai bahan pengawet sampel biologis adalah..... A. aseton B. propanal C. formalin D. etanol E. etilen glikol salah satu senyawa ester yang terkenal adalah poliester, penggunaan senyawa poliester adalah.... A. bahan pembuat kain C. penghasil aroma pisang E. polimer sintetis B. bahan pembuat sabun D. serat alami Senyawa ester yang memberikan aroma seperti buah jeruk adalah .... A. oktil asetat C. etil asetat E. amil asetat B. amil valerat D. etil butirat