RPP PAK Dan BP Kelas VIII SMP Semester 1 (OPERATORSEKOLAHDBN - COM) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SMP ...................................................... : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti : VIII /Ganjil : Hidup Beriman dan Berpengharapan : 3 X Pertemuan (3 JP)



A. Kompetensi Inti. KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi KI 2 : secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan KI 3 : rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak KI 4 : (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR KOMPENSI DASAR



INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR



1.1 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan



1.1.1Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan



2.1 Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan



3.1 Memahami arti sikap hidup beriman dan berpengharapan



1.2.1 Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan 1.3.1 Menjelaskan pengertian iman dan pengharapan 1.3.2 Menjelaskan makna hidup berimandan berpengharapan 1.3.3 Menghubungkan antara iman dan pengharapan 1.3.4 Menentukan cara memelihara iman dan pengharapan dalam kehidupan sehari-hari 1.3.5 Mendeskripsikan implikasi iman dan percaya dalam kehidupan siswa berupa kesan dan pesan 1.3.6 Mengasosiasi antara



panggilan Abraham, Ishak dan Yakub dengan keteladanan dalam beriman dan berpengharapan yang diperlihatkan oleh tokoh-tokoh ini. 3.1.7 Peserta didik dapat memberi contoh peran aktif yang dapat dilakukan dalam mengajak orang di sekitarnya untuk memiliki pengharapan. 4.1 Menyajikan karya yang berkaitan dengan cara hidup beriman dan berpengharapan dalam bentuktindakan nyata



4.1.1 Membuat cerita Alkitab sebagai bentuk hidup beriman dan berpengharapan.



C. TUJUAN PEMBELAJARAN Karakter yang ditekankan regius dan integritas Selama dan setelah pembelajaran ini selesai, daharapkan peserta didik dapat: 1. Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan 2. Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan PERTEMUAN KE-1 3. Menjelaskan pengertian iman dan pengharapan 4. Menjelaskan makna hidup berimandan berpengharapan 5. Menghubungkan antara iman dan pengharapan PERTEMUAN KE -2 6. Menentukan cara memelihara iman dan pengharapan dalam kehidupan sehari-hari 7. Mendeskripsikan implikasi iman dan percaya dalam kehidupan siswa berupa kesan dan pesan PERTEMUAN KE-3 8. Mengasosiasi antara panggilan Abraham, Ishak dan Yakub dengan keteladanan dalam beriman dan berpengharapan yang diperlihatkan oleh tokoh-tokoh ini. 9. Peserta didik dapat memberi contoh peran aktif yang dapat dilakukan dalam mengajak orang di sekitarnya untuk memilikipengharapan 10.Membuat cerita salah satu tokoh Alkitab yang menunjukan hidup berimnan dan berpengharapan.



D. MATERI PEMBELAJARAN 1. MATERI POKOK 1. Pengertain iman dan pengharapan 2. Makna hiduo beriman dan berpengharapan 3. Hubungan antara iman dan pengharapan 4. Cara memelihara iman dan pengharapan 5. Impikasi iman 6. Hubungan tokoh iman dengan dirinya untuk hidup beriman dan berpengharapa 7. Memotivasi orang lain untuk berpengharapan 1. MATERI REMIDIAL Peserta didik yang beleum mencapai KKM diberikan remidial indikator atau tujuan pemebelajaran yang belum tercapai.



2. MATERI PENGAYAAN Menceritajkan sikap hidup sehari hari yang sudah dilakukan sebagai orang yang beriman dan berpengharapan E. METODE PEMBELAJARAN 1. Inquiry Discavery 2. 5 M 3. PBL F. BAHAN DAN ALAT PEMEBLAJARAN 1) Media : Lap Top; LCD,Media Elektronik, Media Cetak 2) Alat dan Bahan: G. SUMBER BAHAN 1) Buku siswa: Pdt. Janse Belandina Non-Serrano dan Erich Von Marthin E. Hutahaean. 2013. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti – .Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2) Buku referensi: Alkitab, Buku pujian, 3) Artikel : 4) Situs internet : 5) Lingkungan sekitar: kelas H. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN KE – 1 Model Pembelajaran Inquiry Discavery KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 1. Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 2. Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 3. Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 4. Apersepsi: apa arti imanr?. 5. Bernyanyi lagu “Bagi Tuhan Tidak Ada yang Mustahil”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang PENDAHULUAN 15 menit dipelajari terkait dengan lagu tersebut 6. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 7. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 8. Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 9. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan Peserta didik merumuskan pertanyaan yang dihadapi atau materi yang akan dipelajari KGIATAN INTI 1. Apa arti iman dan pengharapan? Merumuskan 2. Makna hidup beriman dan berpengharapan pertanyaan 3. Hubungan antara iman dengan pengharapan.



Rancangan pengumpulan data



Bersama guru dengan peserta didik membicarakan rancangan dalam pengumulan data 1. Membaca buku pegangan siswa dan kamus dan Alkitab. 2. Diskusi secara kelompok dalam



mengumpulkan data 3. Sharing kehidupan sewhari-hari Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. Pengumpulan data Arti iman Arti pengharapan Makna hidup beriman dan berpengharapan Hubungan iman dan pengharapan Merumuskan Bersama-sama peserta didik guru merumuskan kesimpulan kesimpulan (Menjawab pertanyaan) - Sharing tentang hidup beriman dan Menerapkan temuan berpengharapan dalam kehidupan - Menghafal Ibarani 11 : 1 Ibrani 6 : 19 1. Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, bahwa hidup beriman dan berpengharapan sebagai pegangan hidup masa depan yang lebih optimis. 2. Saling mengingatkan dan saling menguatkan untuk dapat selalu hidup beriman dan berpengharapan. 3. Guru memberi informasi untuk tahapan PENUTUP kegiatan belajar berikutnya, 4. Peserta didik untuk menanyakan kepada orangtua atau hamba Tuhan motivasi bersyukur kepada Tuhan. 5. Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Hidup Kita yang Benar” 6. Berdoa bersama mensyukuri karya Tuhan yang telah menuntun proses pembelajaran PERTEMUAN KE - 2 (5M) KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 1. Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 2. Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 3. Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 4. Apersepsi: Apakah Anda mempunyai iman?. PENDAHULUAN 15 menit Apa buktinya? 5. Bernyanyi lagu “Selidiki Aku”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 6. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai



7. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 8. Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 9. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan - Peserta didik mengamati film atau vidio KGIATAN INTI orang yang menunjukkan sikap beriman. Mengamati - Membaca kitab Ayub Dengan bantuan dan motivasi guru,pesrta didik menanyakan tentang: - Cara memelihara iman Menanya - Bukti atau implikasi kita sebagai orang beriman. Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing Mengeksplorasi tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. Setiap peserta didik secara pibadi menuliskan bentuk-bentuk perilaku yang sudah dilakukan Mengasosiasi sebagai orang berimaan. Masing-msing kelompok megungkapkan hasil Mengkomunikasikan diskusi, kemudian ditanggapi dengan kelompok lain untuk dapat saling melengkapi. 1. Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, tentang cara memelihaara iman dan implikasi hidup orang beriman 2. Menghafal Yakubus 2:7, bahwa iman tanpa perbuatan padahakikatnya mati. 3. Guru memberi informasi untuk tahapan PENUTUP kegiatan belajar berikutnya. 4. Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Selididki Aku” 5. Berdoa bersama agar kita dapat memelihara iman dan menunjukkan sikap sebagai orang beriman.



90 menit



PERTEMUAN KE – 3 KEGI ATAN PEMB ELAJA RAN



LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN



AL OK ASI WA KT U



PEND AHUL UAN



1. Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 2. Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 3. Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 4. Apersepsi: Apakah Anda mempunyai iman?. Apa buktinya?



15 men it



5. Bernyanyi lagu “Selidiki Aku”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 6. Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 7. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 8. Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 9. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan KGIA TAN INTI Orienta si Masala h



- Guru menyampaikan masalah tentang bagaimana hubungan panggilan Abraham, Iskhak dan Yakub dengan dirinya dalam hidup beriman dan berpengharapan.



Identifikasi Masalah: 1.Paggilan Abraham, Iskhak dan Yakub dalam Keterkaiatannya hidup beriman dan berpengharapan. 2.Panggilan terhadap diri peserta didik untuk hidup beriman dan berpengharapan Organi dalam kaitannya dengan panggilan Abraham , Iskhak dan Yakub sasi 3.Bagimana kita memotivasi orang lain agar tidak berputus Masala asa. h



Penyeli dikan individ Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk u atau diskusi tentang masalah yang sudah diidentifikasi. kelomp ok Penge mbang an dan Setiap peserta didik meneritakan motivasi yang sudah dilakukan terhadap orang lain Penyaji agar tidak berputus asa, kemudian presentasi kelompok. an Hasil Ananlis is dan Masing-masing kelompok menaggapi atau melengkapi presentasi kelompok lain Proses dan bersama-sama mengambil kesimpulan bahwa keputusasaan bukan jalan keluar Penyele masalah yang dihadapi, tetapi hidup beriman dan berpengharapan membuat hidup saian optimis dan mampu mengahadapi dan menyelesaikan masalah. Masala h 1. Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari inibagaimana menghadapai masalah. PENU 2. Menghafal Roma 5:4-5, “dan ketekunan menimbulkan tahan uji, tanhan uji TUP menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, ......” 3. Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya.



90 men it



4. Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Tak Ku Tahu Kan hari Esok” 5. Berdoa bersama agar kita mampu menhadapi dan menyelesaikan masalah bersama Tuhan. I.PENILAIAN 1. Penilaian sikap spritual a) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri b) Bentuk Istrumen : Terlampir c) Indikator : RPP 3 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan 2. Penilaian sikap soaial a) Teknik b) Bentuk Istrumen Indikator



: Oservasi/Penilaian Diri : Terlampir RPP. 3



Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan 3. Penilaian Pengetahuan Teknik : TesTertulis Bentuk Istrumen : Uraian (Terlampir) Indikator : No Indikator Butir Instrumen Menjelaskan pengertian Jelaskan pengertian iman dan 1. iman dan pengharapan pengertian dari pengharapan! 2. 3.



4.



5.



6.



7.



Menjelaskan makna Jelaskan hidup makna hidup beriman hidup berimandan dan berpengharapan dalam kehidupan berpengharapan sehari-hari! Menghubungkan antara Hubungkan antara iman dengan iman dan pengharapan pengharapan! Menentukan cara Tentukan minimal 4 cara memelihara memelihara iman dan iman dan penghrapan yang dapat pengharapan dalam kamu lakukan dalam hidup seharikehidupan sehari-hari hari Mendeskripsikan implikasi iman dan Tuliskan impikasi iman dan percaya dalam pengharapan dalam kehidupan seharikehidupan siswa berupa hari yang sudah dilakukukan! kesan danpesn Mengasosiasi antara panggilan Abraham, Ishak dan Yakub dengan Bagaiamana keterkaitan panggilan keteladanan dalam Abraham, Iskhak dan Yakub dalam beriman dan keteladan hidup beriman dan berpengharapan yang berpengharapan? diperlihatkan oleh tokohtokoh ini. Peserta didik dapat memberi contoh peran



Sebutkan 3 contoh peran aktif yang dapat dilakukan agar orang lain



aktif yang dapat dilakukan dalam mengajak orang di sekitarnya untuk memilikipengharapan



No. Soal



1.



2.



3



4.



5.



mempunyai harapan!



Kunci jawaban Penegertian Iman : Iman dalam PL dari kata aman, yang berarti berpegang teguh. Kata iman berati berpegang teguh apa yang diyakini, dapat diandalakan dan dapat dipercaya. Penegertian pengharapan: Kata pengharapn dari kata harap artinya permhonan terhadapa sesuatu yang diingikan. Ibrani 6:19, pengharapan adalah sauh yang kuat dan aman bagi jwa kita yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir. - Makna hidup beriman dan berpengharapan Hidup merasa aman sebab berpegang teguh pada janji Tuhan, selalu optimis akan masa depan karena ada pengharapan hidup dalam Tuhan Hubungan iman denga pengharapan Tidak dapat dipisahkan, sebab dengan iman muncul pengharapan kepada Tuhan yaitu sikap orang percaya yang menegenal Tuhannya. dalam hal ini keinginan berbeda dengan pengharapan, keinginan adalah haapan seperti yang kita inginkan, tetapi pengharapan adalah harapan adalah apa yang dikehendaki allah dalam hidup kita. Cara memelihara iman dan pengharapan: a. Bedoa b. Beribadah c. Hidup dalam pengharapan d. Membaca Firman Tuhan - 2 Timotius 4; 7-7, berjuang seperti pertandngan utuk mencapai garis finish. - Eesus 2:8-9, bahwa keselamatan hanya karena iman. - Efesus6:13-13,menggunakan perlengkapan senjata Allah. Implikasi Hidup beriman dan berpengharapan: a. Bijaksana dalam m engahadapi krisi hiudp b. Tetap menghormati norma sosial m a syarakat c. Menerima keterbatasan sebagai manusia d. Selalu menjaga hubungan dengan Tuhan dalam doa dan membagca Alkitab



Skor Nilai



15



10



15



15



15



6.



7.



e. Tetap setia dalam keadaan apaun f. Bersyukue an menerima papun sebagai kedaulatan Tuhan. 1. Keterkaitan panggilan Abraham, Iskhak dan Yakub dengan keteladan hidup beriman dan berpengharapan adalah bahwa Abraham, Iskhak dan Yakub adalah bahwa mereka diplih Tuhan sebagai bangsa yang besar untuk karya keselamatan allah dalam hidup manusia dengan segala problem dan masalah yang dihadapi tetap hidup beriman dan berpengharapan dalam Tuhan. 2. Contoh peran aktif yang dapat dilakukan agar orang lain memiliki pengharapan: 1. Selalu mendoakan orang-orang yang tidak mempunayi harapan. 2. Menyediakan tenaga dan pikiran serta rasa nyaman tehadap orang-orang yang berputus asa. 3. Ikut empati terhadap orang yang berputus asa, bersedia mendengar keluhan dan menspot masalah yang dihadapi. 3. 4. NILAI = Jumlah skor perolehan Total skor



15



15



100 x 100



4.PENILAIAN KETRAMPILAN a. Teknik Penilaian : Penilaian kinerja a. Bentuk Instrumen: b. Indikator Membuat cerita salah satu tokoh Alkitab yang menunjukan hidup berimnan dan berpengharapan.



NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR YANG DINILAI Kesesuaian cerita dengan tema yang ditetapkan Bahasa yang digunakan sesuai dengan bahsa resmi Kejelasan alur cerita Penekanan hidup berman dan berpegharapan Ketepatan waktu mengumpulkan



SCORE 20 20 20 20 20



.........................., ....................20... Mengetahui Kepala SMP .................................



Guru Mata Pelajaran



............................................... NIP.



............................................... NIP.



LAMPIRAN 1 PENILAIAN SPIRITUAL (Penialain Antar Teman) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Hidup beriman dan berpengharapan Indikaror Esensial : . LAMPIRAN 2 PENILAIAN SOSIAL Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Hidup berman dan berpengharapan Indikaror Esensial : LAMPIRAN 3 : PENILAIAN PENGETAHUAN Nama: …….. Kelas: …….. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. Jelaskan pengertian iman dan pengertian dari pengharapan! 2. Jelaskan hidup makna hidup beriman dan berpengharapan dalam kehidupan sehari-hari! 3. Hubungkan antara iman dengan pengharapan!



4. Tentukan minimal 4 cara memelihara iman dan penghrapan yang dapat kamu lakukan dalam hidup sehari-hari 5. Tuliskan impikasi iman dan pengharapan dalam kehidupan sehari-hari yang sudah dilakukan! 6. Bagaiamana keterkaitan panggilan Abraham, Iskhak dan Yakub dalam keteladan hidup beriman dan berpengharapan? 7. Sebutkan 3 contoh peran aktif yang dapat dilakukan agar orang lain mempunyai harapan! LAMPIRAN 4 Ketrampilan Nama : …….. Kelas : ……… Indikator Membuat cerita salah satu tokoh Alkitab yang menunjukan hidup berimnan dan berpengharapan.



NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR YANG DINILAI Kesessuaian cerita dengan tema yang ditetapkan Bahasa yang digunakan sesuai dengan bahsa resmi Kejelasan alur cerita Penekanan hidup berman dan berpegharapan Ketepatan waktu mengumpulkan



SCORE



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMP ...................................................... Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kelas/Semester : VIII /Ganjil Materi Pokok : Hidup Berim andan Berpengharapan Alokasi Waktu : 2 X Pertemuan (3 JP) J. Kompetensi Inti. KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi KI 2 : secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.



Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan KI 3 : rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak KI 4 : (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. K. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR KOMPENSI DASAR



INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR



1.1 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharapan



1.1.1 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan



2.1 Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan



1.2.1 Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan



3.1 Memahami arti sikap hidup beriman dan berpengharapan



4.1 Menyajikan karya yang berkaitan dengan cara hidup beriman dan berpengharapan dalam bentuktindakan nyata



3.1.1 Peserta didik dapat menjelaskan arti berputus asa dan bedanya dengan berpengharapan. 3.1.2 Peserta didik dapat mengidentifikasipesan Tuhan Yesus tentang kuatir dan putus asa. 3.1.3 Peserta didik dapat mengananlisis alasan orang beriman tidak berputus asa. 3.1.4 Peserta didik meganalisis sikap dan perilaku praktik hidup tidak kuatir dan tidak berputus asa 4.1.2 Peserta didik membagikan pengalamannya tentang pengharapan yang dimiliki di tengah keraguan dan keputus asaan. .



L. TUJUAN PEMBELAJARAN Karakter yang ditekankan regiusdan integritas Selama dan setelah pembelajaran ini selesai, daharapkan peserta didik dapat: 11.Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan 12.Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan PERTEMUAN KE-1 13.Peserta didik dapat menjelaskan arti berputus asa dan hubungannya dengan



berpengharapan. 14.Peserta didik dapat mengidentifikasi pesan Tuhan Yesus tentang kuatir dan putus asa. 15.Peserta didik menganalisis akibat orang yangberputus asa PERTEMUAN KE-2 16.Peserta didik dapat mengananlisis alasan orang beriman tidak berputus asa. 17.Peserta didik meganalisis sikap dan perilaku praktik hidup tidak kuatir dan tidak berputus asa 18.Peserta didik membagikan pengalamannya tentang pengharapan yang dimiliki di tengah keraguan dan keputus asaan. . M. MATERI PEMBELAJARAN 1. MATERI POKOK 8. Arti berputus asa 9. Hubungan berputus asa dengan berpengharapan 10.Pengajaran Firman Tuhan kuatir dan beprutus asa 11.Alasan orang berman tidak putus asa 12.Sikap prilaku tidak kawatir dan berputus asa 3. MATERI REMIDIAL Peserta didik yang beleum mencapai KKM diberikan remidial indikator atau tujuan pemebelajaran yang belum tercapai. 4. MATERI PENGAYAAN Menceritakan dengn tertulis pengalaman pribadinya ketika berputusasa, tetpi karaena kasih Tuhan dapat melewatinya dengan baik. N. METODE PEMBELAJARAN 4. PBL 5. Inquiry Discavery O. BAHAN DAN ALAT PEMEBLAJARAN 1) Media : Lap Top; LCD,Media Elektronik, Media Cetak 2) Alat dan Bahan: P. SUMBER BAHAN 1) Buku siswa: Pdt. Janse Belandina Non-Serrano dan Erich Von Marthin E. Hutahaean. 2013. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti – .Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2) Buku referensi: Alkitab, Buku pujian, 3) Artikel : 4) Situs internet : 5) Lingkungan sekitar: kelas Q. KEGIATAN PEMEBELAJARAN PERTEMUAN KE – 1 PBL KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 10.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 11.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 12.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik PENDAHULUAN 15 menit 13.Apersepsi: Apakah Anda mempunyai iman?. Apa buktinya? 14. Bernyanyi lagu “Pelangi Kasih”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan



lagu tersebut 15.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 16.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 17.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 18.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan - Guru menyampaikan masalah tentang KGIATAN INTI bagaimana ketika menghadapi masalah atau Orientasi Masalah ketika berputus asa. Identifikasi Masalah: 1. Arti berputus asa 2. Hubungan berputus asa dengan berpengharapan 3. Pengajaran Tuhan ketika kuatir dan beprutus Organisasi Masalah asa 4. Alasan orang berman tidak putus asa 5. Sikap prilaku tidak kawatir dan berputus asa Penyelidikan individu Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang masalah atau kelompok yang sudah diidentifikasi. Setiap peserta didik sharing ketika menghadapi Pengembangan dan keputusasaan dan mengoreksi kembali hasil diskuisi Penyajian Hasil kemudian presentasi hasil diskusi Masing-masing kelompok menaggapi atau melengkapi presentasi kelompok lain dan bersama-sama mengambil kesimpulan mengingat Ananlisis dan Proses kembali ayat Roma 5:4-5, bahwa ketekunan Penyelesaian Masalah menimbulkan tahan uji, tanhan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, ......” 6. Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari inibagaimana menghadapi keputusasaan 7. Menghafal I Korintus 10:13. Pencobanpencobaan yang kamu alami ilah pencobaanpencobaan yang biasa yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allg setia dan karena itu PENUTUP ...... 8. Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya. 9. Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Pelangi Kasih” 10.Berdoa bersama agar kita mampu menhadapi dan menyelesaikan masalah bersama Tuhan. PERTEMUAN KE – 2 Model Pembelajaran Inquiry Discavery KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN



90 menit



ALOKASI WAKTU



10.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 11.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 12.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 13.Apersepsi: apa yang membuat orang beriman tidak akan berputus asa?. 14. Bernyanyi lagu “Bagi Tuhan Tidak Ada yang Mustahil”selanjutnya peserta didik diminta untuk PENDAHULUAN memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 15.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 16.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 17.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 18.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan Peserta didik merumuskan pertanyaan yang dihadapi KGIATAN INTI atau materi yang akan dipelajari 1. Mengapa orang berman tidak putus asa? Merumuskan 5. Bagaimana sikap prilaku tidak kawatir dan pertanyaan berputus asa dapat dilakukan sehari-hari? Bersama guru dengan peserta didik membicarakan rancangan dalam pengumulan data 4. Membaca buku pegangan siswa dan kamus dan Alkitab. Rancangan 5. Diskusi secara kelompok dalam pengumpulan data mengumpulkan data 6. Sharing kehidupan sewhari-hari dalam menghadapi keputusasaan Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang Pengumpulan data pertanyaan yang diajukan. 1. Mengapa orang berman tidak putus asa? 2. Bagaimana sikap prilaku tidak kawatir dan berputus asa dapat dilakukan sehari-hari? Merumuskan Bersama-sama peserta didik guru merumuskan kesimpulan (Menjaab kesimpulan pertanyaan) - Sharing pribadi ketika menghadapi keputusasaan 11.Menghafal ulang I Kor. 10:13. Pencobanpencobaan yang kamu alami ilah pencobaanMenerapkan temuan pencobaan yang biasa yang tidak melebihi dalam kehidupan kekuatan manusia. Sebab Allg setia dan karena itu ...... 7. Guru memberikan rangkuman kegiatan PENUTUP



15 menit



pertemuan hari ini, bahwa hidup beriman dan berpengharapan sebagai pegangan hidup masa depan yang lebih optimis. 8. Saling mengingatkan ketika menghadapi keputusasaan. 9. Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya, 10.Menutup pelajaran dengan bernnyai ”Janji-Mu Seperti Fajar 11.Berdoa bersama agar dimampukan mengahdapai berbagai masalah hidup. R. PENILAIAN 1. Penilaian sikap spritual d) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri e) Bentuk Istrumen : Terlampir f) Indikator : RPP 3 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan 2. Penilaian sikap soaial c) Teknik d) Bentuk Istrumen Indikator :



: Oservasi/Penilaian Diri : Terlampir RPP. 3



Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan 3. Penilaian Pengetahuan Teknik : TesTertulis Bentuk Istrumen : Uraian (Terlampir) Indikator : No Indikator Butir Instrumen Peserta didik dapat menjelaskan Apa arti berputus asa?. Bagaimana 1. arti berputus asa dan hubungannya hubungan berputus asa dengan denganpengharapan. pengharapan? Peserta didik dapat Baca Matius 6:25 -34, identifikasi 2. mengidentifikasi pesan Tuhan pesan Tuhan Yesus terhadap ayat Yesus tentang kuatir dan putus asa. tersebut! Peserta didik menganalisis akibat Apa yang terjadi ketika keputusasaan 3. orang yang berputus asa tidak mendapatkan jalan keluar? Jelaskan! Peserta didik dapat mengananlisis alasan orang beriman tidak Mengapa orang beriman akan mampu 4. berputus asa. menghadapi keputusasaan hidup?



5.



Peserta didik meganalisis sikap dan perilaku praktik hidup tidak kuatir dan tidak berputus asa



No. Soal



Berilah empat contoh sikap dan perilaku hidup tidak kawatir dan tidak berputus asa!



Kunci jawaban



Skor Nilai



1.



2.



3



4.



5.



Arti berputus asa: Berputus asa sama dengan putus harapan artinya keaaan di mana seseorang tidak lagi mempunyai harapan . Berputus asa hubungannya dengan pengharapan adalah sebagai kebalikannya, artinya setiap orang beriman tidak akan merasa putus asa, karena dalam Tuhan Yesus ada pengharapan. Belajar dari burung pipit tidak menanam, tetapi dipelihara Tuhan. Belajar dari bunga bakung yang tidak memintal benang, tetapi dihiasi oleh Tuhan menjadi cantik. kKta tidak perlu kawatirr akan hidup kita, karena Tuhan selalu memelihara ciptaan-Nya. Mencari Tuhan dan kebenarannya,maka semuanya akan ditambahkannya.(Matius 6:33). Akibat orang yang berputus asa. Hidup menjadi pesimis karena tidak ada pengharapan. Malas mlakukan kegiatan sehingga kegagalan di ambang pintu, sehngga menambah putus asa. Merasa hidup ini tidak ada artinya sehingga mnejadi fatal akan mengkahiri hidup dengan bunuh diri. - Karena orang beriman yakin akn kuasa Tuhan dalam hidupnya. Tidak ada masalah yang tidak dapat diatasi, karena Tuhan adalah sumber pengharapan orang beriman. Contoh sikap hidup yang tidak kawatir dan tidak berputu asa: - Mensyukuri hidup dalam keadaan apapun. - Hidup optimis dan lebih semangat - Selalu berpengharapan kepada Tuhan dalam segala hal. - Yakin akan kuasa Tuhan dapat menolong hidupnya. 5.



20



20



20



20



20



100 NILAI = Jumlah skor perolehan Total skor



4.PENILAIAN KETRAMPILAN b. Teknik Penilaian : Penilaian kinerja c. Bentuk Instrumen: Terlampir d. Kisi-kisi : :



x 100



No



1



Indikator Peserta didik membagikan pengalamannya tentang pengharapan yang dimiliki di tengah keraguan dan keputus asaan.



Butir Instrumen Bahasa lugas dan jelas Intonasi dan penghayatan Mampu meyakinkan orang lain Sesuai dengan tema atau materi



.........................., ....................20... Mengetahui Kepala SMP .................................



Guru Mata Pelajaran



............................................... NIP.



............................................... NIP.



LAMPIRAN 1 PENILAIAN SPIRITUAL (Penialain Antar Teman) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Beriman dan berpengharapan Indikaror Esensial : 1.1 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan LAMPIRAN 2 PENILAIAN SOSIAL Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Beriman dan Berpengharapan Indikaror Esensial : 1.2 Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan



LAMPIRAN 3 : PENILAIAN PENGETAHUAN Nama: …….. Kelas: …….. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. Apa arti berputus asa?. Bagaimana hubungan berputus asa dengan pengharapan? 2. Baca Matius 6:25 -34, identifikasi pesan Tuhan Yesus terhadap ayat tersebut! 3. Apa yang terjadi ketika keputusasaan tidak mendapatkan jalan keluar? Jelaskan! 4. Mengapa orang beriman akan mampu menghadapi keputusasaan hidup? 5. Berilah empat contoh sikap dan perilaku hidup tidak kawatir dan tidak berputus asa!



LAMPIRAN 4 Ketrampilan Nama : …….. Kelas : ……… Membagikan pengalamannya tentang Bobot No pengharapan yang dimiliki di tengah Nilai keraguan dan keputus asaan. 1 Bahasa lugas dan jelas 25 2 Intonasi dan penghayatan 25 3 Mampu meyakinkan orang lain 25 4 Sesuai dengan tema atau materi 25 JUMLAH 100



Nilai



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SMP ...................................................... : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti : VIII /Ganjil : Hidup Berimandan Berpengharapan : 2 X Pertemuan (3 JP)



S. Kompetensi Inti. KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi KI 2 : secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan KI 3 : rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, KI 4 : mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai



dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. T. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL KOMPENSI DASAR BELAJAR 1.1 Mensyukuri makna 1.1.1 Mensyukuri makna hidup beriman hidup dan beriman dan berpengharapan berpenghara-pan 2.1 Menunjukkan sikap 1.2.1 Menunjukkan sikap hidup beriman hidup dan beriman dan berpengharapan berpengharapan



3.1 Memahami arti sikap hidup beriman dan berpengharapan



4.1 Menyajikan karya yang berkaitan dengan cara hidup beriman dan berpengharapan dalam bentuktindakan nyatA



3.1.1 Menjabarkan tokoh Alkitab yang menjadi panutannya dalam hal beriman dan berpengharapan serta apa alasan memilih tokoh tersebut. 3.1.2 Menalar dan membuat perbandingan dua buah cerita yang ada dalambuku siswa serta nilai-nilai yang dapat dijadikan teladan dalam halberiman dan berpengharapan dari tokoh tersebut. 3.1.3 Memperbandingkan mengenai wujud beriman dan Berpengharapanmenurut Alkitab dengan praktik kehidupan siswa. 3.1.4 Menghubungkan antara iman, pengharapan dan kasih (Ikor. 13:13) 4.1.3 Membuat program kegiatan untuk menunjang hidup beriman dan berpengharapan.



U. TUJUAN PEMBELAJARAN Karakter yang ditekankan regiusdan integritas Selama dan setelah pembelajaran ini selesai, daharapkan peserta didik dapat: 19.Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan 20.Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan PERTEMUAN KE-1 21.Menjabarkan tokoh Alkitab yang menjadi panutannya dalam hal beriman dan berpengharapan serta apa alasan memilih tokoh tersebut. 22.Menalar dan membuat perbandingan dua buah cerita yang ada dalambuku siswa serta nilainilai yang dapat dijadikan teladan dalam halberiman dan berpengharapan dari tokoh tersebut. PERTEMUAN KE-2 23.Memperbandingkan mengenai wujud beriman dan



berpengharapanmenurut Alkitab dengan praktik kehidupan siswa. 24.Menghubungkan antara iman, pengharapan dan kasih (Ikor. 13:13) 25.Membuat program kegiatan untuk menunjang hidup beriman dan berpengharapan.



V. MATERI PEMBELAJARAN 1. MATERI POKOK 13.Tokoh Alkitab yang hidup beriman dan berpengharapan (Kejadian 12:1-12; Daniel 3: 16-18; 14.Tokoh Gereja yang hidup beriman dan berpengharapan 15.Wujud Beriman dan berpengharapan dalam hidup sehari-hari (Yakubus 1:8-9; Yakubus 2:14-17; I Petrus1:21) 16.Hubungan iman,pengharapan dan kasih ( Ikorintus 13:13) 5. MATERI REMIDIAL Peserta didik yang beleum mencapai KKM diberikan remidial indikator atau tujuan pemebelajaran yang belum tercapai. 6. MATERI PENGAYAAN Mencari tokoh gereja yang hidupnya beriman dan berpengaharapan melalui internet. W.METODE PEMBELAJARAN 6. 5 M (Saintfik) 7. Inquiry Discavery X. BAHAN DAN ALAT PEMEBLAJARAN 1) Media : Lap Top; LCD,Media Elektronik, Media Cetak 2) Alat dan Bahan: Y. SUMBER BAHAN 1) Buku siswa: Pdt. Janse Belandina Non-Serrano dan Erich Von Marthin E. Hutahaean. 2013. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti – .Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2) Buku referensi: Alkitab, Buku pujian, 3) Artikel : 4) Situs internet : 5) Lingkungan sekitar: kelas Z. KEGIATAN PEMEBELAJARAN PERTEMUAN KE – 1 (Saintifik 5 M) KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 19.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 20.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 21.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 22.Apersepsi: Apakah Anda mempunyai iman?. Apa buktinya? PENDAHULUAN 15 menit 23.Bernyanyi lagu “Pelangi Kasih”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 24.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 25.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya



KGIATAN INTI Mengamati



Menanya



Mengeksplorasi



26.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 27.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan - Peserta didik mengamati film Daniel - Peserta didik membaca Daniel 3:6-8; Kejadian 12:1-12) - Membaca bacaan tokoh gereja: Jhon Bunyan, Polykarpus, Jhon Wyclife, William Tyndale, Benhouver. Dengan motivasi dan arahan guru,peserta didik menanyakan: 6. Mengapa Daniel dan Abraham dapat dikatakan tokoh hidup beriman dan berpengharapan? 7. Bagaimana kesaksian hidup tokoh gereja bila dibandingkan dengan kehidupan kita sehari-hari? - Peserta didik secara pribadi menganalisis alasan Abraham dan daniel sebagai tokoh hidup beriman dan berpengharapan. - Peserta didik mengidentifikasi tokoh-tokoh gerejaJhon Bunyan, Polykarpus, Jhon Wyclife, William Tyndale, Benhouver..



90 menit



Setiap peserta didik menuliskan kehidupan pribadi sebagai orang beriman dan berpegharapan yang meneladani Abraham, Daniel dan tokoh-tokoh Mengasoaiasi gereja (Jhon Bunyan, Polykarpus, Jhon Wyclife, William Tyndale, Benhouver.) Peserta didik secara pribadi mengungkapkan Mengkomunikasikan kesulitan ketika meneladani Abraham, Daniel dan tokoh-tokoh gereja. 12.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini untuk dapat meneladani tokoh Alkitab dan gereja 13.Menghafal I Petrus1;21, Oleh Dialah kamu percaya kepada Allah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu PENUTUP dan pengharapanmu tertuju kepada Allah. 14.Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya. 15.Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Pelangi Kasih” 16.Berdoa bersama agar tetap beriman dan berpengharapan. PERTEMUAN KE – 2 Model Pembelajaran Inquiry Discavery KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN



ALOKASI



PEMBELAJARAN 19.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 20.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 21.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 22.Apersepsi: apa yang membuat orang beriman tidak akan berputus asa?. 23. Bernyanyi lagu “Bagi Tuhan Tidak Ada yang Mustahil”selanjutnya peserta didik diminta untuk PENDAHULUAN memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 24.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 25.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 26.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 27.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan Peserta didik merumuskan pertanyaan yang dihadapi atau materi yang akan dipelajari 1. Apa wujud orang berimanan berpengharapan KGIATAN INTI sesuai dengan Firman Tuhan? 2. Apa hubungan iman, pengharapan dan kasih? Merumuskan 3. Sudahkah kita hidup beriman dan pertanyaan berpengharapan sesuia dengan Firman Tuhan? 4. Apa program yang kita buat untuk mewujudkan hidup beriman dan berpengharapan? Bersama guru dengan peserta didik membicarakan rancangan dalam pengumulan data 7. Membaca buku pegangan siswa dan kamus dan Alkitab. Rancangan 8. Diskusi secara kelompok dalam pengumpulan data mengumpulkan data. 9. Membuat program yang menunjang hidup beriman dan berpengharapan. Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. 1. Apa wujud orang berimanan berpengharapan sesuai dengan Firman Tuhan? Pengumpulan data 2. Apa hubungan iman, pengharapan dan kasih? 3. Sudahkah kita hidup beriman dan berpengharapan sesuia dengan Firman Tuhan. 4. Apa program yang kita buat untuk mewujudkan hidup beriman dan berpengharapan? Bersama-sama peserta didik guru merumuskan Merumuskan kesimpulan (Menjaab kesimpulan



WAKTU



15 menit



pertanyaan) Menerapkan temuan Secara kelompok membuat program kegiatan yang dalam kehidupan menunjang hidup beriman dan berpengharapan. 12.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, bahwa hidup beriman dan berpengharapan sebagai pegangan hidup masa depan yang lebih optimis. 13.Saling mengingatkan dan membantu untuk dapat hidup beriman dan berpengharapan. PENUTUP 14.Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya, 15.Menutup pelajaran dengan bernnyai ”Bagi Tuhan tidak ada yang Mustahil. 16.Berdoa bersama agar tetap hidup beriman dan berpengharapan. AA.PENILAIAN 1. Penilaian sikap spritual g) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri h) Bentuk Istrumen : Terlampir i) Indikator : Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan



NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR Mensyukuri hidup dalam keadaan apapun. Selalu berpengharapan kepada Tuhan dalam segala hal Yakin akan kuasa Tuhan dapat menolong hidunya Berpegang teguh pada janji Allah Hidup dalam ketaatan kepada Tuhan



2. Penilaian sikap soaial e) Teknik f) Bentuk Istrumen Indikator :



: Oservasi/Penilaian Diri : Terlampir RPP. 3



Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR Hidup optimis dan semangat Bersukacita dalam hidup keseksakan dan penderitaan Berpegang teguh dan tidak mudah terpengaruh Berani menagggung resiko Berani bersaksi kepada orang lain



3. Penilaian Pengetahuan Teknik Bentuk Istrumen



: TesTertulis : Uraian (Terlampir)



Indikator : No Indikator Butir Instrumen Menjabarkan tokoh Alkitab yang menjadi panutannya Mengapa Abraham dan Daniel dapat dalam hal beriman dan 1. dikatakan sebagai tokoh beriman dan berpengharapan serta apa berpengharapan? alasan memilih tokoh tersebut. Menalar dan membuat perbandingan dua buah cerita Identifikasikan 2 tokoh gereja yang yang ada dalambuku siswa menunjukkan hidup beriman dan serta nilai-nilai yang dapat 2. berpengharapan! (Jhon Bunyan, dijadikan teladan dalam Polykarpus, Jhon Wyclife, William halberiman dan Tyndale, Benhouver). berpengharapan dari tokoh tersebut. Memperbandingkan mengenai wujud beriman dan Bagimana wujud hidup beriman dan berpengharapanmenurut 3. berpengharapan sesuai dengan Firman Alkitab dengan praktik Tuhan dalam kehidupan sehari-hari? kehidupan siswa. Menghubungkan antara iman, pengharapan dan kasih (Ikorintus 13:13)



4.



No. Soal



1.



2.



Bagiamana hubungan antara iman, pengharapan dan kasih dalam I Korintus 13:13?



Kunci jawaban - Abraham dikatakan tokoh orang beriman dan berpengharapan karena ia taat kepa Tuhan ketika di[anggil keluardari tempat kediamannya ke tempat yang belum diketahuinya yang kan ditunjukkan Tuhan. Abraham taat ketika harus mengorbankan Iskhak sebagai anak perjanjian - Daniel dapat dikatakan sebagai tokoh beriman dan berpengharapan, karena tetap berdoa kepada Tuhan, sekalipun harus menaggung resiko dihukum masuk ke kandang singa. 6. Ploykarpus - Uskup Smirna, Th 162 -180 M. - Ditangkap dibunuh karena tidak mau menyembah dewa - Menjamu prajurit yang menangkapnya - Menolak menghujat Tuhan - Delapanpuluh enam tahun saya mengabdi dan melayani Kristus, Dia tidak pernah berbuat salah dan menyakitiku. bagaimana mungkin saya mengkhianati raja yang telah menyelamatkan saya?.



Skor Nilai



25



30



7.



Jhonh Wyclife Dari kota Yorkshire (Iggris) th. 1325 Banyak pengajaran salah, ia menterjemahkan Alkitab dari bahasa latin ke dalam bahasa Inggris. Ditentang gereja, sebagai dosen Oford dipecat. Tetap menyuarakan kebenaran Firman Tuhan Meninggal umur 56 tahun (31 Desember 1384. Tigapuluh satu tahun setelah meninggal dlam konsili Constanti memutuskan bahwa ajaran Jhonh Wyclife dianggap sesat. 8. Willyam Tyndale Lahir tahun 1404 di Wales Inggris Ahli bahasa (Inggris, Ibrani, Yunani, Jerman, Laptin dan Spanyol) Menterjemahkan Alkitab dari bahasa asli ke dalam bahasa Inggris. Alasn menterjemahkan Alkitab karena gereja banyak mengajarkan yang salah dan Alkitab tidak banyak dipahami. Ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara, banyak tahanan dan para sipir yang bertobat. 6 Otober1536 dijatuhi hukuman mati digantung dan dibakar di Vilvorde. 9. Jhon Bunyan Lahir 30 November 1628 di Harrowden ElstowInggris Seorang sastrawan Seorang pemabuk, penghujatdan pembohong. Dia ditangkap ketika ada penganiayaan orang Kristen non-konformis, artinya orang Kristen yang tidak sepaham gereja Inggris.. Dipeenjara 12 tahun tetap berkarya menulis, Meninggal 1 Agustus 1688 di London Inggris. 10. Dietric Bonhoefier Menolak kebijakan Hitler Jerman untuk melenyapkan orang Yahudi yang diaggap telah menyalibkan Yesus. Terjadi perpecahan gereja yaitu gereja negara dan gereja Menagku dan Bonhoefier menjadi pendetanya. Menyuarakan kebenaran keselamatan sebagai anugerah an akhirnya ditangkap dan



dihukum mati. 11. Wujud hidup beriman dan berpengaharapn dalam kehidupan sehari-hari: Tidak mengandalkan diri sendiri tetapi mengandalkan Tuhan Sukacita dalam kesesakan dan penderitaan. 3 Selalu setia dn taatkepada Tuhan. Berpegang teguh dan tidak mudah terpengaruh Tegardalam menghadapi persoalan. Tidak menegnal putus asa Berpegang teguh pada janji Tuhan Hubungan iman pengharapan dan kasih. Ketiga hai itu sangat penting dalam hidup manusia. Orang beriman aka muncul pengharapan. Iman dan 4. pengharapan direalisasikan dalam wujud kasih. jadi kasih adalah sebagai bentuk iman dan pengharapan, maka iman, pengharapan dan kasih dn yang paling besar adalah kasih. 12. NILAI = Jumlah skor perolehan Total skor



25



20



100 x 100



4.PENILAIAN KETRAMPILAN e. Teknik Penilaian : Penilaian kinerja f. Bentuk Instrumen: Terlampir g. Kisi-kisi : : No 1



Indikator Membuat program kegitan untuk menunjang hidup beriman dan berpengharapan.



Butir Instrumen Rencana Program Kerjasama kelompok Pelaksanaan Program Laporan program



.........................., ....................20... Mengetahui Kepala SMP .................................



Guru Mata Pelajaran



............................................... NIP.



............................................... NIP.



LAMPIRAN 1 PENILAIAN SPIRITUAL (Penialain Antar Teman) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Beriman dan berpengharapan Indikaror Esensial : 1.3 Mensyukuri makna hidup beriman dan berpengharan



NO.



1.



6. 7.



INDIKATOR - Mensyukuri hidup dalam keadaanapapun. Selalu berpengharapan kepada Tuhan dalam segala hal Yakin akan kuasa Tuhan



Sangat Yakin 4



Yakin 3 -



Ragu-Ragu Tidak Yakin 2 1 -



-



-



8. 9.



dapat menolong hidunya Berpegang teguh pada janji Allah Hidup dalam ketaatan kepada Tuhan



LAMPIRAN 2 PENILAIAN SOSIAL Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Beriman dan Berpengharapan Indikaror Esensial : 1.4 Menunjukkan sikap hidup beriman dan berpengharapan NO.



INDIKATOR



1. Hidup optimis dan semangat 2. 3. 4. 5.



Selalu 4



Sering 3 -



-



Kadang kadang 2 -



Tidak Pernah 1 -



Bersukacita dalam hidup keseksakan dan penderitaan Berpegang teguh dan tidak mudah terpengaruh Berani menagggung resiko Berani bersaksi kepada orang lain



LAMPIRAN 3 : PENILAIAN PENGETAHUAN Nama: …….. Kelas: …….. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! Mengapa Abraham dan Daniel dapat dikatakan sebagai tokoh beriman dan 1. berpengharapan? Identifikasikan 2 tokoh gereja yang menunjukkan hidup beriman dan 2. berpengharapan! (Jhon Bunyan, Polykarpus, Jhon Wyclife, William Tyndale, Benhouver). Bagimana wujud hidup beriman dan berpengharapan sesuai dengan Firman Tuhan 3. dalam kehidupan sehari-hari? 4. Bagiamana hubungan antara iman, pengharapan dan kasih dalam I Korintus 13:13?



LAMPIRAN 4 Ketrampilan NamaKelompok : …….. Kelas : ……… Membuat program kegitan untuk No menunjang hidup beriman dan berpengharapan 1 Rencana Program



Bobot Nilai 25



Nilai



2 3 4



Kerjasama kelompok Pelaksanaan Program Laporan program JUMLAH



25 25 25 100



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SMP ...................................................... : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti : VIII /Ganjil : Roh Kudus : 2 X Pertemuan (3 JP)



BB.Kompetensi Inti. KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi KI 2 : secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan KI 3 : rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,



mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. CC.KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR KOMPENSI DASAR 1.2 Menghayati peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman



INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR 1.2.1 Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman.



2.2 2.2.1 Mempraktik-kan sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Memiliki sikap hidup beriman yang Kudus dipimpin Roh Kudus. 3.2.1 Peserta didik menjelaskanbahwa Roh Kudus 3.2 adalah wujud kehadiran Allah Menganalisis peran Roh dalam cara lain yang khusus Kudus dalam hidup orang setelah Tuhan Yesus naik ke surga. beriman 3.2.1 Peserta didik menyebutkan contoh-contoh peranan Roh Kudus dalam gereja perdana. 4.2.1 Peserta didk hidup sukacita memuji 4.2 Tuhan dengan Menyajikan berbagai contoh kuasa Roh Kudus dengan pujian cara hidup orang beriman yang dipimpin Roh Kudus Anggur Baru DD.TUJUAN PEMBELAJARAN Karakter yang ditekankan regius dan integritas Selama dan setelah pembelajaran ini selesai, daharapkan peserta didik dapat: 1. Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. 2. Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus PERTEMUAN KE-1 3. Menjelaskan pengertian dari Roh Kudus 4. Menceritakan peristiwa Pentakosta 5. Mengidentifikasi peran Roh Kudus setelah peritiwa Pentakosta 6. Memberi contoh kuasa Roh Kudus dalam pertumbuhan gereja pada abad pertama. PETEMUAN KE-2 7. Menganalisis peran Roh Kudus dalam hidup manusia yag diungkapkan di Alkitab 8. Menguhubugkan Tuhan Yesus dengan Roh Kudus dalam hidup manusia. 9. Memberi contoh kuasa Roh Kudus dalam diri remaja Kristen 10. Memuji Tuhan dengan kuasa Roh Kudus dengan pujian Anggur Baru



EE.MATERI PEMBELAJARAN 1. MATERI POKOK 1. Pengertian Roh Kudus 2. Peristiwa Pentakosta 3. Peran Roh Kudus dalam peristiwa Pentakosta 4. Kuasa Roh Kudus dalam pertumbuhan gereja 5. Peran Roh Kudus dalam Alkitab 6. Hubungan Tuhan Yesus dengan Roh Kudus dalam hidup manusia 2. MATERI REMIDIAL Peserta didik yang beleum mencapai KKM diberikan remidial indikator atau tujuan pemebelajaran yang belum tercapai. 3.



MATERI PENGAYAAN Menuliskan peran Roh Kudus yang sudah dirasakan dalam kehidupan shari-hari. FF. METODE PEMBELAJARAN 8. Inquiry Discavery 9. 5 M GG.



BAHAN DAN ALAT PEMEBLAJARAN 1) Media : Lap Top; LCD,Media Elektronik, Media Cetak 2) Alat dan Bahan: HH.SUMBER BAHAN 1) Buku siswa: Pdt. Janse Belandina Non-Serrano dan Erich Von Marthin E. Hutahaean. 2013. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti – .Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2) Buku referensi: Alkitab, Buku pujian, 3) Artikel : 4) Situs internet : 5) Lingkungan sekitar: kelas II. KEGIATAN PEMEBELAJARAN PERTEMUAN KE – 1 Model Pembelajaran Inquiry Discavery KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 28.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 29.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 30.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 31.Apersepsi: Siapakah Roh Kudus itu?. 32. Bernyanyi lagu “KU Menang Ku Menang”selanjutnya peserta didik diminta untuk PENDAHULUAN 15 menit memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 33.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 34.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 35.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 36.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan KGIATAN INTI Peserta didik merumuskan pertanyaan yang dihadapi atau materi yang akan dipelajari Merumuskan



Apa arti Roh Kudus? 2. Apa yang terjadi dengan Pentakosta? 3. Bagaima kuasa Roh Kudus ketika turun? 4. Bagaimana hubungan kuasa Roh Kudus dengan pertumbuhan gereja perdana? Bersama guru dengan peserta didik membicarakan rancangan dalam pengumulan data 10. Membaca buku pegangan siswa dan kamus dan Alkitab. Rancangan 11. Diskusi secara kelompok dalam pengumpulan data mengumpulkan data 12. Menarik kesimpulan secara pribadi. Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. Pengumpulan data 1. Apa arti Roh Kudus? 2. Apa yang terjadi dengan Pentakosta? 3. Bagaima kuasa Roh Kudus ketika turun? 4. Bagaimana hubungan kuasa Roh Kudus dengan pertumbuhan gereja perdana? Merumuskan Bersama-sama peserta didik guru merumuskan kesimpulan (Menjaab kesimpulan pertanyaan) - Membuat kesimpulan secara pribadi. - Menghafal Kisah ara Rasul 1:8, Kamu akan menerima kuasa kalu Roh Kudus turun ke Menerapkan temuan ataskamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di dalam kehidupan Yesrusalem dan di seluruh Yudea dan dan Samaria dan sampai ke ujung bumi. 17.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, bahwa Roh Kudus turun dalam hidup manusia untuk menjadi saksi Tuhan Yesus. 18.Saling mengingatkan untuk membuka hati menerima kuasa Roh Kudus. PENUTUP 19.Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya, 20.Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Ai Roh Suci” 21.Berdoa bersama agar hidupnya dipimpin oleh kuasa Roh Kudus. pertanyaan



6.



PERTEMUAN KE - 2 (5M) KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN 10.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. PENDAHULUAN 11.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik.



ALOKASI WAKTU 15 menit



12.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 13.Apersepsi: Sudahkah kita dipimpin oleh Roh Kudus? 14. Bernyanyi lagu “Api Roh Suci”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 15.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 16.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 17.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 18.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan - Peserta didik mengamati film atau vidio orang yang dikuasi oleh Roh Kudus. - Membaca ayat-ayat Alkitab yang sesuai KGIATAN INTI dengan peran Roh Kudus dalam hidup manusia. Mengamati (Yohanes 14:26; Kisah Para Rasul1: 8; I Korintus 13; Lukas 12:12; 2 Korintus 5:5; Lukas 1:35. Dengan bantuan dan motivasi guru,pesrta didik menanyakan tentang: - Apa yang dikatakan Alkitab tentang Roh Kudus? Menanya - .Apa hubungan Tuhan Yesus dengan RohKudus? - Sudahkah kita menerima Roh Kudus? Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing Mengeksplorasi tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. Setiap peserta didik secara pibadi sharing kuasa Roh Mengasosiasi Kudus yang telah dirasakan dalam hidup sehari-hari. - Masing-msing kelompok megungkapkan hasil diskusi, kemudian ditanggapi dengan kelompok lain untuk dapat saling melengkapi. Mengkomunikasikan - Setiap kelompok memuji nama Tuhan AnggurBsaru Tercurah. 6. Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, tentang kuasa Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya 7. Menghafal Yohanes 14:26, ... penghibur yitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam PENUTUP nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan. 8. Guru memberi informasi untuk tahapan



90 menit



kegiatan belajar berikutnya. 9. Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Api Roh Suci” 10.Berdoa bersama agar kuasa Roh Kudus dalam kehidupan kita. JJ.PENILAIAN 1. Penilaian sikap spritual j) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri k) Bentuk Istrumen : Terlampir l) Indikator : RPP 3 1.2 Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. 2. Penilaian sikap soaial g) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri h) Bentuk Istrumen : Terlampir i) Indikator RPP. 3 . 2.2 Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus 3. Penilaian Pengetahuan Teknik : TesTertulis Bentuk Istrumen : Uraian (Terlampir) Indikator : No Indikator Butir Instrumen Menjelaskan pengertian 1. dari Roh Kudus Jelaskan pengertian dari Roh Kudus!



2.



3.



4.



5.



6.



Menceritakan peristiwa Apa yang terjadi dengan Pentakosta?. Pentakosta Jelaskan! Mengidentifikasi peran Roh Kudus setelah Bagaimana peran Roh Kudus ketika peritiwa Pentakosta peristiwa Pentakosta? Memberi contoh kuasa Roh Kudus dalam pertumbuhan gereja pada abad pertama.



Berikan dua contoh peristiwa peran Roh dalam pertumbuhan gereja perdana!



Menganalisis peran Roh Kudus dalam hidup Apa peran Roh Kudus yang manusia yag diungkapakan oleh Tuhan Yesus? diungkapkan di Alkitab Menguhubugkan Tuhan Yesus dengan Roh Kudus dalam hidup Bagaimana hubungan Roh Kudus manusia. dengan Tuhan Yesus?



Memberi contoh kuasa Roh Kudus dalam diri remaja Kristen



7.



No. Soal



1.



2.



3



4.



5.



6.



Berikan tiga contoh sikap hidup yang dikuasai oleh Roh Kudus!



Kunci jawaban Pengertian Roh Kudus: Roh Kudus bagian dari salah satu Allah Tritunggal yaitu Bapa, Anak dan Roh Kudus. Roh Kudus berasal dari bahasa Yunani parakletos yang berarti dipanggil untuk menolong dan menasihati. Pentakosta hari kelimapuluh sesudah Paskah, hari raya panen (PL trurun Roh Kudus yang dinajikan Tuhan Yesus.) Roh Kudus dengan lambang angin dan api Semua orang dapat berbahasa Roh Dengan kuasa Roh Kudus Petrus mempunyai keberanian menceritakan Tuhan Yesus yang disalib, sehingga banyak orang bertobat. Ada 3000 orang yang dibaptis, sehingga terjadinya jemaat mula-mula. - dengan kuasa Roh Kudus jemaaat hidup saling mengasihi dan saling mempedulikan orang lain, sehingga banyak memberikan hartanya dibagikan kepada orang miskin. - Dengan kuasa Roh Kudus para murid dan jemaat mempunyai keberanian untuk memberitakan tentang Tuhan Yesus sekalipun dalam penganiayaan. - Dengan kuasa Roh Kudus banyak melakukan mujizat, sehingga banyak orang meneganl kuasa Tuhan Yesus. - Karena kuasa Roh Kudus para pengikut Tuhan Yesus tetap setia walaupun mengalami penganiayaan sekalipun menjadi martir. 1. Lukas 12:12, mengajar apa yang harsu dikatakan 2. Yohaes 14:26,Roh Kudus adalah Roh Penghibur, mengajar segala sesuatu dan mengingatkan apa yang sudah diajarkan Tuhan Yesus. 3. Yohanes 14:16, penolong yang menyertai selama-lamanya. 13. Hubungan Roh Kudus dengan Tuhan Yesus, bahwa Roh Kudus adalah Tuhan Yesus atau Allah sendiri. Peranan Roh Kudus adalah sebagai pengganti Yesus secara fisik ketika Tuhan Yesus naik kesorga.



Skor Nilai



15



10



15



15



15



15



7.



14. Sikap hidup yang dikuasai Roh Kudus adalah hidup yang berbuah Roh (Galatia 2:22-23): 15. Kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran,kesetiaan, kemurahan, kebaikan, kelemahlembutan dan penguasaan diri. 16. NILAI = Jumlah skor perolehan Total skor



15



100 x 100



4.PENILAIAN KETRAMPILAN h. Teknik Penilaian : Penilaian kinerja i. Bentuk Instrumen: j. Indikator Memuji nama Tuhan dengan kuasa Roh Kudus dengan judl Anggur Baru Tercurah NO. INDIKATOR YANG DINILAI SCORE 1. Keterpaduan suara/nada 20 2. Ekspresi/gaya 20 3. Properti/alat musik 20 4. Penghayatan 20 5. Kekompakan/kerjasama 20 .........................., ....................20... Mengetahui Kepala SMP .................................



Guru Mata Pelajaran



............................................... NIP.



............................................... NIP.



LAMPIRAN 1 PENILAIAN SPIRITUAL (RPP.3) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Peranan Roh Kudus Indikaror Esensial : a. Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. LAMPIRAN 2 PENILAIAN SOSIAL (RPP.3) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Peranan Roh Kudus Indikaror Esensial :. 1.2 Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus



LAMPIRAN 3 : PENILAIAN PENGETAHUAN Nama: …….. Kelas: …….. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. . Jelaskan pengertian dari Roh Kudus! 2. Apa yang terjadi dengan Pentakosta?. Jelaskan! 3. Bagaimana peran Roh Kudus ketika peristiwa Pentakosta? Berikan dua contoh peristiwa peran Roh dalam pertumbuhan gereja 4. perdana! 5. Apa peran Roh Kudus yang diungkapakan oleh Tuhan Yesus? 6. Bagaimana hubungan Roh Kudus dengan Tuhan Yesus? 7. Berikan tiga contoh sikap hidup yang dikuasai oleh Roh Kudus! LAMPIRAN 4 Ketrampilan Nama : …….. Kelas : ……… Indikator Memuji nama Tuhan dengan kuasa Roh Kudus dengan judl Anggur Baru Tercurah. NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR YANG DINILAI Keterpaduan suara/nada Ekspresi/gaya Properti/alat musik Penghayatan Kekompakan/kerjasama



SCORE



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMP ...................................................... Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kelas/Semester : VIII /Ganjil Materi Pokok : Hidup di Pimpin Roh Kudus Alokasi Waktu : 2 X Pertemuan (3 JP) KK.Kompetensi Inti. KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi KI 2 : secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan KI 3 : rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak KI 4 : (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.



LL. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR KOMPENSI DASAR 1.2 Menghayati peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman



INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR



1.2.1 Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman.



2.2 2.2.1 Mempraktik-kan sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Memiliki sikap hidup beriman yang Kudus dipimpin Roh Kudus.



3.3 Menganalisis peran Roh Kudus dalam hidup orang beriman



3.3.1 Peserta didik dapat bagaimana Roh Kudus berperan di dalam hidupnya sehari-hari di masa kini dan di dalam kehidupan gereja di tengah-tengah perjuangannya 3.3.2 Peserta didik dapat menganalisis ciri-ciri orang yang kepenuhan Roh Kudus.



4.2.1 4.2 Membuat hiasasan didnding dengan Menyajikan berbagai contoh tulisan indah atau ditulis dengan cara hidup orang beriman komputer yang dihiasi tentang sikap yang dipimpin Roh Kudus sikap yang -menunjukkan orang yang dipmpin Roh Kudus.(Galatia 5: -22-23). MM. TUJUAN PEMBELAJARAN Karakter yang ditekankan regius dan integritas Selama dan setelah pembelajaran ini selesai, daharapkan peserta didik dapat: 1. Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. 2. Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus PERTEMUAN KE-1 3. Menganalis peran Roh Kudus pada para murid setelah Pentakosta 4. Menganalisis peran Roh Kudus dalam hidup sehari-hari 5. Menganalisis peran Roh Kudus dalam perjuangan gereja untuk memberitakan Injil PERETEMUAN KE-2 6. Menganalisis ciri-ciri orang yang kepenuhan Ruh Kudus 7. Memberikan contoh kehidupan nyata sehari-hari bentuk perilaku dari buah-buah Roh.(Galatia 522-23) 8. Menuliskan dengan tulisan tangan atau komputer yang indah kemudian dinyanyikan. NN.MATERI PEMBELAJARAN 1. MATERI POKOK 1. Peranan Roh Kudus bagi para murid 2. Peranan Roh Kudus dalam kehidupan ehari-hari 3. Peranan Roh Kudus dalam perjuangan gereja masa kini (PI) 4. Ciri-Ciri Kepenuhan Roh Kudus (Galatia 522-23)



4. MATERI REMIDIAL Peserta didik yang beleum mencapai KKM diberikan remidial indikator atau tujuan pemebelajaran yang belum tercapai. 5.



MATERI PENGAYAAN Kuasa Roh Kudus dalam Perjanjian Lama. OO. METODE PEMBELAJARAN 10. Inquiry Discavery 11. 5 M



PP.BAHAN DAN ALAT PEMEBLAJARAN 1) Media : Lap Top; LCD,Media Elektronik, Media Cetak 2) Alat dan Bahan: QQ. SUMBER BAHAN 1) Buku siswa: Pdt. Janse Belandina Non-Serrano dan Erich Von Marthin E. Hutahaean. 2013. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti – .Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2) Buku referensi: Alkitab, Buku pujian, 3) Artikel : 4) Situs internet : 5) Lingkungan sekitar: kelas RR.KEGIATAN PEMEBELAJARAN PERTEMUAN KE – 1 Model Pembelajaran Inquiry Discavery KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 37.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 38.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 39.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 40.Apersepsi: Bagaimana peran Roh Kudus dalam kehidupan kita?. 41. Bernyanyi lagu “Api Roh Suci Menang”selanjutnya peserta didik diminta untuk PENDAHULUAN 15 menit memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 42.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 43.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 44.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 45.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan Peserta didik merumuskan pertanyaan yang dihadapi atau materi yang akan dipelajari 1. Apa peran Roh Kudus pada para murid KGIATAN INTI setelah Pentakosta Merumuskan 2. Apa peran Roh Kudus dalam hidup seharipertanyaan hari 3. Apa peran Roh Kudus dalam perjuangan



gereja untuk memberitakan Injil Bersama guru dengan peserta didik membicarakan rancangan dalam pengumulan data 13. Membaca buku pegangan siswa dan kamus dan Alkitab. Rancangan 14. Diskusi secara kelompok dalam pengumpulan data mengumpulkan data 15. Menarik kesimpulan secara pribadi. Peserta didik membentuk kelompok, masingmasing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. 1. Apa peran Roh Kudus pada para murid Pengumpulan data setelah Pentakosta 2. Apa peran Roh Kudus dalam hidup seharihari 3. Apa peran Roh Kudus dalam perjuangan gereja untuk memberitakan Injil Bersama-sama peserta didik guru merumuskan Merumuskan kesimpulan bahwa Roh Kudus adalah Roh penghibur kesimpulan (Menjaab yang menolong dan menguatkan bagi orang percaya pertanyaan) dalam menghadapi berbagai penderitaan. - Membuat kesimpulan secara pribadi. - Menghafal Kisah Para Rasul 2 Korintus 5:5. “tetapi Allahlah yang justru mempersiapkan kita Menerapkan temuan untuk hal itu dan yag mengaruniakan Roh, kepada dalam kehidupan kita kita sebagai jaminan segala sesuatau yang telah disediakan bagi kita”. 22.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, bahwa Roh Kudus sebagi jaminan segala sesuatu yang telah disediakan Tuhan. 23.Saling mengingatkan untuk membuka hati menerima kuasa Roh Kudus. PENUTUP 24.Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya, 25.Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Api Roh Suci” 26.Berdoa bersama agar hidupnya dipimpin oleh kuasa Roh Kudus.



PERTEMUAN KE - 2 (5M) KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN 19.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 20.Guru menyampaikan salam dan menanyakan PENDAHULUAN kehadiran peserta didik. 21.Pelajaran diawali denganberdoa bersama



ALOKASI WAKTU



15 menit



yang dipimpin seorang peserta didik 22.Apersepsi: Sudahkah kita dipimpin oleh Roh Kudus? 23. Bernyanyi lagu “Buah-Buah Roh”selanjutnya peserta didik diminta untuk memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 24.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 25.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 26.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 27.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan - Mengamati orang-orang di sekitarnya yang KGIATAN INTI hidup di pimpin oleh Roh Kudus. Mengamati - Membaca Galatia 5:22-23 sambil dihafalkan Dengan bantuan dan motivasi guru,pesrta didik menanyakan tentang: 1. Apa ciri-ciri orang yang dipimpin oleh Roh Kudus. 2. Bagaimna bentuk sikap dan perilaku Menanya sesuai dengan buah-buah Roh? 3. Dapatkah buah-buah Roh dinyaikan untuk dapat selalu mengingatnya? Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing Mengeksplorasi tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. Setiap peserta didik secara pribadi memberi contoh Mengasosiasi sikap perilaku sesuai dengan buah-buah Roh. - Setiap pribadi membuat tulisan indah tentang Mengkomunikasikan buah-buah Roh kemudian dihafalkan. 11.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, tentang kuasa Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya 12.Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya. PENUTUP 13.Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”BuahBuah Roh” 14.Berdoa bersama agar kuasa Roh Kudus dalam kehidupan kita. SS.PENILAIAN 1. Penilaian sikap spritual m) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri n) Bentuk Istrumen : Terlampir o) Indikator : RPP 3 1.3 Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. 2. Penilaian sikap soaial



90 menit



j) k) l)



Teknik Bentuk Istrumen Indikator



: Oservasi/Penilaian Diri : Terlampir RPP. 3



. 2.2 Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus 3. Penilaian Pengetahuan Teknik : TesTertulis Bentuk Istrumen : Uraian (Terlampir) Indikator : No Indikator Butir Instrumen Menganalis peran Roh Analisislah perna Roh Kudus pada 1. Kudus pada para murid para muris setelah Pentakosta! setelah Pentakosta Menganalisis peran Roh Analisislah peran Roh Kudus dalam 2. Kudus dalam hidup hidup sehari-hari! sehari-hari Menganalisis peran Roh Ananlisislah peran Roh Kudus dalam Kudus dalam perjuangan perjuangan gereja untuk 3. gereja untuk memberitakan Injil! memberitakan Injil Menganalisis ciri-ciri Ananlisislah ciri-ciri orang yang 4. orang yang kepenuhan kepenuhan Roh Kudus sesuai Galatia Ruh Kudus 5:22-23! Memberikan contoh kehidupan nyata sehariBerikan contoh bentuk perilaku setiap hari bentuk perilaku dari 5. buah-buah Roh dalam Galatia 5:22buah-buah Roh.(Galatia 23! 522-23)



No. Soal



Kunci jawaban



17. Peranan Roh Kudus pada para murid setelah Pentakosta: Di beri keberanian untuk menceritakan 1. tentang Yesus yang mati disalib dan bangkit kembali. Diberi kuasa untuk melakukan mujizat. Diberi kemampuan untuk menghadapi penderitaan sekalipun kematian. Peranan Roh Kudus dalam kehidupan kita sehari-hari: Memberikan pertolongan dalam keadaan apapun 2. memberikan jaminan apa yangsudah diberikan Tuhan kepada kita. Menguatkan untuk menghadapi segala sesuatu dalam penderitaan



Skor Nilai



15



10



Peranan Roh Kudus dalam perjuangan gereja masa kini: Memampukan gereja untuk tetap setia 3 memberitakan Injil. Memampukan gereja menghadapi berbagi tantangan dunia yang memusuhinya Buah-buah Roh Galatia 5:22-23 1. Kasih 2. Sukacita 3. Damai Sejahtera 4. Kesabaran 4. 5. Kemurahan 6. Kebaikan 7. Kesetiaan 8. Kelemahlembuatan 9. Penguasaan diri Contoh perilaku dalam kehidupan sehari-hari: 1. Kasih kepada semua orang bahkan keppada musuh. 2. Sukacita dalam keadaan apapun baik suka mapu duka. 3. Damai Sejahtera diberikan di manapun, kapanpun, siapapn. 4. Kesabaran: sabar dalam menghadapi segala 5. situasi 5. Kemurahan: suka menolong tanpa pamrih. 6. Kebaikan : baik kepasa siapapun, sebab Tuhan baik. 7. Kesetiaan: setia dalam perkara-perkara kecil. 8. Kelemahlembuatan: sopan kepada siapapapun. 9. Penguasaan diri: mengendalikan diri dalam situasi apapun. 18. NILAI = Jumlah skor perolehan Total skor



15



15



15



100 x 100



4.PENILAIAN KETRAMPILAN k. Teknik Penilaian : Penilaian kinerja l. Bentuk Instrumen: m. Indikator Menuliskan dengan tulisan tangan atau komputer yang indah kemudian dinyanyikan. NO. INDIKATOR YANG DINILAI SCORE 1. Keterpaduan suara/nada 25 2. Ekspresi/gaya 25 3. Penghayatan 25 4. Pelafalan/Hafal syair 25 NO. INDIKATOR YANG DINILAI 1. Keindahan tulisan



SCORE 20



2. 3. 4. 5.



Perpaduan Warna Kesesuaian tema Kebersihan hasil Ketepatan waktu



20 20 20 20



.........................., ....................20... Mengetahui Kepala SMP .................................



Guru Mata Pelajaran



............................................... NIP.



............................................... NIP.



LAMPIRAN 1 PENILAIAN SPIRITUAL (RPP.3) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Peranan Roh Kudus Indikaror Esensial : b. Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. LAMPIRAN 2 PENILAIAN SOSIAL (RPP.3) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Peranan Roh Kudus Indikaror Esensial :. 7.2 Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus



LAMPIRAN 3 : PENILAIAN PENGETAHUAN Nama: …….. Kelas: …….. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. . Analisislah perna Roh Kudus pada para muris setelah Pentakosta! Analisislah peran Roh Kudus dalam hidup sehari-hari! 8. 9.



Ananlisislah peran Roh Kudus dalam perjuangan gereja untuk memberitakan Injil!



Ananlisislah ciri-ciri orang yang kepenuhan Roh Kudus sesuai Galatia 5:22-23! Berikan contoh bentuk perilaku setiap buah-buah Roh dalam 11. Galatia 5:22-23! 10.



LAMPIRAN 4 Ketrampilan Nama : …….. Kelas : ……… Indikator Menuliskan dengan tulisan tangan atau komputer yang indah kemudian dinyanyikan. NO. INDIKATOR YANG DINILAI SCORE 1. Keterpaduan suara/nada 2. Ekspresi/gaya 3. Penghayatan 4. Pelafalan/Hafal syair NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR YANG DINILAI Keindahan tulisan Perpaduan Warna Kesesuaian tema Kebersihan hasil Ketepatan waktu



SCORE



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMP ...................................................... Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kelas/Semester : VIII /Ganjil Materi Pokok : Roh Kudus Alokasi Waktu : 2 X Pertemuan (3 JP) TT. Kompetensi Inti. KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi KI 2 : secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan KI 3 : rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak KI 4 : (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. UU.KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR KOMPENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL



BELAJAR 1.2 Menghayati peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman



1.2.1 Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman.



2.2 2.2.1 Mempraktik-kan sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Memiliki sikap hidup beriman yang Kudus dipimpin Roh Kudus.



3.4 Menganalisis peran Roh Kudus dalam hidup orang beriman



4.2 Menyajikan berbagai contoh cara hidup orang beriman yang dipimpin Roh Kudus



3.4.1 Peserta didik memahami arti martir 3.4.2 Peserta didik memahami mengapa ada pengikut Kristus yang memilih menjadi martir 3.4.3 Peserta didik mengakui ketergantungannya pada bimbingan Roh Kudus 3.4.4 Peserta didik mengakui betapa berharganya Yesus Kristus dalamKehidupannya 4.2.1 Menuliskan pernyataan-pernyatan para martir untuk mengautkan iman kita sebabagi orang percaya melalui internet.



VV.TUJUAN PEMBELAJARAN Karakter yang ditekankan regius dan integritas Selama dan setelah pembelajaran ini selesai, daharapkan peserta didik dapat: 1. Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. 2. Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus 3. Menjelaskan arti martir 4. Mengidentifikasi tokoh-tokoh martir 5. Menganalisis alasan pengikut Kristus yang memilih menjadi martir 6. Memberikan alasan ketergantungannya pada bimbingan Roh Kudus 7. Memberikan alasanberharganyan bahwa Yesus Kristus dalamKehidupannyasanagat berharga dapai apapun dan siapapun. 8. Menuliskan pernyataan-pernyatan para martir untuk mengautkan iman kita sebabagi orang percaya melalui internet.



WW. MATERI PEMBELAJARAN 1. MATERI POKOK 1. Pengertian martir 2. Tokoh-tokoh matir 3. Alasan pengikut Kristus pilih menjadi martir. 4. Alasan ketergantungan akan kuasa Roh Kudus 5. alasan Yesus lebih berharga dari papaun dan siapapun.



6. MATERI REMIDIAL Peserta didik yang beleum mencapai KKM diberikan remidial indikator atau tujuan pemebelajaran yang belum tercapai. 7.



MATERI PENGAYAAN Menceritakan salah satu tokoh martir yang paling dikagumi dalam hidupnya.



. XX.METODE PEMBELAJARAN 12. Inquiry Discavery 13. 5 M YY.BAHAN DAN ALAT PEMEBLAJARAN 1) Media : Lap Top; LCD,Media Elektronik, Media Cetak 2) Alat dan Bahan: ZZ. SUMBER BAHAN 1) Buku siswa: Pdt. Janse Belandina Non-Serrano dan Erich Von Marthin E. Hutahaean. 2013. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti – .Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2) Buku referensi: Alkitab, Buku pujian, 3) Artikel : 4) Situs internet : 5) Lingkungan sekitar: kelas AAA. KEGIATAN PEMEBELAJARAN PERTEMUAN KE – 1 Model Pembelajaran Inquiry Discavery KEGIATAN ALOKASI LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN WAKTU 46.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 47.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 48.Pelajaran diawali denganberdoa bersama yang dipimpin seorang peserta didik 49.Apersepsi: Siapakah Roh Kudus itu?. 50. Bernyanyi lagu “Saya Mau Ikut Yesus”selanjutnya peserta didik diminta untuk PENDAHULUAN 15 menit memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 51.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 52.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 53.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 54.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan Peserta didik merumuskan pertanyaan yang dihadapi atau materi yang akan dipelajari 1. Apa arti martir? KGIATAN INTI 2. Siapa saja yang menjadi martir? Merumuskan 3. Mengapa pengikut Kristus pilih menjadi pertanyaan martir. 4. Mengapa kita tergantung kuasa Roh Kudus? A 5. Mengapa Tuhan Yesus lebih berharga dari



apapun dan siapapun? Bersama guru dengan peserta didik membicarakan rancangan dalam pengumulan data 16. Membaca buku pegangan siswa dan kamus dan Alkitab. Rancangan 17. Diskusi secara kelompok dalam pengumpulan data mengumpulkan data 18. Menarik kesimpulan secara pribadi. Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. 1. Apa arti martir? 2. Siapa saja yang menjadi martir? Pengumpulan data 3. Mengapa pengikut Kristus pilih menjadi martir. 4. Mengapa kita tergantung kuasa Roh Kudus? A 5. Mengapa Tuhan Yesus lebih berharga dari apapun dan siapapun? Merumuskan Bersama-sama peserta didik guru merumuskan kesimpulan (Menjaab kesimpulan pertanyaan) - Membuat kesimpulan secara pribadi. Menerapkan temuan - Membuat komitmen pribadi akan tetap setia dalam kehidupan Tuhan Yesus dalam keadaan dan siatuasi apapun. 27.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari inibahwa kita harus mau menanggung resiko untuk mengikut Tuhan Yesus. 28.Saling mengingatkan ketika dalam menghadapi situasi yang tidak meneyenangkan. 29.Guru memberi informasi untuk tahapan PENUTUP kegiatan belajar berikutnya, 30.Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Saya Mau Ikut Yesus” 31.Berdoa bersama agar hidupnya dimampukan setia seperti para martir.



PERTEMUAN KE - 2 (5M) KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN 28.Guru memastikan kesiapan peserta didik untuk belajar. 29.Guru menyampaikan salam dan menanyakan kehadiran peserta didik. 30.Pelajaran diawali denganberdoa bersama PENDAHULUAN yang dipimpin seorang peserta didik 31.Apersepsi: Mengapa kita bergantung akan kuasa Roh Kudus? 32. Bernyanyi lagu “Berserah Pada Yesus”selanjutnya peserta didik diminta untuk



ALOKASI WAKTU



15 menit



memberikan kesan bermakna atau apa yang dipelajari terkait dengan lagu tersebut 33.Menyampaikan kompetensi yang akan di capai 34.Menyampaikan garis besar cakupan materi dan manfaatnya 35.Menyampaikan pendekatan/ modelpembelajaran yang digunakan 36.Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang digunakan - Mengamati vidio orang berdoa yang berserah kepada Tuhan. KGIATAN INTI - Membaca Alkitab Maius 11:28; II Korntus Mengamati 5:5. Dengan bantuan dan motivasi guru,pesrta didik menanyakan tentang: 1. Alasan ketergantungan akan kuasa Roh Kudus Menanya 2. Alasan Yesus lebih berharga dari apapun dan siapapun. Peserta didik membentuk kelompok, masing-masing Mengeksplorasi tiga atau empat orang untuk diskusi tentang pertanyaan yang diajukan. Setiap peserta didik secara pibadi membuat doa pribadi untuk berserah kepada Tuhan dengan Mengasosiasi bimbingan kuasa Roh Kudus untuk hidup sesuai dengan kehendak Tuhan. - Masing-msing kelompok megungkapkan hasil diskusi, kemudian ditanggapi dengan kelompok Mengkomunikasikan lain untuk dapat saling melengkapi. 15.Guru memberikan rangkuman kegiatan pertemuan hari ini, untuk hidup berserah kepada Tuhan untuk dibimbing oleh kuasa Roh Kudus. 16.Menghafal Matius 11:28, “Marilah kepdaKu, yang letih lesu da berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu”. PENUTUP 17.Guru memberi informasi untuk tahapan kegiatan belajar berikutnya. 18.Menutup pelajaran dengan bernyanyi ”Berserah Kepada Yesus” 19.Berdoa bersama untuk menyerahkan hidup kepada Tuhan.. BBB. PENILAIAN 1. Penilaian sikap spritual p) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri q) Bentuk Istrumen : Terlampir r) Indikator : 1.4 Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman. NO. INDIKATOR 1. Tidak mengandalkan kekuatan diri sendiri



90 menit



10. 11. 12. 13.



Berdoa sebagai ketergantungan kepada kuasa Tuhan Percaya bahwa mujizat Tuhan masih ada Kuasa Tuhan ada yang dahsyat dan ada yang biasa saja Segala perkara dapat kutanggung bersama Dia



2. Penilaian sikap soaial m) Teknik : Oservasi/Penilaian Diri n) Bentuk Istrumen : Terlampir o) Indikator . 2.2 Memiliki sikap hidup beriman yang dipimpin Roh Kudus NO. 1. Kasih Sukacita 2. Damai Sejahtera 3. Kesabaran 4. 14. Kemurahan 15. Kebaikan 16. Kesetiaan 17. Kelemahlembutan 18. Penguasaan Diri



INDIKATOR



3. Penilaian Pengetahuan Teknik : TesTertulis Bentuk Istrumen : Uraian (Terlampir) Indikator : No Indikator Butir Instrumen 1. Menjelaskan arti martir Apa arti martir? Menganalisis tokoh-tokoh 2. Analisislah tokoh-tokoh martir! martir. Menganalisis alasan pengikut Mengapa para pengikut Kristus 3. Kristus yang memilih menjadi memilih martir? martir Memberikan alasan ketergantungannya pada Mengapa kita bergantung kuasa Roh 4. bimbingan Roh Kudus Kudus?



5.



Memberikan alasanberharganyan bahwa Yesus Kristus dalamKehidupannyasanagat berharga dapai apapun dan siapapun.



No. Soal



Mengapa Tuhan Yesus sanagt berharga dari apapun dan siapapun seperti yang dialami para martir?



Kunci jawaban



Skor Nilai



1.



19. Arti kata berasal dari bahasa Yunani 15 yang berarti saksi, orang yang memberikan kesaksian. Tokoh-tokoh martyr: 1. Stefanus, mati dilempari batu karena mencrtitakan tentang Tuhan Yesus. Yang iakatakan, “Ya, Bapa. Jangan tangguhkan dosa ini pada mereka”. 2. Yakubus (murid Tuhan Yesus saudara Yohanes anak Zebedeus), mat idibunuh raja Herodes karena pemimpin gereja abad pertama yang berpengaruh. 3. Ignatius dari Anthiokia Th.35 Masehi.. Ia katakan, “Kristus yang disalibkan adalah satusatunya dan seluruh kecintaanku”. Ia menolak 2. menyembah kepada dewa-dewa karena percaya 25 Kristus. 4. Yustinur martyr, seorang filsuf pada abad kedua. dikenal seorang apoleget dalam karangannya. satu-satunya filsafat yang benar adalah ajaran Kristen. Ia menjadi inspirasi orang lain untuk menjadi martir. Ditangkap oleh Yustinus mengutip prkataan Plato, Allah hanya dapat dikenal dengan pikiran, dan hanya padasaat pikiran itu murni dan terang”, Ia tidak takut mati sekalipun banyak orang yang dimasukkan ke dalam ketelketel yang berisi minyak. Ia ddihadapkan penguasa Roma bernama Rustikus dan dihukum mati. . Karena kuasa Roh Kudus yang membuat yakin akan 3 kuasa Tuhan Yesus yang telah mati disalibkan menebus 20 dosa dan bangkita kembali memberikan kehidupan yang kekal. Karena kita orang berdoasa yaang tidak mampu melakukan segala perkara tanpa canpur tangan Tuhan 4. yang menolong kita. Hanya kuasa Roh Kudys yang 20 dapat menjamin segala sesuatu yang telah dianugerahkan Tuhan dalam hidup kita. Karena Yesus adalah Allah yang menjadi manusia yang berkuasa atas langit dan bumi. Tuhan adalah sumber kekuatan dan akan memberikan kelegaan bagi mereka 5. 20 yang letih lesu dan berbeban berat. Yesus adalah satusatunya keselamatan, karena tidak ada nama lain yang mampu menyelamatkan manusia. 20. 100 NILAI = Jumlah skor perolehan Total skor



x 100



4.PENILAIAN KETRAMPILAN n. Teknik Penilaian : Penilaian kinerja o. Bentuk Instrumen:



p.



Indikator



Menuliskan pernyataan-pernyatan para martir untuk mengautkan iman kita sebabagi orang percaya melalui internet. NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR YANG DINILAI Sesuai tema Menuliskan sumber informasi Kerapiahn tulisan Keindahan hasil laporan Ketepatan waktu penyerahan tugas



SCORE 20 20 20 20 20 .........................., ....................20...



Mengetahui Kepala SMP .................................



Guru Mata Pelajaran



............................................... NIP.



............................................... NIP.



LAMPIRAN 1 PENILAIAN SPIRITUAL (RPP.3)



Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Peranan Roh Kudus Indikaror Esensial : c. Mengimani peran Roh Kudus dalam proses hidup beriman.



NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR



Sangat Yakin 4



Tidak mengandalkan kekuatan diri sendiri Berdoa sebagai ketergantungan kepada kuasa Tuhan Percaya bahwa mujizat Tuhan masih ada Kuasa Tuhan ada yang dahsyat dan ada yang biasa saja Segala perkara dapat kutanggung bersama Dia



Yakin 3 -



Ragu-Ragu Tidak Yakin 2 1 -



-



-



LAMPIRAN 2 PENILAIAN SOSIAL (RPP.3) Nama Peserta Didik : …………………. Kelas : …………………. Materi Pokok : Peranan Roh Kudus Indikaror Esensial :. Memiliki sikap hidup yang dipimpin oleh Roh Kudud sebagai orang beriman.



NO.



INDIKATOR



1. Kasih 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.



Selalu 4



Sering 3 -



Sukacita Damai Sejahtera Kesabaran Kemurahan Kebaikan Kesetiaan Kelemahlembutan Penguasaan Diri



LAMPIRAN 3 : PENILAIAN PENGETAHUAN Nama: …….. Kelas: …….. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1 Apa arti martir?



-



Kadangkadang 2 -



Tidak Pernah 1 -



2. 3. 4. 5.



Analisislah tokoh-tokoh martir! Mengapa para pengikut Kristus memilih martir? Mengapa kita bergantung kuasa Roh Kudus? Mengapa Tuhan Yesus sanagt berharga dari apapun dan siapapun seperti yang dialami para martir?



LAMPIRAN 4 Ketrampilan Nama : …….. Kelas : ……… Indikator Memuji nama Tuhan dengan kuasa Roh Kudus dengan judl Anggur Baru Tercurah. NO. 1. 2. 3. 4. 5.



INDIKATOR YANG DINILAI Sesuai tema Menuliskan sumber informasi Kerapiahn tulisan Keindahan hasil laporan Ketepatan waktu penyerahan tugas



SCORE