SARANA [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuan. Sedangkan prasarana adalah segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Budidaya merupakan bidang ilmu yang fundamental, dimana meliputi sarana dan prasarana, pengendalian dampak limbah budidaya, pasca panen, rekayasa genetika, pengayaan spesies kultivan, serta penerapan iptek dan pengelolaan sistem budidaya. Sarana budidaya meliputi sarana pokok, sarana penunjang, dan sarana pelengkap. Sarana pokok pada budidaya udang intensif terdiri dari petak pendederan, petak pembesaran, petak tandon, petak filter, pematang utama, pematang antara, saluran air, pintu air, bak kultur plankton, sumur air dan pompa. Petak pembesaran merupakan petakan tambak berbentuk kubus dengan sudut tumpul yang digunakan sebagai pemeliharaan (pembesaran) udang. Luas petak optimal yaitu 3.000-5.000 m2 (intesif dan super intensif), 5.000-10.000 m2 (tradisional dan semi intesif). Petak distribusi air merupakan saluran untuk menyuplai air ke petak pembesaran, letak petak ini berdekatan dengan petak pembesaran agar lebih efektif dan efisien. Luas petak distribusi air 20-50% dari luas petak pembesaran. Selain itu terdapat petak pembuangan air limbah yang berasal dari petak pembesaran, berfungsi sebagai petak pengendapan lumpur/limbah. Petak ini berada di ujung pintu monik dan saluran PVC central drain. Petak tandon utama adalah petak tandon yang ditebari jenis organisme ikan sebagai predator multispesies (bioscreen/biofilter) untuk memangsa hama parasit udang. Posisi petak diletakkan setelah saluran pembuangan air, volumenya sama dengan petak distribusi air, bentuk memanjang dengan perbandingan 2:1. Kolam intensif mampu ganti air minimal 50% pada petak pembesaran. Petak pengolah limbah merupakan petak penampungan air buangan limbah. Untuk tambak yang bermasalah, air limbah ditreatment secara kimia dan biologis terlebih dulu, setelah steril dibuang ke laut. Posisi petak terletak dekat dengan petak pembuangan air (endapan air limbah). Pohon bakau dapat ditanami 10-15% dari luas petak sebagai probiotik. Air juga dapat ditreatment dengan menggunakan densifektan seperti kaporit. Petak karantina adalah petak yang menampung volume air yang memiliki standar baku mutu yang steril dan berparameter air yang optimal. Letaknya ditempatkan sebelum air disalurkan ke petak pembesaran atau petak distribusi air suplai. Luas petakan adalah sama dengan untuk mengganti air baru pada kondisi kritis (20-50%). Petakan harus memiliki elevasi dasar tambak yang standar untuk mempermudah mengelola air dan limbah secara harian maupun kondisi tertentu. Elevasi dasar tambak yang optimal yaitu dasar tambak lebih tinggi dari saluran pembuangan air, sekitar 30-40 cm. Central drain merupakan sistem pembuangan yang ditempatkan di bagian tengah petak pembesaran udang. Terbuat dari pasangan batu yang dicor semen dengan bentuk bulat 2-3 m, sesuai dengan kebutuhan. Pada bagian tengan cor semen tersebut dipasang PVC



ukuran 8-12 inchi atau buis beton ukuran 20-30 cm. Central drain ini berfungsi untuk mengalirkan air ke arah saluran pembuangan. Pintu monik adalah model pintu yang terbuat dari pasangan bata/batu dan cor semen. Pintu ini berada di pematang bagian sisi dalam, beton menghadap ke saluran pembuangan. Ukuran pintu sesuai dengan luas petakan dan kontruksi pematang. Untuk tambak intensif, lebar bukaan pintu berkisar 60-80 cm, tinggi 1,6-2, panjang 80-120 cm, diameter buis beton tergantung lebar pematang bagian bawah (gorong-gorong 60-80 cm). Selain sarana pokok, dalam budidaya udang ada juga sarana penunjang. Sarana penunjang merupakan segala sesuatu penunjang yang bertujuan untuk keberhasilan kegiatan budidaya. Sarana penunjang meliputi gudang pakan, gudang pupuk, gudang obat, gudang peralatan dan perlengkapan, ruang genset, ruang pompa air laut, dan paddle wheel. Terdapat pula sarana pelengkap budidaya, antara lain kantor, rumah jaga, ruang istirahat, toilet, transportasi, keamanan, komunikasi, dan lain-lain.