SATUAN ACARA PENYULUHAN Hepatitis REVISI [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SATUAN ACARA PENYULUHAN Topik



: Penatalaksanaan Hepatitis



Sasaran



: Pasien dan Keluarga di Ruang 28 RSSA MALANG



Hari/Tanggal : Jum’at / 20 desember 2019 Jam



: 10.00 WIB - selesai



Waktu



: 45 menit



Tempat: Ruang 28 RSSA MALANG 1. LATAR BELAKANG Hepatitis merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius, tapi perhatian dunia masih terbatas, sampai adanya resolusi Word Hepatitis Alliance (WHA). Diperkirakan 2 milyar orang di dunia pernah terinfeksi hepatitis B, 240 juta orang diantaranya pengidap kronis, upaya pencegahan yang dilakukan, selain imunisasi Hepatitis B, yaitu promosi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk mencegah penyebaran virus hepatitis, penapisan darah donor oleh PMI terhadap hepatitis B dan C serta pengmbangan jaringan surveilans epidemiologi (Tjandra, 2013). Badan kesehatan dunia (WHO) memperkirakan sekitar sepertiga dari populasi dunia atau sekitar 2 milyar orang saat ini terinfeksi oleh salah satu dari virus yang menyebabkan hepatitis, dengan angka kematian 250.000 orang per tahun menurut organisasi tersebut, sekitar dua juta orang menderita hepatitis dan sebagian besar dari mereka tidak menyadari jika mereka terkena virus tersebut dan bisa menularkannya kepada orang lain (Adhitana, 2013). Indonesia menempati peringkat ke 3 penderita hepatitis terbanyak di dunia setelah india dan cina. Penderita hepatitis B dan C di indonesia diperkirakan mencapai 30 juta orang. Setengahnya diduga memiliki penyakit liver. Indonesia adalah negara dengan prevalensi hepatitis B dengan tingkat endemisitas tinggi yaitu lebih dari 8 persen yang sebanyak 1,5 juta orang indonesia yang berpotensi mengidap kanker hati. Indonesia, telah mulai memantau penyakit hepatitis sejak lama melalui upaya pengendalian penyakit mulai dari upaya promotif, preventif, dan kuratif, diantaranya melalui 2 imunisasi hepatitis untuk bayi sejak 1997, di indonesia, hepatitis termasuk salah satu penyakit berbahaya sehingga termasuk dalam lima imunisasi yang biasanya digratiskan pemerintah selain BCG, DPT, polio dan campak (Adhitama, 2013).



2. TUJUAN 2.1. Tujuan Umum Peserta penyuluhan dapat mengetahui tentang Hepatitis dan penatalaksanaan yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya hepatitis. 2.2. Tujuan Khusus Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang Hepatitis di Ruang 28 Rumah Sakit Sakit Syaiful Anwar selama 45 menit, diharapkan seluruh pasien dan keluarga dapat : 2.2.1 Memahami tentang Pengertian Hepatitis 2.2.2 Memahami Penyebab Hepatitis 2.2.3 Memahami Manifestasi Klinis Hepatitis 2.2.4 Memahami Klasifikasi Hepatitis 2.2.5 Memahami Pencegahan Hepatitis 2.2.6 Memahami Komplikasi Hepatitis 2.2.7 Memahami Diet untuk pasien Hepatitis 3. MEDIA 1. Leaflet 2. LCD 4. METODE 1. Ceramah 2. Tanya jawab 5. PENGORGANISASIAN & URAIAN TUGAS 1. Penanggung Jawab Acara : Uraian tugas : a. Penanggung Jawab Acara dari pre PKRS sampai laporan PKRS b. Controling Acara



2. Protokol / Pembawa Acara: Uraian tugas : a. Membuka acara penyuluhan, memperkenalkan diri dan tim kepada peserta b. Mengatur proses dan lamanya penyuluhan c. Memotivasi peserta untuk bertanya d. Menutup acara penyuluhan 3. Penyuluh / Pematerir : Uraian tugas : 1. Menjelaskan materi penyuluhan dengan jelas dan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh peserta 2. Memotivasi peserta untuk tetap aktif dan memperhatikan proses penyuluhan 3. Memotivasi peserta untuk bertanya 4. Fasilitator dan Dokumentasi : Uraian tugas : a. Memfasilitasi kebutuhan peserta sesuai fasilitas yang diberikan. b. Memotivasi peserta untuk bertanya materi yang belum jelas c. Mendokumentasikan acara dalam bentuk foto atau video. 5. Observer: Uraian Tugas : a. Ikut bergabung dan duduk bersama diantara peserta b. Mengamati perilaku verbal dan nonverbal peserta selama proses penyuluhan c. Menyampaikan evaluasi kepada semua penyuluh/panitia selama penyuluhan yang dirasa tidak sesuai dengan rencana penyuluhan 6. Notulen: Uraian tugas : a. Mencatat nama, alamat dan jumlah peserta, serta menempatkan diri sehingga memungkinkan dapat mengamankan jalannya proses penyuluhan b. Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta



6. KEGIATAN PENYULUHAN No Tahap Waktu 1 Pendahuluan 5 menit



2



Penyajian



15 menit



Kegiatan penyuluhan Kegiatan sasaran 1. Memberi salam 1. Menjawab salam 2. Memperkenalkan diri 2. Memperhatikan 3. Menjelaskan pokok bahasa, manfaat dan 3. Memperhatikan tujuan penyuluhan 1. Memahami tentang Pengertian Hepatitis 2. Memahami tentang penyebab Hepatitis 3. Memahami Manifestasi Klinis Hepatitis 4. Memahami Klasifikasi Hepatitis 5. Memahami Pencegahan Hepatitis 6. Memahami Komplikasi Apendisitis 7. Memahami Diet pasien Hepatitis



1. Mendengarkan



dan



memperhatikan 2. Mendengarkan



dan



memperhatikan 3. Mendengarkan



dan



memperhatikan 4. Mendengarkan



dan



memperhatikan 5. Mendengarkan



dan



memperhatikan 6. Mendengarkan



dan



memperhatikan 7. Mendengarkan



dan



memperhatikan 3



Evaluasi



20 menit



1. Memberikan menyampaikan



kesempatan pendapat



untuk



1. Peserta dapat bertanya hal



dan



yang belum dipahami 2. Peserta dapat menjawab



bertanya 2. Mengevaluasi dari materi yang disampaikan 4



Penutup



5 menit



1. Menyimpulkan apa yang telah disampaikan 2. Mengucapakan terimakasih atas perhatian dan partisipasi peserta 3. Mengucapkan salam penutup



semua



pertanyaan



yang



disampaikan oleh pemateri 1. Memahami 2. Mendengarkan 3. Menjawab salam



8. EVALUASI 1. Evaluasi Struktur a. Peserta hadir ditempat penyuluhan. b. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di ruang 28 Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang c. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya. 2. Evaluasi Proses a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan. b. Peserta mengikuti jalannya penyuluhan sampai selesai c. Peserta dapat mengulang pengertian, penyebab, tanda dan gejala, penatalaksanaan, serta komplikasi d. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar. 3. Evaluasi Hasil a. 90% keluarga dapat memahami dan mengerti apa yang disampaikan b. Keluarga aktif dalam menanyakan apa yang disampaikan. c. Keluarga dapat menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pemateri. d. Keluarga dapat mengambil manfaat penatalaksanaan hepatitis dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari komplikasi yang berlanjut. .



MATERI PENYULUHAN PADA PASIEN HEPATIITIS 1. Pengertian Hepatitis Hepatitis adalah suatu peradangan pada hati yang terjadi karena toksin seperti; kimia atau obat atau agen penyakit infeksi (Asuhan keperawatan pada anak, 2002; 131). Hepatitis yaitu



keadaan radang atau cedera pada hati, sebagai reaksi terhadap virus, obat atau alkohol (FKAUI, 2006). Hepatitis yaitu nanah sistemik oleh virus disertai nekrosis dan klinis, biokimia serta seluler yang khas (Wening Sari 2008). Hepatitis merupakan infeksi pada hati, baik disebabkan oleh virus atau tidak. Hepatitis yang disebabkan oleh virus ada tiga tipe, yaitu tipe A, tipe B, tipe C. Hepatitis yang tidak disebabkan oleh virus biasanya disebabkan oleh adanya zat-zat kimia atau obat, seperti karbon tetraklorida, jamur racun, dan Vinyl klorida (Asep Suryana abdurahmat, 2010: 153). 2. Penyebab Hepatitis 1. Hepatitis A Disebut hepatitis infeksiosa merupakan virus RNAdari famili entrovirus penularan melalui fekal oral yaitu melalui makanan dan minuman yang tercemar. Virus hepatitis A ditemukan pada tinja pasien yang terinfeksi sebelum gejala muncul dan selama beberapa hari pertama menderita sakit. Masa inkubasi 1-7 minggu, rata-rata 30 hari. Gejala anoreksia, ikterus, nyeri epigastrium, nyeri ulu hati, platulensi. 2. Hepatitis B Virus DNA ditularkan melaului darah (mukosa) ditemukan pada darah saliva, secret, semen, cairan vagina ditularkan melalui membrane mukosa dan luka pada kulit. Masa inkubasi 1-6 bulan. Gejalanya panas, anoreksia, nyeri abdomen, pegal-pegal menyeluruh, tidak enak badan dan lemah. 3. Hepatitis C Hepatitis C bukan merupakan hepatitis A,B, atau D. hepatitis C adalah bentuk primer yang berkaitan dengan tranfusi.Ditularkan dari donor komersil dan donor relawan. Masa inkubasi 15-160 hari



4. Hepatitis D Hepatitis D atau agen atau virus delta terdapat pada beberapa kasus hepatitis B, dijumpai pada obataoabatan intravena, pasien hemodialisis, penerima tranfusi darahb dengan donor multiple. Masa inkubasi 21-40 hari 5. Hepatitis E ( hepatitis terbaru)



Ditularkan melalui fekal oral. Masa inkubasi 15-65 hari. Metode pencegahan untuk menghindari kontak dengan virus melalui hygiene. ( Brunner dan Suddart, 2000 ) 3. Manifestasi Klinik Hepatitis 1. hepatitis virus akut umumnya pada bayi dan anak kecil asimtomatik. Pada anak besar dan remaja dapat terjadi prodormal infeksi viral sistemik seperti anoreksia, nausea, vomiting, fatigue, malaise, artralgia, mialgia, nyeri kepala, fotofobia, faringitis, batuk dan koriza. Dapat mendahului timbulnya ikterus selama 1-2 minggu. Apabila hepar sudah membesar pasien dapat mengeluh nyeri perut kanan atas. Dibedakan menjadi 4 stadium yaitu : a. Masa inkubasi: Masa inkubasi berlangsung 18- 20 hari, dengan rata-rata kuran dari 28 hari. Gejalanya fatique, malaise, nafsu makan berkurang, mual, muntah, rasa tidak nyaman didaerah kanan atas, demam (biasanya