Skenario [PDF]

Citation preview

SKENARIO KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA TINDAKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH Kelompok 2 Nama : 1. Febi Khanifah 2. Mila Lestari



(I1B018015) (I1B0180117)



Tahap Pra-interaksi (Perawat mengeksploarsi perasaannya, menganalisis kekurangan dan kelebihannya, mempersiapkan fisik dan mental membaca rekam medis pasien, dan menyiapkan peralatan ) Tahap Orientasi Perawat



: “Selamat pagi ibu, apa benar dengan ibu Tya?”



Pasien



: “Selamat pagi juga sus, iya benar sus”



Perawat



: “Perkanalkan ibu, saya perawat Rani yang bertugas pada shift hari ini dari pukul 07.00 – 14.00 WIB. Bagaimana keadaan ibu hari ini?



Pasien



: “ Saya merasa agak pusing dari semalam sus, kepala saya seperti berputar-putar”



Perawat



: “Apakah semalam ibu tidur dengan baik?”



Pasien



: “Saya tidak bisa tidur sus, karena ini pertama kali saya dirawat di rumah sakit”



Perawat



: “ Begitu ya buu, baik saya akan melakukan pemeriksaan tekanan darah darah ibu yaa untuk mengetahui berapa tekanan darah ibu apakah normal atau tidak. Dan pemeriksaan ini kurang lebih membutuhkan waktu sekitar 5-10 menit ya bu. Kemudian saya akan memasangkan alat pengukur tekanan darah pada lengan kanan ibu. Apakah ibu bersedia?



Pasien



: “ Iya saya bersedia”



Perawat



: “Sebelumnya apakah ada yang ingin ditanyakan ibu?”



Pasien



: “Tidak ada sus.”



Tahap Kerja Perawat



: “ Ibu bisa memposisikan diri senyaman mungkin ya bu”



Pasien



: “Baik sus”



Perawat : “Baik ibu saya akan mulai memasang tensimeter dilengan ibu, permisi ya bu saya akan menggulung lengan baju ibu untuk memudahkan pemeriksaan.”



Pasien



: “ Iya sus”



(Perawat melakukan pemeriksaan tekanan darah dan 5 menit kemudian pemeriksaan selesai dilakukan dan perawat mendapatkan hasil tekanan darah pasien) Tahap Terminasi Perawat : ”Baik ibu, pemeriksaan tekanan darah ibu sudah selesai. Tekanan darah ibu 140/90 ya bu itu berarti tekanan darah ibu tinggi, karena mungkin semalam ibu tidur tidak nyenyak sehingga tekanan darah ibu tinggi. Untuk itu setelah ini lebih baik ibu istirahat dengan cukup ya bu dan meminum obat yang akan saya berikan kepada ibu” Pasien



: “Baik sus.”



Perawat : “ Bagaimana perasaan ibu setelah dilakukan pemeriksaan ibu? Pasien



: “ Saya merasa lebih tenang sus, karena saya tahu penyebab kepala saya pusing”



Perawat : “ Syukur ibu, ibu juga sangat baik dalam pemeriksaan tekanan darah kali ini sehingga pemeriksaan bisa berjalan dengan lancar. Apakah ada keluhan lain bu?” Pasien



: ”Tidak ada sus”



Perawat : ” Baik ibu Tya, saya akan kembali 30 menit lagi untuk memberikan obat kepada ibu, jika ada yang diperlukan ibu bisa menekan tombol ini ya buu.” Pasien



: ”Baik sus, Terima banyak sus.”



Perawat : ”Sama-sama ibu Tya.”