4 0 70 KB
PENATALAKSANAAN DISTOSIA BAHU SOP
UPT PUSKESMAS BAGENDIT
1.
Pengertian
2.
Tujuan
3.
Kebijakan
4.
Referensi
5.
Prosedur / Langkah – langkah
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit
: : :
../SOP/PKM.BGT/.../2017 0
Halaman
:
1/3
( …………………….........………………. )
Drs. Kadar Wilasmana, SKM., M.Si Pembina NIP. 19640502 198803 1 005
Distosia adalah kelainan tenaga atau his adalah his tidak normal dalam kekuatan/atau sifatnya yang menyebabkan rintangan pada jalan lahir, dan tidak dapat diatasi sehingga menyebabkan persalinan macet. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penataan distosia bahu sehingga Mampu mengenali secara dini, menentukan diagnosis dan menyelesaikan hambatan kemajuan persalinan yang diakibatkan oleh kelainan letak, malpresentasi, CPD, dll. Keputusan Kepala Puskesmas Bagendit No. .../SK/PKM.BGT/.../2017 tentang SK kebijakan layanan klinis. - Sarwono prawiroharjo - Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal & Neonatal. 2002 a. Persiapan Bahan dan Alat : b. Langkah – Langkah Prosedur : A. Persiapan 1. Kaji keadaan umum pasien 2. Berikan tindakan yang akan dilakukan (inform consent) 3. Atur posisi ibu B. Penanganan Distosia Bahu 4. Lakukan episiotomi secukupnya 5. Jika tindakan di atas bahu belum bisa dilahirkan lakukan maneuver Mc. Robert caranya a. Dengan posisi berbaring terlentang mintalah ibu untuk menekuk kedua tungkainya dan mendekatkan lututnya sejauh mungkin ke arah dada. b. Mintalah bantuan keluarga untuk menekan fleksi
kedua lutut ibu kea rah dada. No Dokumen : ../SOP/PKM.BGT/.../2017
SOP PENATAAN DISTOSIA BAHU
Halaman : 2/3
c. Dengan memakai sarung tangan yang telah di DTT lakukan tindakan maneuver biparietal dari penolong terhadap kepala janin yang telah mengalami putaran d. Lakukan traksi yang kuat dan terus menerus ke arah bawah daripada kepala bayi untuk menggerakan bahu depan di bawah simpisis pubis e. Mintalah seorang asisten untuk melakukan tekanan secara simultan kearah bawah dari daerah suprapubis untuk membantu persalinan bahu (tidak selalu dilakukan) 6. Atau bila dengan dengan tindakan di atas bahu belum lahir lakukan maneuver kneechest/ merangkak, caranya a. Anjurkan ibu untuk merubah posisi berbalik dan merangkak dengan punggung lurus dan tungkai kedua pangkal paha terbuka b. Lakukan biparietal tangan penolong terhadap kepala janin, lakukan traksi kea rah atas untuk melahirkan bahu depan yang ada di bawah simpisis pubis c. Mintalah seorang asisten untuk menyanggah simpisis pubis untuk membantu agar ibu dalam posisi yang benar d. Lakukan traksi ke arah bawah untuk melahirkan bahu belakang yang berada di bawah promontorium e. Setelah kedua bahu lahir lakukan sanggah susur daripada badan janin dan anjurkan ibu untuk berbaring kembali C. Pasca Tindakan 7. Dekontaminasi semua alat bekas pakai 8. Cuci tangan dan keringkan 9. Perawatan pasca tindakan Dokumentasikan semua hasil temuan dan hasil tindakan.
No Dokumen : ../SOP/PKM.BGT/.../2017
SOP PENATAAN DISTOSIA BAHU
6.
Unit terkait
Pelayanan persalinan 24 jam, KIA, BIDES
7.
Dokumen terkait Rekaman historis perubahan
Rekam medik, buku KIA
8.
No Yang diubah
Isi Perubahan
Halaman: 3/3
Tanggal Mulai perubahan