Sop Fogging [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

FOGGING DBD



SOP



No. Dokumen



: …/SOP-PJD/M.V.2018



No.Revisi



:



Tanggal Terbit : 09 Januari 2018 Halaman



:



UPTD Puskesmas



dr.SRI ASMARA



Pujud



NIP.19800126 201004 2 001



1. Pengertian



Kegiatan pemberantasan nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) disuatu wilayah dengan hasil Penyelidikan Epidemiologi positif,menggunakan insectisida dalam bentuk asap dengan radius 100 meter sebanyak 2 siklus dengan interval 1 minggu



2. Tujuan



Fogging fokus dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Demam Berdarah Dengue (DBD) dan mencegah terjadinya KLB dilokasi tempat tinggal penderita DBD dan rumah/bangunan sekitar serta tempat-tempat umum berpotensi menjadi sumber penularan DBD lebih lanjut



3. Kebijakan



SK Kepala puskesmas nomor 800/SK-PJD/M.V/2018/…



4. Referensi



KEPMENKES 1457 tahun 2013 Tentang standar pelayanan minimal yang menguatkan pentingnya upaya pengendelian penyakit DBD di Indonesia hingga ke tingkat Kabupaten/Kota bahkan sampai ke desa.



5.Alat dan bahan



1.Alat 



1.Mesin Fogging







2.Masker







3.Sarung tangan







4.Sepatu







5.Corong plastik



2.bahan 



Solar







Insectisida







Bahan bakar (bensin)



6. Langkahlangkah



1. Mempersiapkan alat dan bahan pelaksanaan fogging 2. Mencampurkan insectisida sesuai dengan dosis yang ditentukan ke dalam pelarut (solar) menggunakan gelas ukur yang sudah disediakan dan pastikan insectisida tercampur rata 3. Memasukkan BBM ke dalam tengki bahan bakar dan memastikan terisi penuh sebelum mesin fogging digunakan 4. Mamasukkan insectisida yang sudah dilarutkan ke dalam tengki insectisida dan menutupnya kembali dengan rapat 5. Hidupkan mesin fogging dengan memompa dan mengatur tombol kran bensin secukupnya,apabila mesin dalam keadaan baik akan segera hidup 6. Tunggu beberapa saat sampai mesin hidup dengan sempurna dan buka kran larutan insectisida,maka larutan akan mengalir dan segera tersembur dalam bentuk asap 7. Pengasapan di mulai dari rumah bagian belakang lalu depan dan untuk rumah yang bertingkat dimulai dari lantai atas dan dilakukan dengan radius 100 meter dari rumah penderita 8. Selanjutnya di luar rumah jangan melawan arah angin,bila angin berlawanan dengan arah dengan penyemprot,moncong mesin fogging di arahkan ke belakang membentuk sudut < 30º (hampir sejajar dengan permukaa tanah) 9. Selesai fogging,semua bagian yang terkena larutan/cairan bahan kimia harus dibersihkan dan kosongkan tengki bahan bakar serta tengki insectisida.biarkan mesin dingin kembali 10. Pengasapan di lakukan 2 siklus dengan interval waktu 5-7 hari



7.Unit Terkait



1. Program kesehatan lingkungan 2. Program surveilans 3. Seksi kesmas kelurahan 4. RT,RW Desa/Kelurahan yang bersangkutan



ABATISASI



SOP



No. Dokumen



: …/SOP-PJD/M.V/2018



No.Revisi



:



Tanggal Terbit : 09 Januari 2018 Halaman



:



UPTD Puskesmas



dr.SRI ASMARA



Pujud



NIP.1980012620100 42001



1. Pengertian



Abatisasi adalah suatu proses pemberian zat abate pada medium nyamuk agar terhindar dari penyakit demam berdarah atau pemberian serbuk abate pada tempat-tempat yang di genangi air termasuk bak mandi, jambangan bunga dan sebagainya



2. Tujuan



Sebagai acuan dan pedoman petugas dalam melaksanakan kegiatan abatisasi



3. Kebijakan



SK Kepala puskesmas nomor 800/SK-PJD/M.V/2018/…



4. Referensi



KEPMENKES 1457 tahun 2013 Tentang standar pelayanan minimal yang menguatkan pentingnya upaya pengendelian penyakit DBD di Indonesia hingga ke tingkat Kabupaten/Kota bahkan sampai ke desa.



5.Alat dan bahan



6. Prosedur







Senter







Bubuk abate







Blanko abatisasi







Alat tulis



1. Periksa setiap bak mandi,selokan,pot bunga yang ada di setiap rumah yang ada di dalam lingkungan RT yang telah di tentukan oleh puskesmas 2. Amati setiap bak genangan air yang di temukan (bila perlu menggunakan senter) apakah di dalam bak genangan air tersebut terdapat jentik nyamuk 3. Catat setiap bak genagan air yang ada di setiap rumah pada blangko serta catat kontainer yang di dalamnya di temukan jentik nyamuk 4. Bila terdapat jentik nyamuk,berikan bubuk abate kepada pemilik rumah untuk di letakkan pada wadah penampungan air



7.Unit Terkait



1. Program promosi kesehatan 2. Program kesehatan lingkungan