Sop Hemoroid [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

HEMOROID No. Dokumen : SOP



/UKP-UMUM/



405.09.03/2016 No. Revisi :0 Tanggal Terbit : 01 MARET 2016 Halaman : 1/2



PUSKESMAS



dr.Abraham Reza Kautsar,



BABADAN



MKes. NIP.196707201998031005



1. Pengertian 2. Tujuan



Hemoroid adalah pelebaran vena – vena didalam pleksus hemoroidalis. Sebagai bahan acuan petugas dalam menerapkan langkah-langkah



3. Kebijakan



penatalaksanaan kasus hemoroid. Keputusan Kepala Puskesmas



4. Referensi



188.4/038/405.09.03/2016 tentang Pelayanan Klinis Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Panduan



5. Prosedur/ Langkahlangkah



Babadan



Nomor



praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pertama a. Petugas melakukan Anamnesa dan Pemeriksaan Fisik b. Pada anamnesa pasien mengatakan : 1) Adanya perdarahan pada waktu defekasi, darah berwana merah segar. 2) Prolaps suatu massa pada waktu defekasi 3) Pengeluaran lender 4) Iritasi didaerah kulit perianal 5) Gejala –gejala anemia (sepert : pusing, lemah, pucat) c. Pada pemeriksaan fisik ditemukan : 1) Inspeksi : a) Hemoroid derajat I, tidak menunjukkan adanya suatu b)



kelainan diregio anal Hemoroid derajat II, tidak terdapat benjolan mukosa yang keluar melalui anus, akan tetapi bagian hemoroid yang



c)



tertutup kulit dapat terlihat sebagai pembengkakan Hemoroid derajad III dan IV yang besar akan segera dapat dikenali dengan adanya massa yang menonjol dari lubang



2)



anus Palpasi : a) Hemoroid interna pada stadium awal merupakan pelebaran vena yang lunak dan mudah kolaps sehingga tidak dapat b)



dideteksi dengan palpasi. Setelah hemoroid berlangsung lama dan telah kolaps, jaringan ikat mukosa mengalami fibrosis sehingga hemoroid dapat diraba ketika jari tangan meraba sekitar rectum bagian



bawah. d. Pada hemoroid grade I penatalaksanaan hanya dengan terapi konserfatif medis dan menghindari obat –obatan anti-inflamasi nonsteroid, serta makanan pedas dan berlemak e. Pada hemoroid interna grade II, III, IV memerlukan penatalaksanaan 6. Unit Terkait



di pelayanan kesehatan sekunder (dirujuk) a. Pelayanan Umum b. Pelayanan Laboratorium c. Pelayanan Sanitasi



7. Diagram



d. Kamar Obat .



Alir/Flow chart 8. No



Rekaman Historis Halaman



Yang dirubah



Perubahan



Diberlakukan Tanggal



2/2