19 0 472 KB
SOP PENANGANAN BAYI IKTERUS No.Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : SOP
Halaman
:
HERI SANTOSA UPT PUSKESMAS ANJIR SERAPAT NIP. 19671226 199203 1 007
1. Pengertian
Ikterus adalah pewarnaan kuning di kulit,konjungtiva dan mukosayang terjadi karena meningkatnya kadar bilirubin dalam darah
2. Tujuan
Untuk mencegah terjadinya ikterus pada bayi
3. Kebijakan
Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Anjir Serapat Nomor ……….. Tentang ……….
4. Referensi
Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal
5. Prosedur
a.
Persiapan Alat: Senter Stetoskop Termometer Masker Handscun Alat tulis
b.
Prosedur Kerja Pasien datang Anamnesa pasien Mengecek tanda-tanda vital Menilai derajat ikterus : Ikterus Normal Ikterus Fisiologis
Ikterus Patologis Pencatatan dan pelaporan
6. Bagan Alir Pasien datang
Anamnesa Pasien
Mengecek tandatanda vital
Menilai Derajat Ikterus
Ikterus Fisiologis Ikterus Normal 1. Kulit bayi kuning di kepala dan leher 2. Kuning hari 2 dan 3 3. Kadar Bilirubin < 5mg%
1. Kulit bayi kuning di kepala, leher , badan bagian atas, badan bagian bawah, tungkai , lengan dan kaki di bawah dengkul 2. Kuning hari ke 3 3. Kadar Bilirubin 9-15 mg%
Terus diberi ASI
Jemur di matahari pagi jam 7-9 selama 10 menit Badan bayi telanjang dan mata ditutup Terus diberi ASI Banyak minum
Pencatatan dan Pelaporan
Ikterus Patologis 1. Kulit bayi kuning di kepala , leher, badan bagian atas, badan bagian bawah, tungkai, lengan, kaki dibawah dengkul , tangan dan kaki 2. Kuning hari ke > 3 3. Kadar Bilirubin >15mg% sampai >20mg%%
Banyak minum Rujuk ke rumah sakit
7. Unit Terkait
Poli umum Poli KIA-KB
8. Dokumen terkait 9. Rekaman historis perubahan
No
Yang dirubah
Isi Perubahan
Tgl. Mulai diberlakukan.