9 0 79 KB
PEDIKULOSIS CAPITIS No. Dokumen
SOP
No. Revisi Tanggal Terbit Halaman
SOP/UKP/PUSK -TG 00 10 – 01 - 2017 1/3
Puskesmas
dr. Imelda
Tanjung Gadang
NIP. 19831129 201001 2 005
1. Pengertian
Pedikulosis kapitis adalah infeksi dan infestasi kulit kepala dan rambut
2. Tujuan
manusia yang disebabkan oleh kutu kepala Pediculus humanus var capitis. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan pasien yang mengalami pedikulosis kapitis sesuai standar terapi.
3. Kebijakan
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor. 800/62/SK/PUSK TG / I-
4. Referensi
2017, tentang Layanan Klinis PERMENKES RI, No.514/2015 Tentang Panduan Praktik Klinis bagi
5. Alat dan Bahan
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama. 1. Alat : 2. Bahan
6. Langkah –Langkah
1. Dokter melakukan anamnesis kepada pasien Gejala yang paling sering timbul adalah gatal di kepala akibat reaksi hipersensitivitas terhadap saliva kutu saat makan maupun terhadap feses kutu. Gejala dapat pula asimptomatik Faktor Risiko
Status sosioekonomi yang rendah.
Higiene perorangan yang rendah
Prevalensi pada wanita lebih tinggi dibandingkan pada pria, terutama pada populasi anak usia sekolah
2. Dokter melakukan pemeriksaan fisik Lesi kulit terjadi karena bekas garukan, yaitu bentuk erosi
dan ekskoriasi. Bila terdapat infeksi sekunder oleh bakteri, maka timbul pus dan krusta yang menyebabkan rambut bergumpal, disertai dengan pembesaran kelenjar getah bening regional. Ditemukan telur dan kutu yang hidup pada kulit kepala dan rambut. Telur P. humanus var. capitis paling sering ditemukan pada rambut di daerah oksipital dan retroaurikular. 3. Dokter menegakkan diagnosa klinis Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik. 4. Dokter memberikan terapi
Sebaiknya rambut pasien dipotong sependek mungkin, kemudian disisir dengan menggunakan sisir serit, menjaga kebersihan kulit kepala dan menghindari kontak erat dengan kepala penderita.
Pengobatan topikal merupakan terapi terbaik, yaitu dengan pedikulosid dengan pengobatan Permetrin 1% dalam bentuk cream rinse, dibiarkan selama 2 jam
5. Dokter memberikan konseling dan edukasi Anggota keluarga dan teman bermain anak yang terinfestasi harus diperiksa, namun terapi hanya diberikan pada yang terbukti mengalami infestasi. Kerjasama semua pihak dibutuhkan agar eradikasi dapat tercapai. 6. Dokter menuliskan dokumentasi dalam rekam medis pasien. 7. Dokter menuliskan resep. 8. Menganjurkan pasien untuk mengambil obat di apotik. 9. Mempertimbangkan 7. Unit Terkait
rujukan
bila
pengobatan optimal 1. R. Pelayanan Rekam Medis 2. R. Pelayanan Pemeriksaan Umum 3. R. Pelayanan Anak 4. R. Pelayanan Ibu 5. R. Pelayanan Rawat Inap
tidak
membaik
dengan
6. R. Pelayanan TB Paru 7. R. Pelayanan Gizi/PTM 8. R. Pelayanan HIV/AIDS 9. R. Pelayanan Bersalin 10. R. Pelayanan KB 11. R. Pelayanan Imunisasi 12. R. Pelayanan Gawat Darurat 13. R. Pelayanan Laboratorium 14. R. Pelayanan Farmasi 8. Dokumen Terkait
15. R. Pelayanan Gigi dan Mulut Rekam Medis
9. Hal yang perlu
Kondisi pasien
diperhatikan 10. Rekaman Historis Perubahan
No.
Yang Diubah
Isi Perubahan
Tanggal Mulai diberlakukan