SOP Pelacakan Mati Ibu Dan Bayi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PELACAKAN KEMATIAN IBU DAN BAYI No.Dokumen



SOP No. Revisi Tgl Terbit Halaman



800/119/SOP/PKM-T.TEJA/ IV/2020 :   00 : 03 Januari 2020 : 1/5 :



Dedeh Muthiarah NIP.196901081988032003



UPT PUSKESMAS TUNJUNG TEJA



1. Pengertian



Suatu proses penelaahan bersama kasus kesakitan dan kematian Ibu dan perinatal serta penatalaksanaannya, dengan menggunakan berbagai informasi dan pengalaman dari suatu kelompok terdekat, untuk mendapatkan masukan mengenai intervensi yang paling tepat dilakukan dalam upaya kualitas pelayanan KIA di suatu wilayah.



2. Tujuan



Sebagai bahan acuan petugas dalam : 1. Menerapkan kebidanan



pembahasan dan



analitik



perinatal



mengenai



kasus



teratur



dan



secara



berkesinambungan 2. Menentukan Intervensi dan pembinaan untuk masingmasing pihak yang diperlukan untuk mengatasi masalah – masalah yang ditemukan dalam pembahasan kasus. 3. Mengembangkan



mekanisme



koordinasi



antara



dinas



kesehatan kabupaten/kota, rumah sakit pemerintah/swasta, puskesmas,



Rumah



sakit



bersalin



dan



BPS



dalam



perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi terhadap intervensi yang disepakati. 3. Kebijakan



Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Tunjung Teja Nomor : 430/



/281.5.1/431.201.7.5/2015 Tentang Pelayann Klinis UPT



Puskesmas Tunjung Teja 4. Referensi 5. Prosedur/ Langkahlangkah



Prosedur Praktik Keperawatan, Jilid I, Trans Info Media, Jakarta 1. Pemegang



wilayah



menyampaikan



kepada



Kepala



Puskesmas mengenai pelacakan kematian ibu dan bayi 2. Pemegang wilayah menyampaikan kepada progremer untuk menindak lanjuti kasus ke tempat kejadian. 3. Pemegang wilayah membuat jadwal pelaksanaan pelacakan kematian ibu dan bayi pelacakan kematian ibu dan bayi 4. Pemegang wilayah membuat kronologi kasus



5. Pemegang wilayah membuat Askeb 6. Pemegang wilayah menyampaikan informasi ke kepala desa 7. Pemegang wilayah melakukan pencatatan dan pelaporan.



1. Diagram Alir



  2. Unit Terkait



1.Ruang KIA 2.Pustu 3.Ponkesdes



3. Rekaman Historis Perubahan



No



Yang Dirubah



Isi Perubahan



Tgl.Mulai Diberlakukan