Sop Pelayanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Edit Fix [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PELAYANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL



SOP



Nomor



:



No. Revisi



:



Tanggal



:



Halaman



:



PUSKESMAS



TRIANA FLORITAWATI S.KM



BESUK



NIP. 19860617 201001 2 010



1. Pengertian



Kegawatdaruratan adalah kejadian yang tidak diduga atau terjadi secara tiba-tiba, seringkali merupakan kejadian yang berbahaya. Sedangkan kegawatdaruratan obstetri adalah kondisi kesehatan yang mengancam jiwa yang terjadi dalam kehamilan atau selama dan sesudah persalinan dan kelahiran. Kegawatdaruratan neonatal adalah situasi yang membutuhkan evaluasi dan manajemen yang tepat pada bayi baru lahir yang sakit kritis (≤ usia 28 hari) membutuhkan pengetahuan yang dalam mengenali perubahan psikologis dan kondisi patologis yang mengancam jiwa yang bisa saja timbul sewaktu-waktu.



2. Tujuan 3. Kebijakan



1.



Mencegah angka kematian ibu dan bayi.



2.



Mencegah terjadinya infeksi dan komplikasi.



SK kepala Puskesmas Besuk No Tentang pelayanan klinis



4. Referensi



1.



Permenkes RI nomor 5 tahun 2014,Kemenkes RI



2.



Haro



Wirjosastro,2002.Buku



Panduan



Praktis



Pelayanan



Kesehatan Maternal dan Neonatal:Jakarta 5. Prosedur/



1.



Langkahlangkah



Penilaian awal untuk mendapatkan informasi yang sangat penting berkaitan dengan kasus.



2.



Lakukan pemeriksaan dengan cepat meliputi tanda-tanda vital, warna kulit dan perdarahan yg keluar



3.



Pastikan jalan nafas bebas



4.



Pemberian Oksigen dengan kecepatan 4-6 liter/menit.Intubasi maupun ventilasi Positif hanya dilakukan kalau ada indikasi yang jelas



5.



Pemberian cairan IV



6.



Pasang Kateter kandung kemih jika diperlukan



7.



Pemberian obat-obatan emergensi sesuai indikasi.



8.



Penanganan



masalah



utama



Penyebab



utama



kasus



kegawatdaruratan kasus harus ditentukan 9.



Rujukan



6. Diagram Alir



Penilaian awal



Lakukan pemeriksaan dengan cepat



Pastikan jalan nafas bebas



Pemberian Oksigen dengan kecepatan 4-6 liter/menit



Pemberian cairan IV



Pasang Kateter kandung kemih



Pemberian obat-obatan emergensi sesuai indikasi.



Penanganan masalah utama



Rujukan



7. Unit Terkait



1. Kamar Bersalin 2. Poli KIA



8. Rekaman historis perubahan



No



Yang diubah



Isi perubahan



Tanggal mulai diberlakukan