Sop Pemeriksaan Pap Smear [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MELAKUKAN PEMERIKSAAN PAP SMEAR Pengertian



Pap Smear merupakan cara yang digunakan untuk pemeriksaan dini atau deteksi dini terhadap adanya indikasi keganasan pada sistem



Tujuan



reproduksi yaitu organ serviks (mulut rahim) wanita Untuk mengetahui ada atau tidaknya sel abnormal pada mulut rahim



Prosedur :



(serviks) 1. Objek glass



Persiapan alat



2. Tanpontang 3. Spekulum 4. Pinset sirugis 5. Kasa steril 6. Apron 7. Lampu sorot 8. Kapas dtt 9. Bengkok 10. Spatula ayre 11. Kapas lidi 12. Duk bolong 13. Selimut 14. Baskom berisi air dtt



Preinteraksi



15. Baskom berisi larutan klorin 0,5% 1. Cek kelengkapan alat



Tahap Orientasi



2. Cuci tangan 1. Beri salam dan memperkenalkan diri 2. Menanyakan tentang identitas klien serta keluhan utama pasien 3. Jelaskan tujuan tindakan 4. Jelaskan tindakan dan prosedur yang akan dilakukan 5. Berikan kesempatan kepada klien/keluarga bertanya sebelum



Tahap Kerja



kegiatan dilakukan 1. Jaga privasi pasien



2. Atur pasien pada posisi yang nyaman 3. Hidupkan lampu sorot, arahkan dengan benar pada bagian yang akan diperiksa 4. Cuci tangan dan gunakan sarung tangan 5. Pasang perlak dan duk bolong 6. Pemeriksa duduk pada kursi yang telah disediakan, menghadap keaspek usgenitalis. 7. Lakukan periksa pandang (inspeksi) pada daerah vulva dan perineum 8. Ambil spekulum dengan tangan kanan, masukkan ujung telunjuk kiri pada introitus (agar terbuka), masukkan ujung spekulum dengan arah sejajar introitus (yakinkan bahwa tidak ada bagian yang terjepit) lalu dorong bilah. 9. Setelah masuk setengah panjang bilah, putar spekulum 90° hingga tangkainya ke arah bawah. Atur bilah atas dan bawah dengan membuka kunci pengatur bilah atas bawah (hingga masing-masing bila menyentuh. 10. Tekan pengungkit bilah sehingga lumen vagina dan serviks tampak jelas (perhatikan ukuran dan warna porsio, dinding dan sekret vagina atau jika sekret vagina ditemukan banyak, bersihkan secara hati-hati (supaya pengambilan epitel tidak terganggu) 11. Pengambilan sampel pertama kali dilakukan pada porsio (ektoserviks). Sampel diambil dengan menggunakan spatulaayre yang diputar 360° pada permukaanporsio 12. Oleskan sampel pada gelas objek 13. Sampel endoserviks (kanalis servikalis) diambil denganmenggunakan kapaslidi dengan memutar 360° sebanyak satu atau dua putaran 14. Oleskan sampel pada gela sobjek yang sama pada tempat yang berbeda dengan sampel yang pertama, hindari jangan sampai tertumpuk.



15. Sampel segera di fiksasi sebelum mengering. Bila menggunakan spray usahakan menyemprot dari jarak 20-25 cm atau merendam pada wadah yang mengandung etilalkohol 95% selama 15 menit,kemudian biarkan mengering kemudian diberi label. 16. Setelah pemeriksaan selesai, lepaskan pengungkit dan pengatur jarak bilah, kemudian keluarkan spekulum. 17. Letakkan spekulum pada tempat yang telah disediakan. 18. Pemeriksa berdiri untuk melakukan periksa bimanual untuktentukan konsistensi porsio, besar dan arah uterus, keadaan kedua adneksa serta 19. Angkat tangan kiri dari dinding perut, usapkan larutan antiseptik pada bekas sekret/cairan didinding perut dan sekitar Terminasi



vulva/perineum 1. Beritahukan pada ibu bahwa pemeriksaan sudah selesai dan persilahkan ibu untuk mengambil tempat duduk 2. Bersihkan dan merapikan alat



Dokumentasi



3. Cuci tangan 1. Catat hasil kegiatan di dalam catatan keperawatan dan laporkan hasil pemeriksaan