13 0 90 KB
TINDAKAN EPISIOTOMI
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
: 00
Tanggal Terbit
:
Halaman
:
UPT PUSKESMAS MULYOREJO
dr. UMAR USMAN NIP.196911111999031007
1. Pengertian
Episiotomi adalah pengguntingan kulit dan otot antara vagina dan anus saat kelahiran.
2. Tujuan
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melebarkan jalan lahir sebagai cara untuk mempercepat kala II saat persalinan.
3. Kebijakan 4. Referensi 5. Prosedur
Buku Acuan dan Panduan Asuhan Persalinan Normal dan Inisiasi Menyusui Dini Tahun 2008. 1. Alat : a. Gunting episiotomi 1 unit. b. Sarung tangan steril/DTT 1 pasang. 2. Bahan : a. Lidocain 1 % 1 ampul. b. Spuit 10 cc 1 unit. c. Betadine 1 botol. d. Kassa steril.
6. Langkah-langkah
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Petugas mempersiapkan alat. Petugas mencuci tangan. Petugas memberitahu ibu tindakan yang akan dilakukan. Petugas memasang sarung tangan. Petugas menghisap larutan lidocain 1% ke dalam spuit 10 cc. Petugas meletakkan dua jari ke dalam vagina di antara kepala bayi dan perineum. Petugas memasukkan jarum di tengah fourchette dan mengarahkan jarum sepanjang tempat yang akan diepisiotomi. 8. Petugas mengaspirasi (tarik batang penghisap) untuk memastikan bahwa jarum tidak mengenai pembuluh darah. 9. Petugas menarik jarum perlahan sambil menyuntikkan lidocain. 10. Petugas menarik jarum bila sudah kembali ke titik awal asal jarum suntik ditusukkan. 11. Petugas memastikan perineum sudah menipis dan pucat serta kepala bayi 3-4 cm sudah terlihat di introitus vagina. 1/4
12. Petugas memasukkan dua jari ke dalam vagina di antara kepala bayi dan perineum. 13. Petugas merenggangkan kedua jari untuk memberi sedikit tekanan lembut ke arah luar pada perineum. 14. Petugas menepatkan gunting ditengah-tengah fourchette posterior dan gunting mengarah ke sudut yang diinginkan yaitu mediolateral. 15. Petugas menggunting perineum sekitar 3-4 cm dengan arah mediolateral, dan melakukan palpasi untuk memastikan tidak melukai sfingter ani eksternal. 16. Petugas mengendalikan kelahiran kepala, bahu, dan badan bayi untuk mencegah perluasan episiotomi. 17. Setelah bayi lahir dan plasenta lahir, petugas memeriksa dengan hati-hati bagian luka episiotomi perineum, dan vagina. Kemudian petugas melakukan penjahitan untuk menutup luka di perineum 18. Petugas mencuci tangan. 19. Petugas melakukan dokumentasi.
2/4
7. Bagan Alir
Mempersiapkan alat
Mencuci tangan
Memberitahu ibu tindakan yang akan dilakukan
Memasang sarung tangan
Hisap larutan lidocain 1% ke dalam spuit 10 cc
Letakkan dua jari ke dalam vagina di antara kepala bayi dan perineum
Masukkan jarum di tengah fourchette dan arahkan jarum sepanjang tempat yang akan diepisiotomi
Aspirasi (tarik batang penghisap) untuk memastikan bahwa jarum tidak berada di dalam pembuluh darah
Tarik jarum perlahan sambil menyuntikkan lidocain
Tarik jarum bila sudah kembali ke titik awal asal jarum suntik ditusukkan
Pastikan perineum sudah menipis dan pucat serta kepala bayi 3-4 cm sudah terlihat di introitus vagina
Masukkan dua jari ke dalam vagina di antara kepala bayi dan perineum
3/4 Renggangkan kedua jari untuk dan memberi sedikit tekanan lembut ke arah luar pada perineum
8. Hal-hal yang perlu diperhatikan
1. Pencegahan infeksi. 2. Pencegahan ruptur grade III dan IV. 3. Pencegahan trauma jejas persalinan.
9. Unit Terkait
1. Kamar Bersalin
10. Dokumen Terkait
1. SOP Persalinan. 2. Partograf.
11. Rekaman Historis Perubahan
No
Yang Diubah
Isi Perubahan
4/4
Tanggal Mulai Diberlakukan