Spo Gas Medis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROSEDUR PENGELOLAAN GAS MEDIS NO. DOKUMEN 440/



RSUD MIMIKA



HALAMAN ½



DITETAPKAN OLEH: DIREKTUR RSUD MIMIKA



TERBIT TANGGAL       7 MEI 2021



SPO



PENGERTIAN



NO. REVISI 0



dr. ANTONIUS PASULU, Sp.THT-KL, M.Kes NIP : 19770411 200605 1 001 Berdasarkan Permenkes RI nomor 4 tahun 2016 tentang Penggunaan Gas Medis dan Vakum Medik pada fasilitas pelayanan kesehatan Gas medis adalah gas dengan spesifikasi khusus yang dipergunakan untuk pelayanan medis pada fasilitas pelayanan kesehatan.



TUJUAN



1. Menjamin ketersedian Gas medis 2. Menjamin keamanan penyimpanan 3. Menjamin keselamatan pasien Surat Keputusan direktur rumah sakit Umum Daerah Kabupaten Mimika



KEBIJAKAN



Nomor : 821.2/83/SK-DIR/RSUD/2016 tentang kebijakan Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Mimika. Penyimpanan Tabung Gas Medis a. Tabung disimpan ditempat yang aman, terkunci dan dipasang rambu perhatian “ Mudah Meledak” b. Tabung Gas Medis harus disimpan berdiri, dipasang pengaman kran dan dilengkapi tali pengaman untuk menghindari jatuh pada saat terjadi



PROSEDUR



goncangan. c. Lokasi penyimpanan harus khusus dan masing-masing Gas Medis dibedakan tempatnya, diberikan stiker tanda “Hazard” dan pada tabung diberi warna yaitu :  Oksigen medis berwarna putih  Dinitrogen oksida berwarna biru tua  Karbon dioksida berwarna abu-abu d. Penyimpanan tabung Gas Medis isi dan tabung Gas Medik kosong dipisahkan, untuk memudahkan pemeriksaan dan penggantian. e. Lokasi penyimpanan diusahakan jauh dari sumber panas, listrik dan oli atau sejenisnya, serta memiliki sirkulasi udara yang baik f.



Dilarang merokok atau menyalakan api di ruang penyimpanan tabung oksigen



g. Gas medis yang sudah disimpan lebih dari 1 tahun agar dilakukan uji/test kepada produsen, untuk mengetahui kondisi Gas Medis, dan memperhatikan masa kadaluarsa Gas medis tersebut. PROSEDUR



h. Tabung oksigen terbagi dua :  Tabung oksigen sentral (IBS, Isolasi Elang)  Tabung oksigen lepas disiapkan di setiap ruangan (IRD, Ruang Rawat Inap, HCU, VK, HD, dan Isolasi A4) i.



Alat untuk pemadam api harus disediakan. Pendistribusian Tabung Gas Medis



a. Distribusi tabung Gas Medis dilakukan dengan menggunakan trolly b. Tabung Gas beserta trolly harus bersih dan memenuhi syarat sanitasi/hygiene. c. Penggunaan Gas Medis system tabung hanya bisa dilakukan satu tabung untuk satu orang. d. Pemakaian gas diatur melalui flow meter pada regulator. Pemantauan gas medis A. gas sentral 1. Untuk tabung gas sentral , apbilan terjadi penurunan tekanan oksigen dibawah 4 bar (40 psi), maka alarm akan bunyi dan petugas gas medis



akan



menggantikan



tabung



yang



kosong



dengan



memindahkan ,,,,,,,,,,,,ke tabung yang penuh. 2. Jika petugas gas medis tidak merespon alarm di ruang gas sentral maka alarm pada ruang yang terpasang gas sentral akan berbunyi pada tekan an 3 bar, petugas medis (perwat, bidan) menghubungi petugas gas medis. 3. Tabung yang sudah terpakai akan dilakukan uji volume gas medis yang tertinggal dengan cara mengecek tekanan pada masing- masing tabung. Tabung yang ksong menunjukan tekanan,,,,,psi volume….liter, dan dicatat pada buku…. 4. Tabung yang masih berisi sebelum dipasang harus dilakukan uji volume gas medis didalam tabung, dengan cara,,,,,,,,,,. Tabung yang berisi menunjakan tekanan 2000 psi volume 6.000 liter, dan dicatat pada lembar,,, 5. Tabung yang telah terpakai/ kosong dismpan pada tempat yang tersedia



B. Oksigen Lepas 1. Petugas gas medis mengontrol oksigen di ruangan rawat inap 2. Jika ada tabung oksigen yang kosong maka petugas gas medis akan memberitahukan kepada petugas medis untuk melakukan permintaan oksigen dan dicatatat pada lembar… 3. Petugas gas medis mendistribusikan oksigen sesuai dengan permintaan dari rungan dan dilakukan pencatatan pada buku… 4. Tabung yang telah terpakai/kosong di ruangan diambil dan disimpan pada tempat yang tersedia 5. Petugas yang memasang dan melepaskan regulator/meteran oksigen pada tabung isi untuk Dinas pagi dan sore dilakukan oleh petugas gas medis dan untuk dinas malam dilakukan oleh petugas IPSRS. Pencatatan 1. Penerimaan gas medis dari pihak ke 3 dicatat pada buku,,, 2. Laporan mutasi gas medis dicatat pada kartu stok



PROSEDUR



1. Untuk point 3 dan 4 diatas akan terjadi bila pengaturan tekanan ke instalasi ada yang merubah. Jika pengoperasian peralatan sentral gas PROSEDUR



medis sesuai prosedur yang dianjurkan, maka master alarm akan bunyi dan LED/lamp menyala hanya pada gas oksigen dan nitrous oxide pada tekanan low.



UNIT TERKAIT



-. INSTALASI FARMASI -. RUANG ISOLASI ELANG -. RUANG IBS