Spo Swab Alat [PDF]

Citation preview

PEMERIKSAAN/SWAB ALAT MAKAN PASIEN DAN ALAT MASAK SECARA BAKTERIOLOGI RSUD BLAMBANGAN



No. Dokumen



No. Revisi



Halaman 1/1



Standard Prosedur Operasional



Tanggal Terbit



Ditetapkan tgl Direktur RSUD Blambangan



dr. Taufiq Hidayat, Sp.And M.Kes NIP. 19620101 198812 1 002 PENGERTIAN



TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR



Pemeriksaan/swab alat makan dan alat masak pasien adalah suatu kegiatan untuk mengetahui kualitas alat makan apakah tercemar bakteri E. Coli atau tidak yang dilakukan setiap 6 bulan sekali. Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam melakukan pemeriksaan / swab kualitas alat makan dan alat masak pasien. Keputusan Direktur No : /SK/DIR/III/2015tentang Pedoman Pelayanan Unit Hygiene & Sanitasi di RSUD Blambangan 1. Petugas sanitasi memberitahu kepada petugas Laboratorim Kesehatan Kab. Banyuwangi, jika RSUD Blambangan ada program pemeriksaan / swab alat makan dan alat masak 2. Petugas Laboratorium akan menjadwalkan kapan pemeriksaan / swab alat makan dan alat masak dapat dilaksanakan 3. Jika petugas laboratorium kesehatan Kab Banyuwangi sudah ada jadwal yang pasti, akan memberitahukan kepada petugas sanitasi rumah sakit. 4. Petugas sanitasi RS akan memberitahukan kepada bagian gizi , kapan waktu pelaksanaaan pengambilan sampel swab alat masak akan dilakukan. 5. Pemeriksaan kualitas alat makan pasien dan alat masak dilakukan setiap setahun 2 kali ( 6 bulan sekali ). 6. Pada waktu pengambilan sampel , petugas dari Laboratorium Kesehatan didampingi oleh petugas HYGIENE & SANITASI rumah Sakit 7. Adapun prosedur pengambilan sampelnya adalah sebagai berikut : - Petugas gizi rumah sakit menyiapkan alat makan dan alat masak yang akan diperiksakan - Petugas laboratorium melakukan kebersihan tangan sesuai prosedur - Petugas laboratorium membuka lidi kapas yang akan digunakan untuk melakukan swab pada alat makan atau alat masak - Petugas laboratorium melakukan swab ke kepermukaan alat makan atau alat masak - Lidi kapas dimasukkan kembali ke tempatnya dan kemudian diberi label / sticker 8. Sampel akan dibawa ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan. Bila hasil pemeriksaan sudah jadi , akan dikirim kembali ke Rumah Sakit 9. Petugas IPAL melihat hasil pemeriksaan bakteriologis terhadap peralatan makan dan peralatan masak : a. Angka kuman yang tidak melebihi 100 koloni/cm2 permukaan alat



b. Tidak boleh mengandung 0 koloni E.coli/cm2 permukaan alat



10. Jika hasil pemeriksaan melebihi batas ambang normal maka dilakukan general cleaning instalasi gizi yang dilakukan oleh petugas IPALsesuai prosedur yang benar UNIT TERKAIT



Disiapkan oleh



IPAL, Komite PPI



Diperiksa oleh



Disetujui oleh