5 0 159 KB
I.Summary Geografi dan geomorfologi tidak konstan. Benua dan samudra secara kontinu tersusun kembali dan berkembang dalam merespon pergerakan lempeng dan deformasi lempeng dalam, dengan demikian membangun kondisi batas dinamik yang mempengaruhi sirkulasi samudra/atmosfer global, keterhubungan komunitas biologi, distribusi tentang ruang dan waktu dair biokimia bermassa penting aliran masuk dan keluar dari batuan induk sedimen, dan ditribusi massa dan panas yang masuk dan keluar dari mantel bumi. Demikian, pemahaman dari evolusi dari sistem bumi yang membutuhkan penyusunan permukaan bumi dipelajari dan