Term of Reference Sdki, Slki, Siki. 3S [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TERM OF REFERENCE (TOR) IMPLEMENTASI PEMBUATAN BUKU SAKU SDKI, SLKI, SIKI (3S) Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktek Profesi Ners Mata Kuliah Manajemen Keperawatan Dosen Pembimbing : Rusana, M.Kep. Ns.Sp.Kep.An Bejo Danang, Ns., M. Kep. Suko Pranowo, Ns.,M.Kep



Oleh : Kelompok 2 Manajemen Keperawatan Di Ruang Al- Kausar RSI Fatimah Cilacap 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.



Ajeng Ciptaning DAM Rizal Dwi Irianto Annisa Purnamasari Dita risky Berawaty Arizal Setyawan Lia Laudya Fiorentian Angie Al Fadli Defindra Yuda P



(113120036) (113120052) (113120039) (113120018) (113120019) (113120037) (1131200 ) (1131200 )



PROGAM PENDIDIKAN PROFESI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STIKES AL-IRSYAD ALISLAMIYYAH CILACAP 2021



A. LATAR BELAKANG Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan perorangan merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung penyelenggaraan upaya kesehatan. Pada hakekatnya rumah sakit berfungsi sebaagai tempat penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan. Ruang rawat inap merupakan ruang untuk pasien yang memerlukan asuhan dan pelayanan keperawatan dan pengobatan secara berkesinambungan lebih dari 24 jam. Ruang rawat inap yang aman



dan



nyaman



merupakan



factor



penting



yang



dapat



mempengaruhi proses penyembuhan pasien, oleh karena itu Ruang Rawat Inap harus memiliki stadarlisasi fasilitas ruang rawat inap yang memenuhi standar pelayanan, keamanan, dan keselamatan, kemudahan dan kenyamanan. Tutntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan keperawatan merupakan suatu fenomena yang di respon oleh perawat. Respon yang muncul antara lain dengan banyak belajar mengenai konsep keperawatan dan langkah-langkah konkret dalam pelaksanaannya secara kondusif. Langkah-langkah konkret dapat berupa penataan system model asuhan keperawatan professional (MAKP), mulai dari ketenagaan/pasien,



penetapan



system



MAKP,



sampai



dengan



perbaikan dokumentasi keperawatan dengan menerapkan prinsip SME (sesuai standar, mudah di laksanakan, serta efisien dan efektif). (Nursalam, 2014) Tuntutan masyarakat terhadap kualitas atau mutu pelayanan keperawatan dapat di artikan sebagai bentuk tampilan pelayanan yang dibuktikan dengan ketrampilan serta kemampuan perawat dalam memberikan pelayanan tanpa mengesampingkan rasa empati, respek dan tanggap, serta ramah kepada pasien dan keluarganya sehingga mampu mengurangi permasalahan kesehatan pada pasien. Maka dari



itu pentingnya motivasi sebagai sebuah dasar guna meningkatkan gairah atau semangat seseorang untuk mengerjakan sesuatu agar yang sudah di cita-citakan dapat terwujud dan berjalan lancar. Kloter pertama manajemen profesi NERS STIKES Al-Irsyad Al-Islamiyyah Cilacap yang bekerja sama dengan Rumah Sakit Islam Fatimah, di ruang Al-Kautsar akan melakukan perubahan dalam pelayanan dan dokumentasi Asuhan Keperawatan oleh karena itu mahasiswa Profesi Ners stase Management kloter 1 membuat, buku saku SDKI, SLKI, SIKI (3S), dan menyebarkan kuesioner agar dapat menentukan masalah yang selama ini dihadapi oleh perawat dan pasien sehingga dapat dilakukan implementasi untuk perawat dalam pembuatan kelompok asuhan keperawatan. Management keperawatan adalah suatu tugas khusus yang harus dilaksanakan oleh pengelola keperawatan untuk merencanakan, mengorganisasian, mengarahkan serta mengawasi sumber yang ada, baik sumber daya maupun sumber dana sehingga dapat memberikan pelayanan keperawatan yang efektif baik kepada pasien, keluaraga dan masyarakat. B. TUJUAN 1. Tujuan Umum Mengetahui gambaran umum, ketepatan asuhan keperawatan, di ruang al-kautsar RSI Fatimah Cilacap. 2. Tujuan Khusus a.



Mengidentifikasi tentang : 1) Untuk memperbarui diagnosa yang ada di ruang AL- kautsar 2) Untuk memudahkan perawat menegakkan diagnose dalam asuhan keperawatan.



C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 1. Pendataan diagnosa yang ada diruangan. 2. Pembuatan diagnosa yang terbaru.



3. Penambahan diagnosa yang seharusnya muncul diruang bedah dan dalam. D. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN Hari/Tanggal : Jumat-Sabtu 26 s/d 27 maret 2021. Tempat



: RSI Fatimah bangsal Al-Kautsar.



Waktu



: Pukul 09.00 – selesai.



E. METODE -



Pembuatan buku saku SDKI, SLKI, SIKI (3S).



F. ALAT BANTU : -



Laptop.



-



Handphone



G. RENCANA KEGIATAN WAKTU



TAHAP



KEGIATAN



PELAKSANAAN



2 hari sebelum pembarua n diagnosa



Pendataan diagnosa yang sudah ada



Penanggung Jawab : Seluruh anggota kelompok



Sabtu 25



Pembuatan



-27 april



buku saku



2020



SDKI,



1. Mendata diagnosa yang ada di ALKautsar. 2. Pembaruan diagnosa dengan SDKI, SLKI, SIKI (3S) 3. Penambaha n diagnosa 1. Menyusun diagnosa SDKI, SLKI, SIKI 2. Membuat buku saku



SLKI, SIKI (3S)



TEMPAT Ruang



KEGIATAN KEPERAWATA Menyusun diagno



keperawatan Al-Kautsar



Penanggung



Ruang



Menyusun diagno



jawab : seluruh



keperawatan



dan buku saku



anggota kelompok.



Al-Kautsar



H. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN Hari/Tanggal : Jumat-Sabtu 26 s/d 27 maret 2021.



I.



Tempat



: RSI Fatimah bangsal Al-Kautsar



Waktu



: Pukul 09.00 – selesai



METODE -



Pembuatan buku saku SDKI, SLKI, SIKI (3S).



J. ALAT BANTU : -



Laptop



-



Handphone



K. MANFAAT 1. Mengetahui ketepatan penegakkan diagnosa keperawatan yang benar 2. Kebutuhan fasilitas perawat terpenuhi 3. Terciptanya asuhan keperawatan yang baik dan benar L. PENUTUP Demikian rancangan pembuatan Term Of Reference kuesioner dibuat. Semoga Allah Subhanallahu Wata ‘ala memberikan kemudahan didalam melaksanakan tugas ini aamiin Yaa Rabbal ‘Alamin.



LAPORAN KEGIATAN BUKU SAKU SDKI, SLKI, SIKI (3S) DI RUANG AL-KAUTSAR RSI CILACAP



Topik



: Buku Saku SDKI, SLKI, SIKI (3S)



Hari/tanggal



: Jumat, 26 Maret 2021.



Waktu



: Pukul 08.00 s/d 13.00 WIB.



Tempat



: Ruang Al-Kautsar RSI Cilacap



Sasaran



: Seluruh perawat di ruang Al-Kautsar



A. Latar Belakang Berdasarkan observasi tentang upaya yang dilakukan berbagai rumah sakit di Indonesia dalam meningkatkan mutu asuhan keperawatan dapat disimpulkan belum memberi hasil yang memuaskan. Upaya yang dilakukan lebih bersifat sesaat dan bersifat individu berupa pelatihan, akreditasi,atau memberi kesempatan kepada tenaga keperawatan untuk meningkatkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi. Namun, tenaga keperawatan yang telah diberikan kesempatan meningkatkan pendidikan tersebut tidak dimanfaatkan secara optimal terutama sarjana keperawatan/ Ners. Untuk mengatasinya tidak ada pilihan lain yang dapat dilakukan kecuali melakukan penataan struktur, direkayasa ulang, dan dirancang ulang (restructuring, reengineering, redesignig) sistem pemberian asuhan keperawatan melalui pengenbangan MPKP. Pada aspek struktur diteteapkan jumlah ketenaga keperawatan berdasarkan jumlah klien sesuai dengan derajat ketergantungan pasien.



Penetapan jumlah perawat sesuai kebutuhan pasien menjadi hal penting, karena bila jumlah perawat tidak sesuai dengan jumlah tenaga yang dibutuhkan, tidak asa waktu bagi perawat untuk melakukan tindakan keperawatan yang harus dilakukan sesuai dengan rencana keperawatan. Akibatnya waktu perawat hanya cukup untuk melakukan tindakan kolaborasi dan perawat tidak sempat melakukan tindakan terapi keperawatan, meganalisis tindakan observasi dan pemberian pendidikan kesehatan. Pada aspek proses ditetapkan



penggunaan



metode



modifikasi



keperawatan primer (kombinasi metode tim dan metode keperawatan primer) oleh karena itu 4 komponen yang menjadi karakteristik MPKP yaitu jumlah tenaga, jenis tenaga, standar renpra, dan metode modifikasi perawat primer. Melalui pentaan 4 komponen tersebut, hubungan perawat-pasien/keluarga menjadi berkesinambungan sehingga dapat dipertanggung jawabkan. Sifat hubungan ini menfasilitasi pemberian asuhan keperawatan yang didasarkan pada nilai-nilai professional. B. Tujuan Pelaksanaan Kegiatan 1. Tujuan Umum Mengetahui gambaran umum, ketepatan dan dokumentasi tentang asuhan keperawatan di ruang Al-Kautsar 2. Tujuan Khusus b. Mengidentifikasi tentang : 1) Untuk memperbarui diagnosa yang ada di ruang AL-Kautsar 2) Untuk memudahkan perawat menegakkan diagnose dalam asuhan keperawatan C. Pelaksanaan Kegiatan 1. Sasaran a. Kepala ruanga b. Katim c. Perawat pelaksana di ruang Al-Kautsar 2. Metode



a. Pengadaan buku saku b. Membuat tindak lanjut D. Media dan alat 1. Laptop E. Susunan Kegiatan Terlampir F. Proses Kegiatan



WAKTU 2 hari sebelum pembarua n diagnosa



TAHAP



KEGIATAN PERAWAT Mendata Penanggung Ruang Menyusun diagnosa yang Jawab : Seluruh keperawata diagnosa ada di AL- anggota kelompok n AlKautsar Kautsar Pembaruan diagnosa dengan SDKI, SLKI, SIKI Penambahan diagnosa Menyusun Kelompok Ruang Menyusun diagnosa keperawata diagnosa dan SDKI, SLKI, n Albuku saku SIKI Kautsar Membuat buku saku



KEGIATAN



Pendataan 4. diagnosa yang sudah ada 5.



6. 25 – 27 Pembuatan 3. maret buku saku 2021 SDKI, SLKI, SIKI 4.



PELAKSANAAN



TEMPAT



G. Anggaran Biaya No 1 2 3



Anggaran Kegiatan Print Out Print warna Fotocopy



Jumlah



Jumlah 200 lembar 12 lembar 200 lembar



Biaya @ Rp. 600



Total Rp.120.000,00



@ Rp. 1000 @ Rp. 200



Rp.12.000,00 Rp.40.000,00 Rp.172.000,00



H. Evaluasi 1. Struktur a. Kegiatan penilaian/ceklist tentang pre conference dan post conference serta dokumentasi asuhan keperawatan dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut dan dapat berjalan dengan lancar.