TKI Pembersihan Tanki T-1308 R 041119 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PERTAMINA



HULU KALIMANTAN TIMUR TATA KERJA INDIVIDU Pembersihan Tanki T-1308 00/BTU-STN/I/2019 Revisi Ke



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR CONSTRUCTION MANAGEMENT



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



I.



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



TUJUAN Prosedur ini dibuat untuk menjelaskan aktivitas kerja yang dilakukan Bukaka dalam kegiatan membersihkan tanki T-1308 slurry tank.Untuk pengosongan tanki limbah cair akan dilakukan oleh PHKT menggunakan vacuum truck sedangkan slurry yang padat akan dilakukan oleh bukaka dengan cara membuka manhole tangki. Pastikan sludge reduction level sudah selesai dilakukan oleh operation dan ada handovernya. Lakukan thermal cam ( by construction ) jika diperlukan untuk melihat level terakhir setelah proses sludge reduction tersebut sebelum membuka manhole. Setelah itu membuka pipe spool containment suction vaccum truck (Kordinasikan dengan operator PHKT yang mengetahui Nozzle N-3 yang akan di gunakan) untuk memastikan bahwa cairan yang ada didalam tangki sudah berkurang liquid nya. Slurry / solid tersebut akan di ambil secara manual dimasukan ke jumbo bag dan akan di storage sementara di sekitar manhole tanki di beri alas geomembran dan terjangkau dengan crane. Transfer jumbo bag dari storage sementara akan diangkat dengan crane PHKT dimuat ke truck dan di transfer ke pembuangan akhir di area 525 setiap sore atau selambat lambatnya menginap 1 hari. A. Scope pekerjaan 



Persiapan dan perencanaan pekerjaan



 Mengidentifikasi bahaya di lokasi sebelum melakukan pekerjaan dengan melakukan site visit berikut area – area yang memerlukan akses kerja.  Isolation Sebelum Pekerjaan Pembersihan Tangki T-1308  Demolish pipe spool containment suction vacum truck N-3.  Pasang geo membran untuk mengalasi secondary containment dan storage jumbo bag.  Pasang secondary containment di manhole dan di pipa spool containment suction vacuum truck.  Memasukan slurry ke jumbo bag yang akan di tempatkan sementara di sekitar manhole.



 Pekerjaan transfer jumbo bag ke dari penempatan sementara samping tangki T-1308 ke truck menggunakan crane yang disediakan PHKT dan menyusun jumbo bag di temporary storage Area 525 menggunakan Forklift.



 Housekeeping setiap selasai aktifitas termasuk menutup jumbo bag di area tangki bilamana harus menginap. B. High risk – job work







Manual Handling slurry / solid







Pengangkatan dengan Crane







Pengangkutan dengan truck dan unload ke temporary storage



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 2 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



II.



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



METODE / TEKNIK / ALAT a. Metode Untuk pengangkatan Slurry padat maupun tool kita gunakan alat angkat secara manual dan menggunakan crane ,truck dan forklift kemudian selama proses pekerjaan pembersihan tanki berlangsung, jika slurry padat yang tersisa di dalam tangki tersebut maka di perlukan cangkul ,scop, gerobak harco untuk mengeluarkan dan sebagai alat bantu angkat manual ke jumbo bag di kanan kiri manhole tersebut. Pada saat temporary storage yang ada di kanan kiri dari manhole telah terbuka sudah terpenuhi dengan jumbo bag berisikan slurry yang telah di kumpulkan dari secondary containment +10 jumbo bag, maka akan di angkat oleh crane langsung ke truck pengangkut dan di bawa ke penyimpanan sementara di temporary storage Area 525 sesuai dengan JMP yang telah di submit. Man hole dibuka tiap mulai kerja dan ditutup kembali menjelang selesai kerja. b. Teknik a)



c)



Perancah bertumpu di lantai dan ditutupi oleh Geo membrane / terpaulin akan di-install bila diperlukan untuk mengcover manhole pada saat pembukaan pertama kalinya. b) Pengosongan tanki dari slurry cair akan dilakukan oleh PHKT sedangkan slurry yang solid berair dengan batas tertentu akan dikerjakan oleh Bukaka. Membuka stud bolt manhole menggunakan kunci pukul. c. Alat (Tools) a) Kunci scaffolding b) Kunci pas hamer (hamer wrench). c) Truck d) Jumbo bag kapasitas 2 ton e) Webing sling kapasitas 2 ton f) Cangkul / scop g) Crane h) Gerobak dorong Arco



d.



III.



Manpower per shift a) PTK b) Safetyman c) Helper d) Fitter e) Materialman f) Rigger



: 1 Ea : 1 Ea : 1 Unit : 200 Ea : 2 Ea : 5 ea : 1 Unit : 3 Unit



: 1 psn : 2 psn : 18 psn : 1 psn : 1 psn : 1 psn



PENGERTIAN Pekerjaan ini mempunyai resiko bahaya yang cukup tinggi karena di dalamnya terdapat pekerjaan mobilization slari dengan truck, Lifting secara manual, pengetesan gas secara berkala diarea sekitar



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 3 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



kerja, maka perlu pengawasan dalam pelaksanaannya. Melibatkan orang-orang yang tepat, mengetahui jenis pekerjaan didukung perilaku yang bertanggung jawab dengan memperhatikan: -



Semua potensi bahaya yang berhubungan dengan pekerjaan harus diidentifikasi, dan diantisipasi sebelumnya. Gunakan SWA (Stop Work Authority) jika ditemukan potensi bahaya se-segera mungkin. Pastikan on site JSA dilakukan secara baik dan benar sesuai dengan prosedur. Libatkan orang yang kompeten dalam melengkapi langkah-langkah yang diperlukan dalam proses berlangsungnya pekerjaan. Pastikan peralatan, tools dan equipments yang digunakan sudah di inspeksi, sehingga layak dan aman untuk digunakan. Pekerjaan pengangkatan barang atau material merupakan pekerjaan resiko tinggi, sehingga pengawasan ketat perlu diperhatikan. Operator dan Rigger yang bersertifikat diperlukan dalam hal ini dan selalu mengikuti Pertamina lifting and rigging procedure. Sebelum melakukan pekerjaan semua document pendukung sudah disiapkan dan harus dibuat untuk mengetahui potensi bahaya yang dapat timbul di area kerja, segera melakukan tindakan pencegahan yang disosialisasikan kepada semua pekerja yang terlibat. Lakukan Housekeeping dan memastikan jumbo bag tertutup geo membrane / tarpaulin saat ditinggalkan.



-



a. INFORMASI MENGENAI KESEHATAN, KESELAMATAN DAN LINGKUNGAN (HES) a) b) c) d) e) f) g) h) i) j) k) l) m)



Pastikan On site JSA melibatkan dan diketahui oleh semua tim yang bekerja. Hindari lintasan bahaya (line of fire) di lokasi kerja. Hindari pinch point untuk menghindari terjepit. Jaga three point contact saat naik/ turun tangga. Pastikan alat bantu angkat yang digunakan sudah di inspeksi, bersertifikasi sehingga layak dan aman untuk digunakan. Mengangkat beban dengan hands carry tidak melebihi 20 kg per orang (sendiri). Beban yang diangkat tidak lebih dari 15 kg per orang. Memastikan Operator dan Rigger yang familiar dan mempunyai SIO yang masih berlaku. Untuk pengangkatan per piece menggunakan sling wire apabila material dilengkapi dengan pad eyes. Jika material yang akan diangkat tanpa dilengkapi dengan pad eyes dapat menggunakan sling belt yang disesuaikan dengan SWLnya. Memastikan scaffolder bersetifikat dan masih valid. Pastikan Gas detector yang digunakan untuk pengecekan gas di sekitar area hot work berfungsi dan terkalibrasi (gunakan portable gas detector bukan personnel gas detector). Menghentikan pekerjaan setiap hujan. Kelengkapan PPE yang diperlukan untuk pekerjaan ini adalah sebagai berikut: a. General PPE -



Helmet Safety shoes Safety glasses Hand Glove Wearpack.



b. Additional PPE -



TKI



Safety Body Harness 3M gas mask 6200



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 4 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



-



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



Wind sock. Person gas detektor



n) Normal, Abnormal dan Situasi Emergency a. Kondisi Normal Pekerjaan ini akan dilakukan jika dalam kondisi: -



Izin kerja masih berlaku dan telah disetujui. Penerangan cukup ditempat kerja. Pekerjaan dilakukan saat siang hari dengan kondisi cuaca yang memungkinkan. Peralatan kerja dalam kondisi bagus dan standard. Sudah dilakukan pengecekan gas di area kerja. Sudah dilakukan isolasasi sumber bahaya Alat angkat telah diperiksa/ tersertifikasi sebelumnya dan dalam kondisi yang aman.



b. Kondisi Abnormal Pekerjaan dihentikan sementara ketika: -



Terindikasi adanya gas bocor yang dapat menimbulkan bahaya kebakaran. Peristiwa emergency dan instruksi dari operator dimana harus meninggalkan proses /area kerja. Terjadi shut down, ledakan/ kebakaran. Hujan, petir dan keadaan alam yang bisa membahayakan keselamatan. Adanya emergency drill yang dilaksanakan oleh Company. Instruksi dari Company untuk penghentian pekerjaan.



c. Emergency Response Jika terjadi emergency: IV.



Hentikan pekerjaan dengan aman dan jangan panik. Lakukan komunikasi ke pekerja lainnya. Jika terjadi kebakaran pada tahap awal (api masih kecil) maka padamkan api dengan APAR (Fire Extinguisher). Jika api membesar/ tidak padam, segera tinggalkan area. Tinggalkan lokasi menuju muster point yang berlokasi di titik yang ditentukan. Jika ada kecelakaan & korban segera laporkan ke Supervisor.



INSTRUKSI KERJA



Action Number



WORK SEQUENCE



IV.



REFERENSI STANDARD



Remark



URUTAN KERJA



BUKAKA - ST-PP-MOS-EAC-PHKT-000-00001-01 -- SANTAN PROCESS PLANT CLEANING TANK T-1308-SCHEMATIC INSTALLATION BLOWER & EXHAUST - ST-PP-MOS-EAC- PHKT-000-00001-02 SANTAN PROCESS PLANT CLEANING TANK T-1308-SCHEMATIC INSTALLATION WATER JETTING



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 5 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



-



V. a. b. c.         d.



VI. VI.a. VI.a.1.



ST-PP-MOS-EAC- PHKT-000-00001-03 SANTAN PROCESS PLANT CLEANING TANK T-1308-SCHEMATIC INSTALLATION REMOVABLE SCAFFOLD KUALIFIKASI PELAKSANAAN Ijin kerja yang digunakan : GPTW ( SIKA), manual Lifting, Pekerja sudah mempunyai sertifikat operator crane masih memiliki SIO dan clover yang masih berlaku. Pekerja wajib menggunakan 4 Personal Protective Equipment (PPE) minimum yang dipersyaratkan saat bekerja di offshore area dan tambahan jika diperlukan, yaitu: FRC Coverall Safety Helmet Safety Glasses Safety Shoes Safety Boots bila dalam kondisi becek. Safety body harness Ear plug sebagai PPE tambahan dalam pekerjaan tertentu. 3M gas masker 6200. Pelaporan dan tindak lanjut pada keadaan darurat yang meliputi pelaporan kepada department terkait keadaan darurat seperti Fire Station, Security, Medical, Oil Spill, Operation dan antar lokasi di area Pertamina Hulu Kalimantan Timur. No telpon keadaan darurat adalah 123 atau toll free 0800 1-888-123



BUKAKA



INSTRUKSI KERJA PRE CHECKLIST LIFING RIGGING PEMERIKSAAN SEBELUM MEMULAI PEKERJAAN PENGANGKATAN Pemeriksaan berikut dan konfirmasi harus dilakukan sebelum memulai pekerjaan: ● Konfirmasi dokumen diperlukan untuk melaksanakan aktifitas pekerjaan pembersihan tanki, spesifikasi pekerjaan, dll tersedia dan yang terbaru. ● Konfirmasi jadwal pekerjaan harus disiapkan. ● Koordinasikan dengan organisasi yang terlibat untuk melaksanakan pekerjaan ini sehingga personel yang terlibat mengetahui dengan baik langkah kerja yang aman BUKAKA



● Konfirmasi permintaan transportasi, metode lifting. ● Konfirmasi dan pastikan sebelum pekerjaan dimulai area kerja telah dinyatakan aman dan dokumen serta ijin kerja telah di setujui Pertamina Hulu Kalimantan Timur. ● Setelah Area kerja telah dinyatakan aman oleh pihak HSE atau operator yang sedang on duty, maka pekerjaan dapat di lanjutkan ke langkah berikutnya VI.b.



LIFTING RIGGING PEKERJAAN PENGANGKATAN Memahami konsep dalam pengangkatan



VI.b.1.



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



BUKAKA BUKAKA



Page 6 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



10 KONSEP DALAM LIFTING ADALAH SEBAGAI BERIKUT: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.



Planning (Perencanaan Pengangkatan). Positioning Crane (Memposisikan Crane). Safety during Lifting (Keselamatan selama Pengangkatan). Overhead Power Lines. (Aliran Kabel Listrik di atas). Signals (Kode atau Isyarat). Wind Restrictions (Tekanan Angin). Lowering the Load (Beban posisi Rendah. Travelling with Loads (Membawa beban dgn gerakan). Loading Unloading Activity Trucks. (Aktivitas Bongkar Muat dari/ke Truk/Trailler). 10. Special Heavy Lifts (Pengangkatan Khusus diatas 20 T). VI.b.1. 1



VI.b.1. 2



VI.b.1. 3



VI.b.1.



BUKAKA



PLANNING (PERENCANAAN PENGANGKATAN) Di dalam Perencanaan Pengangkatan beban, Jenis model Crane harus sesuai dgn beban yg di- angkat Hal-hal yang harus diperhatikan di dalam Pengangkatan adalah: ● Ketahui Structure / kondisi & kekerasan tanah. ● Ketahui & Perhatikan berat Beban yg akan diangkat, bentuk dan sifatnya. ● Tentukan Operating / working Radius Crane. ● Tentukan Rigging gear yg akan digunakan dgn benar, serta lakukan perhitungan secara teliti & akurat. ● Perhatikan Center of Gravity (Posisi Tegak Lurus Sling). ● Tinggi Jib yg diperlukan (Bila digunakan).



BUKAKA



POSITIONING CRANE (MEMPOSISIKAN CRANE) Didalam setiap kegiatan pengangkatan beban, kadang kala kita sering lengah lupa untuk memperhatikan bahaya yg ada disekitar kita. Hal – hal yang harus diperhatikan adalah: ● Berat / Bobot Crane yg akan digunakan, out rigger (ada) yg harus dinaikan pada saat pengangkatan sangat tergantung pada kekerasan atau structure landasan/tanah. ● Hati – Hati didalam melakukan gerakan swing selama pengangkatan beban.



BUKAKA



SAFETY DURING LIFTING (KESELAMATAN DALAM PENGANGKATAN) Hal – hal yg harus diperhatikan didalam pengangkatan adalah: ● Hanya Operator yg memiliki SIO yg sesuai dan telah mengikuti Pelatihan dapat mengoperasikan Crane. ● Semua peralatan Rigging harus benar – benar dalam kondisi baik dan siap digunakan yg langsung di periksa / diawasi oleh orang yg kompeten ● Crane Operator “DILARANG KERAS” meninggalkan unitnya dalam posisi pengangkatan / mesin running, kecuali dlm situasi gawat darurat. ● Hentikan aktivitas pengengkatan bila ada hal2 yg meragukan saat menerima aba2 dari signalman. ● Gunakan hanger jumbo bag saat pengangkatan crane.



BUKAKA



OVERHEAD POWER LINE (ALIRAN KABEL LISTRIK DI ATAS) ● Apabila bekerja disekitar Aliran Kabel Listrik /Tegangan Tinggi, Segera



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



BUKAKA



Page 7 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



4



VI.b.1. 5



VI.b.1. 6



VI.b.1. 7



VI.b.1. 8



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



menghubungi Department Terkait/Petugas yg berwenang. Jangan Lakukan Aktivitas Crane sebelum ada Izin Tertulis. Ikuti aturan & Regulasi mengenai Tegangan & Jarak yg diizinkan. ● Tidak dibenarkan dan DILARANG, mengoperasikan Crane dgn jarak kurang dari 6 M ke Kabel Tegangan Tinggi, Kecuali bila kabel tersebut Alirannya sudah di Isolate (Off). SIGNAL (ABA – ABA / ISYARAT) ● Didalam setiap Pengangkatan Pemberi Aba – aba sebaiknya Rigger yangg competent dan mampu menganalisa serta mengantisipasi dan mengenal kondisi yg tidak aman sebagai Signalman. ● Seorang signalman harus memposisikan diri selalu pada posisi yg mudah dan jelas terlihat oleh Crane Operator. ● Hentikan Pengangkatan apabila ada situasi yg tidak aman. ● Sebaiknya Lakukan prekomunikasi terlabih dahulu dgn Crane Operator Crane sebelum pengangkatan dimulai, agar semua instruksi yg akan diberikan dapat dimengerti dgn Jelas. ● Aba – aba menggunakan komunikasi radio channel tersendiri



BUKAKA



WIND RESTRICTION (Tekanan & Kecepatan Angin) ● Selama pengangkatan Tekanan & kecepatan angin akan selalu berubah ubah, sesuai dgn kondisi cuaca. ● Crane tidak diperbolehkan di Operasikan apabila kecepatan angin melebihi 15m/menit (54Km/Jam atau 33Mil per Jam). Dalam hal ini, Crane sdh dirancang utk menahan tekanan angin sampai dgn angka/Limit tersebut diatas. ● Perhatikan & Antisipasi apabila ada perubahan cuaca secarandrastis/significant baik sebelum maupun selama pengangkatan berlangsung. ● Hentikan segera kegiatan pengangkatan, turunkan beban, jangan ada yang tergantung, matikan engine, segera cari perlindungan yg aman bila ada petir. LOWERING THE LOAD (Menurunkan beban) ● Hati-hati di dalam menurunkan beban, perhatikan swing area telah di barricade dan Yakinkan kembali tidak ada orang yg masuk dan melintas di lokasi tersebut. ● Perhatikan Kondisi Rigging gear, utamanya bila ada chain block yg dipasang antara Hook besar dan beban yg akan diangkat. Posisikan rigger yg bertugas mengoperasikan chain block pada situasi yg aman. ● Pada saat menurunkan beban, Crane Operator tidak di perkenankan melakukan BEBAN KEJUT ● Hal ini akan menyebabkan berat beban akan meningkat 300%. TRAVELLING WITH LOAD (Bergerak membawa beban) ● Sebelum melakukan pergerakan, check dan pastikan Kondisi dan Jenis Lifting gear dan method pemasangan dgn benar. ● Posisikan beban lebih rendah diatas permukaan tanah pada saat membawa beban, bergeraklah dengan perlahan tidak terayun. ● Hindari beban kejut pada saat pengangkatan beban. ● Tidak dibenarkan ada penumpang baik diluar atau didalam Cabin Crane



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



BUKAKA



BUKAKA



BUKAKA



Page 8 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



operator. Cukup mengawal Crane pada sisi kiri & kanan pada saat Crane bergerak jalan. ● Amankan Jalur Crane didepan dgn Rambu-rambu yg jelas. VI.b.1.



Loading Unloading on TRUCK/TRAILLER



9



VI.b.1. 11



VI.b.2.



● Amankan Swing area dgn memasang Barricade (Pita warna) agar tidak ada orang yg melintas disekeliling radius swing crane. ● Pastikan bagian tertinggi forklift / loader tidak menyentuh rangka temporary storage. ● Gunakan hanger jumbo bag saat pengangkatan oleh forklift / loader. ● Menjalankan semua instruksi dgn benar dan aman. Lifting Plan Meliputi:  Penempatan posisi crane  Panjang boom.  Working Radius ( jarak posisi beban ke crane )  Beban Yang diangkat.  Tambahan beban rigging equipment.  Kapasitas dipisisi angkat (ifting capacity).  Zona pengangkatan.  Zona laydown.  Utiization (presentasi pemanfaatan crane).  Mengikuti procedure lifting plan yang telah di buat terlampir.



BUKAKA



BUKAKA



SAFETY DEVICES ● Boom Limit switch harus tersedia dan bekerja dgn baik ● Safe Load Indicator bekerja baik. ● Radius/Boom angle Indicator bekerja dgn baik. ● Anti two blocks tersedia dan bekerja dgn baik.



BUKAKA



Semua perlengkapan tersebut diatas sudah ditest /di sertifikasi secara regular, dan dalam kondisi baik. VI.b.3.



HAZARD DALAM LIFTING Tingkat Bahaya di dalam Pengangkatan: ● Berat Benda yg akan diangkat dan Kapasitas Crane terlalu dekat /Kecil. ● Activitas Pengangkatan sangat dekat dgn kesibukan lain seperti a) Pekerjaan Konstruksi b) Transportasi Barang yg hilir mudik disekitar Radius swing area. c) Dekat dengan Pekerjaan Konstruksi. ● Persiapan pengangkatan yang tidak sempurna (Tergesa – gesa), sehingga tidak mampu mengantisipasi kondisi yg tidak aman. ● Rigging Gear, yang di gunakan tidak sesuai dan mis-Calculation.



VI.C.1. VI.C.1.



BUKAKA



PRE-JOB PLANNING AND HAZARD ANALYSIS PERENCANAAN PRA-KERJA DAN ANALISIS BAHAYA -



Pembuatan dokumen pendukung yang disetujui



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



BUKAKA



Page 9 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



1



-



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



Pastikan semua persyaratan ijin kerja secara administrasi terpenuhi. Mempersiapkan equipment yang dipergunakan untuk pekerjaan pengangkatan seperti hand tools, transfer material / tools & equipment tranportasi Crane dll. Pastikan bahwa Operator Crane, Rigger mempunyai sertifikat sesuai standar Pertamina dan masih berlaku. Pastikan bahwa Lift Plan dan Road Plan telah di setujui dan di tanda tangani oleh Competent Person. Ada Pimpinan Team Kerja untuk mengelola prosedur dan melakukan pengawasan dalam proses mobilization & Lifting Activity. Mempersiapkan alat pelindung diri untuk para pekerja yang terlibat dalam pekerjaan mobilization & pengangkatan seperti pelindung kepala, pelindung mata, sarung tangan, pelindung kaki. PPE Tambahan untuk pekerjaan Lifting Rigging:



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 10 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



VI.c.



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



SEQUENCE ACTIVITY URUTAN AKTIFITAS Berikut ini adalah urutan kerja yang harus dilakukan pada tahap persiapan pengosongan tanki T-1308.        



TKI



BUKAKA



Pengosongan slurry cair akan di sedot menggunakan vacuum truck oleh PHKT Pemasangan geotextile membran di temporary dump dan storage pada area 525 oleh bukaka Penyiapan temporary dump dan temporary storage dengan perancah oleh PHKT team Pemasangan secondary containment temporary oleh Bukaka. Pemasangan safe guard di tiap manhole yang akan dibuka oleh Bukaka Membuka manhole tanki oleh Bukaka. Tranfer slurry padat (solid) dari tanki ke jumbo bag oleh bukaka. Transfer material slurry solid jumbo bag ke truck menggunakan



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 11 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



VI.c.1.



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



crane ke truck riger bukaka.  Transfer material slurry ke tempat pembuangan akhir oleh PHKT SEQUENCE 1.



BUKAKA



Persiapan kerja lapangan: Mempersiapkan dan meminta persetujuan ijin kerja dan dokumen pendukung lainnya. - Check PPE dan memberi pengarahan tentang keselamatan kerja didalam safety meeting. - Jelaskan tugas dan kewajiban masing masing anggota team kerja. - Lakukan pre-job safety meeting untuk membicarakan tata kerja untuk dapat dipahami dan dimengerti, termasuk keselamatan kerja dan potential hazard yang mencakup seluruh pekerja yang terlibat. SEQUENCE 2. -



VI.c.2.



ISOLATION Lakukan komunikasi dengan Filed operator untuk melakukan isolation energy Tutup valve out let inlet ke tanki yang akan di kosongkan dan pasang LOTO. Mengacu pada TKI No. (C-001/TKI004/2019-S0) dan Lampiran P&ID 1.



Tutup Valve No.1 dan No.3 (3”150#) dan pasang Spade Blind serta LOTO. Sebelum dan selama pemasangan spade blind di valve no.1 dan valve no.3, tutup valve no.25 dan pastikan tidak ada aktivitas pumping menggunakan P-1203 A/B utk menghindari terjadinya passing pada valve serta terjadinya tumpahan. 2. Tutup valve no.21 (3”150#), Pasang spade blind dan aplikasikan LOTO pada pipa 3” gas blanket menuju Slurry tank. 3. 3”150# valve outlet slurry tank yang menuju ke suction vacuum truck (valve No.19 dan No.20.) Pasang spade blind dan aplikasikan LOTO 4. 8”150# valve outlet slurry tank yang menuju ke suction pompa P-1204 D1/ D2 dan P-1225 A/B (Valve No.13 dan No.14). Aplikasikan LOTO 5. 4”150# Valve dari water jetting pump menuju Slurry tank (valve No.24). Aplikasikan LOTO. Untuk saat ini sudah ada Spade Blind 6. 3”150# valve pipa recovery point dari Slurry tank menuju sump pit (valve No.31). Pasang spade blind dan aplikasikan LOTO 7. 6” valve pipa drain dari Slurry tank up stream PCV-1308 menuju old API (Valve No.17). Pasang spade blind dan aplikasikan LOTO 8. Sebelum Isolation Area Valve No. 18, Close Valve 12”150# dan Replace Reducer 14”x12” untuk memasangan Blind Flange posisi dari Valve by pass PCV-1308 menuju old API. 9. 12”150# Valve dan pipa drain 14” dari Slurry tank by pass PCV-1308 menuju old API (Valve No.18). Pasang Blind flange pada masing-masing dan aplikasikan LOTO 10. 3”150# Check Valve pada No.8 pasang spade blind Serta LOTO



Spade Blind list: 1. B#1A 3”150 upstream Valve 1 2. B#1B 3”150 downstream Valve 3 3. B#2 3”150 downstream Valve 21



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 12 of 18



PHKT & BUKAKA



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



4. B#3A 3”150 downstream Valve 19 5. B#3B 3”150 downstream Valve 20 6. B#4A 8”150 downstream Valve 13 7. B#4B 8”150 downstream Valve 14 8. B#5 4”150 downstream Valve 24 9. B#6 3”150 downstream Valve 31 10. B#7 6”150 downstream Valve 17 11. B#9 3”150 downstream check valve 8 Blind Flange List 1. B#8 14”150 dan 12”150 downstream Valve 18 VI.c.3.



SEQUENCE 3.



BUKAKA



Melakukan Pre-use check dan Pembuatan Shelter Force Area sebelum pembersihan Slurry dalam Tanki yaitu :         VI.c.4.



Peralatan/ equipment yang akan digunakan selama aktifitas Pekerjaan berlangsung. Perkakas / tools yang akan digunakan sebelum aktifitas pekerjaan berlangsung. Pastikan alat bantu angkat yang digunakan sudah diinspeksi, bersertifikasi sehingga layak dan aman untuk digunakan. Pastikan alat penunjang keselamatan dapat berfungsi dan beroperasi dengan baik dan terkalibrasi, termasuk Eye wash Portable tersedia dilapangan. Pastikan Gas detector yang digunakan berfungsi dan terkalibrasi (gunakan portable gas detector bukan personnel gas detector). Pastikan pekerja yang terlibat telah bersetifikat dan masih berlaku validitasnya (Confined Space dari Disnaker dan PHKT, HES passport, SIO saat pengangkatan rigger dan operator). Hasil inspeksi dan pre-use check list harus didokumentasikan dengan baik. Membuat Shelter Force Area dari Scaffolding dan Terpaulin sebagai tempat istirahat pekerja dan melakukan Aktifitas meeting setiap harinya



SEQUENCE 4.



Mobilisasi semua material geomembran & secondary contaiment dll ) 1. Persiapkan tempat material dan equipment akan di tempatkan. Pastikan area – area untuk meletakan perlatan yang akan di tempatkan sudah di persiapkan dan aman. 2. Mobilisasi Material dan peralatan ke area kerja. 3. Tata material dengan rapi di area kerja dan peralatan tidak mengganggu akses jalan. 4. Gunakan Sign & barikade/ police line setelah material diletakkan jika diperlukan. 5. Lakukan pre use check list sebelum crane di operasikan. 6. Pastikan operator crane mempunyai certificate atau SIO yang masih berlaku 7. Pastikan signal man atau rigger mempunyai sertifikat atau SIO yang masih



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 13 of 18



BUKAKA



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



berlaku 8. Pastikan semua alat – alat bantu pengangkatan masih berlaku sertifikatnya dan color code nya, 9. Hindari pekerja di posisi di bawah material atau perlatan yang sedang diangkat atau berada pada posisi line of fire. 10. Gunakan tag line dan pull push stick untuk mengarahkan barang yang di pindahkan atau diangkat. 11. Pastikan hanya 1 orang signal man atau rigger yang di tunjuk untuk melakukan tugasnya. 12. Pastikan berat barang yang diangkat di bawah SWL dari Crane. 13. Hentikan pengangkatan dengan menggunakan crane jika kecepatan angin di atas 20 knot atau cuaca buruk lainnya. 14. Alat angkat dan perlengkapannya masih dalam keadaan layak dan standard. 15. Untuk pengangkatan manual, berat maksimal yang boleh diangkat hanya kurang dari 20 Kg / orang. 16. Proses pengangkatan mengacu dengan kecepatan angin (alam) pengangkatan dapat dilakukan jika kecepatan angin dibawah 20 knot. 17. Pengangkatan material dari trailer,mobil yap crane ke ledown area atau ketemapat kerja dengan menggunakan Basket dan per Piece. 18. Untuk pengangkatan per piece menggunakan sling wire apabila material dilengkapi dengan pad eyes. 19. Jika material yang akan diangkat tanpa dilengkapi dengan pad eyes,dapat menggunakan sling belt yang disesuaikan dengan SWLnya. a. Pasang tali (tag line) b. Lakukan Pre-lift dan seimbangkan material sebelum diangkat ke tempat kerja. 20. Tata material dengan rapi diledown area. Material di letakkan pada landasan / diganjal dan pastikan tidak terguling. 21. Gunakan Sign & barikade / police line setelah material diletakkan jika di perlukan. VI.c.5.



SEQUENCE 5.



CONT



Pemasangan scaffolding untuk temporary pengosongan tanki slurry cair by PHKT



dump/storage



dan



VI.c.6.



BUKAKA Demolish pipe spool suction vacuum truck Langkah-langkah sbb 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Pastikan bukaka team telah berkoordinasi dengan operator sebelum melepaskan pipa spool. Pastikan peralatan yang akan digunalan telah ada di tempat kerja Pasanglah secondary contaimen untuk mennpung slurry cair ada di pipa Pastikan valve bisa di operasikan buka maupun tutup. Pastikan sebelum membuka pipe spool valve telah di tutup. Lepaslah pipe spool simpan ke tempat yang aman dan tidak menggangu



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 14 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



akses jalan VI.c.7. SEQUENCE 6



Pemasangan Geomembrane pada sekitar manhole, temporary dump dan temporary storage



Langkah-langkah sbb: 1. Pastikan pemasangan geomembran mengcover sekitar manhole jika ada tumpahan dari manhohe ketika di buka. 2. Pastikan pemasangan geomembran mengcover tempat penyimpanan sementara jumbo bag yang telah terisi dengan slurrry pada kanan kiri manhole, pembuangan dan penyimpanan sementara di area 525. 3. Pastikan pemasangan geomembran bisa menampung rembesan ( tumpuan) cairan slurry dari jumbo bag dan secondary contaimen. 4. Pastikan jika ada tumpahan liquid dari manhole tidak mencemari lingkungn.



VI.c.7.



SEQUENCE 7.



Pemasangan Secondary contaiment BUKAKA Langkah-langkah sbb: 1. Pastikan sebelum pemasangan secondary contaiment geomembran telah terpasang. 2. Pastikan secondary containment telah ada di tempat kerja. 3. Angkat letakan secondary contaiment di atas geomembran. 4. Pastikan slurry yang kan keluar dari manhole tertampung di secondary contaiment 5. Jika slurry yang keluar dari manhole maka vacuum truck stand by.



VI.c.8.



SQUENCE 8



Pemasangan safe guard dan Shelter Manhole BUKAKA Mitigasi cipratan saat pembukaan awal man hole dengan membuat Shelter yang juga akan berfungsi untuk memproteksi panas Matahari untuk pekerja Langkah-langkah sbb: 1. Pada manhole sebelum dibuka, dipasang rangka safeguard di sekeliling nya dengan Scaffolding kemudian diselimuti dengan tarpaulin untuk menghindari cipratan saat membuka baut-baut man hole.



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 15 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



2. Pastikan safeguard tidak mengganggu ketika melepas baut manhole. 3. Pastikan safe guard yang dipasang bisa mengcover slurry cair ketika manhole di buka, dapat dilihat desain pada lampiran VI.c.9



SEQUENCE 9.



Membuka manhole BUKAKA



Lankah- langkah Sbb: 1. Pastikan ketika membuka manhole hati hati. 2. Bukalah baut manhole bagian bawah lebih dulu jika tenyata masih ada slurry cair tidak menyembur keatas. 3. Jika semburan kencang tutup kembali agar secondary contaimen tidak meluap. 4. Jika secondary contaiment penuh sedot dulu dengan Vaccum truck. 5. Pastikan tidak ada slurry yang mencemari lingkungan. 6. Tutup kembali manhole dan sedot kemnali slurry cair di tangki. 7. Ketika betul-betul tanki telah kering bukalah manhole. 8. Keluarkan slurry dari tanki tapi tidak boleh masuk ke dalam tanki. VI.c.10 SEQUENCE10



Transfer slurry dari secondary contaiment ke jumbo bag BUKAKA



Lankah- langkah Sbb: 1. Pastikan slurry solid yang tertampung di secondary containment adalah slurry padat. 2. Transfer slurry solid dari secondary containment dengan manual handling (pakai cangkul/scoop) ke jumbo bag yang telah di siapkan di samping kiri dan kanan manhole yang telah diberi alas geomembran. 3. Pakailah gerobag sorong arco untuk memindahkan. Slary solid tersebut di masukan kedalam jumbo bag. 4. Pastikan pengumpulan jumbo bag sementara ini bisa terjangkau dengan crane. 5. jika sore hari atau ketika akan istirahat slurry yang sudah terkumpul di jumbo bag tutup dengan terpaulin agar jika terjadi hujan slurry tidak basah hingga air akn meluber kemana-mana. 6. Setelah slurry tersebut di masukan kedalam jumbo bag yang di taruh di kanan kiri manhole sudah penuh, maka pada sore hari akan di angkat oleh crane ke temporary shelter yang sudah di



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 16 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



lapisi gomembrane di dekat crane tersebut. Kemudian akan di angkat ke truck menuju pembuangan terakhir di area 525, crane & truck akan di sediakan oleh PHKT beserta temporary shelter tersebut. VI.c.11



SEQUENCE 11 Transfer jumbo bag ke truck BUKAKA



Lankah- langkah Sbb: 1.



Pastikan slurry solid yang yang di jumbo bag telah cukup dimuat dalam truck. Pastikan truck dan crane sudah ada di tempat. Pastikan rigger telah siap ditempat. Posisikan crane bisa menjangkau jumbo bag yang akan diangkat. Posisikan pula truk ditempat yang aman dan terjangkau crane. Angkatlah jumbobag ke atas bak truck . Pastikan muatan di truck tidak melebihi kapasitas truck. Pahami jalur yang akan di lewati sesuai dengan journey managemen plan jalan yang telah di submit (JMP).



2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.



VI.c.12



SEQUENCE 1



Transfer material jumbo bag ke secondary containment di area 525. 1. Transfer jumbo bag ke area pembuangan sementara akan di angkat oleh Loader/Forklift oleh PHKT 2. Pembuangan limbah ke TPA oleh PHKT



VI.c.12



SEQUENCE 12. House Keeping 1. 2.



VI.c.13



BUKAKA



Rapikan alat-alat kerja dan kumpulkan dalam tool box yang telah disediakan. Tata sisa sampah masukkan kedalam bak sampah yang telah di sediakan dan sesuai fungsinya Bersihkan area kerja.



3. SEQUENCE 13.



BUKAKA & PHKT



Penyelesain Pekerjaan



TKI



BUKAKA



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 17 of 18



PERTAM INA



HULU KALIMANTAN T IMUR



TATA KERJA INDIVIDU FUNGSI : CONSTRUCTION MANAGEMENT PEMBERSIHAN TANKI T-1308 SANTAN



NOMOR : REVISI KE : BERLAKU TMT : 2021 HALAMAN :



Penutupan Ijin Kerja



1. Melapor ke Operator (Control Room) bahwa pekerjaan telah selesai untuk hari ini. 2. Melapor kepada Supervisi setiap selesai melakukan pekerjaan mengenai update pekerjaan apakah sudah selesai atau masih berlanjut. 3. Apabila pekerjaan berlanjut, buat surat ijin kerja baru & status pekerjaan berlanjut & apabila sudah selesai status komplit. VII



INDIKATOR & UKURAN KEBERHASILAN 1. Tidak ada konsentrasi gas berbahaya sebelum melakukan pekerjaan. 2. Tidak ada insiden selama pekerjaan.



VIII



LAMPIRAN. Lihat dokumen gambar terlampir 1 bandel



TKI



PERTAMINA HULU KALIMANTAN TIMUR North Area CR Const 2019



Page 18 of 18