Tugas 1 Hidayanti (1913071002) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MATA KULIAH MITIGASI BENCANA ALAM KODE IPA 193508 “RESUME MATERI GEMPA BUMI DAN VULKANISME”



NAMA



: HIDAYANTI AZIZUL ROFIAH NS



NIM



: 1913071002



KELAS



: 5A



PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN IPA JURUSAN FISIKA DAN PENGAJARAN IPA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA SINGARAJA 2021



GEMPA BUMI BAGIAN 1



1. Definisi Gempa Bumi Gempa bumi adalah getaran yang terjadi di permukaan bumi akibat pelepasan energi dalam secara tiba-tiba yang menciptakan gelombang seismik. Namun hal lain, menerangkan bahwa terjadinya gempa bumi tidaklah berdiri sendiri, namun ada keterkaitannya dengan kejadian alam yang lainnya di bumi ini seperti peristiwa tektonik lempeng, vulkanisme, hantaman benda langit (meteor), dan bahkan ledakan nuklir. 2. Proses Terjadinya Gempa Bumi Proses terjadinya gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan dari lempeng yang bergerak. Semakin lama tekanan yang terjadi maka tertekan dan semakin besar. Akhirnya mencapai sebuah keadaan dimana tekanan tersebut tidak bisa ditampung dan ditahan lagi. 3. Potensi Gempa Bumi di Dunia Gempa tektonik biasanya mempunyai kekuatan getaran yang lebih besar dibandingkan dengan gempa vulkanik. Sehingga rata-rata Negara-negara di Dunia mengalami gempa bumi tektonik yang disebabkan oleh adanya pergeseran lempeng-lempeng tektonik secara mendadak. 90 % gempa bumi yang terjadi di dunia, dan 81 % gempa terbesar di dunia berasal/terdapat sepanjang Lingkaran Api tersebut. 4. Proses Terjadinya Tsunami Tsunami adalah sebuah ombak yang terjadi setelah sebuah gempa bumi, gempa laut, gunung berapi meletus, atau hantaman meteor di laut. Proses terjadinya tsunami dipicu oleh pergerakan secara vertikal pada lempeng yang berupa patahan. Patahan itu kemudian menyebabkan dasar laut naik yang dinamakan gempa bumi. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya tsunami seperti longsor bawah laut sering terjadi akibat gempa, longsor dapat memperparah gangguan pada air setelah gempa, aktivitas vulkanik, terutama dari gunung berapi yang berada di dekat atau di bawah laut. Penyebab tsunami lainnya adalah benturan benda besar ke dalam air akibat ledakan senjata atau kejatuhan meteor.



GEMPA BUMI BAGIAN 2



1. Dampak Terjadinya Gempa Bumi dan Tsunami Dampak yang disebabkan oleh bencana gempa bumi, yaitu adanya rekahan atau patahan di permukaan bumi, getaran atau guncangan di permukaan tanah, longsoran tanah, kebakaran, perubahan pengaliran, dan perubahan air bawah tanah. Sedangkan, dampak yang disebabkan oleh adanya tsunami, yaitu terjadinya kerusakan dimana-mana, lahan pertanian dan perikanan rusak, menghambat kegiatan perekonomian masyarakat, adanya kerugian secara material, kerugian spiritual, dan menimbulkan bibit penyakit di tengah masyarakat yang terdampak tsunami tersebut. 2. Mitigasi Gempa Bumi Mitigasi atau upaya meminimalkan risiko yang ditimbulkan dari adanya bencana gempa bumi meliputi beberapa hal, yaitu memprediksi gempa bumi, tindakan yang harus dilakukan sebelum gempa bumi terjadi, tindakan yang harus dilakukan ketika gempa bumi terjadi, dan tindakan yang harus dilakukan setelah gempa bumi terjadi. 3. Mitigasi Tsunami Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 2019, upaya mitigasi yang harus dilakukan oleh masyarakat terkait dengan bencana tsunami meliputi beberapa tindakan mulai dari pra bencana tsunami, saat bencana tsunami terjadi, dan pasca bencana tsunami itu sendiri.



VULKANISME BAGIAN 1



1. Karakteristik Gunung Api Gunung api adalah lubang kepundan atau rekahan dalam kerak bumi tempat keluarnya cairan magma atau gas atau cairan lainnya ke permukaan bumi. Material yang dierupsikan ke permukaan bumi umumnya membentuk kerucut terpancung. Karakteristik gunung api dapat dilihat berdasarkan klasifikasi dari sumber erupsi dan berdasarkan bentuk gunungnya. 2. Penyebab Meletusnya Gunung Api Penyebab utama meletus nya suatu gunung api disebabkan oleh 2 faktor, yaitu: a. Terjadinya Penambahan Magma Baru Dalam Perut Bumi b. Runtuhnya Dinding Dapur Magma 3. Gejala Gunung Api Gejala gunung api dibedakan menjadi gejala pravulkanik dan pascavulkanik. Berikut penjelasannya: a. Gejala pravulkanik atau ciri-ciri gunung api akan meletus antara lain sebagai berikut: -



Di area sekitar kawah mengalami peningkatan.



-



Banyak sumber-sumber air atau mata air yang mulai mengering.



-



Sering terjadi (terasa) adanya gempa



-



Banyak binatang-binatang dari puncak gunung yang turun ke daerah kaki gunung



-



Adanya suara gemuruh dari dalam gunung



b. Pascavulkanik Setelah gunung api beristirahat atau bahkan mati, kadang-kadang masih terdapat gejala yang menunjukkan sisa aktivitas vulkanisme. Gejala itu dinamakan gejala pascavulkanik, gejala tersebut antara lain: -



Munculnya sumber air panas



-



Munculnya sumber air mineral



-



Munculnya geiser



-



Munculnya sumber gas (ekhalası)



4. Material Vulkanik Material vulkanik adalah material-material dari dalam perut bumi yang dikeluarkan ke permukaan yang dapat berbentuk material cair, material padat, dan material gas.



VULKANISME BAGIAN 2



1. Sebaran Vulkanisme di Indonesia Indonesia mempunyai 129 buah gunung api aktif atau sekitar 13 % dari gunung aktif di dunia sepanjang Sumatera, Jawa sampai laut banda. Bukit barisan (30 buah), Pulau Jawa (35 buah), Pulau Bali – Kepulauan Nusa Tenggara (30 buah), Kepulauan Maluku (16 buah) dan Sulawesi (18 buah) yang dikategorikan aktif. 2. Dampak Letusan Gunung Berapi a. Dampak positif -



Destinasi Wisata Baru



-



Pembangkit Listrik Vulkanik



-



Pasir dan Batu Jadi Bahan Bangunan



-



Hutan dengan Ekosistem Baru



-



Tanah Jadi Lebih Subur



-



Mata Air Penuh Mineral



-



Tambang Pasir Baru



-



Memicu Hujan Orografi



b. Dampak negatif -



Segala aktivitas penduduk terhenti saat terjadi letusan gunung berapi



-



Terjadinya pencemaran udara



-



Lava dan lahar yang merusak pemukiman warga



-



Dapat merusak lingkungan



-



Dapat mengganggu kesehatan masyarakat



3. Upaya Penyelamatan Ketika Terjadinya Letusan Gunung Berapi Berikut upaya penyelamatan ketika terjadi letusan gunung berapi diantaranya : a. Tidak Berada di Lokasi Radius yang Telah Ditentukan b. Tidak Berada di Lembah dan Daerah Aliran Sungai c. Hindari Tempat Terbuka d. Gunakan Masker atau Kain Basah e. Memakai Pakaian Tertutup



DAFTAR PUSTAKA



Evani, F. S. (2021). BPPTKG: Mitigasi Bencana Gunung Merapi Berubah. Retrieved from: https://www.beritasatu.com/nasional/720993/bpptkg-mitigasi-bencana-gunungmerapi-berubah Kurniawan, A. (2021). Gempa Bumi : Pengertian, Jenis dan Penyebabnya Lengkap. Retrieved from: https://www.gurupendidikan.co.id/gempa-bumi/ Rahman,



K.



(2019).



Mitigasi



Bencana



Gempa



Bumi.



Retrieved



from:



http://bpbd.jogjaprov.go.id/berita/mitigasi-bencana-gempa-bumi Setiawan, P. (2021). Pengertian Vulkanisme, Proses, Gejala dan Akibat. Retrieved from: https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-vulkanisme/