Tugas 2 Antropologi Makalah Kelompok 3 Unsur-Unsur Interaksi Sosial [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH “UNSUR-UNSUR INTERAKSI SOSIAL”



Di Buat Oleh: KELOMPOK 3 Anggota : 1. DESY SOPHIYANTI ALBUGIS 2. ANDYRA SUGIARTO KEMHAY 3. FADILA Y.BASIR 4. HERAWATI YUSUP 5. JAINUDDIN A TAMALENE 6. ASRINI MAKMUN 7. SINTA N PARMI 8. JULFANI J LAUSI 9. IRANA RISAL 10. M SYAHLAN



KATA PENGANTAR



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR.....................................................................................................................i DAFTAR ISI...................................................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang.....................................................................................................................4 B. Rumusan Masalah...............................................................................................................5 C. Tujuan..................................................................................................................................5 BAB II PEMBAHASAN A. INTERAKSI SOSIAL.........................................................................................................6 1. Pengertian Interaksi Sosial............................................................................................6 2. Ciri-Ciri Interaksi Sosial................................................................................................7 3. Syarat Terjadinya Interaksi Sosial.................................................................................7 4. Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial.....................................................................................7 5. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Interaksi Sosial....................................................9 6. Unsur-unsur interaksi sosial..........................................................................................10 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan..........................................................................................................................11 B. Saran....................................................................................................................................11 DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................12



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi ada aksiada reaksi, pelakunya lebih dari satu, misalnya individu dengan individu, individu dengankelompok dan kelompok dengan kelompok. Contohnya guru/dosen mengajar merupakancontoh interaksi sosial antara individu dengan kelompok. Interaksi sosial memerlukan syarat-syarat yaitu kontaks sosial dan komunikasisosial. Kontaks sosial dapat berupa kontaks primer dan kontaks sekunder, sedangkankomunikasi sosial dapat secara langsung maupun tidak langsung. Faktor yang mendasari terjadinya interaksi sosial meliputi imitasi, sugesti,identifikasi, simpati, dan empati imitasi atau interaksi sosial yang didasari oleh Faktormeniru orang lain, setiap masyarakat, manusia selama hidup pasti mengalami perubahan- perubahan. Perubahan dapat berupa perubahan yang tidak menarik atau kurang mencolok, perubahan yang pengaruhnya terbatas maupun luas. Perubahan tersebut akan terlihat dalam susunan kehidupan masyarakat pada suatuwaktu atau sekarang dibandingkan kehidupan masyarakat pada masa lampau. Hal tersebutdiiringi dengan perkembangan zaman yang semakin maju dan modern. perubahan-perubahan masyarakat dapat mengenai nilai-nilai sosial, norma-normasosial, pola prilaku, organisasi, susunan kelembagaan, masyarakat kekuasaan danwewenang interaksi sosial dan sebagainya.



B. Rumusan Masalah Dalam pembahasan ini kami merujuk masalah-masalah sebagai berikut: 1. Apakah pengertian interaksi sosial? 2. Apakah ciri-ciri interaksi sosial? 3. Apakah syarat terjadinya suatu interaksi sosial? 4. Apa sajakah bentuk dari interaksi sosial? 5. Apa sajakah unsur-unsur dari interaksi sosial?



BAB II PEMBAHASAN



A. INTERAKSI SOSIAL 1. Pengertian Interaksi Sosial Definisi interaksi sosial menurut para ahli, yaitu sebagai berikut: a. Maryati da suryawati (2003), interaksi sosial adalah kontak atau hubungantimbal balik atau interstimulasi dan respons antar individu dan kelompok. b. Murdiyatmoko dan Handayani (2004), interaksi sosial adalah hubungan antaramanusia yang menghasilkan suatu proses pengaruh-mempengaruhi yangmenghasilkan hubungan tetap dan pada akhirnya memungkinkan pembentukanstruktur sosial. c. Young dan Raymond W. Mack, interaksi sosial adalah hubungan-hubungansosial yang dinamis dan menyangkut hubungan-hubungan antar individudengan kelompok maupun antar kelompok dengan kelompok. Dari pengertian ketiga pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa interaksisosial adalah suatu hubungan antar sesame manusia yang saling mempengaruhisatu sama lain baik itu dalam hubungan maupun antar individu dengankelompok.



2. Ciri-Ciri Interaksi Sosial Proses interaksi sosial di dalam masyarakat memiliki ciri-ciri sebagai berikut: a. Adanya dua orang pelaku atau lebih b. Adanya hubungan timbal-balik antar pelaku c. Diawali dengan adanya kontak sosial, baik secara langsung atau tidak langsung d. Mempunyai maksud dan tujuan yang jelas



3. Syarat Terjadinya Interaksi Sosial Proses interaksi sosial dalam masyarkat terjadinya apabila terpenuhi dua syaratsebagai berikut: a. Kontak sosial, yaitu hubungan sosial antara individu satu dengan individu lainyang bersifat langsung, seperti dengan sentuhan percakapan, maupun tatapmuka sebagai wujud aksi dan reaksi. b. Komunikasi, yaitu proses penyampaian pesan dari seseorang kepada oranglainyang dilakukan secara langsung maupun dengan alat bantu agar orang lainmemberikan tanggapan atau tindakan tertentu.



4. Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial Interaksi sosial dibedakan menjadi dua bentuk yaitu: a. Asosiatif Bersifat mengarah pada bentuk penyatuan terdiri atas beberapa hal berikut: 1) Kerjasama, terbentuk karena masyarakat menyadari adanya kepentinganyang sama untuk mencapai tujuan bersama 2) Akomodasi, suatu proses penyesuaian dalam interaksi untuk mengurangi,mencegah atau mengatasi ketegangan dan kekacauan. Proses inidibedakan menjadi beberapa bentuk, yaitu:



a) Coeraon, yaitu suatu bentuk akomodasi yang prosesnya dilaksanakankarena adanya paksaan, misalnya perbudakan. b) Kompromi, yaitu bentuk akomodasi antara pihak-pihak yang terlibatmengurangi tuntutannya agar mencapai suatu penyelesaian padakonflik. c) Mediasi, yaitu cara menyelesaikan konflik dengan bantuan pihak ketiga yang netral d) Arbitration, yaitu meminta bantuan pihak ketiga dengan dipilih olehkedua belah pihak. Contoh, konflik buruh-buruh pengusaha dan badan perburuan Depnaker sebagai pihak ketiga e) Adjudication (peradilan), suatu bentuk penyelesaian konflik melalui pengadilan f) Statelemate, pihak yang bertentangan mimiliki kekuatan yangseimbang dan berhenti pada suatu titik karena kedua belah pihak sudahtidak mungkin untuk maju dan mundur. Contoh goncatan senjata. g) Toleransi, suatu bentuk akomodasi tanpa adanya persetujuan. h) Consiliation, usaha untuk mempertemukan keinginan pihak yang berselisih agar mencapai persetujuan bersama. 3) Asimilasi Proses yang menunjuk pada proses yang ditandai adanya usahamengurangi perbedaan dalam masyarakat seperti usaha menyamakansikap mental dan tindakan. Asimilasi timbul apabila munculnya kelompokmasyarakat dengan latar belakang budaya yang berbeda, dan kemudian bergaul secara intensif dalam jangka waktu lama, sehingga kebudayaanasli akan berubah sifat dan wujudnya membentuk kebudayaan barusabagai kebudayaan campuran. 4) Akulturasi Proses yang muncul apabila suatu kebudayaan tertentu dihadapkandengan unsur-unsur dari suatau kebudayaan asing sehingga unsurkebudayaan itu diterima diolah kedalam kebudayaan sendiri tanpamenyebabkan hilangnya kepribadian budaya itu sendiri.



b. Disosiatif Interaksi yang mengarah pada bentuk pemisahan yang terbagi dalam tiga bentuk, yaitu sebagai berikut: 1.) Kompetisi, suatu perjuangan yang dilakukan perorangan atau kelompokagar memperoleh kemenangan 2.) Kontravensi, bentuk proses sosial yang berada di antara persaingan, pertentangan atau konflik, wujudnya antara lain tidak senang, menghalangi,menghasut, memfitnah, dan lain sebagainya 3.) Konflik, proses sosial yang terjadi karena adanya perbedaan paham dankepentingan yang sangat mendasar, sehingga menimbulkan masalah yangmengganjal di antara mereka yang bertikai



5. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Interaksi Sosial a. Sugesti, proses pemberian pandangan atau pengaruh kepada orang lain dengancara tertentu dan diikuti tanpa berfikir panjang. Contohnya seorang remaja putus sekolah akan mudah ikut-ikutan terlibat kenakalan remaja b. Imitasi, pembentukan nilai dengan meniru cara-cara orang lain. Contohnya.Seorang anak sering meniru kebiasaanorang tua c. Identifikasi, meniru dirinya menjadi sama dengan orang yang ditirunya. Contohmeniru gaya artis d. Simpati, perasaan tertarik yang timbul dan membuat merasa seolah-olah beradadalam keadaan ojrang lain. Contoh mengucap selamat ulang tahun e. Empati, rasa haru ketika seorang melihat orang lain mengalami sesuatu yangmenarik perhatian, dan merupakan kelanjutan dari rasa simpati. Contohnyaketika orang kecelakaan kita berempati membantu korban f. Motivasi, dorongan yang mendasari seseorang untuk melakukan perbuatan berdasarkan pertimbangan dan muncul dari pengaruh orang lain sehinggaindividu melakukan kontak dengan orang lain. Contohnya pemberian tugas dariseorang guru merupakan bentuk motivasi seupaya mereka mau belajar, rajindan bertanggung jawab.



6. Unsur-unsur interaksi sosial Interaksi sosial antar manusia meliputi empat unsur utama, yaitu: a. Struktur sosial, adalah tata aturan/relasi yang berpola tertentu sebagaimana yang diharapkan untuk membimbing interaksi sosial b. Tindakan sosial yang diwujudkan dalam perilaku nyata yang dapat dibayangkan dan diingat. Mencirikan perbuatan yang terlihat, terdengar, dirasakan, disikapi, diingat, dan dibayangkan akibat yang bakal terjadi c. Relasi sosial merupakan pengaruh yang dirasakan antara dua orang atau lebih, sebagai akibat dari perilaku timbal balik d. Impresion Management adalah cara untuk mengelola interaksi sosial, yang digunakan kedua pihak untuk memelihara dan melanggengkan interaksi, demi membangun stigma positif dan mencegah kesalah pahaman.



BAB III PENUTUP



A. Kesimpulan Masyarakat adalah manusia yang hidup bersama disuatu wilayah tertentu dalamwaktu yang cukup lama yang saling berhubungan dan berinteraksi dan mempunyaikebiasaan, tardisi, dan perasaan, persatuan yang sama. Sedangkan interaksi sosialadalah suatu hubungan antar sesame manusia yang saling mempengaruhi satu samalain baik itu dalam hubungan antar individu antar kelompok maupun antar individudan kelompok. Perubahan sosial adalah interaksi sosial dalam suatu hubungan antar sesamemanusia yang saling mempengaruhi satu sama lain baik itu dalam hubungan antarsesame individu, antar kelompok maupun antar individu dan kelompok. Jadi di dalamsebuah masyarakat terdapat interaksi sosial yang membuat mereka terhubung antarsatu dengan yang lainnya dan masyarakat dapat berubah sesuai dengan lingkungan.



B. Saran



DAFTAR PUSTAKA



https://www.academia.edu/6731252/Makalah_Interaksi_Sosial https://brainly.co.id/tugas/12681653