6 0 496 KB
Nama : Razak Suda Sulaeman NIM : 371841018 Kelas Karyawan B Program Studi S1 β Akuntansi
Tugas 2 Analisa Laporan Keuangan. 1. Buatlah analisis perbandingan dari laporan keuangan PT. INDO OIL INDUSTRIES berikut, dan berilah penjelasan sesuai dengan pemahaman saudara ! 2. Buatlah analisis ratio dengan menggunakan form yang telah disediakan,dan berikan interpretasinya! 3. Berilah kesimpulan dari setiap ratio yang telah dianalisis
LEMBAR JAWABAN RASIO KEUANGAN PT. INDO OIL INDUSTRIES No
Rasio
1.
Likuiditas
1.1
Rasio Lancar (Current Ratio)
2011
2013
Menunjukkan kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban financial jangka pendek
π΄ππ‘ππ£π
πΏπππππ
= π π‘ππ π ππππππ =
1.2. Rasio cepat (Acid test ratio)
2012
=
=
= 2,967
= 3,239
= 2,556
Aktiva
Lancar β Persediaan
= U tan g lancar 1.
= = 1,583
= 1,591
1.
1.
=
= = 1,587
1.3. Rasio Kas
Kas
=
=
(Cash ratio)
U tan g
=
= 0,180
lancar
= 0,152
= =0,139
No
Rasio
2
Aktivitas
2.1. Periode Pengumpulan Piutang (Receivable collection period)
2011
2012
2013
Menunjukkan kemampuan perusahaan menggunakan assetnya dengan efektif dalam menghasilkan penjualan, semakin tinggi angka perputaran, semakin efektif asset perusahaan digunakan,
πππ’π‘πππ
π₯
360
= πππππ’ππππ = = = 697,96
ππππππ‘
= = = 702,44
= = = 698,18
2.2. Perputaran Piutang (Receivable turnover)
Penjualan kredit
=
=
= 0,5125
Piutan g
= = 0,517
= = 0,516
H arg a Pokok Penjualan =
2.3. Perputaran Persediaan (Inventory turnover)
Rataβrata
Persediaan
= = 1,809
= = 1,737
== =2,786
Penjualan
2.4. Perputaran Modal Kerja (Working Cipital
ModalKerja
= turnover)
= 4,918
=
= = 3,934
= = 3,278
2.5. Perputaran Aktiva tetap (Fixed asset turnover)
Penjualan = Aktiva
Tetap
=
=
= 1,509
= 1,418
= = 2,542
Penjualan =
2.6. Perputaran Total Aktiva (Total asset turnover)
Total
Aktiva
=
=
= 0,706
= 0,689
= = 0,993 No 3
Rasio Leverage
2011 Menunjukkan memenuh
3.1. Rasio Hutang (Debt ratio)
kemampuan
Total
u tan g
Total
Aktiva
=
2012 perusahaani kewajiban totalnya,
= = 0,179
= =0,238
2013
= = 0,158
3.2. Rasio hutang terhadap modal sendiri (Debt to equity ratio)
Total u tan g =
=
Total
modal
sendiri = 0,278
= = 0,25
= =0,402
3.3. Rasio laba terhadap bunga (Time interest earned)
Laba sebelum bunga dan pajak =
=
Beban Bunga
= 6,67
= = 3,5
= = 12 3.4. Rasio kemampuan menanggung beban tetap (Fixed charge coverage)
EBIT + Bunga + Pembayaran sewa =
=
=
= = 2,818
=3 Rasio
=
Bunga + Pembayaran sewa
==
3.5.
=
Laba sebelum bunga dan
pajak
= 2,167
(
Kemampuan = Angsuran pokok pinjaman Bunga + sewa +
Menanggung Beban Tetap (Debt = service Coverage = 12 Ratio
No
Rasio
4
Profitabilitas
4.1. Gross profit margin
(1 β tarif
=
=
30..000
pajak)
= 6,67
2011
2012
Kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam atau modal .
Penjualan β H arga
= 3,5
pokok
2013
hubungannya dengan penjualan, total aktiva
Penjualan
Penjualan
2.
2.
=
=
3.
= 3.000.000
= 0,35
= 0,367
= 0,34
4.2. Net profit margin
Laba setelah
pajak =
=
Penjualan
2.
= 0,046
= 3.000.000
= 0,025
= 0,07
4.3. Return on investment
Laba
setelah
Total
pajak =
=
aktiva
2.
= 0,032 =
= 0,017
3.0200.000
= 0,069
4.4. Return on equity
Laba
pajak
setelah
= Modal
sendiri
=
= 1.
= = 0,117
= 0,050 = 0,027
4.5. Profit margin
EBIT = Penjualan =
=
=
= 0,083
= 0,0525
=
=
= 0,059
= 0,036
= 0,12
4.6. Rentabilitas ekonomis
EBIT = Total
aktiva
= = 0,119 Penjualan =
4.7. Earning power 4.8. Operating Ratio
Total
= = 0,069
Aktiva
Laba
setelah
Pajak
x Penjualan
=
x
= = 0,017
x = 0,032
x
REKAPITULASI RATIO KEUANGAN PT. INDO OIL INDUSTRIES
TAHUN
TAHUN
TAHUN
2011
2012
2013
RATIO KEUANGAN I. RATIO LIKUIDITAS 1.1. Rasio Lancar (Current Ratio)
2,556%&
2,967%
3,239%
1.2. Ratio Cepat (Quick Ratio)
1,583%
1,591%
1,587%
1.3. Ratio Kas (Cash Ratio)
0,139%
0,180%
0,152%
II. RATIO AKTIVITAS
2.1. Periode Pengumpulan Piutang (Receivable Collection Period) 2.2. Perputaran Piutang (Receivable Turnover)
697,96%
702,44%
698,18%
0,516%
0,5125%
0,517%
2,786%
1,809%
1,737%
2.3. Perputaran Persediaan (Inventory Turnover) 2.4. Lamanya persediaan berada di gudang (Average days inventory)
TAHUN
TAHUN
TAHUN
2011
2012
2013
RATIO KEUANGAN 2.5. Perputaran Aktiva Tetap (Fixed Asset Turnover)
2,542%
1,509%
1,418%
2.6. Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover)
4,918%
3,934%
3,278%
2.7. Perputaran Total Aktiva (Total Asset Turnover)
0,993%
0,706%
0,689%
III. LEVERAGE 3.1. Ratio Hutang
0,238%
0,179%
0,158%
(Debt Ratio) 3.2. Ratio Hutang Terhadap Modal Sendiri
0,402%
0,278%
0,25%
3.3. Ratio Laba Terhadap Bunga (Time Interest Earned)
12%
6,67%
3,5%
3.4. Ratio Kemampuan Menanggung Beban Tetap
3%
2,818%
2,167%
(Fixed Charge Coverage) 3.5. Ratio Kemampuan Menanggung Beban Tetap dan Angsuran (Debt Service Coverage Ratio)
12%
6,67%
3,5%
(Debt to Equity Ratio)
TAHUN
TAHUN
TAHUN
2011
2012
2013
RATIO KEUANGAN IV. PROFITABILITAS
4.1. Gross Profit Margin 4.2. Net Profit Margin 4.3. Return On Investment (ROI) 4.4. Return On Equity (ROE) 4.5. Profit Margin 4.6. Rentabilitas Ekonomis 4.7. Earning Power
0,35% 0,07% 0,069% 0,117% 0,12% 0,119% 0,993% 0,07%
0,367% 0,046% 0,032% 0,050% 0,083% 0,059% 0,705% 0,045%
0,34% 0,025% 0,017% 0,027% 0,0525% 0,036% 0,689% 0,025%
4.8. Operating Ratio
Kesimpulan : Berdasarjan hasil analisis maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Analisis kinerja keuangan ditinjau dari ratio likuiditas pada tahun 2011, 2012, dan 2013, cenderung menurun atau berfluktasi. Berdasarkan perhitungan current ratio dari tahun 2011-2013 mengalami peningkatan yang disebabkan aktiva lancar yang semakin meningkat dan menurunnya utang lancar sehingga current ratio mengalami peningkatan. Kemudian pada quick ratio terjadi peningkatan pada tahun 2011-2012 hal ini disebabkan aktiva lancar semakin meningkat dan utang lancarnya menurun. Pada tahun 2012-2013 quick ratio mengalami penurunan hal ini disebabkan karena aktiva lancar mengalami penurunan dan utang lancar juga mengalami penurunan sehingga menyebabkkan quick ratio 2012-2013 mengalami penurunan. Sedangkan pada cash ratio 2011-2012 mengalami kenaikan, peningkatan cash ratio diakibatkan oleh adanya penurunan nilai hutang
lancar dan disertai dengan adanya peningkatan uang kas. Pada tahun 2012-2013 cash ratio mengalami penurunan disebabkan oleh meningkatnya nilai hutang lancar dan menurunnya uang kas, sehingga menyebabkan cash ratio mengalami penurunan. Pada ratio aktivitas itu banyak menurunnya dibandingkan dengan peningkatannya dari tahun ketahun. Pada leverage meningkat dari tahun ketahun. Dan pada provitabilitas seimbang dari tahun ketahun, sehingga PT INDO OILL INDUSTRIES harus memperbaiki ratio aktivitasnya dan meningkatkan lagi pada leverage nya.