4 0 67 KB
aPROFESI NERS STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN DI RUANG PERAWATAN BAYANGKARA KETUA TIM 1. Karakteristik Responden a. Inisial nama b. Usia c. Pendidikan d. Pelatihan yang pernah diikuti
: : : :
II. Evaluasi perawat di ruang No
Pertanyaan
1.
Pernahkah anda mendapatkan penyegaran atau trening tentang konsep metode tim Pernakah anda menganggap konsep metode tim penting untuk dipahami dalam membersikan askep diruangan Apakah andah telah menggunakan konsep metode tim dalam asuhan keperawatan yang anda jalani di ruangan sehari-hari Apakah anda merasakan adanya hambatan dalam menjalani konsep metode tim untuk melakukan asuhan keperawatan di ruangan sehari-harip Apakah anda membuat rencana harian Apakah anda membuat rencana mingguan Apakah anda membuat rencana bulanan Apakah anda melakukan pengkajian, nurse associate Apakah anda di ruangan selalu memantau asuhan keperawatan yang di berikan kepada klien Apakah operan dilakukan setiap penggantian shift Apakah pre conference dilakukan setelah operan Apakah post conference dilakukan sebelum operan Apakah anda mengikuti ronde keperawatan yang dilakukan setiap shift Jika ada konflik dalam ruangan, karu atau
2. 3. 4.
5. 6. 7. 8. 9. 10 . 11 . 12 . 13 . 14
Selalu
Kadangkadang
Tidak pernah
. 15 . 16 . 17 . 18 . 19 . 20 .
anda berperan dalam menyelesaikan masalah Apakah media komunikasi tertulis (seperti papan tulis, buku laporan tim, buku laporan ruangan) telah memandai dan berjalan efektif Apakah anda melakukan kolaborasi dan koordinasi dengan tim kesehatan yang lain (instalasi gizi, lab, radiologi) Apakah askep sudah dilakukan sesuai dengan SAK dan SOP Apakah tiap perawat di ruangan selalu menjalakan peran dan fungsinya masingmasing Apakah anda sering menemukan hambatan dalam memberikan pendidikan kesehatan pada keluarga yang berkunjung Apakah anda menganggap peran dan tugas perawat di ruangan telah dilakukan dengan baik sesuai dengan konsep metode tim yang sudah ada di ruangan
Pendokumentasian Askep a. Pengkajian Pengumpulan data dan pencatatan informasi tentang pasien secara sistemmatas Di dalam mengkaji : Mengspesifikasikan masalah Membuat alternative tindakan Membantu pasien membuat pilihan tentang askep Pengkajian awal keperawatan yang anda lakukan waktu pasien masuk : Pemeriksaan fisik Riwayat kesehatan Apakah setiap perawat bertanggung jawab membantu pengkajian Apakah setiap perawat saling membantu dalam mengkaji pasien Apakah pengkajian dapat berfungsi sebagai komunikasi antara perawat Apakah ada hambatan dalam melakukan pengkajian keperawatan yang efisien dan sistematis Apakah pengkajian yang dilakukan mengganggu kenyamanakn pasien
Ya
Tidak
Adakah kesulitan ydalam melakukan pengkajian terhadap pasien Aparkah pernah mendapatkan pelatian pengkajian keperawatan yang efektif Data diperoleh melalui : Wawancara Observasi pemeriksaan penunjang b. Identifikasi masalah Apakah identifikasi masalaah berdasarkan data / informasi : Proses pemikiran yang utma Sesuai dengan gejala fisik a Dianalisis Apakah identifikasi masalah keperawatan : Mencegah perbedahan pandangan Dapat mendorong perawat pelaksanaan Menfasilitasi Efektif Dalam menetapkan diagnosa keperawatan : Aspek legal, standard Dokumentasi c. Intervenesi Dalam membuat intervenes dibutuhkan pengetahuan : Interpersonal Philosophy Perasaan Langkah-langkah dalam membuat intervensi : Prioritas Tujuan Pencatatan Intervensi membutuhkan : Komunikasi Supervise Delegasi nursing order d. implementasi askep Menggunakan rencana askep untuk pengorganisasian askep Menggunakan rencana askep dalam orientasi Menggunakan rencana askep dalam supervisi Menggunakan rencana askep dalam kesinambungan perawat pasien e. Evaluasi Evaliasi askep pasien : Dilakukan `setiap hari
Dievaluasi setiap implementasi