5 0 5 MB
PEMBEKALAN AHLI MUDA K3 KONSTRUKSI
Disusun oleh: Ir. M. Mushanif Mukti, MKKK, CSP
JAKARTA , 1 AGUSTUS 2017
9/14/2017
1
TUJUAN PEMBEKALAN Memeberikan penjelasan kompetensi kerja tenaga kerja yang berprofesi sebagai Ahli Muda Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi dalam melakukan Pelatihan K3 Konstruksi terdiri dari: 1. Menyusun porogram penyuluhan tentang pelatihan K3 konstruksi, 2. Mnyelenggarakan penyuluhan tentang pelatihan K3 konstruksi,
SKKNI BIDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONSTRUKSI OKOPASI: AHLI MUDA K3 KONSTRUKSI
NO 1.
KODE UNIT
JUDUL UNIT S. 941200.009.01 Mengidentifikasi Peraturan Perundangundangan yang terkait dengan K3 Konstruksi
2.
S. 941200.010.01 Melakukan Konsultasi dan Komunikasi K3
3.
S. 941200.011.01 Mengidentifikasi Potensi Bahaya
4.
S. 941200.012.01 Menyusun Sasaran dan Program K3 Konstruksi S. 941200.013.01 Melaksanakan penyuluhan tentang Pelatihan K3 Konstruksi S. 941200.014.01 Melaksanakan Program Pelatihan Simulasi Tanggap Darurat
5 6 7
S. 941200.015.01 Melakukan Inspeksi K3 Konstruksi
8 9
S. 941200.016.01 Mengontrol Tindakan dan Kondisi Bahaya S. 941200.017.01 Melaporkan setiap kecelakaan kerja
10
S. 941200.018.01 Mengukur pencapaian Pelaksanaan Rencana K3 Konstruksi
UNIT 13: MELAKUKAN PELATIHAN K3 KONSTRUKSI ELEMEN KOMPETENSI
1. Menyusun program penyuluhan tentang pelatihan K3 Konstruksi
KRITERIA UNJUK KERJA
1.1. Jadwal pelatihan tentang pelatihan K3 Konstruksi disesuaikan dengan kondisi kerja lapangan. 1.2. Materi penyuluhan tentang pelatihan disusun.
1.3. Program penyuluhan pelatihan K3 Konstruksi diinformasikan 2. Menyelenggarakan penyuluhan tentang pelatihan K3 Konstruksi
2.1. Undangan untuk peserta penyuluhan dibuat. 2.2. Tenaga penyuluh disiapkan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. 2.3. Sarana dan prasarana penyuluhan disiapkan.
2.4. Laporan pelaksanaan penyuluhan didokumentasikan.
a. b.
c. d. e. f. g. h. i. j. k. l. m. n. o.
MATERI PELATIHAN YANG WAJIB DIBERIKAN (DISESUAIKAN DENGAN KEBUTUHAN) Peraturan perundangan dan Standar K3 Peraturan perundangan terkait Konstruksi dan Jasa Konstruksi Pengetahuan Dasar K3 Konstruksi Siklus K3 dan komunikasi K3 Konstruksi K3 Pekerjaan Konstruksi K3 Perancah K3 Pekerjaan Mekanikal K3 Pekerjaan Elektrikal K3 Pesawat Angkat dan Angkut k3 Peralatan Konstruksi Kesehatan Kerja (Higiene Industri) kantor & Lingkungan Kesiagaan dan Sistem Tanggap Darurat Dasar-dasar Pemadam Kebakaran Pengetahuan Inspeksi K3 Laporan K3 Konstruksi
1. MENYUSUN PROGRAM PENYULUHAN TENTANG PELATIHAN K3 KONSTRUKSI 1.1. JADWAL PELATIHAN TENTANG PELATIHAN K3 KONSTRUKSI
DISESUAIKAN DENGAN KONDISI KERJA LAPANGAN. a. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menginventarisir jenis jenis tindakan pengendalain risiko yang harus diterapkan, dan keahlian/ketrampilan apa yang dibutuhkan untuk dilatihkan kepada petugas yang melakukan tindakan pengendalian risiko
b. Menginventarisir data pegawai dan pekerja terkait dengan pengalaman, kompetensi dan sertifikat pelatihan/kompetensi yang telah dimiliki, untuk melakukan pengendalian risiko K3 . c. Dari hasil inventarisasi tersebut maka perlu dibuat daftar kompetensi personil dan pelatihan yang wajib diberikan kepada personil yang belum memenuhi syarat kompetensi /pelatihan d. Dari data kebutuhan pelatihan itu, maka dapat dibuat jadwal dan program pelatihan K3 Konstruksi yang diperlukan. e. Jadwal pelatihan disesuaikan dengan kondisi lapangan.
1.2. MATERI PENYULUHAN TENTANG PELATIHAN DISUSUN. Materi dan sarana penyuluhan yang perlu disusun dan disiapkan: a. Materi induksi K3 singkat untuk setiap orang dan rombongan tamu yang pertama kali datang b. Materi induksi dan orientasi K3 lengkap untuk setiap pegawai, pekerja dan rombongan pekerja yang pertama kali datang c. Materi Siklus K3 dan komunikasi K3 Konstruksi (safety morning talk, dan siklus harian K3) d. Materi pelatihan menggunakan APK dan APD yang sesuai standar e. Materi pelatihan singkat mengenai peraturan perundangan K3 dan Konstruksi terkait proyek yang berlaku f. Materi pelatihan praktis terkait bahaya dan pengendalian risiko K3 Pek Konstruksi, K3 Perancah, K3 Pek Mekanikal dan Elektrikal, K3 alat angkat, angkut, dan peralatan g. Materi pelatihan praktis terkait kesehatan kerja dan lingkungan h. Materi pelatihan simulasi Kesiagaan & Sistem Tanggap Darurat i. Materi pelatihan praktis tentang Dasar-dasar Pemadam Kebakaran j. Materi pelatihan praktis format Inspeksi K3 dan prosedur Pelaporan K3 Konstruksi
PROGRAM PELATIHAN K3 KONSTRUKSI
1.3. MENGINFORMASIKAN PROGRAM PENYULUHAN PELATIHAN K3 a. Program penyuluhan pelatihan K3 diinformasikan ke semua pegawai dan pekerja, melalui surat dan papan pengumumam b. Program pelatihan internal yang diselenggarakan di dalam proyek diselenggarakan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lapangan c. Program pelatihan ada yang bersifat internal untuk kepentingan mendesak bagi pekerja, dan ada yang bersifat eksternal, yaitu mengikut sertakan pegawai atau pekerja pada program pelatihan yang diselenggarakan penyedia jasa pelatihan yang resmi d. Penyelenggaraan penyuluhan tentang pelatihan K3 dapat diselenggarakan di dalam proyek atau dapat juga disatukan di kantor pusat bersama personil dari proyek lainnya.
2. MENYELENGGARAKAN PENYULUHAN TENTANG PELATIHAN K3 KONSTRUKSI 2.1. Membuat Undangan untuk peserta penyuluhan internal 2.2. Menetapkan dan menyiapkan Tenaga penyuluh sesuai jadwal yang telah ditetapkan 2.3. Menyiapkan Sarana dan prasarana penyuluhan 2.4. Mendokumentasikan Laporan pelaksanaan penyuluhan
.
PELATIHAN = STRATEGI MEMBERIKAN INSTRUKSI
KONSULTASI & KOMUNIKASI General Safety Talk
Weekly Safety Meeting
Tool Box Meeting
Safety Morning Talk
PELATIHAN K3LH
First Aid Training
STRATEGI INSTRUKSIONAL PELATIHAN ADALAH... PERPADUAN DARI URUTAN KEGIATAN …MENGELOLA………
Panitia Peserta Pengajar/Instruktur Media & Alat Metode Materi Pelajaran Time/Waktu
TUJUAN INSTRUKSIONAL
TUJUAN INSTRUKSIONAL / PELATIHAN
MERUBAH
1
POLA PIKIR
2
POLA SIKAP
3
POLA KETRAMPILAN
OUTSIDE – IN INSIDE - OUT
…dalam melaksanakan ….K3 …caranya dengan K3 juga, yaitu : KOMITMEN-KONSEKUEN-KONSISTEN
A
B
C
D
E
F
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM: MENGGUNAKAN SAFETY HARNESS 7
6
Menjelaskan Cara Pemeliharaan Safety Harness
Peserta menggunakan Safety Harness dengan benar
1
5 Memeragakan penggunaan Safety Harness dengan benar 4
Menjelaskan urutan Penggunaan Safety Harness
Menjelaskan Kondisi 2 Yang Mengharuskan Menjelaskan bagian2 pemakaian Safety Harness Safety Harness yang Sangat menentukan
3 Memilih Safety Harness yang memenuhi syarat
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Personal Fall Arrest System Anchor Supports 5,000 lbs Harness
Lanyard
Tieback Lanyard
Nylon Straps Attached to Timbers with Nails
CERAMAH
PERAGAAN
STUDI KASUS
METODE INSTRUKSIONAL
PERTANYAAN
CURAH PENDAPAT
BERMAIN PERAN
CERAMAH
PERAGAAN
STUDI KASUS
METODE INSTRUKSIONAL
PERTANYAAN
CURAH PENDAPAT
BERMAIN PERAN
METODE INSTRUKSIONAL (1)
CERAMAH KELEMAHAN
KELEBIHAN
SEARAH, ….MINIM TERLIBAT
BIAYA PERSISWA RENDAH
U..KETRAMPILAN TAK COCOK
SASARAN U..BANYAK ORANG
U..MERUBAH SIKAP TAK COCOK
MUDAH …….DIRENCANAKAN
……TIDAK MENDORONG KREATIF
COCOK INSTRUKTUR PEMULA
MEMBOSANKAN………
UNTUK RUBAH POLA PIKIR
METODE INSTRUKSIONAL (2)
PERAGAAN KELEMAHAN
KELEBIHAN
PESERTA BANYAK …..SULIT
SEKALIGUS MERUBAH SIKAP
KEMUNGKINAN SALAH saat Peragaan …... ADA saja
MERUBAH KETRAMPILAN ?
ALAT PERAGA …..BISA BANYAK PERLU LATIHAN TERUS …..
MINAT INGIN TAHU… NAIK BIAYA MURAH DIBANDING…
……HARUS COBA SATU-PERSATU
METODE INSTRUKSIONAL (3)
STUDI KASUS KELEMAHAN
KELEBIHAN
TIDAK MUDAH MEMBUAT KASUS.
SALING MEMPERKAYA PESERTA
WAKTUNYA LAMA (1-2-3)
MENGUJI PENGETAHUAN PESERTA
INSTRUKTUR WAWASANNYA ………..HARUS LUAS
BELAJAR MENGHARGAI PENDAPAT ……PESERTA LAINNYA
VARIASI HASIL …….BANYAK
TIDAK ADA BENAR-SALAH
METODE INSTRUKSIONAL (4)
PERTANYAAN KELEMAHAN
JAWABAN BISA SINGKAT… ……….BISA JUGA KEMANA-MANA DIPAKAI SEBAGAI PELENGKAP ……….METODE LAIN (BIASANYA) SERING SALAH DIGUNAKAN…..
KELEBIHAN
MUDAH DIRENCANAKAN…. MENGGUGAH PESERTA UNTUK …………SELALU SIAP MENJAWAB MEMASTIKAN ATAU ……. …PENGULANGAN PENGETAHUAN
METODE INSTRUKSIONAL (5)
CURAH PENDAPAT KELEBIHAN
KELEMAHAN KETRAMPILAN INSTRUKTUR …………………HARUS TINGGI PESERTA YANG BOLOT/DIAM ……………HARUS DIPANCING BUDAYA TIMUR KURANG .. MENDUKUNG..METODE INI
BEBAS DENGAN IDE…. GILA PARTISIPATIF DAN….. KUALITAS TINGGI TIDAK TERLALU FORMAL BERPIKIR…..BEBAS……
COCOK UNTUK INOVASI…..
Pra..kondisi
MEDIA INSTRUKSIONAL........ ALAT UNTUK MENYALURKAN PESAN DARI PENGIRIM KEPADA PENERIMA PESAN
DISPLAY FORMATS : CHALK BOARDS, WHITEBOARDS, FLIPCHARTS
AUDIO MEDIA: CASSETTES, CDS
NON-PROJECTED VISUALS : REALIA, STILL PICTURES, GRAPHIC MATERIALS, REAL OBJECTS
PROJECTED VISUALS : OVERHEAD PROJECTION, FILMSTRIPS, SLIDES
VIDEO AND FILMS : VIDEO, FILM, VCD, DVD
MULTIMEDIA KITS : SOUND-SLIDES,
ELECTRONIC DISTRIBUTION SYSTEMS : RADIO, TELEVISION
GAMES & SIMULATIONS
METODE INSTRUKSIONAL (6)
BERMAIN PERAN KELEMAHAN
KELEBIHAN
BUTUH WAKTU ….BANYAK SKENARIO ….HARUS BAIK KEPANITIAN …..BANYAK
PESERTA MERASAKAN ……….LANGSUNG PERANNYA
PLUS MINUS SEGERA ….. …….DAPAT DIKOREKSI INTERAKTIF….MENARIK…..
LATIHAN EVAKUASI
10 %
Reading
20 %
Hearing Words
30 %
Looking at Picture
40 %
Watching Video
P A S S Verbal I V receiving E
Visual receiving
50 % Looking at an Exhibition Watching a Demonstration
Seeing it done in Location
Participating in a Discussion 70 % Giving a Talk
Doing a Dramatic Presentation Simulating the Real Experience
90 %DOING THE REAL THING TINGKAT M.Mushanif Mukti MEMORISASI
MODEL PEMBELAJARAN
A C T I V E
Paricipating
Doing
TINGKAT KETERLIBATAN 36
WAKTU
MENIT JAM
ISTIRAHAT PENDEK
HARI
ISTIRAHAT PANJANG
BULAN
HARI LIBUR
MODUL
MAKSIMUM DAYA
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM NANTINYA PERSERTA MAMPU MENGGUNAKAN SAFETY HARNESS
7
6
2MWI
5
Menjelaskan Cara Pemeliharaan Safety Harness
Memeragakan penggunaan Safety Harness dengan benar
2MWI
4
Peserta menggunakan Safety Harness dengan benar
1
2MWI
metode
media waktu
2MWI Menjelaskan urutan Penggunaan Safety Harness
2
Menjelaskan Kondisi yang Mengharuskan pemakaian Safety Harness
2MWI
2MWI
Menjelaskan bagian2 Safety Harnes yang Sangat menentukan
instruktur
3
2MWI
Memilih Safety Harness Yang memenuhi syarat
LATIHAN MENYUSUN TIKTIU BEBERAPA IBU-IBU YANG JARANG MENGGUNAKAN ALAT BANTU PALU DAN PAKU DILATIH MEMASANG : PIGURA ANTIK PADA DINDING RUANG TAMU….. UKURAN PIGURA 40 X 60 CM, RINGAN ANDA DITUNJUK SEBAGAI PERENCANA LATIHAN
GUNAKAN IMAJINASI ANDA ………………………. BAYANGKAN DAN BUAT PERENCANAAN LATIHAN…..
GUNAKAN LEMBAR KERJA
x
LAPORAN PELATIHAN CALON AHLI MUDA K3 KONSTRUKSI
SEBAGAI BUKTI PERTANGGUNGJAWABAN DAN REKAMAN PENYELENGGARAAN LATIHAN SERTA USULAN PERBAIKAN-BARU
MENGAPA DIPERLUKAN ?
LAPORAN PELATIHAN REKAPITULASI PESERTA
WAKTU, POLA PENYELENGGARA INSTRUKTUR
KEUANGAN
KENDALA PENYELESAIAN LAPORAN
1. MALAS
2. BUKTI PENDUKUNG KURANG 3. ANGGOTA BUBAR 4. DAPAT TUGAS BARU 5. TIDAK DICICIL LAPORANNYA
REKAPITULASI (RANGKUMAN) KRONOLOGIS SINGKAT
Pembukaan -Dibuka oleh -Direncanakan Pelaksanaan -Tempat -Jam Pelaksanaan -Keaktifan Penutupan -Hasil umum -Ditutup oleh Kesimpulan dan Saran
PESERTA Data Umum Peserta
Hasil Pretest Hasil Postest Tingkat Partisipasi Peringkat dan Grafik Evaluasi Kehadiran
Tanda Kelulusan / Sertifikat
Evaluasi Instruktur: • Penggunaan waktu • Penguasaan materi • Cara penyajian
WAKTU DAN POLA PENGAJARAN Materi Pelajaran
Metode Instruksional Media Instruksional Waktu – Hari – Jam Pelajaran Tempat – Kelas - Lapangan Penyimpangan
LAPORAN INSTRUKTUR Data Umum Instruktur Hasil Questioner Peserta Disiplin – Pembagian Waktu Daftar Kehadiran Peralatan Mengajar Rekomendasi Lanjutan
PENYELENGGARA Data Umum Panitia Perlengkapan Diri Perlengkapan Kerja Plakat-Penghargaan sejenisnya Hasil Questioner Peserta Evaluasi Kerja Panitia
LAPORAN KEUANGAN Pemasukan - Sumber Dana -Peserta -Sponsor -Sumber lainnya Pengeluaran – Penggunaan Dana -Peserta -Instruktur -Promosi -Panitia Pajak dan Sisa Akhir
M. Mushanif Mukti
52