Askep Anemia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN ANEMIA DI RUANG MAWAR RSMS Disusun untuk memenuhi tugas praktik Rumah Sakit mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah



Disusun oleh : Arianto Rizki Ramadani P1337420217011



KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SEMARANG PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN PURWOKERTO 2018



ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. S DENGAN ANEMIA DI RUANG MAWAR RSMS



Nama Pengkaji Tempat Pengkajian Tanggal Pengkajian Waktu Pengkajian Sumber Pengkajian



: Arianto Rizki Ramadani : Ruang MAWAR : 26 November 2018 : 11.00 WIB : Pasien dan Keluarga Pasien



A. PENGKAJIAN 1. Identitas Pasien Nomor RM Tanggal masuk RS Nama Klien Umur Jenis Kelamin Suku Alamat



: 00263866 : 24 November 2018 : Tn. S : 62 tahun : Laki-laki : Jawa : Bobotsari RT 04/06 Purbalingga



Identitas Penanggung Jawab Nama : Tn. S Umur : 62 tahun Alamat : Bobotsari RT 04/06 Purbalingga



2. Riwayat Kesehatan a. Keluhan Utama Pandangan buram b. Keluhan tambahan Lemas, pusing c. Riwayat penyakit saat ini Pasien datang ke RSMS dengan keluhan lemas, pusing, pandangan kabur, muntah d. Riwayat penyakit dahulu Riwayat tranfusi berulang ulang e. Riwayat penyakit keluarga Tidak ada penyakit keturunan pada keluarga pasien



3. Pemeriksaan fisik a. Keadaaan umum b. Kesadaran c. Vital sign TD N S RR d. Pemeriksaan Kepala Mata Rambut Telinga Hidung Mulut dan Gigi e. Pemeriksaan leher Tyroid f. Pemeriksaan dada g. Pemeriksaan abdomen Dinding perut Hepar/lien h. Pemeriksaan punggung i. Pemeriksaan genetalia j. Pemeriksaan refleks k. Pemeriksaan turgor kulit l. Pemeriksaan akral m. Pemeriksaan ekstremitas Superior : Tangan kanan Tangan kiri Interior : Kaki kanan Kaki kiri



: Baik : Compos Mentis : 130/54 mmHg : 97 x/m : 36oc : 20 x/m : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : bentuk dada simetris : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : tidak ada kelainan : hangat : tidak ada odem : tidak ada odem : tidak ada odem : tidak ada odem



4. Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Hemoglobin Leukosit Hematokrit Trombosit Eritrosit



Hasil L 8.9 H 11740 L 27 385.000 L 3.5



Normal 11.2 – 17.3 3800 – 10600 40 – 52 150.000 – 440.000 4.4 – 5.9



MCV MCH MCHC RDW MPV



L 77.4 L 25.5 33.0 H 18.1 L 9.3



80 – 100 26 – 34 32 – 36 11.5 – 14.5 9.4 – 12.4



Hitung jenis Basotil Bosinotil Batang Seqmen T. Imtosit Monosit



0.2 3.5 T 0.7 66.1 L 18.6 H 10.9



0–1 2–4 3–5 50 – 70 25 – 40 2–8



Kimia klinik Betikulosit



T 0.30



0.5 – 1.5



5. Terapi 1. Tranfusi darah



B. ANALISA DATA DATA



EIOLOGI



Data Subyektif:



Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari



Klien



 mengatakan



PROBLEM



akhir-akhir



ini



nafsu



kebutuhan tubuh



Kurangnya pemasukan dan



makannya menurun dan makan



proses penyakit:



tidak pernah habis banyak.



anemia Klien







mengatakan badannya terasa lemas dan kepalanya pusing. Data Obyektif: Makanan



 habis ½ porsi Data Subyektif:



Klien







Nyeri akut



Kurangnya dan



mengatakan kepalanya terasa pusing



ketidakseimbangan



dan badannya terasa lemas.



suplay oksigen pada Klien







jaringan cerebral



mengatakan kepalanya pusing nggliyer dan



pandangannya



kadan



menjadi



kabur. Data Obyektif: Secara



 verbal



klien



mengungkapkan



nyeri



dengan skala nyeri 5-7 Klien kadan







menunjukkan lokasi nyeri kepalanya Klien







banyak melakukan istrirahat.



Data Subyektif: 



Klien mengatakan tidak tahu mengapa klien



Kurang pengetahuan



Kurangnya mengenal informasi



sering sakit batuk-batuk dan berdahak, serta sesak nafas dan pusing. Klien







mengatakan sering merasa badanya lemas dan tidak nafsu makan. Data Obyektif: Klien







mengungkapkan secara verbal tertarik terhadap penjelasan tentang kondisi kesehatannya



sekarang



dan



menginginkan penjelasan yang lebih lanjut. Data Subyektif: Klien







Risiko jatuh



mengatakan badannya terasa lemas



dan intoleransi



Klien



 mengatakan



kepalanya



pusing



Proses degenaritif



aktivitas dan



kadang-kadang pandangannya terasa kabur. Data Obyektif: Klien



 mempunyai riwayat anemia



Klien







jika



berjalan tertatih dan banyak istirahat Usia







klien



sudah lanjut usia.



C. DIAGNOSA KEPERAWATAN 1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kurangnya pemasukan dan proses penyakit: anemia 2. Nyeri akut berhubungan dengan kurangnya dan ketidakseimbangan suplay osksigen pada jaringan cerebral



3. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurangnya mengenal informasi . 4. Risiko jatuh berhubungan dengan proses degenaritif dan intoleransi aktivitas



D. INTERVENSI KEPERAWATAN No 1



Diagnosa keperawatan Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kurangnya pemasukan dan proses penyakit: anemia



Rencana keperawatan Tujuan dan kriteria hasil Intervensi (NIC) (NOC) Setelah dilakukan tindakan Manajemen nutrisi : keperawatan selama 3x24 1. Identifikasi adanya jam ketidakseimbangan alergi atau intoleransi nutrisi dapat teratasi dengan makanan yang dimiliki kriteria hasil : pasien 1. Keseimbangan asupan 2. Anjurkan pasien untuk memantau kalori dan dan keluaran cairan intake makanan 2. Nafsu makan bertambah 3. Anjurkan pasien terkait 3. Meminimalkan tingkat dengan kebutuhan mual dan muntah makanan tertentu berdasarkan perkembangan atau usia 4. Tawarkan makanan ringan yang padat gizi



2



Nyeri akut berhubungan dengan kurangnya dan ketidakseimbangan suplay osksigen pada jaringan cerebral



Setelah dilakukan tindakan



1.



perawatan selama 3x24jam diharapkan nyeri teratasi



nyeri klien 2.



dengan kriteria hasil : 1.



hubungan dengan nyeri



Mengungkapkan nyeri



2.



Melakukan



Jelaskan pada klien tentang penyakitnya,



Klien mampu



berkungan secara verbal



Kaji tingkat



yang dirasakan 3.



Ajarkan pada klien untuk melakukan



tindakan perawatan untuk



teknik distraksi dan



mengurangi nyeri



relaksai: nafas dalam 4.



Anjurkan klien untuk istirahat dan membatasi aktivitas bial nyeri dirasakan



5.



Anjurkan klien secara rutin untuk memeriksana diri ke pelayanan kesehatan terdekat.



6.



Berikan analgetik sesuai dengan indikasi.



3



Kurang pengetahuan



Setelah dilakukan tindakan



berhubungan dengan



keperawatan selama 3x 24



pengetahuan klien



kurangnya mengenal



jam, kurang pengtahuan dapat



tentang anemia dan



informasi



teratasi dengan kriteria hasil :



perawatannya







Memahami tentang



Kaji



2.



Kaji tindakan



anemia dengan kriteria hasil



perawatan yang telah



dapat menyebutkan



dilakukan oleh klien.



pengertian, gejala,



3.



Jelskan



penyebab, komplikasi dan



pengertian, penyebab,



perawatan anemia.



gejala dari anemia.











1.



Memahami tentang



4.



Diskusikan



perubahan yang terjadi pada



dengan klien tentang



lansia



perawatan penyakit anemia



Melakukan perawatan anemia dengan kriteria hasil



5.



Berikan



dapat menjelaskan cara



informasi tentang proses



perawatan secara mandiri.



menua, dan perubahan yang terjadi pada lansia. 6.



Dorong klien untuk melakukan tindakan perawetan seperti yang



telah dijelaskan. 7.



Berikan pujian atas tindakan yang sudah dilakukan oleh klien



8.



Anjurkan untuk kontrol kondisi klien secara teratur ke tempat pelayanan kesehatan terutama jika merasakan



4



1.



gejala anemia. Kaji tingkat



Resiko Jatuh



Setelah dilakukan tindakan



berhubungan dengan



keperawatan selama 3x24 jam



Proses degenaritif



diharapan resiko jatuh teratasi



dan intoleransi



dengan kriteria hasil :



kekuatan oto dan rentang



aktivitas







gerak klien



kemampuan fungsi klien 2.



Mengenali faktorfaktor yang mengakibatkan



3.



dengan penyakit



Melakukan tindakan



anemianya



antisipasi atau pencegahan untuk mengurangi kejadian



Jelaskan hubungan kejadian jatuh



klien jatuh. 



Kaji tingkat



4.



Jelaskan faktor-faktor penyebab



jatuh



jatuh dan cara pencegahannya 5.



Anjurkan klien untuk aktivitas secara bertahap dari posisi tidur, duduk, berdiri dan berjalan



6.



Anjurkan klien untuk tidak melakukan aktivitas jika mengalami sakit kepala dan badan terasa lemah.



7.



Anjurkan klien untuk menggunkan alat



bantu (tongkat) dalam berjalan jika memungkinkan.



E. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI NO



WAKTU



EVALUASI



TINDAKAN KEPERAWATAN



Paraf



DX KEP 1



26 Nvember  2018



pola S:



Mengkaji



kebiasaan makan klien 



Mengukur



-



tanda-



mengatakan biasanya klien makan



tanda vital 



Klien



3x sehari dengan porsi sedang dan



Melakukan



akhir-akhir ini klien merasa nafsu



pemeriksanaan fisik.



makannya



menurun



dan



terkadang malas makan -



Klien mengatakan dalam sekali makan menunya sayuran.



adalah



nasi,



lauk,



O: -



Tekanan darah:



130/54



mmHg,



Nadi:



97x/menit, Pernafasan: 27x/menit, Temperatur: 36º C A: Masalah belum teratasi P : Intervensi dilanjutkan 2.



26







November 2018



tingkat S:



Mengkaji nyeri klien







-



Mengajurkan pada



mengatakan



klien untuk beristirahat jika



mengalami







klien



tentang



secara



verbal



nyeri dengan skala 5 -



mengalami sakit kepala 



Klien mengungkapkan



posisi tidur yang baik jika



terasa



kadan menjadi kabur



Mengajarkan kepada



kepalanya



pusing ngliyer dan pandangannya



sakit



kepala



Klien



Klien mengatakan jika mengalami sakit



Mengajarkan



kepala maka klien tiduran saja dan



kepada klien cara nafas



kadang memeriksakan ke petugas



dalam mengalami nyeri kepala



kesehatan yang ada. O: -



Klien mampu mengulang tentang teknik nafas dalam yang diajarkan



-



Klien berpartisipasi



dalam



aktif tindakan



keperawatan A: Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan 3.



26







Mengkaji



tingkat S:



November



nyeri pengetahuan klien



2018



tentang



kondisinya



-



Klien mengatakan



bahwa



dirinya



sekarang ini 



mengalami lemas dan pandangan



Menjelaskan



kabur serta kepalanya kadang



pada



pusing.



klien tentang konsinya saat ini dan apa itu anemia



dan



-



diberi



tahu petugas panti bahwa dirinya



cara



sudah tua dan sering mengalami



perawatannya. 



Klien



kurang darah.



Memberikan positif O:



reiforcement



terhadap partisipasi klien dalam



-



tindakan



menyatakan



keperawatan.



dan



Klien



mau



aktif



dalam



perawatan -



Klien mengetahui hanya kurang darah dan tahu harus banyak makan dan istirahat



A: Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan 4.



26







Mengkaji S:



November



kemampun



2018



klien. 



pergerakan



-



mengatakan bahwa dirinya kadang Mengkaji



tingkat



kekuatan otot klien dan



0lahraga sendiri -



mobilitas klien. 



Klien



Mengkaji



Klien mengatakan lebih banyak tidur



kondisi



lingkungan klien dalam



dan malas melakukan kegiatan. O:



bergerak. -



ROM



klien



baik -



Pergerakan baik, hanya klien saat ini malas mobilisasi karena merasa lemas.



-



Lingkungan klien aman.



A: Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan 1



27







Menanyakan



pada S:



November



klien tentang pemasukan



2018



nutrisinya hari ini. 



Menjelaskan



-



mengatakan makan satu porsi pada



klien tentang pentingnya



habis, -



kebutuhan nutrisi bagi



Klien mengatakan



kondisi kesehatan klien. 



Klien



ingin



mengetahui



makanan yang bagaimana yang



Melakukan



baik untuk klien konsumsi



pemeriksaan tanda-tanda



O:



vital. -



Tekanan darah 130/63 mm Hg, Nadi: 90x/menit, RR: 24x/menit dan suhu: 36,2oC.



A: Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan 2



27







Menanyakan



pada S:



November



klien tentang rasa sakit



2018



kepalanya hari ini. 



Menanyakan



mengatakan



apa



untuk



malam



mengatasi



sakit kepalanya tersebut.



bahwa



kepalanya



sudah agak baikan karena tadi



yang telah dilakukan oleh klien



Klien



dapat



tidur



dengan



nyenyak. -



Klien mengatakan skala nyeri berkurang 2-3.



O: -



Klien mengungkapkan nyeri berkurang.



secara



verbal



-



Klien melakukan



istirahat



dalam



mengurangi rasa nyerinya. A: Masalah teratasi P : Intervensi dihentikan 3



27







S:



Menjelaskan



November



kepada



2018



penangganan anemia. 



klien



cara



-



mengatakan jika dia merasa lemas



Menganjurkan kepada



klien



Klien



dan pandangan kabur serta kepala



untuk



terasa pusing maka klien akan



melakukan apa yang telah



melakukan



dijelaskan dalam rangka



pemeriksaan



ke



petugas kesehatan dan biasanya



perawatan-nya.



nanti mendapatkan obat serta disuruh



banyak



istirahat



dan



makan yang banyak.



O: -



Klien kooperatif dan mau mencoba untuk dengan



melakukan baik



perawatan



tentang



kondisi



kesehatannya. A: Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan 4



27







S:



Menjelaskan



November



kepada klien tentang apa



2018



itu jatuh serta faktorfaktor



yang



mengakibatkan



jatuh



pada lansia. 



klien



Klien mengatakan bahwa dirinya sudah tua, jadi sudah biaa jika orang tua itu jatuh karena kondisinya sudah lemah tidak kuat lagi seperti anak



Menjelaskan kepada



-



tentang



muda.



hubungan jatuh dengan kondisi penyakit klien.



O: -



Klien kooperatif



dan



mau



diajak



berdiskusi dalam penanganan dan pencegahan jatuh. -



Klien menanyakan



apa



yang



dapat



dilakuakn untuk mencegah jatuh tersebut. A: Masalah teratasi sebagian. P : Intervensi dilanjutkan.