22 0 45 KB
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA IBU HAMIL DENGAN RESIKO BAYI LAHIR PREMATUR DI RUMAH SAKIT LABUANG BAJI A. PENGKAJIAN 1. Data umum a. Identitas kepala keluarga Nama : Bp. A Umur : 62 tahun Jenis kelamin : laki-laki Suku / bangsa : Makassar Indonesia Pendidikan : tamat SMA Pekerjaan : Wiraswasta Alamat : Jl. Abdul Kadir b. Komposisi keluarga N o
Nama
JK
1
Bapak A
Laki-laki
2
Ibu M
3
Anak”F”
Permpu an Laki-laki
4
Anak “I”
Peremp uan
Hub. Dengan keluarg a 62 tahun 59 tahun 29 tahun 27 tahun
Pendidika n terakhir
SR SMA S1 D3
. B. ANALISIS DATA NO 1.
DATA DS: -Ibu mengatakan anaknya yang pertama sulit makan dan sekarang nafsu makannya menurun
PENYEBAB Ketidakmampuan keluarga mengenal masalah
MASALAH Resiko tinggi terjadinya kelahiran
2.
3.
-Ibu mengatakan bahwa BB anaknya berada pada garis kuning KMS -Ibu mengatakan bahwa sekarang sudah menyusui balitanya yang kedua. Do: - TD : 100/70 - Nadi: 88 kali/menit - RR : 20 kali/menit -umur kehamilan 32 minggu DS: -Nyonya M mengatakan keluarganya tinggal dalam satu ruangan karena rumahnya sekarang di kontrakan untuk mencukupi kebutuhan keluarganya Do: -ruangan pengat dan lembab serta cahaya jarang masuk, dapur yang kotor dan bebcek - kandang ayam yang sangat dekat dengan dapur dan kamar keluarga -rumah dekat dengan sungai Ds : -Ny.M mengatakan belum mengikuti KB dan hanya melakukan pantan berkala -Ny.M mengatakan jarak kelahiran anaknya terlalu dekat Do : -Ny.M hamil anaknya yang ke3 -jarak kelahiran kurang dari 2 tahun -anak pertama 5 tahun -anak kedua 3 ½ tahun -Ny.M sudah memasuki trimester ke-3
bayi yang prematur
Ketidakmampuan memelihara kebersihan lingkungan sekitar
Diare pada keluarga bapak A
Kurangnya pengetahuan keluarga tentang pengguanaan kontra sepsi( KB )
Kecemasan (Ansietas )
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN 1. Resiko tinggi bayi lahir prematur pada ibu M keluarga bapak A b/d Asupan gizi ibu yang tidak mencukupi 2. ketidakmampuan memelihara lingkunga rumah pada Ibu m kekluarga Bapak A b/d sanitasi lingkungan yang tidak bersih
3.Ansietas pada Ibu M keluarga bapak A b/d Kurangnya pengetahuan keluarga tentang pengguanaan kontra sepsi( KB ) D. SKORING MASALAH 1. Resiko bayi lahir prematur ibu M berhubungan dengan Asupan gizi ibu yang tidak mencukupi KRITERIA 1. Sifat masalah : Ancaman Skala : 3 Tidak / kurang sehat 2 Ancaman 1 keadaan sejahtera 2. kemungkinan masalah dapat di ubah : sebagian Skala : 2 Mudah 1 sebagaian 0 tidak dapat 3. potensi masalah untuk di cegah : rendah Skala : 3 tinggi 2 cukup 1 rendah 4. Menonjolnya masalah Skala : 2 masalah berat harus segera di tangani 1 ada masalah tapi tidak perlu di tangani 0 masalah tidak di rasakan Total skor
SKOR 2/3 X 1 = 2/3
½X2=1
PEMBENARAN Mengancam masalah kesehatan, jika keadaan tidak segera di atasi maka keadaan akan tambah fatal Keluarga baru menyadari akan pentingnya pemenuhan gizi pada masa kehamilan
Kecilnya Harapan melahirkan bayi yang normal 2/3 X 1 = 2/3
2/2 X 1 = 1
Keluarga menyadari adanya masalah kesehatan bapak A dan keluarga merasa masalh tersebut harus segera di tangani sebagai pencegahan keadaan yang akan lebih fatal
3 1/3
2. ketidakmampuan memelihara lingkunga rumah pada Ibu m kekluarga Bapak A b/d sanitasi lingkungan yang tidak bersih
KRITERIA 1. Sifat masalah : Ancaman Skala : 3 Tidak / kurang sehat 2 Ancaman 1 keadaan sejahtera
SKOR 3/3X 1 = 1
2. kemungkinan masalah dapat di ubah : mudah Skala : 2 Mudah 1 sebagaian 0 tidak dapat 3. potensi masalah untuk di cegah : rendah Skala : 3 tinggi 2 cukup 1 rendah 4. Menonjolnya masalah Skala : 2 masalah berat harus segera di tangani 1 ada masalah tapi tidak perlu di tangani 0 masalah tidak di rasakan Total skor
PEMBENARAN Lingkungan rumah dapat di pulihkan
Keluarga sudah mengetahui pentingnya lingkungan bersih 2/2 X 2 = 2
Kurangnya kesadaran akan kebersihan 2/2X 1 = 1
Kesehatan berfokus pada kebersihan tanpa adanya pengaruh dari pendapatan 2/2 X 1 = 1
5
3.Ansietas pada Ibu M keluarga bapak A b/d Kurangnya pengetahuan keluarga tentang pengguanaan kontra sepsi( KB )
KRITERIA 1. Sifat masalah : Ancaman Skala : 3 Tidak / kurang sehat 2 Ancaman 1 keadaan sejahtera 2. kemungkinan masalah dapat di ubah : mudah Skala : 2 Mudah 1 sebagaian 0 tidak dapat 3. potensi masalah untuk di cegah : rendah Skala : 3 tinggi 2 cukup 1 rendah 4. Menonjolnya masalah Skala :
SKOR 3/3X 1 = 1
PEMBENARAN Peningkatan Pengetahuan tentang kontrasepsi
2/2 X 2 = 2
Keluarga bapak A menyadari pentingnya konsultasi tentang KB
2/2X 1 = 1
Tingkat kesadaran keluarga bapak A tentang penggunaan kontrasepsi masih minim
2/2 X 1 = 1
Keluarga merasa bahwa hal tersebut bukan masalah serius
2 masalah berat harus segera di tangani 1 ada masalah tapi tidak perlu di tangani 0 masalah tidak di rasakan Total skor
yang tidsak perlu penanganan cepat
5
E. RENCANA KEPERAWATAN a. kasus 1 1. 1.-Mengembalikan asupan gizi klien dengan mengoptimalkan intake cairan 2. pemenuhan gizi yang optimal 3. menjaga asupan gizi mencapai optimal 4. pemeliharaan diet klien 5. memberikan pengetahuan klin dan keluarga tentang pentingnya pemenuhan nutrisi masa hamil b.kasus 2 1. Pantau tanda dan gejala kekurangan elektrolit 2. Monitor TTv sign 3. Awasi tanda dehidrasi 4. Kaji intake dan output 5. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat dan cairan 6. Beri penjelasan pada ibu tentang rumah dan lingkungan yang sehat 7. Anjurkan ibu untuk menciptakan lingkungan yang sehat terutama buang sampah pada tempatnya C. kasus 3 1. Mengikuti program KB 2. Memberikan penyuluhan tentang ibu hamil 3. Memberikan asupan gizi ibu hamil 4. Mengurangi ansietas pada ibu hamil